Artikel ini mengkaji peran teknologi finansial (FinTech) dalam transformasi layanan keuangan di Indonesia, dengan fokus pada dampaknya terhadap inklusi keuangan, tantangan regulasi, dan keamanan data. FinTech telah berhasil meningkatkan akses ke layanan keuangan bagi masyarakat yang sebelumnya tidak terlayani oleh bank tradisional, melalui inovasi seperti pembayaran digital dan pinjaman peer-to-peer (P2P). Namun, pertumbuhan pesat sektor ini juga menghadapi tantangan signifikan, terutama terkait dengan regulasi yang belum sepenuhnya matang dan isu keamanan data. Penelitian ini menganalisis bagaimana adopsi FinTech mempengaruhi stabilitas keuangan dan ketimpangan sosial, serta dampaknya terhadap pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan. Temuan menunjukkan bahwa dengan pengelolaan yang tepat terhadap risiko dan dukungan regulasi yang kuat, FinTech dapat berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia.
Copyrights © 2024