<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh fungsi kepemimpinan, pembelajaran organisasi, pengembangan SDM, terhadap kepuasan kerja, dan pengaruh resiprokal simultan terhadap kinerja pegawai pada pegawai organisasi perangkat daerah Kabupaten Muna Barat Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif secara studi cross-sectional dengan pengujian kausal atau korelasional yang dimaksudkan untuk mendapatkan jawaban atas permasalahan dan hipotesis yang diajukan data yang dikumpulkan kemudian dianalisis untuk tujuan mengidentifikasi hasil, atau trend dalam sampel yang diamati Data diperoleh dari responden berjumlah 75 orang yang merupakan Pegawai Negeri Sipil pada seluruh organisasi perangkat daerah Kabupaten Muna Barat. Metode analisis data penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dan Partial Least Square (PLS) Hasil penelitian menunjukkan bahwa fungsi kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja dan kinerja pegawai; pembelajaran organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja dan kinerja pegawai; pengembangan SDM berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja, namun berpengaruh tidak signifikan pada kinerja pegawai; kepuasan kerja berpengaruh resiprokal positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Selanjutnya, hasil pengujian membuktikan bahwa kepuasan kerja berperan sebagai mediasi parsial pengaruh antara fungsi kepemimpinan dan pembelajaran organisasi terhadap kepuasan kerja serta kepuasan kerja berperan sebagai mediasi sempurna pengaruh pengembangan SDM terhadap kinerja pegawai.]]>
Copyrights © 2022
