<![CDATA[Kurikulum merdeka belajar di sekolah dasar melibatkan siswa dalam proses pembelajaran dan memberikan kesempatan kepada siswa untuk menentukan jalannya pembelajaran. Hal ini dilakukan dengan memberikan kebebasan kepada siswa. Penelitian ini berangkat dari kegiatan belajar saat ini lebih berpusat pada guru, sehingga siswa kurang mandiri dalam memperoleh pengetahuan. Siswa juga cenderung kurang aktif, dan siswa masih belum bisa berfikir kreatif dalam kegiatan belajar. Salah satu alternatif model pembelajaran yang digunakan adalah modelProject Based Learning (PjBL). Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendeskripsikan penerapan model Project Based Learning dalam pelaksanaan pembelajaran di sekolah dasar.. Metode penelitian ini menggunakan pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian diperoleh data mengenai implementasi kurikulum merdeka belajar melalui model PJBL dalam pelaksanaan pembelajaran pada sekolah dasar di Yogyakarta. Diperoleh data bahwa sekolah masih berusaha beradaptasi dengan kurikulum baru sehingga implementasi kurikulum merdeka belajar belum sepenuhnya tercapai. Kurikulum merdeka belajar melalui model PJBL sudah efektif tapi belum sepenuhnya tercapai. Salah satu aspek yang perlu diadaptasi lagi oleh sekolah adalah aspek ujian atau penilaian yang memiliki kriteria khusus, yaitu menyesuaikan pencapaian siswa dan hal tersebut menjadi titik perhatian oleh pihak sekolah begitupun dengan penerapan PJBL dalam setiap pembelajaran.]]>
Copyrights © 2024
