Jurnal Teknik Sipil
Vol 14, No 3 (2007)

Audit Keselamatan Jalan Tol di Indonesia (Studi Kasus Jalan Tol Cikampek - Padalarang/Cipularang)

Karsaman, Rudy Hermawan ( Anggota KK Rekayasa Transportasi, FTSL ITB, Jl. Ganesha 10 Bandung 40132.)



Article Info

Publish Date
18 Aug 2016

Abstract

Abstrak. Dalam upaya meningkatkan keselamatan para pengguna jalan, khususnya jalan tol, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) telah melaksanakan Audit Keselamatan Jalan (Road Safety Audit) di Jalan Tol Cikampek-Padalarang (Cipularang). Aspek yang diperiksa meliputi aspek geometrik jalan, manajemen lalu lintas serta geoteknik dan struktur. Sebagai hasilnya, didapatkan kesimpulan bahwa dari segi geometrik, secara umum jalan sudah dirancang sesuai dengan ketentuan, namun demikian ada bagian-bagian yang masih memerlukan penyempurnaan. Selain itu, didapat fakta bahwa pengemudi banyak yang menjalankan kendaraan melebihi batasan kecepatan, sehingga menimbulkan bahaya. Dalam segi manajemen lalu lintas, rambu dan marka yang ada masih kurang memadai dan perlu ditambah serta diperjelas, demikian pula terdapat beberapa fasilitas lain yang perlu disempurnakan seperti pagar pelindung, median barrier dan pengamanan obyek yang berbahaya, seperti tiang lampu penerangan jalan. Dalam aspek geoteknik dan struktur, di identifikasi adanya daerahdaerah yang kritis dan rawan longsor, sehingga perlu ditangani dan dimonitor terus. Sementara itu, nilai ketidak rataan perkerasan masih di atas Standar Pelayanan Minimum, sedangkan nilai kekesatan permukaan jalan sudah memenuhi. Di samping itu, keretakan pada struktur jembatan akibat susut masih dianggap wajar dan tidak membahayakan, namun perlu ditutup dengan epoxy resin agar tidak terjadi korosi pada tulangan yang bisa membahayakan. Rekomendasi penanganan yang diberikan dapat dilaksanakan dalam jangka pendek,menengah dan panjangAbstract. In pursue of better road user safety on toll road, the Indonesian Toll Road Regulatory Body (Badan Pengatur Jalan Tol BPJT) has initiated a Road Safety Audit of the Cikampek-Padalarang (Cipularang) Toll Road. The audit was extended to comprise road geometry, traffic management, geotechnics and structures, and this activity is a recent development in road safety. The results of the audit show that concerning road geometry the toll road has been properly designed; however, some parts can still be improved. The fact that most drivers tend to seriously violet the posted limits is an accident risk, and has given a false impression of inferior road geometry. Concerning traffic management, the existing signing and markings can be increased and made clearer; someroad furniture like guard rails and median barriers can be improved, and hazardous objects like poles and pots need to be protected. Concerning geotechnics and structures, results show some potential sliding areas with a low safety factor, that need to be strengthened and monitored continuously. The skid resistance of the pavement surface is adequate, but the, roughness index is too high when compared to available Minimum Service Standards. Cracks on bridge structures caused by shrinkage are within normal limits, and are suggested to be sealed by an epoxy resin to avoid potential corrosion of the steel reinforcement which could be hazardous. All recommendations of the audit are grouped as needing short, medium and long term attention by the toll road operator.

Copyrights © 2007






Journal Info

Abbrev

JTS

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture

Description

Jurnal Teknik Sipil merupakan jurnal ilmiah yang diterbitkan berkala setiap tiga bulan, yaitu April, Agustus dan Desember. Jurnal Teknik Sipil diterbitkan untuk pertama kalinya pada tahun 1990 dengan membawa misi sebagai pelopor dalam penerbitan media informasi perkembangan ilmu Teknik Sipil di ...