Rekayasa Sipil
Vol 10, No 2 (2016)

Pemanfaatan Sistem Informasi Geografis (SIG) Dalam Perhitungan Debit Limpasan Di Das Kamoning Kabupaten Sampang

Wijatmiko, Indradi (Unknown)
A., M. Ruslin (Unknown)
Pudyono, Pudyono (Unknown)
Amrullah, Usri (Unknown)



Article Info

Publish Date
19 Oct 2016

Abstract

Kabupaten Sampang yang dilalui sungai Kamoning sepanjang + 30 Km dengan kecamatan kota sebagai daerah hilir yang seringkali meluap. Oleh karena itu Analisa pengumpulan data dan analisa hidrologi merupakan pijakan awal yang sangat menentukan efektifitas dari langkah perencanaan dan rekayasa di bidang keairan pada DAS Kamoning. Sistem Informasi Geografis (SIG) merupakan metode yang dapat digunakan dalam melakukan analisa hidrologi dengan berbasis data spasial, khususnya dalam menghitung debit limpasan akibat banjir. Metode yang dipakai dalam menghtiung debit limpasan akibat hujan menggunakan metode Rasional, dengan data awal yang dipergunakan berupa peta tata guna lahan, topografi, peta batas administrasi, dan data hidrologi berupa data curah hujan harian. SIG digunakan untuk menghitung variabel-variabel dalam persamaan metode rasional dengan analisa overlay, dan analisa proximity yang telah tersedia dalam ArcGis 10.1. perhitungan dilakukan dengan dua cara yaitu dengan SIG dan cara manual, dengan maksud untuk mengetahui sejauh mana perbedaan proses dan hasil perhitungan dengan kedua cara tersebut. Pengolahan SIG memperoleh hasil perhitungan berupa luas DAS sebesar + 397,8 Km 2 , sedangkan dengan cara manual sebesar + 391 Km 2 . Besar debit rancangan akibat hujan hasil pengolahan SIG untuk periode ulang 2, 5, dan 10 tahun berurutan sebesar 372,913 m /d, 443,993 m 3 /d, dan 485,725 m 3 /d. Sedangkan besar debit rancangan akibat hujan hasil pengolahan dengan cara manual untuk periode ulang 2, 5, dan 10 tahun berurutan sebesar 348,034 M 3 2 /d, 413,263 M /d, dan 452,106 M 3 /d 

Copyrights © 2016