Media Ilmu Keolahragaan Indonesia
Vol 5, No 2 (2015): July 2015

Pengaruh Latihan terhadap Jumlah Sel Natural Killer (NK) Sebagai Indikator Kekebalan Tubuh Latihan

Supatmo, Yuswo ( Jurusan Bagian Fisiologi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro)
Susanto, Hardhono ( Jurusan Bagian Anatomi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro)
Sugiharto, Sugiharto ( Jurusan Ilmu Kesehatan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang)



Article Info

Publish Date
16 Nov 2016

Abstract

Penelitian ini bertujuan membuktikan pengaruh latihan SKJL 2010 terhadap jumlah sel NK pada lansia. Penelitian eksperimenpre test- post test control group design ini dengan subyek penelitian lansia usia 55-70 tahun di Kota Semarang. Dari 56 orang diteliti 30 orang secara random yang memenuhi kriteria inklusi dan terbagi dalam tiga kelompok, yaitu 10 orang pada kelompok P1 dengan perlakuan latihan 3 hari/minggu, 10 orang kelompok P2 dengan perlakuan latihan 4 hari/minggu dan 10 orang pada kelompok kontrol. Penelitian dilakukan selama 8 minggu dengan metode latihan SKJL. Pengukuran dilakukan sebelum perlakuan terhadap subyek penelitian dengan mengambil darah vena 3 mL, 30 menit setelah melakukan SKJL 2010 untuk menghitung jumlah sel NK. Setelah perlakuan selama 8 minggu, dilakukan pengukuran dengan protokol yang sama untuk mengambil data jumlah sel NK. Terdapat peningkatan jumlah rerata sel NK pada P1 (0,55%), kelompok P2 (1,18%) dan kelompok kontrol (0,33%), tetapi tidak ada perbedaan yang signi kan antara kelompok P1, P2 dan kelompok kontrol, pengaruh SKJL terhadap jumlah sel NK (p= 0,50). Latihan senam kesegaran jasmani lansia (SKJL) dapat meningkatkan jumlah sel NK, tetapi tidak ada perbedaan yang bermakna antar kelompok dengan latihan 2 hari/minggu, 3 hari/minggu dan 4 hari/minggu terhadap jumlah sel NK pada lansia.

Copyrights © 2015