Analisa perhitungan Overall Equipment Effectiveness (OEE) ini dilakukan di PT SC yang bergerak di bidang makanan dan minuman di wilayah Pandaan Kabupaten PasuruanĀ dan telah berdiri sejak tahun 2006. Perusahaan ini selalu concern untuk meningkatkan effisiensi dan pengembangan agar menciptakan kerja yang effisien dan effektif, serta mengurangi cacat produk dan kehilangan waktu dari proses produksi. Dalam jurnal penelitian ini memakai pendekatan OEE sejalan dengan yang dilakukan oleh perusahaan dan menitik beratkan pada mesin filling. Perusahaan sendiri menargetkan nilai OEE pada mesin filling sebesar 90%, namun dari hasil real dilapangan menunjukkan nilai OEE adalah 87.10%. Dan ini disebabkan nilai Avaibility dan Performance mesin yang tidak optimal karena terdapat downtime mesin, yang utamanya yaitu : heater error, Feedout tidak center, top chain putus, setting awal jalan dan cutting tumpul.
Copyrights © 2017