Jurnal Rekayasa Sipil
Vol 11, No 2 (2015)

STUDI PERENCANAAN DESAIN TURAP BAJA DENGAN METODE FINITE ELEMENT DI BANTARAN SUNGAI JELARAI TANJUNG SELOR

Yasinta Yati Nur Anbya (Mahasiswa Pasca Sarjana, Teknik Sipil, Universitas Brawijaya, Malang)
Eko Andi Suryo (Teknik Sipil, Universitas Brawijaya, Malang)
As'ad Munawir (Teknik Sipil, Universitas Brawijaya, Malang)



Article Info

Publish Date
05 Nov 2015

Abstract

Bencana alam merupakan suatu kejadian yang diakibatkan oleh alam dan diperburuk oleh kurangnya perhatian dari manusia yang menghuni di bumi tentang kesadaran akan bencana, khususnya di Indonesia. Bencana alam pertama yang paling sering terjadi di Indonesia adalah banjir dan disusul oleh tanah longsor. Geoteknik merupakan dasar dari ilmu pengetahuan tentang tanah dan segala macam seluk beluk tanah beserta sifat sifat mekanik dan fisik dari tanah tersebut. Dengan diterapkannya geoteknik secara luas di masyarakat Indonesia, pastinya akan mengurangi dampak yang diakibatkan oleh tanah longsor yang merupakan salah satu bencana paling sering terjadi di Indonesia.Kegagalan struktur sheet pile di bantaran sungai sering kali terjadi karena lemahnya lapisan erosi yang melindungi struktur sheet pile tersebut. Semakin vertikal posisi sebuah struktur penahan tanah, harus dicatat bahwa arus sungai akan semakin tinggi dan mengerosi kaki bantaran sungai semakin cepat pula. Penelitian kali ini dilaksanakan karena bantaran sungai Jelarai Kabupaten Bulungan Kalimantan Utara mengalami kegagalan sheet pile, sehingga diperlukan perbaikanmenyeluruh sepanjang bantaran sungai tersebut. Profil tanah yang didapatkan dari intrepetasi data CPT menyatakan bahwa rata-rata tanah di bantaran sungai Jelarai adalah pasir dan pasir berlanau dengan lapisan pasir berlanau sekitar 5-10m dari permukaan tanah dilanjutkan dengan pasir. Ditambah dengan arus sungaiyang setiap hari pasang surut dengan kecepatan yang tinggi, maka kaki bantaran sungai menjadi mudah tererosi. Dalam desain perkuatan sheet pile terdahulu, bantaran sungai hanya diperkuat dengan sheet pile dan tidak dilindungi oleh lapisan kontrol erosi, sehingga tanah pasir yang dominan pada bantaran sungai Jelarailebih mudah tergerus arus sungai. Dalam penelitian kali ini pula dibahas perencanaan struktur sheet pile yang memenuhi syarat kekuatan (strength) dan berkelanjutan (sustainable). Untuk syarat kekuatan, diperlukan kontrol faktor keamanan, perpindahan tanah, lendutan sheet pile, tegangan tanah rata-rata, dan momen lentursheet pile. Sedangkan untuk syarat berkelanjutan diperlukan kontrol penanaman vegetasi dan penggunaan material-material yang ramah lingkungan. Perbaikan bantaran yang direncanakan meliputi pemasangan sheet pile, pemasangan lapisan kontrol erosi yaitu riprap, dan penanaman tanaman yang sesuai dengan komoditi yang mudah ditemukan di Kabupaten Bulungan. Pada penelitian kali ini, perangkat lunak yang digunakan adalah Plaxis yang terkenal sebagai perangkat lunak yang mampu memberikan output visual yang mudah sehingga analisa selanjutnya bisa terlaksana dengan mudah pula. Dalam beberapa literatur terdahulu tentang analisa stabilitas sheet pile, kebanyakan analisa hanya menggunakan cara perhitungan manual sehingga membutuhkan waktu yang lama untuk trial-error metode-metode yang telah lama dipergunakan untuk analisa stabilitas sheet pile. Sehungga dengan dipergunakannya dua perangkat lunak terbaru kali ini akan mendapatkan hasil analisa yang akurat.Kata kunci : Intrepetasi CPT, Sheet pile, FEM, Plaxis, Riprap.

Copyrights © 2015






Journal Info

Abbrev

jrs

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Engineering Transportation

Description

Jurnal Rekayasa Sipil' translated as Civil Engineering Journal, is a scholarly periodical that published by Civil Engineering Departement, Faculty of Engineering, Andalas University (Unand), Padang, West Sumatra, Indonesia. The journal, abbreviated as JRS-Unand, covers recent topics in civil ...