Jurnal Benefita : Ekonomi Pembangunan, Manajemen Bisnis Dan Akuntansi
Vol 1, No 3 (2016): Jurnal Benefita : Ekonomi Pembangunan, Manajemen Bisnis & Akuntansi

ANALISIS PERBANDINGAN KEMAMPUAN KEUANGAN DAERAH DI PROVINSI JAMBI (Studi Kasus Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh)

Perdana, Afdhal Chatra ( STIE Sakti Alam Kerinci)



Article Info

Publish Date
20 Oct 2016

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini merupakan penilitian deskriptif tentang kemampuan keuangan daerah di kota Sungai Penuh dan kabupaten Kerinci dalam mendukung pelaksanaan otonomi daerah. Data yang digunakan dalam analisis ini adalah data APBD kota Sungai Penuh dan kabupaten Kerinci Tahun 2010 sampai dengan 2014. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini Rasio kemandirian keuangan daeah, Rasio derajat desentralisasi fiskal dan Rasio Rasio Pertumbuhan. Hasil penelitian menunjukkan hasil rata-rata rasio kemandirian keuangan daerah Kabupaten Kerinci sebesar 5% dan Kota Sungai Penuh sebesar 4%, nilainya berkisar antara 0% s/d 25%, dengan kriteria kemampuan keuangan daerahnya rendah sekali. derajat desentralisasi fiskal Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh dilihat dari analisis data Rasio Pendapatan Asli Daerah masih sangat kecil karena hanya berkisar di bawah 10%. Derajat desentralisasi fiskal yang ≤10% menunjukkan bahwa kemampuan keuangan daerah yang sangat kurang. Rata-rata rasio pertumbuhan Kabupaten Kerinci adalah sebesar 21,49%, kemudian rata-rata rasio pertumbuhan Kabupaten Kerinci adalah sebesar 42,60%. Kata kunci    :  Rasio kemandirian keuangan daerah, Rasio derajat desentralisasi fiskal, Rasio Pertumbuhan ABSTRACTThis study is a descriptive an offinancial capability in the city area in the city of Bitung and supports the implementation of regional autonomy. The data used in this analysis in Sungai Penuh City and Kerinci Region budget data from 2010 to 2014 primarily to. Analysis tools used in this study elapsed areas of financial self-sufficiency ratio, ratio of the degree offiscal decentralization of routineability index ratio, Growth Ratio. The results showed an average yield of local financial independence ratio of 5% Kerinci district and River City Full of 4% , value ranges between 0 % s / d 25 % , with the regional financial capability criteria low. the degree of fiscal decentralization Kerinci district and River City Full views of the data analysis Ratio regional revenue is still very small because only the range below 10 % . The degree of fiscal decentralization ≤10 % indicated that the ability of local finance is very less . The average growth rate Kerinci amounted to 21.49 % , and the average growth rate Kerinci amounted to 42.60 %. Keywords: The ratio of local financial independence, the degree of fiscal                     decentralization Rate, Growth Rate

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

benefita

Publisher

Subject

Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance

Description

Jurnal Benefita Online ISSN: 2477-7862 focuses on economic development, business, and accounting research. Jurnal Benefita is issued periodically on February July and October. It is issued by LLDIKTI Wilayah 10 supported by universities that share the same interest in improving research on ...