Kultivasi
Vol 17, No 3 (2018)

Respon pertumbuhan dan hasil tanaman hanjeli pada panen awal akibat pemberian dosis pupuk biosilika dan paklobutrazol di lahan kering Jatinangor

Ruminta Ruminta (Faperta Unpad)
Tati Nurmala (Unknown)
Yuyun Yuwariah (Unknown)
Nita Yuliani Pratiwi (Unknown)



Article Info

Publish Date
31 Dec 2018

Abstract

Sari. Hanjeli (Coix lacryma-jobiL) merupakan salah satu tanaman pangan alternatif dan tanaman fungsional. Hanjeli belum sepenuhnya dimanfaatkan petani salah satunya karena tanaman yang cukup tinggi dan memiliki umur cukup lama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis pupuk biosilika dan konsentrasi  paklobutrazol yang dapat memberikan pengaruh terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman hanjeli pulut dipanen awal (matang kuning). Penelitian dilaksanakan bulan Agustus 2017-Januari 2018 di Ciparanje, Universitas Padjadjaran, Jatinangor, Sumedang. Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan petak terbagi yang terdiri dari petak utama pupuk biosilika dengan dosis 0 kg/ha; 100 kg/ha; 200 kg/ha dan anak petak paklobutrazol dengan konsentrasi 0 ppm; 1250 ppm; 1500 ppm, diulang tiga kali. Hasil percobaan menunjukkan bahwa tidak ada interaksi antara pupuk biosilika dan paklobutrazol terhadap komponen pertumbuhan dan hasil tanaman hanjeli. Perlakuan tanpa pupuk biosilika memberikan hasil yang sama dengan pupuk biosilika 100 kg/ha pada jumlah daun 10 MST. Pemberian paklobutrazol tidak memberikan pengaruh nyata terhadap komponen pertumbuhan dan hasil tanaman hanjeli pulut. Kata Kunci: Hanjeli (Coix lacryma-jobi L), pupuk biosilika, paklobutrazol Abstract. Job's tears (Coix lacryma-jobi L.) are one of alternative food crops and functional crops. Job's tears has not been popular in farmers because crops are tall, long life, and low productivity. This study aims to determine the dosage of biosilica fertilizer and concentration of paclobutrazol which can give the best effect on growth and yield of job’s tears at early harvest. The experiment was conducted from August 2017 – January 2018, at Ciparanje research station, Padjadjaran University, Jatinangor, Sumedang. This research used Split Plot Design. Main plot was dosages of biosilica (0 kg/ha, 100 kg/ha; 200 kg/ha), and subplot was paclobutrazol concentrations (0 ppm, 1250 ppm, 1500 ppm) with three replications. The results showed that there was no interaction between biosilica and paklobutrazol. Treatment without biosilica fertilizer gave a significant effect on the number of leaf at 10 weeks after planting. The treatment of paclobutrazol did not have a significant effect on the growth and yield of job’s tears. Keywords: biosilica fertilizer, job’s tears, paclobutrazol

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

Kultivasi

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Jurnal Kultivasi diterbitkan oleh Departemen Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Padjadjaran. Jurnal ini terbit tiga kali dalam setahun, yaitu pada bulan Maret, Agustus, dan Desember. Kultivasi mempublikasikan hasil penelitian dan pemaparan ilmiah dari para dosen dan peneliti di ...