Jurnal Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran
Vol 29, No 2 (2017): Agustus

Hubungan indeks massa tubuh (IMT) dan laju aliran saliva pada mahasiswa preklinik angkatan 2014-2016 Fakultas Kedokteran Gigi Universitas PadjadjaranRelationship between body mass index (BMI) and salivary flow rate amongst pre-clinical students of Faculty of Dentistry Universitas Padjadjaran batch 2014-2016

Inviolita Annissa Muttaqien (Universitas Padjadjaran)
Silvi Kintawati (Universitas Padjadjaran)
Ervin Rizali (Universitas Padjadjaran)



Article Info

Publish Date
29 Aug 2017

Abstract

Pendahuluan: Saliva merupakan cairan yang sangat penting terkait dengan proses biologis di dalam rongga mulut. Laju aliran saliva merupakan salah satu indikator saliva yang berpengaruh terhadap pembentukan lesi karies maupun penyakit mulut. Laju aliran saliva dipengaruhi oleh berbagai macam faktor, salah satunya yaitu gizi. Salah satu parameter status gizi yaitu Indeks Massa Tubuh (IMT). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan laju aliran saliva pada mahasiswa preklinik angkatan 2014-2016 Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik. Pengambilan sampel penelitian menggunakan purposive random sampling. Sampel penelitian yang didapatkan berjumlah 90 individu yang terdiri dari 71 perempuan dan 19 laki-laki. Penelitian dilakukan dengan mengukur berat badan serta tinggi badan untuk mendapatkan nilai IMT, kemudian dilanjutkan pengukuran laju aliran saliva. Data dianalisis menggunakan uji korelasi Pearson. Hasil: Hasil uji statistik menunjukkan tidak adanya relasi signifikan antara Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan laju aliran saliva baik pada mahasiswa perempuan maupun laki-laki, dikarenakan adanya faktor-faktor penentu lainnya. Simpulan: Indeks Massa Tubuh (IMT) tidak memiliki pengaruh yang bermakna terhadap laju aliran saliva pada mahasiswa preklinik angkatan 2014-2016 Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran.Kata kunci: Indeks Massa Tubuh (IMT), laju aliran saliva. ABSTRACTIntroduction: Saliva is a very important liquid related to biological processes in the oral cavity. Salivary flow rate is one indicator of saliva which affects the formation of caries lesions and oral diseases. Salivary flow rate is influenced by various factors, one of which is nutrition. One of the nutritional status parameters is the Body Mass Index (BMI). The purpose of this study was to determine whether there was a relationship between Body Mass Index (BMI) and salivary flow rate in 2014-2016 pre-clinical students at the Faculty of Dentistry, Padjadjaran University. Methods: The type of research used is descriptive analytic. The research sample was taken using purposive random sampling. The research sample obtained was 90 individuals consisting of 71 women and 19 men. The study was conducted by measuring body weight and height to obtain BMI values, then continued measurement of salivary flow rate. Data were analyzed using Pearson correlation test. Result: The results of statistical tests showed no significant relationship between Body Mass Index (BMI) and salivary flow rate in both male and female students, due to other determinants. Conclusion: Body Mass Index (BMI) does not have a significant effect on salivary flow rate in 2014-2016 pre-clinical students at the Faculty of Dentistry, Padjadjaran University.Keywords: Body Mass Index (BMI), salivary flow rate.

Copyrights © 2017






Journal Info

Abbrev

jkg

Publisher

Subject

Dentistry Health Professions

Description

Bidang cakupan Jurnal Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran adalah semua bidang ilmu kedokteran gigi, yaitu biologi oral; ilmu dan teknologi material gigi; bedah mulut dan maksilofasial; pedodonsia; ilmu kesehatan gigi masyarakat, epidemiologi, dan ilmu kedokteran gigi pencegahan; konservasi gigi, ...