Holistik Jurnal Kesehatan
Vol 10, No 2 (2016)

HUBUNGAN PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP ASI) DINI DENGAN STATUS GIZI PADA BAYI UMUR 7-12 BULAN

Setiawati Setiawati (Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati Bandar Lampung)



Article Info

Publish Date
06 Jan 2019

Abstract

Angka gizi buruk masih tinggi, di Indonesia telah mencapai 2,3 juta jiwa. di Puskesmas Ngambur pada bulan Oktober 2016 merupakan usia dari 22 bulan yang diambil oleh Marasmus dan saat ini di RSUD Liwa balita yang meninggal dunia. Resiko dari pemberian MP-ASI dini adalah bayi lebih rentan terserang penyakit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari hubungan antara Makanan Pendamping Asi (MP ASI) sejak dini dengan status gizi pada bayi berusia 7-12 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Ngambur Pesisir Barat Tahun 2016.Metode: Jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan cross sectional. Populasi dalam penelitian adalah seluruh ibu yang memiliki bayi usia 7-12 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Ngambur Pesisir Barat Tahun 2016 sebanyak 325 ibu. Sampel sebanyak 166 orang. Instrumen memasukkan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner. Analisis data yang merupakan uji Chi Square.Hasil: Penelitian menunjukkan distribusi orang yang memberikan MP-ASI dini sebanyak 63 responden (39,0%). Sedang responden dengan status gizi kurang sebanyak 16 responden (9,6%). Hubungan keluarga pendamping ASI (MP ASI) Dini dengan status gizi pada bayi berumur 7-12 Tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Ngambur Pesisir Barat Tahun 2016 (nilai p 0,003 ATAU 5,824). Saran pada puskesmas dapat meningkatkan program peningkatan status gizi dengan melakukan penyuluhan kesehatan terkait status gizi balita, dan memberikan MP-ASI sesuai waktu

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

holistik

Publisher

Subject

Nursing

Description

Berisi kumpulan karya ilmiah dari peneliti diberbagai perguruan tinggi di Indonesia, di bidang ilmu kesehatan khususnya bidang ilmu keperawatan yang berdasarkan kepada kebutuhan pasien secara total meliputi: kebutuhan fisik, emosi, sosial, ekonomi dan spiritual. Adapun penelitiannya mencakup 4 aspek ...