FITOFARMAKA: Jurnal Ilmiah Farmasi
Vol 3, No 1 (2013): FITOFARMAKA

REDUKSI KADAR LOGAM BERAT DALAM KIJING TAIWAN Anodonta woodiana AGAR MENJADI BAHAN PANGAN KONSUMSI YANG AMAN

Yoshida Srie Rahayu, Sata (Unknown)
Rustiani, Erni (Unknown)



Article Info

Publish Date
01 Jun 2013

Abstract

Kijing Taiwan (Anodonta woodiana) termasuk salah satu jenis kerang air tawar yang telah dikonsumsi oleh masyarakat. Salah satu bahan pencemar yang sering terdapat pada hewan filter feeder seperti kijing adalah logam berat. Logam-logam berat berbahaya yang sering mencemari lingkungan antara lain merkuri (Hg), cadmium (Cd), dan timbal (Pb). Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kandungan logam berat Hg, Cd, dan Pb daging Kijing Taiwan selama periode dua bulan (Maret dan Mei) serta menerapkan perlakuan depurasi sebagai usaha untuk mengurangi kandungan logam berat. Penelitian dilakukan dengan cara mengiventarisasi wilayah pengambilan sampel, analisis karakteristik kijing, melakukan depurasi, dan analisis kandungan logam berat Hg, Cd, dan Pb daging kijing. Sampel Kijing Taiwan diambil dari perairan Darmaga di, Bogor. Kandungan proksimat daging kijing yang diukur adalah kadar air 81,5%, protein 8,9%, lemak 1,0%, abu 3,1%, dan karbohidrat 5,4%. Rendemen daging kijing sebesar 20,1% (sebelum depurasi), 19,6% (setelah 10 hari depurasi), dan 18,9% (setelah 20 hari depurasi). Kijing Taiwan di perairan Darmaga menunjukkan kandungan logam berat merkuri dan kadmium yang sangat kecil pada daging selama periode dua bulan (Maret dan Mei). Kandungan timbal bulan Maret lebih tinggi dibandingkan bulan Mei. Rata-rata kandungan timbal di perairan Darmaga selama dua periode adalah sebesar 1,4 ppm. Perlakuan depurasi selama 20 hari dapat menurunkan kandungan timbal pada kijing sebesar 0,05 ppm (setelah 10 hari depurasi) dan 0,08 ppm (setelah 20 hari depurasi).Kata kunci: Anodonta woodiana, Cd, depurasi, Hg, perairan Darmaga, Pb.

Copyrights © 2013






Journal Info

Abbrev

fitofarmaka

Publisher

Subject

Chemistry Medicine & Pharmacology

Description

FITOFARMAKA mempublikasikan artikel yang berkaitan dengan farmasi, Kimia Farmasi, dan bidang Fitokimia serta akan dipublikasikan secara online. Publikasi secara elektronik akan menambah kekayaan informasi dan pengetahuan ilmiah terutama dari penelitian. Jurnal ini diterbitkan dua kali setahun, ...