cover
Contact Name
Hadi
Contact Email
jpsmipaunsri@mipa.unsri.ac.id
Phone
+6282374210479
Journal Mail Official
jpsmipaunsri@mipa.unsri.ac.id
Editorial Address
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Jl. Palembang-Prabumulih Km. 32 Inderalaya Ogan Ilir
Location
Kab. ogan ilir,
Sumatera selatan
INDONESIA
Jurnal Penelitian Sains
Published by Universitas Sriwijaya
ISSN : 14107058     EISSN : 25977059     DOI : 10.26554
Core Subject : Science, Education,
Jurnal Penelitian Sains (JPS) MIPA UNSRI merupakan wahana komunikasi ilmiah di bidang sains serta lintas ilmu yang terkait; diterbitkan sejak 1 Oktober 1996 oleh UP2M FMIPA Universitas Sriwijaya. Jurnal ini berisikan tulisan atau karangan ilmiah dalam berbagai bidang tersebut yang diangkat dari hasil penelitian, survei, atau telaah pustaka, yang belum pernah dipublikasikan dalam terbitan lain.
Arjuna Subject : -
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 15, No 3 (2012)" : 6 Documents clear
Senyawa Fenolat dari Fraksi Etil Asetat Buah Tumbuhan Mempelas (Tetracera indica Merr.) Fitrya Fitrya; Muharni Muharni; Maretha Kobaywan
Jurnal Penelitian Sains Vol 15, No 3 (2012)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (445.743 KB) | DOI: 10.56064/jps.v15i3.106

Abstract

Telah dilakukan isolasi senyawa fenolat dari fraksi etil asetat buah tumbuhan mempelas (Tetracera indica Merr.). Ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi menggunakan pelarut metanol dan pemisahan senyawa menggunakan teknik kromatografi. Hasil isolasi diperoleh kristal berbentuk jarum berwarna kuning seberat 4,01 mg dengan titik leleh 297-298_C. Munculnya puncak serapan spektrum UV pada 277 nm mengindikasikan bahwa pada senyawa hasil isolasi memiliki ikatan rangkap terkonjugasi yang lazimnya merupakan cincin aromatis. Spektrum IR memberikan puncak absorbsi pada bilangan gelombang 3424, 3103-3010, 2947, 1715, 1438 -1608, 1386-1354, 1182 cm−1 yang masing-masing menunjukkan adanya gugus O-H bebas, C-H aromatik, regang C-H alifatik, C=O keton, C=C aromatik, lentur C-H alifatik, C-O-C. Berdasarkan spektrum LC-MS menunjukkan berat molekul senyawa isolasi adalah 300. 
Sintesis Senyawa Kompleks Kobalt dengan Asetilasetonato Yosi Saria; Lucyanti Lucyanti; Nurlisa Hidayati; Aldes Lesbani
Jurnal Penelitian Sains Vol 15, No 3 (2012)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (234.42 KB) | DOI: 10.56064/jps.v15i3.107

Abstract

Telah dilakukan sintesis dan karakterisasi senyawa kompleks kobalt(II) dengan ligan asetilasetonato. Karakterisasi senyawa kompleks hasil sintesis dilakukan dengan penentuan rendemen hasil sintesis, titik leleh, air kristal, kandungan logam, bobot molekul, jumlah ion, sifat magnet, serta identifikasi menggunakan spektrofotometer infra merah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rendemen hasil sintesis senyawa kompleks kobalt-asetilasetonato yakni 82,46% dengan titik leleh sebesar 160-162_C. Air kristal yang terkandung dalam senyawa kompleks sebesar dua mol/mol dengan kandungan logam kobalt didalam senyawa kompleks hasil sintesis sebesar 28,32%(b/b) dan berat molekul 192 g/mol. Senyawa kompleks hasil sintesis bersifat paramagnetik dengan tidak mempunyai ion. Vibrasi karbonil dari asetilasetonato pada senyawa kompleks hasil sintesis muncul pada bilangan gelombang 1500-1600 cm−1. Struktur senyawa kompleks hasil sintesis adalah Co(acac) 2H2O.
Pengaruh Komposisi Sekam Padi dan Nano Silika Terhadap Kuat Tekan Material Nanokomposit Leni Marlina; Ida Sriyanti; Feri Iskandar; Khairurijal Khairurijal
Jurnal Penelitian Sains Vol 15, No 3 (2012)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (375.232 KB) | DOI: 10.56064/jps.v15i3.103

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh komposisi sekam padi, PVAc dan nano silika (nanopartikel SiO2) terhadap kekuatan tekan material nanokomposit yang telah dibuat. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode simple mixing dan metode hot press. Temperatur penekanan yang digunakan dalam penelitian ini adalah 100_C, waktu penekanan selama 20 menit dan kekuatan tekanan sebesar 50 MPa. Untuk mengetahui kelayakan dari material nanokomposit yang dibuat dilakukan karakterisasi dengan uji tekan. Dari hasil uji tekan didapatkan untuk kekuatan tekan yang paling tinggi ketika perbandingan rasio komposisi sekam padi dan PVAc adalah 2,5 : 11 dengan kekuatan tekan sebesar 63,71 MPa, sedangkan perbadingan komposisi sekam padi, PVAc dan Nano Silika adalah 11:2,5:0,075 dengan kekuatan tekan sebesar 70,92 Mpa. Metode penelitian ini sangat berguna untuk menghasilkan material nanokomposit yang kuat dan ringan dalam selang waktu yang pendek.
Transgenetic in Aquaculture Ludi Parwadani Aji
Jurnal Penelitian Sains Vol 15, No 3 (2012)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (718.469 KB) | DOI: 10.56064/jps.v15i3.108

Abstract

Transgenetika adalah sebuah proses untuk menciptakan organisme transgenik dimana material genetik dari organism lain dimasukkan kedalam organism lain. Hal ini membuat hewan transgenic mempunyai ciri yang lebih bagus dari hewan non-transgenik seperti ciri pertumbuhan yang lebih cepat, lebih tahan akan penyakit dan suhu dingin, peningkatan rata-rata konfersi makanan, kualitas daging yang lebih baik dan ciri khusus seperti peningkatan warna tubuh. Bagaimanapun juga, teknik transgenetika juga mempunyai efek negative terhadap lingkungan dan kesehatan manusia. Oleh sebab itu, pengelolaan atau manajemen terhadap teknik transgenetik seperti regulasi, penyesterilan hewan budidaya air hasil transgenetika atau memberi label kepada makanan hasil dari transgenetika sangat diperlukan. 
Ekstraksi Selulosa dari Kayu Gelam (Melaleuca leucadendron Linn) dan Kayu Serbuk Industri Mebel Dian Monariqsa; Niken Oktora; Andriani Azora; Dormian A N Haloho; Lestari Simanjuntak; Arison Musri; Adi Saputra; Aldes Lesbani
Jurnal Penelitian Sains Vol 15, No 3 (2012)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (686.983 KB) | DOI: 10.56064/jps.v15i3.104

Abstract

Ekstraksi selulosa dari kayu gelam (Melaleuca leucadendron Linn) dan kayu serbuk industri mebel dilakukan dengan proses maserasi menggunakan metanol dan dilanjutkan dengan pengasaman dengan asam klorida. Pengasaman dengan asam klorida dilakukan pada variasi konsentrasi 1%, 3%, 5%, 7%, 9% dan 11% (v/v). Karakterisasi selulosa hasil ekstraksi dilakukan menggunakan spektroskopi FT-IR, penentuan kadar air dan kadar abu. Hasil penelitian yang dibandingkan dengan selulosa standar menunjukkan bahwa konsentrasi asam klorida optimum untuk ekstraksi selulosa dari kayu gelam dan kayu serbuk industri mebel adalah 5% (v/v). Kadar air masing-masing 2,35% (b/b) dan 2,74% (b/b) untuk selulosa dari kayu gelam dan kayu serbuk industri mebel. Kadar abu masing-masing yakni 1,26% (b/b) untuk selulosa dari kayu gelam dan 2,44% (b/b) untuk selulosa dari kayu serbuk serbuk industri mebel. 
Analisis Kualitatif dan Kuantitatif Asam Lemak Tak Jenuh Omega-3, Omega-6 dan Karakterisasi Minyak Ikan Patin (Pangasius pangasius) Almunady T. Panagan; Heni Yohandini; Mila Wulandari
Jurnal Penelitian Sains Vol 15, No 3 (2012)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (146.582 KB) | DOI: 10.56064/jps.v15i3.105

Abstract

Telah dilakukan analisis kualitatif dan kuantitatif asam lemak tak jenuh Omega-3 dan Omega-6 pada minyak ikan patin (Pangasius pangasius) dengan menggunakan metode kromatografi gas. Kadar Omega-3 yang diperoleh dari minyak ikan patin yaitu berkisar antara 1,16-12,44(%W/W) dan kadar Omega-6 berkisaran antara 12,278-15,961(%W/W). Dari kadar Omega-3 dan dari kadar Omega-6 yang diperoleh dari penelitian ini, ikan patin dapat digunakan sebagai sumber Omega-3 dan Omega-6 alternatif. Dalam penelitian ini juga dilakukan karakterisasi minyak ikan patin yang meliputi kadar minyak, bilangan asam, bilangan penyabunan, dan bilangan peroksida dengan metode Badan Standarisasi Nasional. Dari hasil penelitian pada ikan patin dengan berat 650-879 gram diperoleh kadar minyak rata-rata 3,827(%W/W), bilangan asam berkisar antara 3,667-19,521 mgKOH/gr, bilangan penyabunan berkisar antara91,319-192,656 mg KOH/gr, dan bilangan peroksida berkisar antara 0,778-17,78 mek/kg.

Page 1 of 1 | Total Record : 6