cover
Contact Name
Muhammad Haris Riyaldi
Contact Email
harisriyaldi@unsyiah.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
harisriyaldi@unsyiah.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kab. aceh besar,
Aceh
INDONESIA
Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam
ISSN : 25026976     EISSN : 25806297     DOI : -
Core Subject : Economy,
Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam (JPED) is a biannual peer-reviewed scientific journal of Islamic Economics published by Islamic Economics Department, Faculty of Economics and Business, Syiah Kuala University, Banda Aceh. JPED has jointly cooperated with Indonesian Council of Islamic Economic Experts (IAEI), Indonesia since 2015. JPED invites researchers, reviewers, practitioners, industries and economic observers to submit their scientific articles for publication. The manuscript of the article can be written both in Indonesian language and English.
Arjuna Subject : -
Articles 117 Documents
PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, TEKNOLOGI INFORMASI, KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN (STUDI PADA SATKER DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN ACEH UTARA) Liza Mutiana; Yossi Diantimala; Zuraida Zuraida
Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam (Darussalam Journal of Economic Perspec Vol 3, No 2 (2017): Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam
Publisher : Program Studi Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (239.577 KB) | DOI: 10.24815/jped.v3i2.8228

Abstract

This study aims to examine the effect of the internal control systems, information technology, human resource quality and organizational commitment on the quality of financial reports on the work unit in the Ministry of Religious Affairs of North Aceh Regency either simultaneously or partially. The population of this study is all work unit in the Ministry of Religious Affairs of North Aceh Regency as many as 53 work units. The type of investigation conducted is causal study, with the time used in data collection is cross-sectional, and the analysis unit is organizational. Sources of data used are primary data, obtained through the distribution of questionnaires to KPA and Preparer of financial reports as respondents. Data analysis technique in testing the hypothesis of this study using multiple linear regression analysis technique is a statistical technique used to test the influence between two or more variables and to see the effect of partial and simultaneous. The result of the research shows that internal control system, information technology, human resource quality and organizational commitment have effect on financial report quality at satker in Ministry of Religious Affairs of North Aceh Regency either simultaneously or partially.Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh sistem pengendalian intern, teknologi informasi, kualitas sumber daya manusia dan komitmen organisasi terhadap kualitas laporan keuangan pada satker di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Aceh Utara baik secara simultan maupun parsial. Populasi penelitian ini adalah seluruh satker di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Aceh Utara sebanyak 53 satker. Adapun jenis investigasi yang dilakukan adalah jenis studi kausalitas (causal study), dengan waktu yang digunakan dalam pengumpulan data adalah cross-sectional, danunit analisis adalah organisasional. Sumber data yang digunakan adalah data primer, yang diperoleh melalui penyebaran kuesioner kepada KPA dan penyusun laporan keuangan selaku responden. Teknik analisis data dalam menguji hipotesis penelitian ini menggunakan teknik analisis regresi linier berganda yang merupakan teknik statistik yang digunakan untuk menguji pengaruh antara dua atau lebih variabel dan untuk melihat pengaruh secara parsial dan simultan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa sistem pengendalian intern, teknologi informasi, kualitas sumber daya manusia dan komitmen organisasi berpengaruh secara bersama-sama terhadap kualitas laporan keuangan pada satker di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Aceh Utara baik secara simultan maupun parsial.
KRISIS EKONOMI DAN SOLUSINYA DALAM PERSPEKTIF ISLAM: ANALISIS KRISIS EKONOMI GLOBAL 2008 Muhammad Shabri Abd. Majid
Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam (Darussalam Journal of Economic Perspec Vol 1, No 2 (2015): Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam
Publisher : Program Studi Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (212.867 KB) | DOI: 10.24815/jped.v1i2.6547

Abstract

This study discusses descriptively causes of the 2008 credit crunch and sub-prime mortgage crises that started in the U.S. and suggests some solutions to overcome it from an Islamic perspective. Islam has its own recipe to overcome the crises, which lately has occurred more frequently. To offer solutions for the crisis, the study highlights and identifies first the main causes of the crises. Islamic economy which is riba (interest)-, gharar (uncertainty)-, and maysir (gambling)-free is believed to be more resilient economic system during the crisis as compared to the conventional counterparts, and its adoption could prevent the economy from the crisis in the future.Tulisan ini membahas secara deskriptif penyebab krisis ekonomi global 2008 yang terjadi di Amerika Serikat serta solusinya dari perspektif Islam. Islam memiliki cara tersendiri untuk mengatasi krisis, yang akhir-akhir ini lebih sering terjadi. Untuk menawarkan solusi terhadap krisis ekonomi, tulisan ini mengidentifikasi terlabih dahulu penyebab utama dari krisis, dan kemudian menawarkan solusinya. Ekonomi Islam yang bebas riba (bunga), gharar (ketidakpastian), dan maysir (perjudian) merupakan sebuah sistem ekonomi yang lebih tangguh selama krisis dibandingkan dengan sistem ekonomi konvensional, dan penggunaan sistem ekonomi Islam diyakini mampu mencegah ekonomi dari krisis di masa depan.
MERETAS REAKSI JALAN PANJANG BANK ACEH KONVERSI SYARIAH Talbani Farlian; Nuraidar Nuraidar
Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam (Darussalam Journal of Economic Perspec Vol 3, No 1 (2017): Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam
Publisher : Program Studi Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (266.595 KB) | DOI: 10.24815/jped.v3i1.6991

Abstract

This literary article tries to address market reaction post Non-Islamic standard bank called Bank Aceh used to be BPD (Bank Pembangunan Daerah- Aceh) mainly as local prime bank in Aceh which currently has been converted to Banking in Islamic based which has no interest system. The study attempts to elaborate stake holders responds in market and analyzing the effects of conversion the Bank Aceh into Islamic or Syariah’s rule. The study deals also with the reaction business and enter- prises actors and government, agency, private – public partnership as stake holders whom common- ly obtaining to access finance Bank Aceh as major their handling bank. The study research derived the analytical descriptive method, historical method, and lesson learnt from past experience of some countries in using Islamic role as their Banking based nowadays. The result of literary study meets various opinions. There was minor reluctant that bank Aceh to be converted but most of them having good reaction. The essential one is from this result having positive reaction facing Bank Aceh be- coming total Islamic Banking regulation and the research recommends that Bank Aceh stays in Sya- riah/Islamic regulation system in order to sustain stability in economy and reach Aceh social eco- nomics welfare.Artikel ini bertujuan untuk mengenalkan atas reaksi pasar dari bank umum standar aceh konvension- al yang dulunya dinamakan Bank Pembangunan Daerah Aceh sebagai bank lokal utama yang saat ini telah dikonversi menjadi Bank Aceh yang berbasis syariah Islam yang sistemnya tampa bunga. Studi ini juga megelaborasi para pemaangku kepentingan terhdap respond pasar dan menganalisa efek dari konversi Bank Aceh menjadi bank aturan mainnya secara Islam atau Syariah. Studi ini berhubunan dengan reaksi para pengusaha bisnis, pemerintah, lumbaga-lembaga institusi, swasta, bumn, kemitraan, dan para pemegang saham lainnya yang sering berhubungan dengan Bank Aceh sebagai bank utama mereka. Penetlitan ini menggunakan metode analysis descriptive, historis, pelajaran pengalaman masa lalu dari beberapa negara yang menggunakan sistem Islam/Syariah sampai. Hasil dari studi literatur ini mendapatkan ragam pendapat. Hasil menunjukkan bahwa sang at sedikit masyarkat yang menolak Bank Aceh menjadi Bank Aceh Syariah. Selanjutnya kebanyakan mereka memiliki reaksi yang positif converse bank Aceh menjadi Bank Aceh regulasinya total Syariah. Penelitian merekomendasikan agar Bank Aceh tetap menggunakan regulasi sistem syariah/Islam agar dapat mencapai kemakmuran ekonomi yang sejahtera serta berkesinambungan.
IMPLEMENTASI ETIKA BISNIS ISLAM (STUDI PADA RUMAH MAKAN WONG SOLO MEDAN) Elida Elfi Barus; Nuriani Nuriani
Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam (Darussalam Journal of Economic Perspec Vol 2, No 2 (2016): Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam
Publisher : Program Studi Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (249.483 KB) | DOI: 10.24815/jped.v2i2.6690

Abstract

Islam justifies the buying and selling which includes also a business. But, of course, how a Muslim should strive in the business world in order to receive the blessings of Allah in this world and in the hereafter. Islamic business rules explained many things to be done by the businessmen Muslims and the business is expected to be developed and expanded rapidly due to always get a blessing from Allah SWT. Ensuring Islamic Business Ethics, both businessmen, business partners, consumers will each mutual benefit but many entrepreneurs/businesses that are no longer concerned with Islamic rules in business, in the sense that only the pursuit of worldly gain. Ignoring the ethics of business they are supposed to apply. However, there is one restaurant that comes with the concept of Islamic finance with Islamic nuance, namely retaurant Wong Solo. retaurant Wong Solo uses the concept of sharia-based business, for their work is jihad. It can be seen in several aspects such as employee, product quality and its leadership. The impact was very good, proven retaurant Wong Solo is in great demand not only domestic customers, but also abroad. Retaurant Wong Solo also received many awards in the field of culinary.Islam menghalalkan jual-beli yang termasuk juga bisnis. Namun, tentu saja sebagaimana seharusnya seorang muslim berusaha dalam dunia bisnis agar mendapatkan berkah dari Allah SWT di dunia maupun di akhirat. Aturan bisnis Islam menjelaskan berbagai hal yang harus dilakukan oleh para pebisnis muslim dan diharapkan bisnis tersebut akan maju dan berkembang lantaran selalu mendapat berkah dari Allah SWT. Etika Bisnis Islam Menjamin, baik pebisnis, mitra bisnis, konsumen masing- masing akan saling mendapatkan keuntungan, namun banyak para pelaku usaha/bisnis yang tidak lagi mementingkan aturan-aturan Islam dalam berbisnis, dalam artian hanya mengejar keuntungan duniawi semata. Mengabaikan etika-etika bisnis yang seharusnya mereka terapkan. Namun demikian, ada satu rumah makan yang hadir dengan konsep bisnis syariah dengan nuansa Islami, yaitu RM Wong Solo. RM Wong Solo menggunakan konsep bisnis berbasis syariah, bagi mereka bekerja adalah jihad. Hal ini dapat dilihat dari beberapa aspek seperti karyawan, kualitas produk dan kepemimpinannya. Dampak yang ditimbulkan pun sangat bagus, terbukti RM Wong Solo sangat diminati pelanggan tidak hanya dalam negeri, tapi juga luar negeri. RM Wong Solo juga mendapat banyak penghargaan dibidang kuliner.
ZAKAT SEBAGAI KEBIJAKAN FISKAL PADA MASA KEKHALIFAH UMAR BIN KHATTAB Nurma Sari
Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam (Darussalam Journal of Economic Perspec Vol 1, No 2 (2015): Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam
Publisher : Program Studi Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (203.765 KB) | DOI: 10.24815/jped.v1i2.6552

Abstract

This paper discusses a descriptive charity as fiscal policy during the caliphate of Umar. Zakat has a major position in fiscal policy in the early days of Islam. Besides, as a source of major revenue Islamic state at the time, zakat is also capable of supporting both state spending in the form of government expenditure (expenditure countries) and government transfers (transfer expenses). Zakat is also able to influence the economic policy of the Islamic government to improve the welfare of the people, especially the weak. It was in because zakat is the source of funds that will never dry out.Tulisan ini membahas secara deskriptif zakat sebagai kebijakan fiscal pada masa kekhalifahan umar bin khatab. Zakat mempunyai kedudukan utama dalam kebijakan fiskal pada masa awal islam. Disamping sebagai sumber pendapatan Negara Islam yang utama pada masa itu, zakat juga mampu menunjang pengeluaran Negara baik dalam bentuk government expenditure (pengeluaran belanja negara) maupun government transfer (pengeluaran transfer). Zakat juga mampu mempengaruhi kebijakan ekonomi pemerintah islam untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat terutama kaum lemah. Hal itu di karenakan zakat adalah sumber dana yang tidak akan pernah kering dan habis.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PENERIMA ZAKAT PRODUKTIF BAITUL MAL ACEH: SATU ANALISIS Muhammad Haris Riyaldi
Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam (Darussalam Journal of Economic Perspec Vol 1, No 2 (2015): Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam
Publisher : Program Studi Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (226.153 KB) | DOI: 10.24815/jarsp.v%vi%i.7163

Abstract

Zakat Fund is one source of funds that could potentially reduce poverty. However, the division was done in the form of zakat productive. Earlier study shows that there are success and failure cases experienced by asnafs’ business in using the productive zakah fund from Baitul Mal Aceh (BMA) to increase their living standards. Howeve generally many more asnafs’ business that successfully, relatively asnafs’ business that is unsuccessful. The issue, what is the success factors which can influence asnafs’ business in BMA? Case study expository is carried out to respond the study issue and achieve the objectives of the study. Interview on respondent selected based on purposive sampling method done against two officials ofBMA and eight asnafs’ business recognized succeed by BMA. Findings show that the factors that affect the success of asnafs’ business are segmented into two parts. First, external factor that consists of venture capital and guidance from the field staff of BMA. Second, internal factors consists of spiritual and human capital asnafs’ business.Dana zakat adalah salah satu sumber dana yang berpotensi mengurangi kemiskinan. Namun, pembagiannya itu dilakukan dalam bentuk zakat produktif. Kajian terdahulu memperlihatkan bahwa adanya keberhasilan dan kegagalan yang dialami oleh penerima zakat produktif dalam menggunakan dana zakat produktif dari Baitul Mal Aceh (BMA) untuk meningkatkan taraf kehidupan mereka. Namun umumnya kebanyakan dari mereka berhasil jika dibandingkan dengan penerima zakat produktif yang tidak berhasil. Persoalannya, apakah faktor yang boleh mempengaruhi kejayaan usahawan asnaf di BMA? Studi kasus bersifat penjelasan dilakukan untuk menjawab persoalan tersebut dan mencapai tujuan penelitian. Wawancara terhadap responden yang dipilih berdasarkan metode persampelan bertujuan dijalankan terhadap dua orang pegawai BMA dan delapan orang penerima zakat produktif yang diakui berhasil oleh BMA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor tersebut dapat dibagi menjadi dua kategori. Pertama, faktor eksternal yang meliputi bantuan materi zakat dan bimbingan petugas BMA. Kedua, faktor internal yang meliputi spiritual dan sumber daya manusia. Artikel ini akan membahas kedua kategori faktor tersebut.
HYPOTHESIS PASAR EFISIEN/EFFICIENT MARKET HYPOTHESIS (Pasal Modal menurut Teori Fama dan Pandangan Islam) Yenni Samri Juliati Nasution
Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam (Darussalam Journal of Economic Perspec Vol 1, No 1 (2015): Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam
Publisher : Program Studi Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (246.065 KB) | DOI: 10.24815/jped.v1i1.6518

Abstract

In trading activity in the capital market, information is one of the important factors to be known by market participants. Information on the capital market with regard to decisions made by the investor to choose the investment portfolio efficiently. The success of a company seen from the full value. at companies that go public, seen enterprise value of the share price. The stock price reflects the value of the company when the stock market in an efficient state. An efficient market may indicate that stock price fully reflect available information, this information may include the company’s annual reports, the distribution of dividends, stock splits, stock market analysts report and so on Islamic Capital Market in the frame must be in accordance with Islamic principles which certainly puts the right information so that member for the good of the investors.Dalam kegiatan perdagangan di pasar modal, informasi merupakan salah satu faktor penting untuk diketahui oleh parapelaku pasar. Informasi tentang pasar modal berkaitan dengan pengambilan keputusan yang dilakukan oleh para investor untuk memilih portofolio investasi yang efisien. Keberhasilan suatu perusahaan dilihat dari nilai penuh. Pada perusahaan yang go public, nilai perusahaan dilihat dari harga sahamnya. Harga saham mencerminkan nilai perusahaan bila pasar modal dalam keadaan efisien. Pasar yang efisien dapat menunjukkan harga saham yang mencerminkan secara penuh informasi yang tersedia, informasi tersebut dapat berupa laporan tahunan perusahaan, pembagian deviden, pemecahan saham, laporan para analis pasar modal, dan sebagainya. Pasar Modal dalam bingkai Islam harus sesuai dengan prinsip syariah yang pasti mengedepankan informasi yang benar sehingga member kebaikan untuk para investor.
ANALISIS DETERMINAN PENDAPATAN PEKERJA MISKIN DI PROVINSI ACEH TAHUN 2015 Rudi Hermanto; Teuku Zulham; Chenny Seftarita
Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam (Darussalam Journal of Economic Perspec Vol 2, No 2 (2016): Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam
Publisher : Program Studi Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (346.331 KB) | DOI: 10.24815/jped.v2i2.6695

Abstract

The purpose of this study is to see how the demographic characteristics of the working poor in The Province of Aceh and analyze the factors that determines the income of the working poor as well as the influence of each of these factors. The data used is the data of the National Socioeconomic Survey (Susenas) in 2015 using the model of Multiple Classification Analysis (MCA). Descriptive analysis showed that there is a significant relationship between income and each independent variable gender, region of residence, marital status, age, education level, field of business, sector employment and working hours. MCA results indicate that the independent variables simultaneously significant effect on income. From 8 demographic variables studied, the undertaking of independent variables, sex, age and level of education have a considerable effect on the incomes of the working poor. In an effort to alleviate the working poor, it takes real action especially the improvement of education and vocational training, the development of the agricultural sector, increased investment in potential rural areas, and the development of informal sector.Penelitian ini bertujuan ingin melihat bagaimana karakteristik demografi dari pekerja miskin di Provinsi Aceh dan menganalisis faktor-faktor apa yang menjadi penentu pendapatan dari pekerja miskin serta besar pengaruh dari masing-masing faktor tersebut. Data yang digunakan adalah data hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2015 dengan menggunakan model Multiple Classification Analysis (MCA). Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pendapatan dan masing-masing variabel bebas jenis kelamin, wilayah tempat tinggal, status perkawinan, umur, tingkat pendidikan, lapangan usaha, sektor pekerjaan, dan jam kerja. Hasil MCA menunjukkan bahwa variabel bebas secara simultan memberikan pengaruh yang nyata terhadap pendapatan. Dari 8 variabel demografi yang diteliti, variabel bebas lapangan usaha, jenis kelamin, umur dan tingkat pendidikan mempunyai pengaruh yang besar terhadap pendapatan pekerja miskin. Dalam upaya pengentasan pekerja miskin, maka dibutuhkan tindakan nyata terutama peningkatan pendidikan dan pelatihan kerja, pengembangan sektor pertanian, peningkatan investasi di daerah perdesaan yang potensial, serta pengembangan sektor informal.
PERILAKU KONSUMSI ISLAM DI INDONESIA Novi Indriyani Sitepu
Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam (Darussalam Journal of Economic Perspec Vol 2, No 1 (2016): Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam
Publisher : Program Studi Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (467.417 KB) | DOI: 10.24815/jped.v2i1.6650

Abstract

This study aims to analyze the urgency of consumption in the economy and the implementation of Islamic values in public consumption behavior. The data used was time series data to food consumption on Indonesian from year 2011 to 2014. The analysis was conducted with qualitative method using the analysis techniques library research, are deskriptive analysis. The result shows that consumptive behavior becomes a habit Indonesian society, so the community income mostly just for consumption. Islam provides a solution that balanced consumption behavior that is not tabdjir and not ishraf.Artikel ini bertujuan untuk menganalisis tentang urgensi konsumsi dalam perekonomian dan implementasi nilai Islam pada perilaku konsumsi masyarakat. Data yang digunakan adalah data seri waktu (time series) terhadap konsumsi makanan di Indonesia dari tahun 2011 sampai dengan 2014. Analisis dilakukan dengan metode kualitatif dengan menggunakan tekhnik analisis library research yang bersifat deskriptif analisis. Hasil-hasil penelitian menunjukkan bahwa Perilaku konsumtif menjadi kebiasaan masyarakat Indonesia, sehingga penghasilan masyarakat sebagian besar hanya untuk konsumsi. Islam menawarkan pola konsumsi yang seimbang yaitu tidak tabdjir dan tidak ishraf.
PENGARUH KEKAYAAN DAERAH, DANA PERIMBANGAN DAN BELANJA DAERAH TERHADAP KINERJA KEUANGAN (Studi pada Kabupaten/Kota di Aceh) Armaja Armaja; Ridwan Ibrahim; Aliamin Aliamin
Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam (Darussalam Journal of Economic Perspec Vol 3, No 2 (2017): Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam
Publisher : Program Studi Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (332.662 KB) | DOI: 10.24815/jped.v3i2.8229

Abstract

This study aims to examine the influence of regional wealth, balancing funds, and regional expenditures on the district's financial performance in Aceh, Indonesia. The population of this study is all 23 districts/cities in Aceh from the period 2011 to 2015 with the 115 total number of observations. The data used in this research is secondary data, comprising data of Revenue and Expenditure Budget of Districts/City-Revision (APBK-P). The analysis method used in this study is the Multiple Linear Regression Analysis. The study found that the regional wealth, balancing funds, and regional expenditures significantly affected the financial performance of districts/cities in Aceh.Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kekayaan daerah, dana perimbangan, dan belanja daerah baik secara bersama-sama maupun secara terpisah terhadap kinerja keuangan kabupaten/kota di Aceh. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Kabupaten/Kota di Aceh tahun 2011-2015 yang berjumlah 23 Kabupaten/Kota sehingga jumlah pengamatan sebanyak 115 pengamatan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa data Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten/Kota-Perubahan (APBK-P) 23 Kabupaten/Kota di Aceh periode 2011-2015. Sedangkan teknik pengumpulan data penelitian dilakukan dengan teknik dokumentasi yaitu pengumpulan data sekunder. Metode analisis yang digunakan yaitu Analisis Regresi Linear Berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kekayaan daerah, Dana Perimbangan, dan belanja daerah baik secara bersama-sama maupun secara terpisah berpengaruh terhadap kinerja keuangan kabupaten/kota di Aceh.

Page 1 of 12 | Total Record : 117