Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam adalah jurnal berkala ilmiah yang diterbitkan oleh Prodi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) Jurusan Tarbiyah STAI Al Hidayah Bogor. Jurnal ini mengkhususkan diri pada pengkajian ilmu manajemen pendidikan Islam. Pengelola menyambut baik kontribusi dalam bentuk artikel dari para ilmuwan, sarjana, professional, dan peneliti dalam disiplin ilmu manajemen pendidikan Islam untuk dipublikasikan dan disebarluaskan setelah melalui mekanisme seleksi naskah, telaah mitra bebestari, dan proses penyuntingan. Seluruh artikel yang dipublikasikan dalam jurnal ini merupakan pandangan dari para penulisnya dan tidak mewakili jurnal ini atau lembaga afiliasi penulisnya. Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam terbit dua kali dalam setahun antara bulan Januari-Juni dan Juli-Desember.
Articles
14 Documents
Search results for
, issue
"Vol 6, No 02 (2023): Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam"
:
14 Documents
clear
<![CDATA[MANAJEMEN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER DI SMA NEGERI 4 BUKITTINGGI ]]>
<![CDATA[Al Muarif]]>;
<![CDATA[Paulina Virgianti]]>;
<![CDATA[M Arif]]>
<![CDATA[ Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 6, No 02 (2023): Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah Bogor ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30868/im.v6i02.4898
<![CDATA[Penelitian membahas pentingnya kegiatan ekstrakurikuler dalam pendidikan formal, khususnya di SMA Negeri 4 Kota Bukittinggi. Pendidikan merupakan proses pengajaran yang bertujuan memberikan pengetahuan dan keterampilan bagi anak-anak. Pendidikan formal dilakukan di sekolah, sementara pendidikan informal terjadi di lingkungan keluarga. Baik pendidikan formal maupun informal berusaha mengarahkan perkembangan anak dengan membimbing pertumbuhan fisik dan intelektual mereka. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui tentang manajemen ekstrakurikuler non-akademik siswa di SMA Negeri 4 Bukittinggi Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain penelitian deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara, observasi peran serta, dan dokumen. Metode analisis data dalam penelitian ini terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari tulisan ini Kegiatan ekstrakurikuler di SMA Negeri 4 Kota Bukittinggi. Kegiatan ekstrakurikuler menjadi daya tarik utama bagi siswa dan memberikan pengalaman berharga di luar lingkungan akademik. Dengan memahami dan menerapkan manajemen yang baik, sekolah dapat meningkatkan potensi siswa melalui kegiatan ekstrakurikuler.]]>
<![CDATA[Manajemen Kepemimpinan Kepala Sekolah Dalam Menerapkan Akhlak Qur'anidi MI STP Khairu Ummah Bogor ]]>
<![CDATA[Syifa Syahadah]]>;
<![CDATA[H E Bahrudin]]>;
<![CDATA[Maemunah Sa'diah]]>
<![CDATA[ Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 6, No 02 (2023): Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah Bogor ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30868/im.v6i02.4872
<![CDATA[Manajemen yang baik secara umum memiliki lima unsur yang harus dipenuhi, di antaranya: perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengontrolan dan evaluasi. Kelima unsur ini saling terkait satu sama lain dan harus bersinergi dengan baik untuk menciptakan kinerja organisasi yang optimal. Penulisan ini mengemukakan tentang urgensi manajemen kepemimpinan kepala sekolah madrasah dalam menciptakan suasana organisasi yang harmonis dan profesional untuk membentuk akhlak qur’ani peserta didik. Penulisan ini didukung oleh penelitian yang dilaksanakan di MI STP Khairu Ummah Bogor. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan kepustakaan dan penelitian lapangan. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara mendalam, observasi dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan: pertama, gaya kepemimpinan yang diterapkan kepala MI STP Khairu Ummah adalah adalah gaya kepemimpinan demokratis, kedua: strategi kepala madrasah dalam menerapkan akhlak qur’ani kepada peserta didik adalah melalui program tahsin dan tahfidz metode Ummi, habituasi akhlak mulia dan pendampingan intensif orangtua di rumah, ketiga: indikator ketercapaian akhlak qur’ani peserta didik menujukkan bahwa peserta didik mampu mencerminkan akhlak mulia seperti akhlaknya Rasulullah yaitu toleransi, sabar, dermawan, jujur, istiqomah, santun dan lain sebagainya melalui program terstruktur yang dilaksanakan di MI STP Khairu Ummah.]]>
<![CDATA[MANAJEMEN PELAKSANAAN UMRAH AKBAR SATU PESAWAT: SINERGISITAS TOUR LEADER DAN TOUR GUIDE ]]>
<![CDATA[Rahendra Maya]]>;
<![CDATA[Muhammad Sarbini]]>;
<![CDATA[Herman Herman]]>;
<![CDATA[Ahmad Ubaedilah]]>
<![CDATA[ Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 6, No 02 (2023): Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah Bogor ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30868/im.v6i02.5026
<![CDATA[Penelitian ini dilatarbelakangi oleh usaha biro perjalanan umrah dalam memberikan pelayanan yang baik dan memuaskan serta dalam memberikan kesuksesan dalam pelaksanaan paket umrahnya kepada para jemaah, terlebih setelah menggeliatnya kembali keberangkatan pasca pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan spesifikasi pendekatan deskriptif-kualitatif, dimana teknik pengumpulan data yang digunakan adalah melalui metode observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Sedangkan metode analisis yang digunakan adalah analisis deskripstif-interpretatif berdasarkan metode triangulasi. Penelitian dilakukan di PT Marco Tour & Travel Umrah & Haji Jakarta dengan objek penelitian khusus adalah jemaah Umrah Akbar ke-2 yang berjumlah 433 orang yang berangkat bersamaan dalam satu pesawat carteran pada tanggal 16-24 Januari 2023. Dari 433 jamaah, termasuk di dalamnya adalah 10 orang tour leader (TL) dan empat orang tenaga pendamping. Selain itu, di Mekah-Madinah sendiri telah ditunjuk 10 orang tour guide (TG); dimana 20 orang TL dan TG inilah yang menjadi objek penelitian sekaligus sebagai sumber data primer penelitian. Kepuasan pelayanan dan kesuksesan pelaksanaan umrah tersebut dikarenakan manajemen yang baik dan karyawan profesional yang dimiliki oleh biro perjalanan umrah, termasuk oleh PT Marco Tour & Travel. Di antaranya adalah pelayanan dan profesionalitas kerja yang diberikan oleh para TL dan TG yang telah ditunjuk untuk menyertai, melayani, dan membimbing para jemaah Umrah Akbar satu pesawat musim 1444 H/2023. Masing-masing TL dan TG sebenarnya memiliki tugasnya tersendiri dan mandiri sesuai tupoksinya, namun dalam pelaksanaan dan pelayanannya secara realitas seringkali dan bahkan sebagai keharusan bahwa para TL dan TG secara sinergis dituntut untuk bekerjasama dalam menjalankan tugas profesionalnya dalam memberikan kelancaran pelayanan dan demi kesuksesan program Umrah Akbar satu pesawat kepada para jemaah seperti yang ditemukan dalam penelitian ini.]]>
<![CDATA[IMPLEMENTASI MANAJEMEN PEMBELAJARAN DALAM MENINGKATKAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN DI HOMESCHOOLING ISLAMI ]]>
<![CDATA[Sadiah Sadiah]]>;
<![CDATA[H E Bahruddin]]>;
<![CDATA[Maemunah Sadiyah]]>
<![CDATA[ Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 6, No 02 (2023): Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah Bogor ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30868/im.v6i02.4879
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi manajemen pembelajaran dalam meningkatkan pembelajaran yang efektif di homeschooling Sekolah Tahfidz Plus Khoiru Ummah, Pendekatan penelitian menggunakan kualitatif dengan pendekatan study kasus. Sumber datanya adalah kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru. Teknik pengumpulan datanya dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis datanya menggunakan analisis deskriftif kualitatif dengan pengecekan keabsahan temuannya adalah trianggulasi dan bahan referensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen pembelajaran homeschooling di Sekolah Tahfidz Plus Khoiru Ummah, meliputi: (1) perencanaan pembelajaran, kurikulum yang digunakan mengacu pada Kemendikbud dan juga kurikulum yang berbasis aqidah islam; (2) pelaksanaan pembelajaran di Sekolah Tahfidz Plus Khoiru Ummah, yaitu siswa diberi kesempatan untuk bereksplorasi secara langsung berkaitan dengan sesuatu yang dipelajari; (3) evaluasi hasil pembelajaran siswa homeschooling di Sekolah Tahfidz Plus Khoiru Ummah untuk kelulusan ditentukan dari nilai ujian kesetaraan; dan (4) faktor yang sangat mendukung dalam pelaksanaan pembelajaran homeschooling di Sekolah Tahfidz Plus Khoiru Ummah, yaitu keterlibatan dan kerjasama orang tua dalam mengikuti program pembelajaran yang telah disepakati.]]>
<![CDATA[MANAJEMEN BUDAYA SEKOLAH ISLAMI ]]>
<![CDATA[Mayang Trisna Wardani]]>;
<![CDATA[H E Bahruddin]]>;
<![CDATA[Maemunah Sadiyah]]>
<![CDATA[ Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 6, No 02 (2023): Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah Bogor ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30868/im.v6i02.4933
<![CDATA[Pendidikan adalah salah satu aspek kehidupan yang berhubungan erat dengan kebudayaan. Banyak generasi saat ini menjadikan budaya liberal dan sekuler sebagai mercusuar kepribadiannya. Padahal sebagai seorang muslim, kita wajib mengambil dan membangun budaya yang Islami dalam lembaga pendidikan atau sekolah. Manajemen budaya sekolah Islami akan menjadi benteng yang kokoh untuk memperkuat nilai-nilai keislaman pada diri peserta didik. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif lapangan yang berlokasi di MI Khoiru Ummah Bogor Utara pada tahun 2023, dengan fokus pada pembahasan manajemen budaya sekolah Islami. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa MI Khoiru Ummah Bogor Utara menggunakan nilai-nilai Islam dalam manajemen budaya sekolahnya. Budaya sekolah di MI Khoiru Ummah Bogor Utara direalisasikan dengan berbagai macam program pembiasaan di sekolah dan di rumah. Seluruh program yang dilaksanakan sejalan dengan visi misinya sebagai institusi pendidikan berbasis akidah Islam. Manajemen budaya sekolah tersebut sudah Islami, tetapi perlu ditingkatkan secara berkelanjutan agar terus berkembang dan lebih optimal dalam mencapai hasil pendidikan yang diinginkan.]]>
<![CDATA[COMPUTER LABORATORY MANAGEMENT IN IMPROVING THE QUALITY OF STUDENT LEARNING AT SMA AL-MINHAJ SHAHABAH TAMANSARI BOGOR ]]>
<![CDATA[M Hidayat Ginanjar]]>;
<![CDATA[Muhamad Syukur]]>;
<![CDATA[Rahman Rahman]]>
<![CDATA[ Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 6, No 02 (2023): Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah Bogor ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30868/im.v6i02.5027
<![CDATA[This research aimed to investigate the procurement, use, and maintenance of the computer laboratory equipment at SMA Al-Minhaj Shahabah. This study used a qualitative case study approach because it described the use of the computer laboratory in supporting the teaching and learning process at SMA Al-Minhaj Shahabah. The data were collected through observation, interviews, and document study. The data analysis techniques used were data reduction, presentation, and verification. The data validity techniques used credibility, transferability, dependability, and confirmability. The results showed, among others: (1) Laboratory use and maintenance system was quite good. The maintenance of computer laboratory equipment has been planned in the School Development Plan (RPS) in general regarding the planning, process, and results obtained from the maintenance, (2) The design and layout of the laboratory were quite effective. (3) There was a schedule for effective laboratory use, (4) There were still obstacles for teachers and students in teaching and learning in the laboratory. (5) Laboratory management was handled by educational expert staff, and there was support from the foundation]]>
<![CDATA[MANAJEMEN KOMUNIKASI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ]]>
<![CDATA[Amalia Hasanah]]>;
<![CDATA[H E Bahruddin]]>;
<![CDATA[Maemunah Sadiyah]]>
<![CDATA[ Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 6, No 02 (2023): Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah Bogor ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30868/im.v6i02.4979
<![CDATA[Manusia merupakan makhluk sosial untuk terjalinya hubungan sosial yang baik maka manusia dengan manusia yang lain didalamnya terjadi proses komunikasi, setiap orang berhak untuk berkomunikasi sesuai UUD 1945 pasal 28 F dalam kenyataannya proses komunikasi tidak selamanya lancar hal ini terjadi karena kurangnya memperhatikan unsur-unsur yang ada dalam komunikasi. Dalam dunia Pendidikan komunikasi sangatlah penting karena setiap harinya dituntut untuk berkomunikasi dengan orang lain yang terlibat didalam dunia yang sama, terdapat enam komponen tentang prinsip berkomunikasi yang dijelaskan dalam Al-Qur’an, tujuannya agar terjadi kesepahaman antara pendidik dengan peserta didik. Metode yang digunakan artikel ini adalah studi Pustaka (library research) yaitu dengan menggunakan literatur baik berupa buku, jurnal dan sumber lain yang berkaitan. Untuk terjadinya komunikasi yang efektif maka perlu memperhatikan unsur-unsur yang berkaitan dengan proses komunikasi baik oleh komunikator ataupun oleh komunikan. Proses komunikasi akan efektif apabila seorang komunikator melakukan perannya, sehingga terjadinya suatu proses komunikasi yang baik dan sesuai dengan harapan dimana gagasan atau ide yang dibahas dalam suatu musyawarah dan terjadi pemahaman tentang informasi atau segala sesuatu hal menjadi pokok pembahasan untuk mengarah pada kesepakatan dan kesatuan dalam pendapat.]]>
<![CDATA[MANAJEMEN GURU ASRAMA (MUSYRIF) DALAM MEMANAJ PROGRAM KEAGAMAAN DI SMAIT NURUL FIKRI BOGOR ]]>
<![CDATA[Mufid Mufid]]>;
<![CDATA[Hasbi Indra]]>;
<![CDATA[Ahmad Alim]]>
<![CDATA[ Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 6, No 02 (2023): Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah Bogor ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30868/im.v6i02.4021
<![CDATA[Sebagai salah satu pihak yang bertanggung jawab dalam keberhasilan dan berperan aktif dalam kemajuan pendidikan, guru asrama (musyrif) harus dan dituntut untuk memiliki aspek manajerial yang baik. Hal ini disadari benar oleh Sekolah Menengah Atas Islam Terpadu (SMAIT) Nurul Fikri Bogor, yaitu dengan mengimplementasikan manajemen musyrif dalam memanaj berbagai program keagamaannya. Oleh karena itu, artikel ini berusaha untuk mengidentifikasi manajemen musyrif dalam memanaj program keagamaan di SMAIT Nurul Fikri Bogor. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif berbasis studi lapangan yang bersifat deskriptif-interpretatif. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi yang terkait. Sedangkan teknik analisis datanya menggunakan metode triangulasi. Program keagamaan di SMAIT Nurul Fikri meliputi shalat tahajud, sahur dan shaum sunnah, dzikir Al-Ma’tsurat, tahfiz Al-Qur’an, kajian kitab, dan Bimbingan Pribadi Islami (BPI) serta rihlahnya (jalan-jalan). Semua program keagamaan tersebut berhasil dilaksanakan dengan baik dikarenakan musyrif telah memiliki manajerial yang baik dalam memanajnya, terutama dalam membimbing, memantau, dan mengevaluasi berbagai program tersebut. ]]>
<![CDATA[ANALYSIS OF THREE PILLARS OF MADRASAH-BASED MANAGEMENT IN THE FRAMEWORK OF IMPROVING THE QUALITY OF STUDY EDUCATION IN MADRASAH ALIYAH AROUND SURAKARTA ]]>
<![CDATA[Prihari Darwiyono]]>;
<![CDATA[Andi Arif Rifai]]>
<![CDATA[ Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 6, No 02 (2023): Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah Bogor ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30868/im.v6i02.2469
<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkap dan mengetahui implementasi tiga pilar manajemen berbasis madrasah di Madrasah Aliyah Negeri se-Surakarta, dan juga untuk mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambat dalam mengimplementasikan tiga pilar manajemen berbasis madrasah di Madrasah Aliyah Negeri se-Surakarta. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif dan bersifat deskriptif analitis. Data dalam penelitian ini dikumpulan melalui wawancara, dokumentasi dan FGD (Focused Group Discussion). Model analisis yang digunakan adalah model interaktif (interactive model of analysis). Implementasi tiga pilar manajemen berbasis madrasah di Madrasah Aliyah Negeri 1 dan 2 Surakarta berkaitan dengan peningkatan mutu pendidikan madrasah belum secara optimal dilaksanakan khususnya pada pilar ketiga, yaitu partisipasi masyarakat. Pemahaman manajemen berbasis madrasah di Madrasah Aliyah Negeri 1 dan 2 Surakarta oleh warga madrasah sudah baik, namun belum dimplementasikan pada semua aspek pengelolaan madrasah. Kepala madrasah sebagai penanggung jawab utama dalam pengembangan madrasah telah melaksanakan tugas manajemen dengan baik, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan evaluasi. Namun perlu mendapatkan dukungan dari semua pihak, baik internal madrasah maupun eksternal.]]>
<![CDATA[MANAJEMEN MUTU SARANA PERPUSTAKAAN DI PONDOK PESANTREN DARUSSALAM GARUT ]]>
<![CDATA[Sesep Ahmad Rustandi]]>;
<![CDATA[Maemunah Sadiyah]]>
<![CDATA[ Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 6, No 02 (2023): Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah Bogor ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30868/im.v6i02.4885
<![CDATA[Manajemen mutu sarana perpustakaan memiliki peranan penting dalam pengelolaan perpustakaan di Pondok Pesantren Darussalam Garut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis langkah-langkah yang dilakukan dalam manajemen mutu sarana perpustakaan di pondok pesantren tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif dengan mengumpulkan data melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis secara kualitatif untuk mengidentifikasi praktik-praktik manajemen mutu yang dilakukan di perpustakaan Pondok Pesantren Darussalam Garut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pondok Pesantren Darussalam Garut telah menerapkan langkah-langkah yang komprehensif dalam manajemen mutu sarana perpustakaan. Langkah pertama adalah melakukan evaluasi kebutuhan, di mana dilakukan penilaian terhadap kebutuhan pengguna perpustakaan serta pemahaman mendalam tentang sumber daya yang diperlukan. Perencanaan anggaran juga menjadi langkah penting dalam memastikan alokasi dana yang memadai untuk mendukung kebutuhan sarana perpustakaan. Selanjutnya, seleksi dan akuisisi dilakukan dengan hati-hati untuk memilih buku dan materi referensi yang relevan dan berkualitas tinggi. Pengorganisasian koleksi buku diatur dengan baik agar pengguna dapat dengan mudah mengakses sumber daya perpustakaan. Pemeliharaan dan perbaikan rutin juga dilakukan untuk menjaga kualitas sarana perpustakaan, termasuk peralatan dan fasilitas. Pelatihan dan pengembangan staf perpustakaan menjadi fokus penting dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka dalam mengelola perpustakaan. Evaluasi dan perbaikan secara berkala dilakukan untuk mengukur mutu sarana perpustakaan serta mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan. Penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang langkah-langkah yang diambil dalam manajemen mutu sarana perpustakaan di Pondok Pesantren Darussalam Garut. Hasil penelitian ini dapat memberikan panduan bagi pengelola perpustakaan di institusi serupa dalam (1) manajemen perpustakaan pesantren, (2) manajemen pelayanan perpustakaan untuk meningkatkan mutu, dan (3) manajemen pustakawan agar memberikan manfaat yang optimal kepada pengguna perpustakaan.]]>
