cover
Contact Name
Rahmad Fauzi
Contact Email
udauzi@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
udauzi@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. tapanuli selatan,
Sumatera utara
INDONESIA
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT
ISSN : 25274295     EISSN : 26146061     DOI : -
Jurnal Education and Development merupakan publikasi karya ilmiah dari hasil penelitian, pendidikan dan pengembangan ilmu pengetahuan, baik sosial, budaya dan lingkungan. Sebagai upaya untuk mewujudkan visi dan misi di Perguruan Tinggi. Jurnal Education and development mewadahi hasil pemikiran dan penelitian dalam peningkatan dan pengembangan secara berkesinambungan untuk mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas. Selain itu, dapat meningkatkan pengetahuan dan keilmuan. Jurnal Education And Development Terakreditasi Sesuai Dengan Keputusan Direktur Jendral Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia SK. Nomor 21/E/KPT/2018 Tentang Peringkat Akreditasi Jurnal Ilmiah Periode I Tahun 2018, Jurnal Education and Development Berada Pada Peringkat 6 (Enam) Dengan Nomor Urut 15 (Lima Belas), Masa Berlaku Akreditasi selama 5 (lima) Tahun dan Akan Berakhir pada Tanggal 9 Juli 2023.
Arjuna Subject : -
Articles 1,986 Documents
PENERAPAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK DAN LAYANAN KONSELING INDIVIDU DALAM UPAYA MENGATASI MASALAH KENAKALAN SISWA DI SMP NEGERI 1 KEBOMAS GRESIK Suliono .; Rufi’i .; Hari Karyono
Jurnal Education and Development Vol 7 No 2 (2019): Vol.7.No.2.2019
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (135.365 KB) | DOI: 10.37081/ed.v7i2.1008

Abstract

Remaja dikatakan berada dalam masa transisi atau peralihan, tidak mempunyai tempat yang jelas. Mereka tidak termasuk golongan anak atau orang dewasa tetapi berada diantara keduanya. Oleh karena itu, masa remaja sering dikenal dengan fase “pencarian jati diri”. Dalam momen seperti ini sangat labil dan mudah mengambil keputusan tanpa pertimbangan matang sehingga berdampak pada diri sendiri maupun orang lain. Dalam penelitian ini menggunakan model pendekatan deskriptif-kualitatif dengan sampel menggunakan teknik purposive sampling, snowball sampling dan proportional sample dengan jumlah sampel 32 siswa, dengan metode pengumpulan data yaitu obsevasi, wawancara, kuesioner/angket, himpunan data, dan triangulasi. Sedangkan untuk analisa data yaitu menggunakan Analisis Presentase Tabel Frekuensi, hasil pengisihan angket diolah dan dianalisis dengan menggunakan program Microsoft Excel, Data dikumpulkan dan diolah kamudian disajikan dalam bentuk deskriptif. Hasil analisis data setelah pelaksanaan layanan konseling kelompok, ada penurunan kenakalan siswa terhdap pelanggaran tata tertib sekolah dari 24.75% menjadi 17.88%. sedangkan setelah diberikan layanan konseling individu menjadi penurunan yang lebih signifikan yaitu dari 17.88% menjadi 10.13%. dari keseluruhan hasil penelitian tentang pelaksanaan layanan konseling kelempok dan konseling individu (perorangan) terhadap pelanggaran tata tertib sekolah diperoleh kesimpulan bahwa penurunan tingkat kenakalan siswa terhadap pelanggaran tata tertib sekolah sebesar 14.62%.
ALAK PANGTONANG. IDENTIFIKASI DIRI ETNIK MANDAILING DI NAGARI SIMPANG TONANG KECAMATAN DUO KOTO KABUPATEN PASAMAN (2000-2018) Deka Maita Sandi
Jurnal Education and Development Vol 7 No 2 (2019): Vol.7.No.2.2019
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (773.596 KB) | DOI: 10.37081/ed.v7i2.1119

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang identifikasi diri Etnis Mandailing di Nagari Simpang Tonang Kecamatan Duo Koto Kabupaten Pasaman. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan sejarah migrasi Etnis Mandailing ke Nagari Simpang Tonang, identitas kultural dan penegasan diri Etnis Mandailing di Nagari Simpang Tonang, sistem kekerabatan dan pergeseran konsep Dalihan Natolu, serta relasi sosial Etnis Mandailing dan Minangkabau di Nagari Simpang Tonang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif menggunakan metode sejarah yang terdiri dari empat tahapan yaitu: 1) Heuristik, 2) Kritik Sumber, 3) Interpretasi, dan 4) Historiografi. Hasil dari penelitian menemukan bahwa migrasi etnis Mandailing ke Nagari Simpang Tonang terjadi secara bertahap dibawah kepimpinan Rajo Sontang dari Mandailing Natal. Etnis Mandailing sebagai pendatang berusaha untuk menjadi “Minang” dengan mengganti adat-istiadat mereka. Nagari Simpang Tonang dihuni oleh etnis Mandailing, namun dalam kehidupan sehari-hari mengacu kepada adat istiadat Minangkabau. Kebudayaan masyarakat Simpang Tonang yang terbentuk merupakan perpaduan kebudayaan Mandailing dan Minangkabau. Meskipun mereka mengidentifikasikan diri mereka sebagai “Urang Minang” tetapi masyarakat lain tetap melihat mereka bukan orang Minangkabau. Keadaan demikian membuat Etnis Mandailing di Nagari Simpang Tonang membuat identitas baru dan menegaskan diri mereka sebagai “Alak Pangtonang” karena mereka sadar bahwa kebudayaan mereka tidak sepenuhnya sama dengan kebudayaan Minangkabau maupun dengan kebudayaan Mandailing.
PENGEMBANGAN MEDIA KOMIK PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS II SDN SIDOTOPO WETAN V SURABAYA Ika Suci Rahaya; Suryaman .; Yoso Wiyarno
Jurnal Education and Development Vol 7 No 2 (2019): Vol.7.No.2.2019
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (592.152 KB) | DOI: 10.37081/ed.v7i2.1054

Abstract

Pengembangan Media Komik Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas II SDN Sidotopo Wetan V Surabaya, dimaksud untuk menyediakan media pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik siswa. Media pembelajaran yang digunakan di sekolah saat ini belum bervariasi dan efektif.Peserta didik cenderung tidak menyukai mata pelajaran Bahasa Indonesia, sehingga diperlukan media pembelajaran yang sesuai agar para peserta didik lebih termotivasi dalam belajar khususnya kompetensi mengenal kata sapaan. Tentu saja pembuatan media pembelajaran komik ini harus memperhatikan karakteristik peserta didik.Penelitian ini bertujuan mengembangkan media komik pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Selain itu penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui keefektifan penggunaan komik sebagai media pembelajaran pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Jenis penelitian yang digunakan dalam pengembangan ini adalah menggunakan model pengembangan Dick & Carey.Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan diperoleh hasil secara keseluruhan memenuhi kriteria kelayakan setelah melewati validasi secara keseluruhan yaitu dari ahli materi dengan persentase sebesar 96% memiliki kualifikasi sangat baik dan valid, ahli media dengan persentase sebesar 93% memiliki kualifikasi sangat baik dan valid, rata-rata penilaian teman sejawat untuk diperoleh persentase sebesar 95%dengan kualifikasi sangat baik.Sedangkan penilaian peserta didik 65% siswa memilih setuju dan 35% peserta didik memilih sangat setuju dari 30 peserta didik itu artinya kualifikasi setuju dan sangat setuju yang dipilih oleh peserta didik. Maka dapat disimpulkan bahwa pengembangan media pembelajaran komik ini sangat layak untuk digunakan sebagai media pembelajaran Bahasa Indonesia.
DANGAN DAYA HAMBAT EKSTRAK PANDANUS AMARILLYFOLIUS DENGAN UNCARIA GAMBIR TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI ESCHERICHIA COLI SEBAGAI MATERI PENUNTUN PRAKTIKUM UNTUK MENUNJANG MATAKULIAH MIKROBIOLOGI. Adam Smith Bago
Jurnal Education and Development Vol 7 No 1 (2019): Vol.7.No.1.2019
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1789.609 KB) | DOI: 10.37081/ed.v7i1.1028

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat daya hambat ekstrak Pandanus amarillyfolius dengan Uncaria gambir terhadap pertumbuhan bakteri Escherichia coli, dan hasilnya disusun menjadi penuntun praktikum Mikrobiologi. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif dan development. Populasi penelitian ini adalah populasi gambir, pandan, E. coli, dosen dan mahasiswa. Sampel penelitian adalah Pandanus amarillyfolius dan Uncaria gambir untuk mengetahui daya hambatnya terhadap pertumbuhan Escherichia coli, sedangkan sampel pengembangan penuntun praktikum adalah dosen dan mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi yang diperoleh ini dengan teknik proportional random sampling. Desain penelitian yang digunakan Rancangan Acak Kelompok untuk penelitian kuantitatif, sedangkan untuk penelitian development menggunakan model konseptual. Instrumen yang digunakan untuk memperoleh data uji daya hambat ekstrak Pandanus amarillyfolius dengan Uncaria gambir terhadap pertumbuhan bakteri Escherichia coli adalah lembar observasi, sedangkan untuk penyusunan penuntun praktikum menggunakan instrumen berupa lembar analisis kurikulum, lembar analisis kebutuhan, lembar identifikasi kegiatan praktikum dan lembar validasi. Analisis deskriptif menggunakan SPSS 19 for Windows. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa nilai Fhitung > Ftabel pada nilai signifikan 0.05 yaitu 0.515 > 0.359. Dengan demikian, Ho ditolak dan Ha diterim. Hasil analisis deskriptif penuntun menunjukkan bahwa penuntun praktikum valid dan layak digunakan. Semoga hasil penelitian dan penuntun praktikum Mikrobiologi yang telah disusun bermanfaat.
PENGEMBANGAN PENUNTUN PRAKTIKUM BIOLOGI DISERTAI GAMBAR PADA MATERI JARINGAN TUMBUHAN BERBASIS GUIDED DISCOVERY UNTUK SISWA SMA SE KECAMATAN TELUKDALAM Adam Smith Bago
Jurnal Education and Development Vol 5 No 2 (2018): Vol.5.No.2.2018
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1107.67 KB) | DOI: 10.37081/ed.v5i2.1027

Abstract

Kegiatan praktikum sangat diperlukan dalam pembelajaran biologi, tetapi kegiatan praktikum tidak berjalan dengan baik karena ketidaktersediaan penuntun praktikum. Untuk menyelesaikan masalah tersebut, peneliti tertarik untuk melaksanakan penelitian yang bertujuan untuk menghasilkan penuntun praktikum berbasis penemuan terbimbing pada materi Jaringan tumbuhan untuk siswa SMA se-Kecamatan Telukdalam. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah insturmen validasi penuntun praktikum oleh ahli, instrumen praktikalitas penuntun praktikum, serta instrumen efektifitas penuntun praktikum. Hasil dari penelitian ini adalah validasi penuntun praktikum didapatkan nilai sebesar 89,44 kategori sangat valid. Uji coba produk berdasarkan praktikalitas guru sebesar 3,45 dan praktikalitas siswa 3,44 kategori praktis. Kesimpulan penelitian ini adalah (1) hasil validasi penuntun praktikum Jaringan Tumbuhan yang berbasis penemuan terbimbing sangat valid dan dinyatakan penuntun praktikum dapat dipergunakan oleh guru dan siswa dalam pelaksanaan praktikum. (2) uji praktikalitas oleh guru dan siswa dinyatakan praktis dipergunakan guru dan praktis dipergunakan siswa dalam melakukan kegiatan praktikum sehingga dapat digunakan oleh guru dan siswa dalam proses praktikum Jaringan Tumbuhan. (3) uji Efektifitas penggunaan penuntun praktikum Jaringan Tumbuhan yang berbasis penemuan terbimbing menunjukan hasil yang baik setelah pelaksanaan penuntun praktikum Jaringan Tumbuhan yang berbasis penemuan terbimbing. Saran dari agar penuntun praktikum yang di desain dapat digunakan oleh siswa dan guru dalam proses pembelajaran serta meningkatkan hasil belajar siswa.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BAHASA INGGRIS MELALUI APLIKASI KAHOOTSISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 REMBANG KAB. PASURUAN Dessy Kartika Rini; Suryaman .; Yoso Wiyarno
Jurnal Education and Development Vol 7 No 2 (2019): Vol.7.No.2.2019
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (515.443 KB) | DOI: 10.37081/ed.v7i2.1017

Abstract

Bahasa Inggris merupakan salah satu mata pelajaran yang pada umumnya dianggap sulit oleh siswa. Hal ini dikarenakan bahasa Inggris bukan merupakan bahasa sehari-hari siswa baik di sekolah ataupun di luar sekolah. Hal ini bisa dilihat dari nilai hasil belajar bahasa Inggris yang kurang jika dibandingkan dengan pelajaran yang lain yang dianggap sama sukarnya. Permasalahan ini terjadi karena metode pembelajaran yang disampaikan oleh guru masih menggunakan cara tradisional, dengan menggunakan sarana atau media yang minim dan monoton. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pemanfaatan aplikasi kahoot sebagai media pembelajaran interaktif bahasa Inggris.Pemanfaatan aplikasi kahoot ini menjadi strategi yang tepat untuk membantu guru dalam menyampaikan materi dengan memanfaatkan teknologi serta dengan media ini dapat memudahkan siswa untuk memahami materi bahasa Inggris. Jenis penelitian yang digunakan dalam pengembangan ini adalah jenis pengembangan menggunakan model Dick & Carey. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, diperoleh hasil yang secara keseluruhan memenuhi kriteria kelayakan setelah melewati validasi secara keseluruhan yaitu pada ahli desain media, ahli isi materi pembelajaran, penilaian teman sejawat, dan penilaian siswa dengan kualifikasi sangat baik.Maka dapat disimpulkan bahwa pengembangan media pembelajaran interaktif bahasa Inggris melalui aplikasi kahoot sangat layak untuk digunakan sebagai media pembelajaran interaktif karena dapat memberikan kontribusi positif bagi peningkatan prestasi siswa dalam pembelajaran bahasa Inggris.
PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA MENGGUNAKAN PROBLEM BASIC LEARNING PADA SISWA KELAS VIII SMPN 2 KRIAN MATA PELAJARAN PPKN Andam Dewi; Suryaman .; Yoso Wiyarno
Jurnal Education and Development Vol 7 No 2 (2019): Vol.7.No.2.2019
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.45 KB) | DOI: 10.37081/ed.v7i2.1009

Abstract

Penelitian ini dilakukan karena masih banyak guru yang membutuhkan contoh-contoh dan buku-buku yang dapat membantu proses pembelajaran di dalam kelas seperti Lembar Kerja Siswa. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan sebuah produk lembar kerja siswa menggunakan model pembelajaran berbasis masalah, serta menguraikan kualitas produk lembar kerja siswa tersebut. Penelitian ini merupakan jenis penelitian dan pengembangan yang dikemukakan oleh Bord and Gall. Prosedur pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini meliputi lima langkah yaitu 1) potensi dan masalah, 2) pengumpulan data, 3) desain produk, 4) validasi ahli, 5) revisi produk, sehingga menghasilkan desain produk terkait lembar kerja siswa menggunakan model pembelajaran berbasis masalah untuk kelas VIII SMPN 2 Krian, sedangkan kuesioner digunakan untuk melakukan validasi oleh guru kelas, dan dua pakar kurikulum. Berdasarkan hasil validasi memberikan skor 4,0 (Baik) dan 3,86 (Baik), lembar kerja siswa ini memperoleh skor rata-rata 3,97 dengan kategori Baik. Hasil Validasi berpedoman pada 12 aspek yaitu 1) Identitas atau judul LKS, 2) Kompetensi Dasar yang akan dicapai, 3) Waktu penyelesaian, 4) Peralatan atau bahan yang dibutuhkan, 5) Informasi singkat, 6) Langkah kerja, 7) Tugas yang harus dilakukan, 8) Laporan yang harus dikerjakan, 9) Masalah yang ditampilkan, 10) Aspek yang dikembangkan, 11) Penggunaan EYD, dan 12) Tampilan LKS. Berdasarkan hasil validasi diatas maka lembar kerja siswa dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah pada subtema Bhineka Tunggal Ika bagi persatuan dan kesatuan untuk kelas VIII SMPN 2 Krian sudah layak diujicobakan lebih lanjut di Sekolah Menengah Pertama sebagai salah satu alat pembelajaran di dalam kelas
AKTIVITAS SERANGGA PENGUNJUNG (Insect Visitor) PADA BUNGA SALAK (Salacca sumatrana Becc.) DI KABUPATEN TAPANULI SELATAN Sri Rahmi Tanjung
Jurnal Education and Development Vol 7 No 2 (2019): Vol.7.No.2.2019
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1963.006 KB) | DOI: 10.37081/ed.v7i2.997

Abstract

Serangga melakukan kunjungan pada tanaman untuk mencari pakan berupa nektar, serbuk sari dan jaringan bunga. Aktivitas serangga ini untuk melengkapi kebutuhan nutrisi yang diperlukan. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis perilaku kunjungan serangga yang berpotensi sebagai penyerbuk meliputi jumlah kunjungan per satuan waktu dan waktu kunjungan per bunga. Pengamatan dalam penelitian ini dilakukan dengan metode focal sampling. Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Tapanuli Selatan yaitu di Kecamatan Angkola Barat dan Marancar yang dilakukan dari bulan Mei - Juni 2017. Perilaku kunjungan untuk spesies Nodocnemis sp yaitu jumlah kunjungan per menit 25,41 (±2,57) bunga/menit dan waktu kunjungan perbunga 3,27 (±1,61) detik/bunga.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIFTERHADAP PRESTASI BELAJAR SEJARAHDITINJAUDARI MOTIVASI BELAJAR SEJARAH Yasir Maulana Rambe
Jurnal Education and Development Vol 6 No 1 (2018): Vol.6.No.1.2018
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1029.109 KB) | DOI: 10.37081/ed.v6i1.991

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah (1) Untuk menemukan pengaruh antara model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together dan Jigsaw terhadap prestasi belajar sejarah siswa. (2) Untuk menemukan pengaruh motivasi belajar sejarah terhadap prestasi belajar sejarah siswa. (3) Untuk menemukan apakah interaksi pengaruh positif antara model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together dan Jigsaw dengan motivasi belajar sejarah siswa terhadap prestasi belajar sejarah siswa. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain factorial 2x3. Populasi dalam penelitian ini ialah siswa SMA kelas X yang ada di Kabupaten Sukoharjo pada semester genap tahun ajaran 2015/2016. Tekhnik pengambil sampel dalam penelitian ini ialah dengan menggunakan tekhnik Cluster Sampling (Area Sampling). Sampel dalam penelitian ini ialah SMA Negeri 1 Kartasura dengan jumlah siswa 36 dan SMA Negeri 1 Mojolaban dengan jumlah siswa 33. Anailisis data dalam penelitian ini menggunakan anva dua jalan dengan bantuan program SPSS 20.Uji hipotesis dalam penelitian ini menunjukkan: (1) terdapat perbedaan pengaruh antara siswa yang diberi perlakuan dengan model pembelajaran Numbered Heads Together dan siswa yang diberi perlakuan dengan model pembelajaran Jigsaw. (2) Terdapat perbedaan pengaruh antara siswa yang memiliki motivasi belajar sejarah tinggi, motivasi belajar sejarah sedang, dan motivasi belajar sejarah rendah.. (3) tidak terdapat pengaruh interaksi antara model pembelajaran dan motivasi belajar sejarah terhadap prestasi belajar sejarah
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING UNTUK MENENTUKAN KUALITAS HASIL PRODUK (STUDI KASUS DI UNIT PRODUKSI SMK NEGERI 1 AMPEK ANGKEK) Ermawita .; Rahmad Fauzi
Jurnal Education and Development Vol 6 No 3 (2018): Vol.6.No.3.2018
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2122.621 KB) | DOI: 10.37081/ed.v6i3.902

Abstract

Kualitas hasil produk merupakan elemen utama dalam menentukan kualitas hasil produksi. Kualitas yang baik inilah yang akan didistribusikan kepada pembeli. Untuk menentukan kualitas hasil produk dibutuhkan suatu sistem pengolahan data yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kualitas hasil produk yang sudah dihasilkan oleh Unit Produksi SMK Negeri 1 Ampek Angkek. Data penilaian kualitas hasil produk dikumpulkan melalui observasi yang dilakukan melalui Ketua Unit Produksi SMK Negeri 1 Ampek Angkek. Data tersebut diolah dengan menggunakan metode Profile Matching dalam perhitungannya baik secara manual atau dengan menggunakan sistem. Sistem Pendukung Keputusan (SPK) untuk menentukan kualitas hasil produk menggunakan metode Profile Matching pada perhitungan manual menunjukkan bahwa dari 20 produk yang dihitung didapatkan hasil perangkingan pada masing – masing produk, di mana nilai tertinggi diperoleh oleh produk dengan kode 013 yaitu Gelas Bubut Perhiasan/Pajangan dengan nilai hasil akhir 4,955. Sedangkan, perhitungan yang telah diuji dengan menggunakan aplikasi untuk 20 produk juga didapatkan hasil perangkingan pada masing – masing produk dan mendapatkan hasil yang sama di mana rangking tertinggi juga diperoleh oleh produk Gelas Bubut Perhiasan/Pajangan dengan nilai hasil akhir 4,955. Sehingga perhitungan manual dan perhitungan dengan aplikasi mendapatkan hasil yang sama.

Page 1 of 199 | Total Record : 1986


Filter by Year

2016 2023


Filter By Issues
All Issue Vol 11 No 2 (2023): Vol.11 No.2.2023 Vol 11 No 1 (2023): Vol.11 No.1. 2023 Vol 10 No 3 (2022): Vol.10. No.3 2022 Vol 10 No 2 (2022): Vol. 10 No. 2. 2022 Vol 10 No 1 (2022): Vol.10. No.1 2022 Vol 9 No 4 (2021): Vol.9 No.4 2021 Vol 9 No 3 (2021): Vol.9.No.3.2021 Vol 9 No 2 (2021): Vol.9.No.2.2021 Vol 9 No 1 (2021): Vol.9.No.1.2021 Vol 8 No 4 (2020): Vol.8.No.4.2020 Vol 8 No 3 (2020): Vol.8.No.3.2020 Vol 8 No 2 (2020): Vol.8.No.2.2020 Vol 8 No 1 (2020): Vol.8.No.1.2020 Vol 7 No 4 (2019): Vol.7.No.4.2019 Vol 7 No 3 (2019): Vol.7.No.3.2019 Vol 7 No 2 (2019): Vol.7.No.2.2019 Vol 7 No 1 (2019): Vol.7.No.1.2019 Vol 6 No 3 (2018): Vol.6.No.3.2018 Vol 6 No 2 (2018): Vol. 6. No.2 Oktober 2018 Vol 6 No 2 (2018): Vol.6.No.2.2018 Vol 6 No 1 (2018): Vol.6.No.1.2018 Vol 6 No 1 (2018): Vol. 6. No.1 Oktober 2018 Vol 5 No 2 (2018): Vol.5.No.2.2018 Vol 5 No 2 (2018): Vol.5. No. 2 Juli 2018 Vol 5 No 1 (2018): Vol.5. No.1 Juli 2018 Vol 5 No 1 (2018): Vol.5.No.1.2018 Vol 4 No 2 (2018): Vol. 4 No. 2 April 2018 Vol 4 No 2 (2018): Vol.4.No.2.2018 Vol 4 No 1 (2018): Vol.4.No.1.2018 Vol 4 No 1 (2018): Vol.4. No.1. April 2018 Vol 3 No 2 (2018): Vol.3.No.2.2018 Vol 3 No 2 (2018): Vol.3 No.2 Januari 2018 Vol 3 No 1 (2018): Vol.3. No. 1. Januari 2018 Vol 3 No 1 (2018): Vol.3.No.1.2018 Vol 7 No 5 (2017): Vol.7. No. 5. Nopember 2017 Vol 7 No 5 (2017): Vol.7. No. 5. Nopember 2017 Vol 7 No 1 (2017): Vol.7 No.1 Nopember 2017 Vol 7 No 1 (2017): Vol.7 No.1 Nopember 2017 Vol 6 No 5 (2017): Vol.6. No. 5. Agustus 2017 Vol 6 No 5 (2017): Vol.6. No. 5. Agustus 2017 Vol 6 No 4 (2017): Vol.6. No. 4. Mei 2017 Vol 6 No 4 (2017): Vol.6. No. 4. Mei 2017 Vol 6 No 3 (2017): Vol.6. No. 3. Agustus 2017 Vol 6 No 3 (2017): Vol.6. No. 3. Agustus 2017 Vol 6 No 2 (2017): Vol. 6 No. 2 Agustus 2017 Vol 6 No 2 (2017): Vol. 6 No. 2 Agustus 2017 Vol 6 No 1 (2017): Vol.6. No. 1. Agustus 2017 Vol 6 No 1 (2017): Vol.6. No. 1. Agustus 2017 Vol 5 No 3 (2017): Vol.5 No.3 April 2017 Vol 5 No 3 (2017): Vol.5 No.3 April 2017 Vol 5 No 2 (2017): Vol. 5 No. 2 April 2017 Vol 5 No 2 (2017): Vol. 5 No. 2 April 2017 Vol 4 No 5 (2017): Vol.4. No. 5. Januari 2017 Vol 4 No 5 (2017): Vol.4. No. 5. Januari 2017 Vol 4 No 4 (2017): Vol. 4 No. 4 Januari 2017 Vol 4 No 3 (2017): Vol.4 No.3. Januari 2017 Vol 4 No 3 (2017): Vol.4 No.3. Januari 2017 Vol 3 No 5 (2016): Vol.3. No.5. Nopember 2016 Vol 3 No 5 (2016): Vol.3. No.5. Nopember 2016 Vol 3 No 4 (2016): Vol. 3 No. 4 Nopember 2016 Vol 3 No 3 (2016): Vol.3. No. 3. Nopember 2016 Vol 3 No 3 (2016): Vol.3. No. 3. Nopember 2016 Vol 3 No 1 (2016): Vol.3 No. 1 Nopember 2016 Vol 3 No 1 (2016): Vol.3 No. 1 Nopember 2016 Vol 2 No 7 (2016): Vol. 2 No. 7 Agustus 2016 Vol 2 No 6 (2016): Vol.2. No. 6. Mei 2016 Vol 2 No 6 (2016): Vol.2. No. 6. Mei 2016 Vol 2 No 5 (2016): Vol.2. No. 5. Agustus 2016 Vol 2 No 5 (2016): Vol.2. No. 5. Agustus 2016 Vol 2 No 2 (2016): Vol.2. No. 2. Agustus 2016 Vol 2 No 2 (2016): Vol.2. No. 2. Agustus 2016 Vol 2 No 1 (2016): Vol. 2. No. 1 Agustus 2016 Vol 2 No 1 (2016): Vol. 2. No. 1 Agustus 2016 Vol 1 No 6 (2016): Vol.1 No.6. Mei 2016 Vol 1 No 6 (2016): Vol.1 No.6. Mei 2016 Vol 1 No 4 (2016): Vol.1. No. 4. Mei 2016 Vol 1 No 4 (2016): Vol.1. No. 4. Mei 2016 Vol 1 No 2 (2016): Vol.1. No. 2. Mei 2016 Vol 1 No 2 (2016): Vol.1. No. 2. Mei 2016 Vol 1 No 1 (2016): Volume 1 No.1 Mei 2016 Vol 1 No 1 (2016): Volume 1 No.1 Mei 2016 More Issue