cover
Contact Name
Hendra Kartika
Contact Email
hendra.kartika@staff.unsika.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
redaksi_supremum@unsika.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kab. karawang,
Jawa barat
INDONESIA
SJME (Supremum Journal of Mathematics Education)
ISSN : 25493639     EISSN : 25488163     DOI : -
Core Subject : Education, Social,
SJME (Supremum Journal of Mathematics Education) is a journal of mathematics education that publishes research papers and studies in the field of mathematics education. SJME is a biannual (January and July), peer-reviewed, open access journal, edited by the Mathematics Education, Faculty of Teacher Training and Education Science, University of Singaperbangsa Karawang, West Java, Indonesia. It addresses mainly to an expert in mathematics education, young researchers and also to other specialists in adjacent fields of research that focus their attention on general and particular issues related to mathematics education.
Arjuna Subject : -
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 1 No 2 (2017): Juli 2017" : 6 Documents clear
Profil Pemahaman Mahasiswa dalam Memecahkan Masalah pada Matakuliah Matematika SMP Ditinjau dari Multiple Intelligence Vera Dewi Susanti
SJME (Supremum Journal of Mathematics Education) Vol 1 No 2 (2017): Juli 2017
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Singaperbangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/sjme.v1i2.723

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui profil pemahaman mahasiswa semester III dengan kecerdasan linguistik, matematis logis dan visual dalam memecahkan masalah Matematika SMP. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Subyek penelitian terdiri dari tiga mahasiswa yang masing-masing memiliki jenis inteligensi linguistik, matematis logis, dan visual yang dominan. Teknik pengumpulan data berdasarkan hasil tes dan wawancara. Teknik analisis data terdiri dari reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data yang digunakan adalah triagulasi teknik. Hasil penelitian ini adalah (1) Mahasiswa linguistik memenuhi 3 indikator pemahaman yaitu menerjemahkan, menafsirkan dan mengekstrapolasi dengan menerapkan pemecahan masalah secara berurutan dimulai dari memahami masalah, merencanakan pemecahan masalah, melaksanakan rencana dan memeriksa kembali, namun cenderung dalam memahami masalah. (2) Mahasiswa matematis logis memenuhi 3 indikator pemahaman yaitu menerjemahkan, menafsirkan dan mengekstrapolasi dengan menerapkan pemecahan masalah secara berurutan dimulai dari memahami masalah, merencanakan pemecahan masalah, melaksanakan rencana dan memeriksa kembali, namun cenderung dalam merencanakan pemecahan masalah. (3) Mahasiswa visual memenuhi 3 indikator pemahaman yaitu menerjemahkan, menafsirkan dan mengekstrapolasi dengan menerapkan konsep pemecahan masalah secara berurutan dimulai dari memahami masalah, merencanakan pemecahan masalah, melaksanakan rencana dan memeriksa kembali, namun cenderung pada memahami masalah dengan menggunakan sketsa atau gambar.
Indeks Penulis Vol. 1, 2017 Admin Admin
SJME (Supremum Journal of Mathematics Education) Vol 1 No 2 (2017): Juli 2017
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Singaperbangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/sjme.v1i2.1042

Abstract

Indeks Penulis Vol. 1, 2017
Profil Kemampuan Penalaran Calon Guru Matematika Ditinjau Dari Jenis Kelamin Dan Pengetahuan Awal Etika Khaerunnisa
SJME (Supremum Journal of Mathematics Education) Vol 1 No 2 (2017): Juli 2017
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Singaperbangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/sjme.v1i2.724

Abstract

Capaian pembelajaran lulusan sarjana pada kurikulum berbasis KKNI menunjukkan keselarasan dengan indikator kemampuan penalaran. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa perlu memiliki kemampuan penalaran dalam setiap proses pembelajaran, telebih mahasiswa calon guru, mengingat mahasiswa jurusan pendidikan matematika kelak akan menjadi guru profesional yang dituntut mampu mengidentifikasi dan meningkatkan kemampuan penalaran siswanya di sekolah. Sehingga perlu dilakukan antisipasi sejak dini bagi calon guru matematika yang kelak menjadi guru dengan cara mengetahui profil kemampuan penalaran dirinya, berdasarkan profil tersebut mahasiswa dapat melakukan evaluasi diri terhadap keunggulan dan kelemahan pada tiap indikator kemampuan penalaran. Tujuan penelitian ini yaitu mendeskripsikan profil kemampuan penalaran calon guru laki-laki dan perempuan kategori pengetahuan awal (tinggi, sedang, rendah). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Subyek  penelitian berdasarkan nilai tes pengetahuan awal dan jenis kelamin yang dikelompokkan dalam enam kategori. Instrumen  penelitian  terdiri  dari  soal  tes penalaran sebanyak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada indikator kemampuan mengajukan dugaan, dapat dicapai dengan kriteria mampu oleh calon guru laki-laki kategori tinggi dan kategori rendah serta perempuan kategori tinggi dan rendah. Pada indikator kemampuan melakukan manipulasi matematika dengan kriteria mampu hanya dicapai oleh calon guru perempuan kategori tinggi. Pada indikator kemampuan memberikan alasan terhadap beberapa solusi, hanya dapat dicapai dengan kriteria kurang mampu oleh laki-laki kategori tinggi dan sedang serta perempuan kategori tinggi, sedangkan untuk kriteria tidak mampu dicapai oleh laki-laki kategori rendah dan perempuan kategori sedang dan rendah. Pada indikator kemampuan memeriksa kesahihan suatu argumen dapat dicapai dengan kriteria mampu oleh calon guru laki-laki kategori tinggi dan sedang, serta perempuan kategori tinggi, sedang, rendah.  Pada indikator kemampuan menarik kesimpulan atau melakukan generalisasi, keenam kategori calon guru ada pada kriteria kurang mampu dalam menarik kesimpulan.
Merancang Uji Coba Realistic Mathematics Education (RME) Ida Nuraida
SJME (Supremum Journal of Mathematics Education) Vol 1 No 2 (2017): Juli 2017
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Singaperbangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/sjme.v1i2.746

Abstract

Tujuan perancangan uji coba RME adalah untuk mengetahui apa yang harus dipersiapkan dalam  menghadapi perancangan uji coba matematika realistik, untuk mengetahui apa yang dilakukan dalam perancangan uji coba di sekolah, untuk mengetahui produk apa yang dihasilkan setelah  perancangan uji coba matematika realistik, dan untuk mengetahui tindak lanjut yang harus dilakukan apabila perancangan yang harus dilakukan tidak sesuai dengan harapan matematika realistik. Uji coba pembelajaran matematika di suatu sekolah dengan menggunakan pendekatan realistik memerlukan perencanaan yang matang, karena pembelajaran menggunanakan pendekatan realistik sangat kompleks, yaitu dimulai dari persiapan guru, persiapan fasilitas, persiapan materi, bahan ajar sampai kesiapan semua komponen yang ada di sekolah tersebut. Berdasar hal tersebut maka dalam uji coba RME memerlukan rancangan. Produk yang dihasilkan dari perancangan matematika realistik adalah pengetahuan guru, buku guru, buku siswa, silabus, RPP, LAS, dan instrumen.
Desain Didaktis Konsep Luas Daerah Trapesium Pada Pembelajaran Matematika Sekolah Menengah Pertama Eva Mulyani
SJME (Supremum Journal of Mathematics Education) Vol 1 No 2 (2017): Juli 2017
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Singaperbangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/sjme.v1i2.752

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh munculnya hambatan belajar (learning obstacle) yang dialami peserta didik tentang konsep luas daerah trapesium. Tujuan penelitian ini adalah untuk menyusun dan mengimplementasikan bahan ajar pada konsep luas daerah trapesium. Lokasi penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 2 Tasikmalaya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Desain Didaktis (Didactical Design Research). Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan melaksanakan uji instrument learning obstacle, implementasi desain didaktis, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah suatu desain didaktis alternatif yang dapat digunakan dalam pembelajaran matematika Sekolah Menengah Pertama (SMP) pada materi konsep luas daerah trapesium.
Pengaruh Penggunaan Model Project Based Learning Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematik Peserta Didik SMA Siska Ryane Muslim
SJME (Supremum Journal of Mathematics Education) Vol 1 No 2 (2017): Juli 2017
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Singaperbangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/sjme.v1i2.756

Abstract

Penelitian ini bertujuan  untuk mengetahui pengaruh positif  penggunaan model Project Based Learning terhadap kemampuan pemecahan masalah matematik peserta didik dan untuk mengetahui bagaimana kemandirian belajar peserta didik dalam pembelajaran matematika dengan menggunakan  model Project Based Learning. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini yaitu peserta didik kelas X SMA Negeri 3 Tasikmalaya. Sampel diambil secara acak menurut kelas, kelas yang menjadi sampel yaitu kelas X-1 sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 33 orang peserta didik dan kelas X-3 sebagai kelas kontrol yang berjumlah 34 orang peserta didik. Instrumen yang digunakan berupa soal tes kemampuan Pemecahan Masalah matematik peserta didik dan lembar observasi kemandirian belajar peserta didik. Berdasarkan hasil penelitian analisis data, dan uji hipotesis dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif penggunaan model Project Based Learning terhadap kemampuan Pemecahan Masalah eatif matematik peserta didik dan kemandirian belajar peserta didik dalam pembelajaran matematika dengan menggunakan  model Project Based Learning memperoleh kategori tinggi. 

Page 1 of 1 | Total Record : 6