cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota gorontalo,
Gorontalo
INDONESIA
Jambura Edu Biosfer Journal
ISSN : -     EISSN : 26560526     DOI : -
Core Subject : Science, Education,
Tujuan dari jurnal ini adalah menyediakan tempat bagi para akademisi, peneliti, dan praktisi untuk menerbitkan artikel atau artikel ulasan asli. Scoper dari artikel yang diterbitkan dalam jurnal ini berhubungan dengan berbagai topik, termasuk: Biologi, Pendidikan Biologi, Genetika, Bioteknologi, Botani, Zoologi, Mikrobiologi dan Biologi Lingkungan.
Arjuna Subject : -
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 2 (2021) : Jambura Edu Bisofer Journal (JEBJ)" : 6 Documents clear
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATERI KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD Rayko Hasan
Jambura Edu Biosfer Journal Vol 3, No 2 (2021) : Jambura Edu Bisofer Journal (JEBJ)
Publisher : Fakultas MIPA Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34312/jebj.v3i2.5632

Abstract

Penelitian ini dengan tujuan untuk memperoleh gambaran tentang penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi klasifikasi makhluk hidup.  Subjek penelitian adalah kelas VII dengan jumlah peserta didik 28 orang, dilaksanakan di SMP Negeri 1 Telaga  Tahun pelajaran 2017/2018 semester 2 (genap). Variabel penelitian terdiri atas variabel input yaitu guru dan peserta didik, variabel proses adalah model pembelajaran kooperatif STAD dan variabel output adalah hasil belajar peserta didik. Tahapan persiapan meliputi meminta izin Kepala Sekolah, mengadakan wawancara dengan pihak-pihak terkait, membuat perangkat pembelajaran, pelaksanaan tindakan dan evaluasi. Pengambilan data siklus I dilakukan  bersama-bersama oleh peneliti dan guru pengamat. Kegiatan guru maupun kegiatan peserta didik selama proses pembelajaran berlangsung dipantau dan dinilai dengan menggunakan lembar observasi pada siklus I dan siklus II. Hasil pengamatan kegiatan guru pada siklus I yang berkategori baik adalah 46,15% dan berkategori cukup 53,84 %. Hasil pengamatan kegiatan peserta didik pada siklus I yang berkategori  baik adalah 40% dan berkategori cukup 60%. Hasil belajar peserta didik pada siklus I yang dinyatakan tuntas mencapai 60,71% dan yang belum tuntas 39,28%, sedangkan daya serap peserta didik mencapai  70,10%.
ANALISIS BUTIR SOAL SEMESTER GENAP MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS XI DI SMAN 3 GORONTALO DAN SMAN 5 GORONTALO Ririn Riyanti Masulili; Lilan Dama; Aryati Abdul
Jambura Edu Biosfer Journal Vol 3, No 2 (2021) : Jambura Edu Bisofer Journal (JEBJ)
Publisher : Fakultas MIPA Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34312/jebj.v3i2.7211

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran soal, daya pembeda soal, fungsi distraktor serta analisis soal dari aspek segi materi, konstruksi, dan bahasa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dan kualitatif, data yang dikumpulkan dengan cara dokumentasi naskah soal dan lembar jawaban peserta didik. Analisis kualitatif menggunakan format penelaahan soal pilihan ganda, sedangkan analisis kuantitatif menggunakan rumus tingkat kesukaran, daya pembeda, validitas, reliabilitas, dan fungsi distraktor. Hasil analisis soal di SMA Negeri 3 Kota Gorontalo menunjukkan bahwa jumlah soal yang valid yaitu 8 (22,85%) butir soal dari 35 butir soal. Sedangkan untuk SMA Negeri 5 Kota Gorontalo memiliki jumlah 15 (50%) butir soal dari 30 butir soal. Pada bentuk soal uraian kedua sekolah memiliki nilai validitas yang sama yaitu 100% valid. Reliabilitas soal bentuk objektif pada SMA Negeri 3 Kota Gorontalo sebesar 0.15 atau tidak reliabel sedangkan pada bentuk soal uraian nilai reliabilitasnya sangat tinggi yaitu 1. Soal bentuk objektif di SMA Negeri 5 Kota Gorontalo memiliki nilai reliabillitas 0,73 yang digolongkan tinggi. Sebaliknya soal yang bentuk uraian nilainya sangat rendah yaitu 0,09. Tingkat kesukaran soal pada SMA Negeri 3 Gorontalo sebanyak 2 soal kategori sedang, 2 soal kategori mudah dan 31 soal kategori sangat mudah dan pada SMA Negeri 5 Gorontalo sebanyak 12 soal kategori sangat sukar, 17 soal kategori sedang dan 4 soal kategori sangat mudah. Daya pembeda soal pada SMA Negeri 3 Gorontalo dengan daya pembeda kategori sangat baik sebanyak 0%, kategori baik 8,57%, kategori cukup 10%, kategori buruk 17,15%, dan kategori sangat buruk 42,85%. Kemudian daya pembeda pada SMA Negeri 5 Gorontalo dengan daya pembeda kategori sangat baik 31%, kategori baik 25%, kategori cukup 10%, kategori buruk 6%, dan kategori sangat buruk  30%. Fungsi distraktor soal pada SMA Negeri 3 Kota Gorontalo opsi yang tergolong efektif sebesar 28% sedangkan untuk SMA Negeri 5 Kota Gorontalo opsi yang tergolong efektif sebesar 78%. Dapat disimpulkan bahwa kualitas soal ujian akhir semester genap Mata Pelajaran Biologi kelas XI IPA tahun pelajaran 2018/2019 di SMA Negeri 3 dan SMA Negeri 5 Kota Gorontalo perlu diganti dengan yang baru dan tetap menyesuaikan dengan aspek materi, konstruksi dan bahasa yang ada.
STUDI KEMELIMPAHAN IKAN MANGGABA’I (Glossogobius giuris) DI PERAIRAN DANAU LIMBOTO Juinten Hogi; Abubakar Sidik Katili; Hartono D Mamu
Jambura Edu Biosfer Journal Vol 3, No 2 (2021) : Jambura Edu Bisofer Journal (JEBJ)
Publisher : Fakultas MIPA Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34312/jebj.v3i2.8251

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelimpahan Ikan Manggaba’i (Glossogobius giuris) dan karakteristik fisik dan kimia air di perairan danau Limboto. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif yang stasiun pengamatannya berada di kawasan Keramba Jaring Apung (stasiun I), kawasan eceng gondok (stasiun II), dan bagian tengah danau (stasiun III). Pengambilan sampel ikan dilakukan dengan menggunakan pukat dan bunggo (meriam tradisional dari bambu). Objek dalam penelitian ini adalah Ikan Manggaba’i (Glossogobius giuris) dan diidentifikasi dengan Buku Identifikasi Ikan Air Tawar Indonesia Bagian Barat dan Sulawesi. Data dianalisis dengan menggunakan rumus kelimpahan. Hasil penelitian ini menemukan bahwa stasiun I memiliki nilai kelimpahan 40% dengan kategori sedang, stasiun II memiliki nilai kelimpahan 27% dengan kategori sedang, dan stasiun III memiliki nilai kelimpahan sebesar 31% dengan kategori sedang. Kelimpahan rata-rata Ikan Manggaba’i di perairan Danau Limboto adalah 32,66% atau termasuk dalam kategori sedang. Sedangkan kondisi fisik perairan Danau Limboto masih memenuhi kriteria kelangsungan hidup Ikan Manggaba’i.
KONDISI TERUMBU KARANG DI PERAIRAN DESA OLELE Agre Vina; Marini Susanti Hamidun; Mustamin Ibrahim
Jambura Edu Biosfer Journal Vol 3, No 2 (2021) : Jambura Edu Bisofer Journal (JEBJ)
Publisher : Fakultas MIPA Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34312/jebj.v3i2.12319

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kondisi terumbu karang di desa olele berdasarkan presentase tutupan terumbu karang (LIFEFOM). Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode survey. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi terumba karang di desa Olele dapat dikategorikan baik yakni berada pada nilai rata-rata 61,25%. Nilai ini termasuk dalam kategori baik dalam peraturan menteri lingkungan hidup No. 4 tahun 2001 yang didukung juga oleh faktor parameter lingkungan yang baik untuk pertumbuhan karang sesuai KEPMEN LH No.51 tahun 2004 sehingga kondisi terumbu karang masuk dalam kategori baik. Koloni yang mendominasi di desa Olele yakni Acropora, Foliose, Sub Massive dan Massive.
TINGKAT DEGRADASI KAWASAN HUTAN MANGROVE (STUDI KASUS DI DESA BAJO KECAMATAN TILAMUTA KABUPATEN BOALEMO) Hajra Paune; Dewi Wahyuni K Baderan; Abubakar Sidik Katili
Jambura Edu Biosfer Journal Vol 3, No 2 (2021) : Jambura Edu Bisofer Journal (JEBJ)
Publisher : Fakultas MIPA Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34312/jebj.v3i2.9727

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat degradasi kawasan hutan mangrove di Desa Bajo Kecamatan Tilamuta Kabupaten Boalemo. Penelitian ini menggunakan metode transek garis. Transek garis dibuat tegak lurus garis pantai dengan panjang transek garis 100 m yang dibagi menjadi 3 petak/kuadran dengan ukuran petak masing-masing 20 x 20 meter untuk kelompok pohon, 10 x 10 meter untuk kelompok pancang dan 5 x 5 untuk kelompok pohon. bibit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengukuran analisis struktur vegetasi tipe mangrove ditemukan tujuh spesies tumbuhan mangrove di Desa Bajo, Kecamatan Tilamuta, Kabupaten Boalemo, yaitu Rhizophora apiculata, Rhizophora mucronata, Ceriops decandra, Ceriops tegal, Bruguiera gymnorizha, Avicennia alba. , dan Sonneratia alba. Sedangkan hasil analisis kerusakan ditemukan bahwa kondisi kawasan hutan mangrove di Desa Bajo, Boalemo termasuk dalam kategori rusak (jarang) karena kerapatan mangrove 1000 ind/ha dengan jumlah pohon sebanyak 112 pohon/ha. Selain itu, berdasarkan tingkat kekritisan lahan mangrove dan metode formula tidak termasuk dalam kategori rusak sedang (54,45).
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATERI KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD Rayko Hasan
Jambura Edu Biosfer Journal Vol 3, No 2 (2021) : Jambura Edu Bisofer Journal (JEBJ)
Publisher : Fakultas MIPA Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34312/jebj.v3i2.5631

Abstract

This study aims to obtain an overview of the use of the STAD type cooperative learning model in improving student learning outcomes in the classification of living things. The subject of the study was class VII with 28 students, carried out at SMP Negeri 1 Telaga for the 2017/2018 academic year semester 2 (even). The research variables consist of input variables, namely teachers and students, process variables are STAD cooperative learning models and output variables are student learning outcomes. The preparation stages include asking the principal's permission, conducting interviews with related parties, making learning tools, implementing actions and evaluating. The first cycle of data collection was carried out jointly by the researcher and the observer teacher. Teacher and student activities during the learning process are monitored and assessed using observation sheets in cycle I and cycle II. The results of observations of teacher activities in the first cycle which were categorized as good were 46.15% and 53.84% were categorized as moderate. The results of the observation of student activities in the first cycle which were categorized as good were 40% and 60% were in sufficient category. Student learning outcomes in the first cycle which were declared complete reached 60.71% and those who had not completed 39.28%, while the absorption of students reached 70.10%.

Page 1 of 1 | Total Record : 6