cover
Contact Name
Aung Sumbono
Contact Email
aungsumbono@gmail.com
Phone
+6281247033899
Journal Mail Official
biolearningjournal@gmail.com
Editorial Address
Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong Jln. Ahmad Dahlan No. 1 Mariat Pantai Aimas Kabupaten Sorong
Location
Kota sorong,
Papua barat
INDONESIA
Biolearning Journal
Biolearning Journal is a container of scientific publications with a scientific scope that is the science of education and the science of biology and all things related to science and directly related to the application of the science of education and biological sciences. Biolearning Journal is published twice per year. The Purpose of Biolearning Journal: As a Media Information to meet the needs of the community in finding new innovations around the world of science education and biological sciences as well as all things related to science and directly related to the application of education and biological sciences. Biolearning Journal is one of the journals under the auspices of the Muhammadiyah Education University (UNIMUDA) Sorong. Focus & Scope Biolearning Journal: Jurnal ini memuat intisari dari hasil-hasil penelitian tentang permasalahan seputar bidang ilmu pendidikan sains, ilmu sains dan terapannya.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 5 No 2 (2018): Biolearning Journal (Juli 2018)" : 8 Documents clear
AKTIVITAS LARUTAN TANAMAN SIRIH HUTAN (Piper aduncum L.) SEBAGAI PEMICU PERTUMBUHAN JAMUR MERANG (Volvariella volvaceae L) Fitriya Candra Dewi
Biolearning Journal Vol 5 No 2 (2018): Biolearning Journal (Juli 2018)
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (549.718 KB) | DOI: 10.36232/jurnalbiolearning.v5i2.269

Abstract

Tujuan penelitian yakni untuk mengetahui aktivitas larutan tanaman sirih hutan (Piper aduncum L.) sebagai pemicu pertumbuhan jamur merang (Volvariella volvaceae). Penelitian ini merupakan eksperimen. Sampel adalah jerami tangkai buah padi, larutan hasil destilasi dari akar, batang, daun. Instrumen pengambilan data yakni dokumentasi, observasi, lup. Tempat penelitian di Laboratorium MAN Model Sorong dan Laboratorium MIPA UNIMUDA Sorong serta Laboratorium Pengamatan Hama Penyakit (LPHP) Sorong. Uji prasyarat menggunakan uji normalitas. Uji hipotesis menggunakan uji mann-whitney. Analisa data dilakukan dengan menggunakan statistik SPSS 16. Hasil penelitian diperoleh bahwa konsentrasi larutan akar terbaik yakni pada konsentrasi 25% a symp sig 2 tailed 0,280 > dari 0,05 pada hari ke 2. Konsentrasi larutan dari batang terbaik yakni 20% a symp sig 2 tailed 0,353 > dari 0,05 pada hari ke 5. Konsentrasi larutan dari daun terbaik yakni 30% a symp sig 2 tailed 0,353 > dari 0,05 pada hari ke 5. Larutan akar, batang dan daun secara keseluruhan dapat memicu pertumbuhanjamur Volvarialla volvaceae L dan yang terbaik adalah larutan dari daun dengan konsentrasi terbaik yakni 30% a symp sig 2 tailed 0,353 > dari 0,05 pada hari ke 5.
IDENTIFIKASI PROSES Edemi EFEK DARI Smilax Sp Maimuna Tualeka
Biolearning Journal Vol 5 No 2 (2018): Biolearning Journal (Juli 2018)
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (811.589 KB) | DOI: 10.36232/jurnalbiolearning.v5i2.270

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui proses edemi efek dari Smilax Sp. Metode penelitian eksperimen. Instrumen yang digunakan yakni observasi, dokumentasi, dan alat ukur. Tempat penelitian Laboratorium MIPA UNIMUDASorong. Sampel yang digunakan yakni tumbuhan Smilax Sp dan Femur Galusgalus (Fgg), sampelSmilax Sp yang digunakan untuk masing-masing sampel Fgg sebanyak 20 gram, Fgg yang digunakan sebagai sampel berusia 2 bulan sebanyak 10. Hasil data dihitung menggunakan uji normalitas dan uji hipotesis yakni uji Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan Smilax Sp mengakibatkan edemi. Hasil perhitungan semua data yakni empat data berdistribusi normal dan lima data berdistribusi tidak normal. Hasil uji Mann-Whitney pada semua sampel memiliki nilaiprobabilitas 0.000 < 0.05, sehingga ada perbedaan antara sampel kontrol dan sampel eksperimen.Hasil penelitiandapatdisimpulkanbahwa: Smilax Sp memiliki aktivitas yang dapat menyebabkan edemi pada Fgg. Edemi diikuti dengan adanya kejadian pembesaran pori-pori kulit, warna kulit berubah dengan kode warna FFDD33, terpadat juga sedikit warna dengan kode warna FF6666 pada bagian atas kulit Fggyang terjadi karena kulit tersebut melepuh. Terdapat juga cairan seperti lendir berwarna FFFF99 yang keluar dari jaringan bawah kulit yaitu jaringan subkutan. Edemi pada penelitian ini hampir satu setengah kali lipat, dimana rata-rata pembengkakan massa pada Fgg yakni 55%, lebar depan 33%, lebar samping 35%, dan diameter 38%.
IMPLEMENTASI MEDIA ANIMASI KOMPUTER DALAM PEMBELAJARAN SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA PADA SMP ABT KOTA SORONG Julia F Tuhumury
Biolearning Journal Vol 5 No 2 (2018): Biolearning Journal (Juli 2018)
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.96 KB) | DOI: 10.36232/jurnalbiolearning.v5i2.271

Abstract

Pembelajaran dengan menggunakan media animasi komputer memberikan kesempatan kepada perserta didikuntuk belajar secara dinamis dan interaktif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas dari penggunaanmedia animasi komputer dalam pembelajaran pada siswa SMP ABT Kota Sorong. Penelitian ini dilakukan di SMPABT Kota Sorong dengan mengunakan populasi seluruh siswa SMP ABT Kota Sorong dan sampelnya siswa kelasVIII SMP ABT Kota Sorong yaitu kelas VIIIA sebagai kelas eksperimen sebanyak 24 siswa, dan kelas VIIIBsebagai kelas kontrol sebanyak 24 siswa selama satu bulan. Metode penelitian yang dilakukan adalaheksperimen.Teknik pengambilan Sampel pada penelitian ini secara purposive sampling. Uji validitas danrealibilitas berdasarkan penelitian para ahli. Instrumen penelitian yang digunakan adalah instrument tes hasil belajar,angket,dan observasi. Data penelitian ini di peroleh berupa data kualitatif yang di ubah kuantitatifkemudiaan dianalisa dengan menggunakan SPSS 20. Instrumen yang digunakan adalah tes tertulis dan angket.Hasil belajar kelas kontrol terhadap kelas eksperimen, 3,761 > 2,04841, sehingga H0 ditolak H1 diterima, iniberarti hasil belajar kelas eksperimen lebih baik. Hasil angket antara kelas kontrol terhadap kelas eksperimen masing-masing 2,456 > 2,0484. Maka Ho ditolak H1 diterima,ini berarti motivasi siswa kelas eksperimen lebihbaik. Secara keseluruhan penerapan media animasi komputer efektif pada ranah kognitif, afektif dalampembelajaran peredaran darah manusia di SMP ABT Kota Sorong.
PENINGKATAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG ALAT PENCERNAAN MAKANAN MELALUI MEDIA GAMBAR/ MODEL BAGI KELAS V DI SD INPRES 118 KLAMALU Marsye W. Tapilatu
Biolearning Journal Vol 5 No 2 (2018): Biolearning Journal (Juli 2018)
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (172.168 KB) | DOI: 10.36232/jurnalbiolearning.v5i2.272

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatanPemahaman siswa akan Alat Pencernaan Makanaan bagi siswa Kelas V di SD Inpres 118 Klamalu melalui Model / Gambar. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) yang dilakukan secara kolaboratif antara peneliti dengan guru. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing siklus terdiri dari empat komponen yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dokumentasi dan tes. Analisis data dilakukan dalam 3 tahap yaitu reduksi, penyajian data serta menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan 1 nilai rata-rata pemahaman siswa akan alat pencernaan siswa kelas V pada sebelum siklus sebesar 60 pada siklus I sebesar 68,76 dan pada siklus II sebesar 78,57 sehingga terdapat kenaikan nilai rata- rata dari sebelum siklus I. Selanjutnya kesiklus II. 2. Prosentase ketuntasan belajar siswa pada prasiklus menunjukan angka sebesar 38,09% (8 siswa tuntas dalam belajarnya dari seluruh peserta 21 siswa ) ,pada siklus I sebesar 68,76 % (10 siswa tuntas dalam belajarnya dari seluruh peserta 21 siswa ) dan pada siklus II sebesar 78,57 % ( 20 siswa tuntas dalam belajarnya dari seluruh peserta 21 siswa ) Dengan demikian terdapat penningkatan ketuntasan belajar siswa dari siklus I ke siklus II .Berdasarkan keterangan di atas maka dapat dibuat su/ kesimpulan sebagai berikut : Melalui Pemanfaatan gambar / model dapat meningkatkan pemahan siswa akan alat pencernaan pada siswa kelas V SD Inpres 118 Klamalu Distrik Mariat KabupAten Sorong tahun pelajaran 2011 /2012
PEMANFAATAN METODE DEMONSTRASI UNTUK PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA TENTANG PERUBAHAN WUJUD BENDA BAGI SISWA KELAS IV espita gultom
Biolearning Journal Vol 5 No 2 (2018): Biolearning Journal (Juli 2018)
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (173.213 KB) | DOI: 10.36232/jurnalbiolearning.v5i2.273

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peningkatan Hasil Belajar IPA Tentang Perubahan Wujud Benda BagiSiswa kelas IV di SD Inpres 118 Klamalu melalui pemanfaatan Metode Demonstrasi. Jenis penelitian ini adalahpenelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) yang dilakukan secara kolaboratif antara peneliti denganguru. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing siklus terdiri dari empat komponen yaituperencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian iniadalah wawancara, observasi, dokumentasi dan tes. Analisis data dilakukan dalam 3 tahap yaitu reduksi, penyajiandata serta menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (a) pemanfaatan Metode Demonstrasi dapatmeningkatkan partisipasi belajar siswa. Peningkatan Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Tentang Konsep Listrikdapat dilihat melalui aspek mendengarkan penjelasan bagi siklus I sebesar 28,13% meningkat menjadi sebesar78,13% bagi siklus II. Partisipasi dalam mencatat penjelasan siklus 1 sebesar 25% meningkat menjadi sebesar93,75% bagi siklus II. Partisipasi dalam memperhatikan pembelajaran siklus I sebesar 31,25% meningkat menjadisebesar 90,63% bagi siklus II. Partisipasi dalam bertanya siklus I sebesar 21,87% meningkat menjadi sebesar68,75% bagi siklus II. Partisipasi dalam menjawab pertanyaan siklus I sebesar 25% meningkat menjadi sebesar 78,13% bagi siklus II. Partisipasi dalam mengeluarkan pendapat siklus I sebesar 28,13% meningkat menjadisebesar 71,87% bagi siklus II. Partisipasi dalam menghargai pendapat teman siklus I sebesar 34,38% meningkatmenjadi sebesar 78,13% bagi siklus II. Partisipasi dalam menjelaskan kembali siklus I sebesar 21,87% meningkatmenjadi sebesar 75% bagi siklus II. (b) Pemanfaatan Metode Demonstrasi dapat meningkatkan prestasi belajarsiswa. Rata-rata hasil belajar siswa bagi siklus I sebesar 32,19 meningkat menjadi 82,03 bagi siklus II.
PEMANFAATAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA DALAM MENGIDENTIFIKASI HEWAN YANG HAMPIR PUNAH BAGI KELAS VI DI SD INPRES 48 KASIM SELE Kemijan Kemijan
Biolearning Journal Vol 5 No 2 (2018): Biolearning Journal (Juli 2018)
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (166.589 KB) | DOI: 10.36232/jurnalbiolearning.v5i2.274

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan Kemampuan siswa dalam mengidentifikasi hewan yang hampir punah bagi siswa Kelas VI di SD Inpres 48 Kasim Sele melalui pemanfaatan Media gambar. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) yang dilakukan secara kolaboratif antara peneliti dengan guru. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing siklus terdiri dari empat komponen yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dokumentasi dan tes. Analisis data dilakukan dalam 3 tahap yaitu reduksi, penyajian data serta menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (a) pemanfaatan Media gambar dapat meningkatkan partisipasi belajar siswa. Peningkatan Kemampuan siswa dalam mengidentifikasi hewan yang hampir punah dapat dilihat melalui aspek mendengarkan penjelasan pada siklus I sebesar 50% meningkat menjadi sebesar 95% pada siklus II. Partisipasi dalam mencatat penjelasan siklus 1 sebesar 40% meningkat menjadi sebesar 100% pada siklus II. Partisipasi dalam memperhatikan pembelajaran siklus I sebesar 60% meningkat menjadi sebesar 95% pada siklus II. Partisipasi dalam bertanya siklus I sebesar 25% meningkat menjadi sebesar 70% pada siklus II. Partisipasi dalam menjawab pertanyaan siklus I sebesar 35% meningkat menjadi sebesar 65% pada siklus II. Partisipasi dalam mengeluarkan pendapat siklus I sebesar 20% meningkat menjadi sebesar 65% pada siklus II. Partisipasi dalam menghargai pendapat teman siklus I sebesar 55% meningkat menjadi sebesar 90% pada siklus II. Partisipasi dalam menjelaskan kembali siklus I sebesar 30% meningkat menjadi sebesar 75% pada siklus II. (b) Pemanfaatan Media gambar dapat meningkatkan prestasi belajar siswa. Rata-rata hasil belajar siswa pada siklus I sebesar 53.5 meningkat menjadi 69,75 pada siklus II.
PENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPA TENTANG PERUBAHAN WUJUD BENDA BAGI SISWA KELAS IV DI SD INPRES 54 MAKBUSUN KABUPATEN SORONG Siswandri Siswandri
Biolearning Journal Vol 5 No 2 (2018): Biolearning Journal (Juli 2018)
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (177.617 KB) | DOI: 10.36232/jurnalbiolearning.v5i2.275

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan Prestasi Belajar IPA Tentang Perubahan Wujud Benda bagi siswa Kelas IV di SD Inpres 54 Makbusun melalui pemanfaatan Metode Demontrasi. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) yang dilakukan secara kolaboratif antara peneliti dengan guru teman sejawat. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing siklus terdiri dari empat komponen yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dokumentasi dan tes. Analisis data dilakukan dalam 3 tahap yaitu reduksi, penyajian data serta menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pemanfaatan Metode Demontrasi dapat meningkatkan prestasi belajar siswa.Pertasi belajar siswa meningkat karena siswa lebih aktif dalam pembelajaran dengan menggunakan metode demonsrasi. Peningkatan prestasi belajar siswa dapat dilihat dari rata-rata hasil belajar pada setiap siklus. Rata-rata hasil belajar siswa pada siklus I sebesar 69.18 meningkat menjadi 80.45 pada siklus II.
PEMBELAJARAN BIOLOGI DI-SMP KABUPATEN SORONG; KAJIAN RESPON SISWA TERHADAP EFEK PEMBENTUKAN KOMUNITAS BELAJAR MANDIRI Sutarjo Sutarjo
Biolearning Journal Vol 5 No 2 (2018): Biolearning Journal (Juli 2018)
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (610.079 KB) | DOI: 10.36232/jurnalbiolearning.v5i2.276

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek pembentukan komunitas belajar mandiri untuk olimpiade sains biologi terhadap respon siswa yang mengikuti komunitas belajar mandiri dan mengetahui perbandingan antar sampel. Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 4 Sorong dan SMP IT Nurul Yaqin Sorong pada tanggal 24 April sampai 30 Mei tahun 2014, dengan mengunakan populasi siswa masing-masing sebanyak 257 siswa dan sebanyak 167 siswa. Sampel yang digunakan adalah siswa kelas VII-VIII pada kedua sekolah tersebut dengan jumlah 45 siswa. Penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan analisis komperatif. Instrumen yang digunakan adalah angket, yang diuji validitas dan uji reabilitas. Hasil uji validitas berdasarkan hasil uji para pakar, instrument yang digunakan valid. Data angket berdistribusi homogen dan tidak semua normal. Hasil uji Mann-Whitney SMP Negeri 4 Sorong yakni probabilitas = 0.869 > α = 0.05, hasil uji t two sampel independen SMP IT Nurul Yaqin Sorong yakni thitung = 0.761 < ttabel = 2.06, dan hasil uji t two sampel independen antaraSMP Negeri 4 Sorong terhadap SMP IT Nurul Yaqin Sorong yakni thitung = 1.263 < ttabel = 2.09, sehingga tidak ada perbedaan respon siswa sebelum dan sesudah pembentukan komunitas belajar mandiri dan tidak ada perbedaan respon siswa antar sekolah. Namun, berdasarkan fakta grafik manual, hasil wawancara dan angket guru menunjukkan bahwa, pembentukan komunitas belajar mandiri dapat memotivasi belajar siswa khususnya dalam pembelajaran biologi.

Page 1 of 1 | Total Record : 8