cover
Contact Name
Winci Firdaus
Contact Email
wincifirdaus1@gmail.com
Phone
+6285220720191
Journal Mail Official
wincifirdaus1@gmail.com
Editorial Address
Jl. Sultan Alauddin No.Km.7, Mangasa, Kec. Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90221
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Sawerigading
ISSN : 08544220     EISSN : 25278762     DOI : https://doi.org/10.26499/sawer.v30i1.1181
SAWERIGADING focuses on publishing research articles and current issues related to language, literature, and the instructor. The main objective of SAWERIGADING is to provide a platform for scholars, academics, lecturers, and researchers to share contemporary thoughts in their fields. The editor has reviewed all published articles.
Articles 16 Documents
Search results for , issue "Vol 19, No 2 (2013): SAWERIGADING, Edisi Agustus 2013" : 16 Documents clear
FIKSIONALITAS SASTRA BUGIS KLASIK I LA GALIGO Besse Darmawati
SAWERIGADING Vol 19, No 2 (2013): SAWERIGADING, Edisi Agustus 2013
Publisher : Balai Bahasa Sulawesi Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (9678.479 KB) | DOI: 10.26499/sawer.v19i2.427

Abstract

This research aims to describe the fictionalities of classical Buginese literature, under the tittle of I La Galigo. Regarding the objective, the writer applies qualitative descriptive method through archetypal approach. Moreover, the techniques of this research are reading-listening and content analysis. The data of this research is the story of I La Galigo 1 of NBG188 version compiled by Arung Pancana Toa, a famous classical Buginese literature of its fiction from its age until today. The story has been chronicled and published by Djambatan in 1995. Based on the result of the analysis, it is found that the fictionalitises implied in I La Galigo are fictional events, such as: (1) fictionality of miracle experienced by Batara Guru down to the earth, (2) fictionality of day and night change in a short time, (4) fictionality of We Nyiliq Timoq incarnation above the water, (5) fictionality of miracle of We Nyiliq Timoq's heading to the land, and (6) fictionality of Batara Lattuq's birth. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan berbagai fiksionalitas yang terkandung dalam sastra Bugis klasik yang berjudul I La Galigo. Berkenaan dengan tujuan tersebut, penulis menerapkan metode penelitian deskriptif kualitatif melalui pendekatan arketipal. Adapun teknik penelitian yang ditempuh berupa: baca-simak dan analisis konten. Data dalam penelitian ini adalah kisah I La Galigo jilid 1 menurut naskah NBG 188 yang disusun oleh Arung Pancana Toa, salah satu bentuk sastra Bugis klasik yang sangat terkenal dengan fiksinya sejak zamannya hingga kini. Kisah tersebut telah dibukukan dan diterbitkan oleh Djambatan, tahun 1995. Berdasarkan hasil analisis, ditemukan bahwa fiksionalitas yang terkandung dalam kisah I La Galigo berupa peristiwa-peristiwa fiksi, antara lain: (1) fiksionalitas keajaiban yang dialami oleh Batara Guru turun ke bumi, (2) fiksionalitas pergantian siang dan malam dalam waktu singkat, (4) fiksionalitasp enjelmaan We Nyiliq Timoq di atas permukaan air, (5) fiksionalitas keajaiban penjemputanWeNyiliqTimoq menujudaratan, dan (6)fiksionalitaskelahiran Batara Lattuq.
NILAI KEJUJURAN DALAM PAPPASENG TOMATOA NFN Mustafa
SAWERIGADING Vol 19, No 2 (2013): SAWERIGADING, Edisi Agustus 2013
Publisher : Balai Bahasa Sulawesi Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (9927.829 KB) | DOI: 10.26499/sawer.v19i2.432

Abstract

Pappaseng tomatoa is a type of Buginese literature implying positive values of life, especially honesty value. Pappaseng tomatoa is still used and preserved by Buginese community to deliver life wisdoms through literary. The writing intends to find out values and moral message in pappaseng tomatoa. It is descriptive and applies noting, interviewing, recording, technique and library study to collect the data. The discussion shows that skill without honesty is like a ship without the captain, and vice versa. Pappaseng tomatoa is meaningful for eductional media to guide and find the essence of human life. Abstrak Pappaseng Tomatoa merupakan jenis kesusatraan Bugis yang mengandung nilai-nilai kehidupan positif, khususnya nilai kejujuran. Pappaseng tomatoa masih dipergunakan dan dipelihara oleh masyarakat Bugis untuk menyampaikan kearifan-kearifan hidup dengan cara bersastra. Tulisan ini bertujuan untuk mengungkapkan nilai-nilai dan ajaran moral yang digambarkan dalam narasi Pappaseng Tomatoa. Penelitian ini bersifat deksriptif, dan dalam pengumpulan data digunakan teknik pecatatan, wawancara, perekaman, dan studi pustaka. Pembahasan menunjukkan bahwa kecakapan tanpa kejujuran ibarat kapal tanpa nakhoda, sedangkan kejujuran tanpa kecakapan ibarat nakhoda tanpa kapal. Pappaseng Tomatoa bermanfaat sebagai sarana pendidikan yang dapat menuntun dan menemukan hakikat keberadaan manusia.
VERBA BAHASA DAYAK NGAJU Elisten Parulian Sigiro
SAWERIGADING Vol 19, No 2 (2013): SAWERIGADING, Edisi Agustus 2013
Publisher : Balai Bahasa Sulawesi Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1306.934 KB) | DOI: 10.26499/sawer.v19i2.428

Abstract

This research reveals verbal aspects of Dayak Ngaju language, which describes base verbs and derivational verbs. In relation to derivational verbs, this research examines its morphological process, such as affixation and morphophonemic arising from the formation of the derivational verb. The methods used in data collection is interview and documentation techniques, whereas data analysis uses descriptive qualitative method because the methods and techniques of this study reflect the reality based on fact findings in the field as it is. This research finding indicates that the construction of syntax of language of Dayak Ngaju language is more productive to function the derivational verb than base verb. Abstrak Penelitian ini mengungkap aspek verba dalam bahasa Dayak Ngaju, yakni memerikan verba dasar dan verba turunan. Dalam kaitannya dengan verba turunan, penelitian ini mengkaji proses morfologisnya, seperti afiksasi dan morfofonemikyang muncul daripembentukan verbaturunantersebut. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data, yakni dengan menggunakan teknik wawancara dan teknik dokumentasi, sedangkan penganalisisan data menggunakan metode deskriptif kualitatif karena metode dan teknik penelitian ini mencerminkan kenyataan berdasarkan fakta-fakta(/acfindings)yang adadi lapangan sebagaimanaadanya.Temuanpenelitian ini menunjukkan bahwakonstruksi sintaksis bahasa DayakNgaju sangatproduktifmemfungsikan verbaturunan daripadaverba dasar.
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI DENGAN THINK PAIR SHARE KELAS VII SMP NEGERI 1 PAMMANA NFN Adri
SAWERIGADING Vol 19, No 2 (2013): SAWERIGADING, Edisi Agustus 2013
Publisher : Balai Bahasa Sulawesi Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1330.489 KB) | DOI: 10.26499/sawer.v19i2.424

Abstract

The research is a classroom action research on writing poetry with the type of cooperative method think, pair, and share in class VII student of SMP Negeri 1 Pammana. The result obtained with planning the learning to write poetry using thinkpair share type in class VIIstudents ofSMPNegeriIPammana Wajo is designedby lessonplan containing standards of competence, basic competence, the material, the indicators, learning objectives, methods, learning steps, time allocation, learning materials, and assessment. Implementation of learning is done for two cycles with four meetingsfor each cycle. Each cycle is carried out byfollowing the planning, action, observation, and reflection. Assessment of learning is based on assessment process and results. Based on the description of the planning, action, and assessment, it can be stated that teaching writing poetry increased with think, pair, and share type Abstrak Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) tentang penulisan puisi dengan metode kooperatif tipe Think Pair Share (berpikir, berpasangan, dan berbagi) pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Pammana. Dengan hasil yang diperoleh perencanaan pembelajaran menulis puisi dengan tipe Think Pair Share (Berpikir, Berpasangan, dan Berbagi) pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Pammana Kabupaten Wajo dirancang dalam bentuk RPP yang memuat standar kompetensi, kompetensi dasar, materi, indikator, tujuan pembelajaran, metode, langkah-langkah pembelajaran, alokasi waktu, sumber belajar/bahan, dan penilaian. Pelaksanaan pembelajaran selama dua siklus dengan empat kali pertemuan setiap siklus. Setiap siklus dilaksanakan dengan mengikuti tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Penilaian pembelajaran yaitu penilaian proses dan penilaian hasil. Berdasarkan uraian perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian tersebut dapat dinyatakan bahwa pembelajaran menulis puisi mengalami peningkatan dengan tipe TPS.
TRANSFORMASI SOSIAL DRAMA BAWANG PUTIH, BAWANG MERAH + BAWANG BOMBAI NFN Uniawati
SAWERIGADING Vol 19, No 2 (2013): SAWERIGADING, Edisi Agustus 2013
Publisher : Balai Bahasa Sulawesi Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1459.051 KB) | DOI: 10.26499/sawer.v19i2.442

Abstract

The paper aims at elaborating transformation of Bawang Merah, Bawang Putih+Bawang Bombai social drama (BPBMBB). The analyzed data is the text ofBPBMBB drama using critical-social method. Technique of collecting data is done by reading the manuscript ofBPBMBB drama carefully and writes down the events showing social transformation. The result of analysis shows that BPBMBB carries out the change of moral values from its original one. Formerly, badtraits thatare always assumedendingwithsufferingtransform inBawangMerah, BawangPutih, + Bawang Bombai drama. Other transformationfound is the adaptation towards localization and social development today. Initially, Bawang Putih and BawangMerah was owned by West Java society, then, it was adapted to drama with Kendari social context using dialogue of Kendari dialect, the tale becomes also owned by Kendari soci Abstrak Tulisan ini merupakan upaya mengkaji transformasi sosial drama Bawang Merah, Bawang Putih + Bawang Bombai (BPBMBB). Data yang dianalisis adalah teks drama BPBMBB dengan metode sosialkritis. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui pembacaan secara cermat teks drama BPBMBB dan mencatat peristiwa-peristiwa yang menunjukkan transformasi sosial. Hasil analisis memperlihatkan bahwa drama BPBMBB membawa perubahan nilai moral dari dongeng aslinya. Tabiat buruk yang harus selalu berakhir dengan kesengsaraan seperti yang diasumsikan pada dongeng Bawang Putih dan Bawang Merah mengalami perubahan pada drama Bawang Merah, Bawang Putih + Bawang Bombai. Perubahan (transformasi) lain yang ditemukan adalah penyesuaian terhadap kelokalan dan perkembangan masyarakat sekarang. Dongeng Bawang Putih dan Bawang Merah yang tadinya milik masyarakat Jawa Barat, setelah diadaptasi menjadi cerita drama dengan konteks sosial masyarakat Kendari melalui dialog-dialognya yang kental dengan dialek Kendari, dongeng tersebut seperti menjadi milik masyarakat Kendari juga.
BAHASA DAN USIA: HUBUNGANNYA DENGAN PILIHAN STRATEGI BERTUTUR DALAM BAHASA BUGIS Nuraidar Agus
SAWERIGADING Vol 19, No 2 (2013): SAWERIGADING, Edisi Agustus 2013
Publisher : Balai Bahasa Sulawesi Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1604.994 KB) | DOI: 10.26499/sawer.v19i2.433

Abstract

This paper is a sociopragmatic study related to the correlation between age and communication strategy chosen in Buginese language. This paper aims at describing the differences of personality choice in communication strategies used by male and female speakers on the situation and some kind of speech act. The findings explain that there are differences and similarities of the strategies choice used by younger speakers with the adult and old speakers. The differences in strategy choice more appear on commanding, prohibiting, praising, and requesting. While, the similarities more appear on the type of communication strategy chosen on praising, accepting, and refusing. Furthermore, these findings explain the significant influence of age on choosing communication strategy to speak more polite. The result of regression test explains that the more dominant influence is adult female speakers with a 0.00 significance value 0.05 or a coefficient (X2 ) = 6.5134. It means that the more mature a person, the more he or she attempts to choose more polite communication strategy. In addition, the findings also shows that in speaking Buginese the adult female speakers prioritize positive attitude to speak politely whether to the younger or the elder on Abstrak Tulisan ini merupakan sebuah kajian sosiopragmatik terkait dengan hubungan antara faktor usia dan pemilihan strategi bertutur dalam bahasa Bugis. Tulisan ini bertujuan mendeskripsikan perbedaan pilihan-pilihan strategi bertutur yang digunakan oleh penutur wanita dan pria pada situasi dan beberapa jenis tindak tutur. Hasil temuan menjelaskan bahwa ada perbedaan dan persamaan pemilihan strategi yang digunakan oleh penutur yang berusia muda dengan dengan penutur yang berusia dewasa dan berusia tua. Perbedaan pemilihan strategi lebih tampak pada jenis tindak tutur memerintah, melarang, memuji, dan permohonan. Sementara persamaannya lebih tampak padajenis pemilihan strategi bertutur pada jenis tindak tutur memuji dan penerimaan dan penolakan. Selanjutnya, temuan ini menjelaskan adanya pengaruh signifikan usia terhadap usaha pemilihan strategi bertutur yang lebih santun. Hasil uji regresi menjelaskan bahwa pengaruh tersebut lebih dominan pada penutur wanita dewasa, dengan nilai signifikansi 0,00 a 0,05 atau nilai koefesien (X2) = 6,5134. Artinya, semakin dewasa seseorang, semakin berusaha untuk memilih strategi bertutur yang lebih santun. Selain itu, hasil temuan ini menunjukkan bahwa dalam berbahasa Bugis, penutur wanita usia dewasa lebih mengutamakan sikap positif untuk bertutur santun baik kepada penutur yang berjenis kelamin sama atau yang berbeda, baik kepada yang lebih muda atau lebih tua.

Page 2 of 2 | Total Record : 16


Filter by Year

2013 2013


Filter By Issues
All Issue Vol 29, No 1 (2023): Sawerigading, Edisi Juni 2023 Vol 28, No 2 (2022): SAWERIGADING, EDISI DESEMBER 2022 Vol 28, No 1 (2022): SAWERIGADING, EDISI JUNI 2022 Vol 27, No 2 (2021): SAWERIGADING, EDISI DESEMBER 2021 Vol 27, No 1 (2021): SAWERIGADING, EDISI JUNI 2021 Vol 26, No 2 (2020): SAWERIGADING, EDISI DESEMBER 2020 Vol 26, No 1 (2020): Sawerigading, Edisi Juni 2020 Vol 25, No 2 (2019): Sawerigading, Edisi Desember 2019 Vol 25, No 1 (2019): Sawerigading, Edisi Juni 2019 Vol 24, No 2 (2018): Sawerigading, Edisi Desember 2018 Vol 24, No 1 (2018): Sawerigading, Edisi Juni 2018 Vol 23, No 2 (2017): Sawerigading, Edisi Desember 2017 Vol 23, No 1 (2017): Sawerigading, Edisi Juni 2017 Vol 21, No 3 (2015): Sawerigading Vol 21, No 3 (2015): Sawerigading Vol 20, No 3 (2014): Sawerigading Vol 20, No 2 (2014): Sawerigading Vol 20, No 1 (2014): Sawerigading Vol 19, No 3 (2013): SAWERIGADING, Edisi Desember 2013 Vol 19, No 2 (2013): SAWERIGADING, Edisi Agustus 2013 Vol 19, No 2 (2013): SAWERIGADING, Edisi Agustus 2013 Vol 19, No 1 (2013): SAWERIGADING, Edisi April 2013 Vol 18, No 3 (2012): SAWERIGADING, Edisi Desember 2012 Vol 18, No 2 (2012): SAWERIGADING, Edisi Agustus 2012 Vol 18, No 1 (2012): Sawerigading, Edisi April 2012 Vol 18, No 1 (2012): Sawerigading, Edisi April 2012 Vol 17, No 3 (2011): Sawerigading, Edisi Desember 2011 Vol 17, No 3 (2011): Sawerigading, Edisi Desember 2011 Vol 17, No 2 (2011): SAWERIGADING, Edisi Agustus 2011 Vol 17, No 1 (2011): Sawerigading, Edisi April 2011 Vol 16, No 3 (2010): Sawerigading, Edisi Desember 2010 Vol 16, No 2 (2010): SAWERIGADING, Edisi Agustus 2010 Vol 16, No 1 (2010): Sawerigading, Edisi April 2010 Vol 16, No 1 (2010): Sawerigading, Edisi April 2010 Vol 15, No 3 (2009): Sawerigading Vol 15, No 2 (2009): Sawerigading More Issue