cover
Contact Name
Aditiya Puspanegara
Contact Email
kuridit@yahoo.com
Phone
-
Journal Mail Official
kuridit@yahoo.com
Editorial Address
-
Location
Kab. kuningan,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal
ISSN : 22529462     EISSN : 26231204     DOI : -
Core Subject : Health,
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal (E-ISSN 2623-1204) (P-ISSN 2252-9462) adalah jurnalilmiah (e-journal) yang diterbitkan oleh Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan Garawangi setiap enam bulan sekali, yaitu pada bulan Juni dan Desember (2 isu per tahun). Jurnal ini menerbitkan artikel hasil penelitian tentang ilmu kesehatan dengan cakupan jurnal meliputi keperawatan dewasa, keperawatan darurat, keperawatan gerontologis, keperawatan masyarakat, perawatan kesehatan mental, perawatan anak, perawatan ibu hamil, kepemimpinan dan manajemen keperawatan, Complementary and Alternative Medicine (CAM) dalam keperawatan dan pendidikan dalam keperawatan. Setiap artikel yang masuk, akan melewati proses review menggunakan double blind review, arrtinya penulis tidak mengetahui siapa yang mereview dan reviewer tidak mengetahui siapa penulis artikel.
Arjuna Subject : -
Articles 30 Documents
Search results for , issue "Vol. 14 No. 02 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal" : 30 Documents clear
HUBUNGAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK DENGAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN YANG AKAN DILAKUKAN PEMASANGAN INFUS Juniyarti Juniyarti; Zaqyyah Huzaifah
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal Vol. 14 No. 02 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jikbh.v14i02.623

Abstract

Latar Belakang: Kecemasan sangat berkaitan dengan perasaan tidak pasti dan tidak berdaya. Kecemasan dipengaruhi oleh banyak faktor baik internal maupun eksternal, salah satu faktor eksternal adalah komunikasi terapeutik perawat dan kondisi medis berupa informasi yang diberikan perawat kepada pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Komunikasi Terapeutik dengan tingkat kecemasan pasien yang akan dilakukan pemasangan infus. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien yang datang ke UGD RSUD Balangan serta memenuhi kriteria inklusi. Sampel yang digunakan sebanyak 70 orang responden dengan teknik accidental sampling. Hasil: Analisa data menggunakan koefisien korelasi spearmen rank (Rho) menunjukkan komunikasi terapeutik pada responden sebesar 91,4 % dengan hasil komunikasi kurang baik. Kecemasan ringan sebesar 91,4% atau sebanyak 64 responden dengan nilai p value 0,001. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara komunikasi terapeutik dengan tingkat kecemasan pasien di UGD RSUD Balangan. Saran: : Pentingnya memberikan informasi yang baik kepada pasien sehingga dapat menguragi kecemasan dengan membuat standar prosedur operasional (SPO) mengenai komunikasi terapeutik dan dapat digunakan sebagai acuan untuk memberikan penyuluhan kesehatan tentang kecemasan pada pasien yang terindikasi mengalami gangguan kecemasan.
Hubungan Perlakuan Body Shaming dengan Konsep Diri Pada Mahasiswa Nira Nurliani; Johan Budhiana; Enung Tati Amalia; Maria Yulianti
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal Vol. 14 No. 02 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jikbh.v14i02.705

Abstract

Latar Belakang: pembentukan konsep diri pada mahasiswa merupakan hal yang penting, salah satu hal yang mempengaruhi konsep diri mahasiswa adalah perlakuan body shaming. Sekitar 966 kasus body shaming yang terjadi sudah di tangani oleh polisi diseluruh Indonesia dan beberapa berdampak pada psikologis yang membuat generasi muda ini memiliki konsep diri negatif. Hasil wawancara pada tempat penelitian adalah banyak hal yang terjadi mengenai  body shaming tersebut tetapi banyak juga yang mengabaikan, dan membuat hal ini di anggap tidak penting.  Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan perlakuan body shaming dengan konsep diri pada mahasiswa sarjana keperawatan di STIKes Sukabumi wilayah kerja puskesmas Karang Tengah. Metode: responden penelitian ini adalah Mahasiswa Sarjana Keperawatan. Teknik Sampling yang digunakan adalah Stratified Random Sampling dengan perhitungan table krecjie & morgan dan menggunakan instrumen penelitian berupa kuesioner. Hasil: didapatkan bahwa rata-rata usia responden adalah 18 – 20 tahun, sebagian besar perlakuan body shaming mahasiswa adalah tinggi (48.2%), sebagian besar konsep diri mahasiswa adalah baik (90.4%), maka perlakuan body shaming yang terjadi memang tinggi, dan mahasiswa memiliki konsep diri yang baik.  Kesimpulan: dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara perlakuan body shaming dengan konsep diri. Saran: mahasiswa beserta dosen perlu mempertahankan konsep diri yang baik. Caranya yaitu bisa memotivasi melalui kegiatan dalam organisasi atau pembelajaran pembinaan oleh kemahasiswaan agar tetap memiliki konsep diri yang baik.
Analisis strategi implementasi sains untuk pengembangan sistem informasi kesehatan dalam pencegahan infeksi opportunistik pada orang dengan HIV/AIDS (ODHA) Lela Kania Rahsa Puji; Fenita Purnama Sari Indah; Nurwulan Adi Ismaya; Nur Hasanah
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal Vol. 14 No. 02 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jikbh.v14i02.769

Abstract

Latar Belakang: Pengendalian penyakit HIV/AIDS adalah salah satu masalah yang belum tuntas. Selain itu, ODHA dapat dipengaruhi oleh berbagai penyakit progresif, seperti infeksi oportunistik. jumlah infeksi HIV di Indonesia sebesar 46.659 kasus dengan kasus AIDS sebanyak 10.190 kasus. Terapi penanggulangan AIDS pada pencegahan kematian salah satunya dengan mengurangi infeksi oportunistik (IO). IO dapat menyebabkan kematian > 90% (6-9). Metode: Penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif. Studi ini merupakan preeksperimen dengan desain satu kelompok preeksperimen-posteksperimen. Analisis data menggunakan Uji Paired Test dan Uji Wilcoxon untuk mencari hubungan antar variabel. Quota Sampling 30 ODHA yang terdaftar di Rumah Sakit Umum (RSU) Kota Tangerang Selatan dengan teknik accidental sampling. Hasil: persepsi ancaman, persepsi kerentanan, dan persepsi kepercayaan diri terdapat perbedaan antara hasil pre test dan hasil post test dengan nilai p value <0,05. Sedangkan untuk persepsi keseriusan, persepsi keuntungan, persepsi hambatan, dan sikap pencegahan terhadap infeksi oportunistik tidak ada perbedaan yang signifikan dengan nilai p value >0,05. Kesimpulan: Metode Implementasi Sains dalam pencegahan infeksi oportunistik pada ODHA memberikan kefektivitasan untuk menurunkan persepsi ancaman, kerentanan, hambatan dan meningkatkan persepsi keseriusan, keuntungan, kepercayaan diri dan sikap pencegahan.
Dukungan Keluarga Dan Kepatuhan Menjalankan Diit Pasien Diabetes Melitus Di Wilayah Kerja Puskesmas Ratahan Frendy Fernando Pitoy; Reagen Jimmy Mandias; Lea Andy Shintya; Kenny Julisa Manawan
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal Vol. 14 No. 02 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jikbh.v14i02.775

Abstract

Latar Belakang: Salah satu cara untuk menangani penyakit DM adalah dengan melakukan diet yang ketat dimana bukanlah hal yang mudah untuk tetap konsisten dalam menjalankanya. Dukungan dari keluarga merupakan suatu kontribusi nyata yang sangat berperan aktif dalam mempengaruhi pelaksanaan diet DM. Diet yang dilakukan terus-menerus dengan jangka waktu yang lama dan disertai dengan kurangnya dukungan dari keluarga sering kali menimbulkan perasaan bosan sehingga mengakibatkan kelalaian dalam menjalankanya. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan menjalankan diet pada pasien DM di wilayah kerja Puskesmas Ratahan. Metode: Penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Sampel diambil menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 94 responden. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner Dukungan Keluarga dan Kuesioner Kepatuhan Diet DM. Analisis data menggunakan rumus Spearman’s Rho dengan menggunakan program Statistical Package For The Social Science (SPSS) 21. Hasil: Ditemukan bahwa sebagian besar responden masuk dalam kategori dukungan keluarga baik dengan jumlah 67 (71,3%) responden dan memiliki kepatuhan diet DM dalam kategori patuh dengan jumlah 59 (62,8%) responden.  Lebih lanjut, hasil analisis bivariat menggunakan rumus Spearman’s rho menunjukan nilai p=0,271. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dan kepatuhan menjalankan diet DM di wilayah kerja Puskesmas Ratahan.
Analisa faktor yang mempengaruhi gangguan fungsi muskuloskeletal pada lansia dengan diabetes melitus tipe 2 di kota malang Sri Sunaringsih Ika Wardojo; Salsabila Fachraini Ritonga; Nungki Marlian Yuliadarwati
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal Vol. 14 No. 02 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jikbh.v14i02.783

Abstract

Latar Belakang: Diabetes melitus tipe 2 (DMT2) merupakan penyakit yang memiliki ciri seperti hiperglikemia, akibat dari hiperglikemia yang berkepanjangan dan tidak terkontrol dapat mengakibatkan komplikasi muskuloskeletal (MSDs). Efek jangka panjang dari kondisi muskuloskeletal disorders (MSDs) pada DMT2 dapat memperburuk kualitas hidup seseorang sehingga dapat mengakibatkan gangguan fungsi muskolskeletal. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi gangguan fungsi muskuloskeletal pada lansia yang menderita DMT2 di Kota Malang. Metode: Penelitian ini dirancang secara observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional study yang dilakukan dengan uji regresi liner berganda yang dilakukan di Puskesmas Dinoyo Kota Malang. Menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel terdiri dari 33 responden.   Hasil: Hasil peneltian menunjukkan bahwa terdapat hubungan korelasi antara jenis kelamin dengan gangguan fungsi muskuloskeletal pada lansia dengan DMT2 (p=0,029). Sedangkan usia (p=0,076), durasi DMT2 (p=0,168), indeks massa tubuh (p=0,328) tidak memiliki hubungan yang signifikan terhadap gangguan fungsi muskuloskeletal pada lansia dengan DMT2. Kesimpulan: Kesimpulan dari penelitian ini yaitu dari keempat analisa faktor hanya jenis kelamin saja yang memiliki hubungan dengan gangguan fungsi muskuloskeletal pada lansia dengan DMT2 di Kota Malang. Saran: Pada penelitian selanjutnya, diharapkan untuk melakukan penelitian secara mendalam terkait faktor yang dapat mempengaruhi gangguan fungsi muskuloskeletal pada lansia yang menderita DMT2.
Isolasi Candida albicans pada Urine Ibu Hamil dengan Media Sabouraud Dextrose Agar (SDA) Masa Pandemi Covid-19 Norma Farizah Fahmi; Dwi Aprilia Anggraini
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal Vol. 14 No. 02 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jikbh.v14i02.788

Abstract

Latar Belakang: Ibu yang berada dalam kondisi hamil rentan pada gangguan keputihan yang disebabkan oleh jamur. Candida albicans yaitu  jamur polimorfik yang bisa bertumbuh dengan baik di tubuh manusia. Jamur ini menyebar banyak sebagai mikroorganisme pada organ kandidiasis, traktus intertinal kulit dan traktus gonore urineria. Keseimbangan dari flora normal bergantung pada faktor-faktor predisposisi yang bisa menambah jumlah populasi dan bisa mengakiabtkan penyakit yang di sebut kandidiasis. Kandidiasis merupakan penyakit infeksi primer atau skunder yang disebabkan oleh jamur genus Candida albicans.   Metode: Penelitian dilakukan untuk mengetahui ada atau tidaknya jamur Candida albicans pada urine ibu hamil. Jenis penelitian ini yaitu penelitian deskriptif untuk melihat keberadaan Candida Albicans di urine ibu hamil. Hasil: Hasil pemeriksaan mikroskopis menunjukkan adanya pseudohifa dan sel ragi Candida albicans setelah pewarnaan LPCB (Lactophenol Cotton Blue). Kandidiasis, yang disebabkan oleh jamur Candida albicans, merupakan salah satu penyebab keputihan pada ibu hamil yang dapat mengganggu keseimbangan ekosistem vagina dan berpotensi menyebabkan masalah kesehatan seperti perasaan tidak nyaman, masalah reproduksi, hingga risiko komplikasi kehamilan. Kesimpulan: Kelompok ibu hamil rentan terinfeksi Covid-19, karena dalam kondisi hamil, tubuh berada pada kondisi imunosupresif, serta mengalami perubahan fisiologis kehamilan, yaitu meningkatnya diafragma, konsumsi oksigen, serta edema mukosa saluran pernafasan yang dapat membuat rentan terjadinya hipoksia.
PERAN DUKUNGAN SOSIAL REKAN KERJA TERHADAP BURNOUT PADA PERAWAT Afini Freudwi Asri; Chagi Mauluddy; Shinta Febrina
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal Vol. 14 No. 02 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jikbh.v14i02.790

Abstract

Latar Belakang: Tuntutan kerja yang tinggi pada disertai dengan waktu kerja yang panjang dapat menimbulkan Burnout. Berdasarkan hasil wawancara awal, 7 dari 10 perawat mengalami Burnout. Hal tersebut mempengaruhi kinerja yang ditampilkan oleh perawat: tidak teliti, mudah marah, dan meninggalkan tugas tanpa alasan. Beberapa hasil penelitian yang telah dilakukan, menyatakan bahwa dukungan dari rekan kerja dapat menurunkan tingkat stress yang dialami oleh perawat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimanakah pengaruh dari masing-masing bentuk dukungan sosial rekan kerja terhadap burnout pada perawat. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian Kuantitatif non-eksperimental dengan desain penelitian Causal Comparative Research. Jumlah responden sebanyak 35 perawat aktif. Data diolah menggunakan metode regresi linier sederhana Hasil: Masing-masing bentuk Social Support berpengaruh terhadap Burnout: Emotional Support (26.8%, arah pengaruh negatif), Tangible Support (28%, arah pengaruh negatif), Informational Support (28.9%, arah pengaruh negatif), dan Companionship Support (59.2%, arah pengaruh negatif) Kesimpulan: Seluruh bentuk Social Support memiliki pengaruh terhadap Burnout dengan arah negatif, namun dari keempat bentuk dukungan sosial, bentuk Companionship Support merupakan bentuk yang paling berkontribusi diantara ketiga bentuk lainnya. Saran: Pihak instansi bisa memberikan penyuluhan mengenai manajemen kelelahan dalam berkerja terutama bagi para perawat. Selain itu, jika memungkinkan lakukan acara kebersamaan secara rutin, agar kekeluargaan dalam organisasi semakin terbentuk.
Pengaruh edukasi terhadap pengetahuan dan sikap ibu balita tentang PHBS di Posyandu Suka Maju Desa Kandui Kecamatan Gunung Timang Yoseph Segapangamianu; Sugiyanto Sugiyanto; Normila Normila
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal Vol. 14 No. 02 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jikbh.v14i02.796

Abstract

Latar Belakang: Edukasi gizi bertujuan untuk mengurangi masalah gizi yang ditargetkan pada pengetahuan dan sikap ibu balita yang berkaitan dengan pertumbuhan balita serta dengan pemenuhan gizi. Upaya yang perlu dilakukan yaitu dengan melaksanankan kegiatan pendidikan kesehatan untuk mendorong perilaku hidup sehat, salah satunya dengan memberikan edukasi menggunakan media booklet. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh edukasi gizi melalui media booklet terhadap pengetahuan dan sikap ibu balita di Posyandu Suka Maju Desa Kandui Kecamatan Gunung Timang. Metode: Desain penelitan yang digunakan Quasi Eksperimen dengan desain penelitian menggunakan One Group Pretest-Postest. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki balita sebanyak 25 orang, pengambilan sampel menggunakan metode simple random sampling. Hasil: Sampel sebagian besar berusia  22-33 tahun, 36 % tamat SMA/sederajat, dan 76% sebagai ibu rumah tangga. Untuk balita 52 % berusia 19-36 bulan dan 56% berjenis kelamin laki-laki. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji Mc-Nemar. Kesimpulan: Ada pengaruh edukasi menggunakan booklet terhadap pengetahuan dan sikap ibu balita dalam berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
Literature Review: Peran Orang Tua dalam Mencegah Bahaya Pornografi pada Remaja Amelia Suci Indah Melati; Annisya Yuda Septiani; Linda Fitrisusanti; Nyanyu Septia; Rini Anggraini
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal Vol. 14 No. 02 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jikbh.v14i02.798

Abstract

Latar Belakang: Perkembangan teknologi membuat akses pornografi menjadi lebih mudah melalui berbagai platform online. Kelompok usia remaja yang jumlahnya sekitar 20% dari jumlah penduduk sudah terbilang biasa mengakses internet. Lebih dari 60% remaja telah melihat video porno pada media online. Oleh karena itu, peran orang tua diperlukan untuk mengawasi tontonan atau media yang diakses remaja di internet sehingga pornografi tidak berdampak buruk pada remaja. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan kajian literatur review terkait peran orang tua dalam mencegah bahaya pornografi pada remaja. Metode: Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode LR (Literature Review). Data dikumpulkan dengan mendokumentasikan semua artikel yang memiliki penelitian serupa. Artikel yang digunakan dalam penelitian ini sebesar 10 artikel jurnal nasional serta internasional yang berasal dari database google scholar dengan menggunakan perangkat lunak Harzing’s Publish or Perish. Hasil: Berdasarkan penelitian ini dihasilkan bahwa diperlukannya internet sehat bagi para remaja guna terhindar dari kecanduan pornografi dan peran orang tua berpengaruh terhadap pencegahan pornografi pada remaja. Kesimpulan: Cara berkomunikasi orang tua mengenai pornografi serta kebijakan orang tua terhadap apa yang ditonton anak-anaknya memengaruhi sikap mereka terhadap pornografi. Saran: : Orang tua memberikan edukasi seks kepada anak seperti bahaya pornografi dan menjaga organ vitalnya. Orang tua juga perlu mengawasi dan membatasi konten yang diakses anak di internet, serta mengajak anak beraktivitas bersama.
LITERATURE REVIEW: PENGARUH WORK MOTIVATION, WORK STRESS DAN ORGANIZATIONAL COMMITMENT TERHADAP ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR SERTA DAMPAKNYA PADA TURNOVER INTENTION KARYAWAN RUMAH SAKIT DAN KLINIK Zelvy Emmelya Sundary; Veithzal Rivai Zainal; Augustina Kurniasih; Singmin Johanes Lo
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal Vol. 14 No. 02 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jikbh.v14i02.817

Abstract

Latar Belakang: Keberhasilan suatu organisasi dalam mencapai tujuan tidak lepas dari faktor utamanya yaitu peran Sumber Daya Manusia (SDM). Pada masa ini, Perusahaan sangat membutuhkan SDM yang dapat beradaptasi, tangkas, sangat berkomitmen pada organisasi, cekatan, tertib dengan aturan, dan mampu berkinerja secara efektif. Akan tetapi fenomena yang sering terjadi adalah manakala kinerja perusahaan telah baik dapat rusak baik secara langsung maupun tidak langsung oleh berbagai perilaku karyawan. Salah satu bentuk perilaku karyawan tersebut adalah Intensi keluar (turnover intentions) yang dapat berujung pada keputusan karyawan meninggalkan pekerjaannya. Metode: Prosedur analisis konsep menggunakan metode Walker dan Avant dalam penulisan ini. Jumlah artikel yang digunakan ada 5 artikel. Hasil: berdasarkan hasil penelitian di dapatkan pengaruh Work Motivation, Work Stress, Organizational Commitment, Organizational Citizenship Behavior terhadap Turnover Intention dengan nilai p value 0,000. Kesimpulan: Berdasarkan hasil studi literatur dapat disimpulkan bahwa Work Motivation berpengaruh positif terhadap Organizational Citizenship Behavior, Work Motivation berpengaruh negatif terhadap turnover intention, Work Stress berpengaruh positif terhadap Organizational Citizenship Behavior,  Work Stress berpengaruh positif terhadap turnover intention, Organizational Commitment berpengaruh positif terhadap Organizational Citizenship Behavior,  Organizational Commitment berpengaruh negatif terhadap turnover intention. Saran: Penelitian ini diharapkan mempunyai implikasi sebagai bahan pertimbangan kebijaksanaan dalam menghadapi dan memahami masalah intensi keluar karyawan RS yang dapat mempengaruhi efektifitas organisasi.  

Page 1 of 3 | Total Record : 30


Filter by Year

2023 2023


Filter By Issues
All Issue Vol. 15 No. 01 (2024): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal Vol. 14 No. 02 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal Vol. 14 No. 01 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal Vol. 13 No. 02 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal Vol. 13 No. 01 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal Vol. 12 No. 2 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal Vol. 12 No. 1 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal Vol. 11 No. 2 (2020): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal Vol 11 No 1 (2020): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal Vol. 11 No. 1 (2020): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal Vol. 10 No. 2 (2019): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal Vol 10 No 2 (2019): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal Vol 10 No 1 (2019): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal Vol. 10 No. 1 (2019): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal Vol 10 No 1 (2019): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal Vol. 9 No. 2 (2018): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal Vol 9 No 2 (2018): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal Vol 9 No 1 (2018): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal Vol. 9 No. 1 (2018): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal Vol. 6 No. 2 (2017): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada Vol 6 No 2 (2017): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada Vol 4 No 2 (2015): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada Vol 4 No 2 (2015): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada Vol. 4 No. 2 (2015): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada Vol. 2 No. 2 (2013): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada Vol 2 No 2 (2013): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada Vol 2 No 2 (2013): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada Vol 1 No 1 (2012): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada Vol. 1 No. 1 (2012): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada More Issue