cover
Contact Name
Syamsir Firdaus Manggar Wanrantoniara, SH
Contact Email
daus_mbol@yahoo.co.id
Phone
-
Journal Mail Official
lppmumsb@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota padang,
Sumatera barat
INDONESIA
Menara Ilmu
ISSN : 16932617     EISSN : 25287613     DOI : -
MENARA ILMU, Merupakan Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah yang Diterbitkan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat. Penyunting menerima kiriman naskah hasil kajian dan penelitian untuk bidang Eksakta, pendidikan/sosial dan Agama Islam untuk publikasi di jurnal ini.
Arjuna Subject : -
Articles 41 Documents
Search results for , issue "Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019" : 41 Documents clear
PENGARUH PEMBERIAN PUPUK KOTORAN SAPI DAN PUPUK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI UBI JALAR (Ipomoea batatas L.) Jamalludin, Chairil Ezward, Imelda Devega,
Menara Ilmu Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i4.1303

Abstract

objective of this research is to information of cow manure and KCL fertilizer that better for sweet potato vegetative and generative growth singly or interaction. The method of the research was Cluster Randomyzed Design (CRD) factorial with two (2) factor. Factor P (Cow manure control, 900gr/plot, 1800gr/plot and 2700gr/plot) factor K (fertilizer KCl control, 2,5gr/plant, 5gr/plant ad 7,5 gr/plant) So there are research consist of 16 combination of parameter, the of experiment 3 replication so any 48 plot. In the plot any 4 plants with 3 plant to sample, so population 192 plants. Parameter of served in the research are : were the ages of shoot appear (day), the total of shoots (shoot), the length of sulur (cm), the weight of umbi (kg). The data analyzed with analysis of variance and followed HSD test 5%. The results showed that the use of cow manure and KCl fertilizer singly and interaction observed significantly and the best result singly cow manure at P3 age of shoot appear 6,22 day, total of shoot 3,03 shoot, length sulur 531,29 cm and weight of umbi 473,33 gr/plot at P2. The best result singly KCl fertilizer at: K3 age of shoot appear 6,25 day, and weight of umbi 504,17gr/plot total of shoot at K2 3,03 shoot, length sulur at K1 515,96 cm. The best result interaction total of shoot P3K3 3,44 shoot, length sulur P3K2 689,00 cm and weight of umbi P3K2 663,33 gr/plot. The combination result of the age of shoot appear not responding. Kay word: sweet potato, Cow manure, fertilizer KCl.
HUBUNGAN PEMBERIAN REINFORCEMENT DENGAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM PADA PESERTA DIDIK KELAS V SEKOLAH DASAR Maida Hayati, Vini Wela Septiana,
Menara Ilmu Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i4.1319

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi berdasarkan hasil observasi, fenomena yang peneliti temukan pada permasalahan dalam pembelajaran IPA. Pemberianreinforcement kurang diberikan kepada peserta didik sehingga peserta didik malas untuk mengungkapkan pendapatnya.Rumusan masalah pada penelitian ini adalah: bagaimanakah gambaran pemberian reinforcement, bagaimanakah gambaran hasil belajar IPA, apakah terdapat hubungan antara pemberian reinforcement dengan hasil belajar IPA pada peserta didik kelas V SD Negeri 48 Ganting Kecamatan Koto Tangah. Tujuan penelitian adalah: Gambaran pemberian reinforcement, gambaran hasil belajar IPA, hubungan antara pemberian reinforcement dengan hasil belajar IPA pada peserta didik kelas V SD Negeri 48 Ganting Kecamatan Koto Tangah.Penelitian menggunakan metode kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 24 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner. Hasil penelitian ini adalah: (1) Pemberian reinforcement termasuk pada klasifikasi kurang baik, dengan rata-rata 94,67, terletak pada interval 84-94 frekuensi 6 dan persentase 25%, (2) Hasil belajar peserta didik termasuk pada klasifikasi tinggi, dengan rata-rata 67,42, terletak pada interval 58-75 frekuensi 6 dan persentase 25%, (3) Terdapat hubungan yang signifikan antara pemberian reinforcement dengan hasil belajar IPA pada peserta didik kelas V SD Negeri 48 Ganting Kecamatan Koto Tangah, pada pengujian diperoleh r hitung 0,419, n 24dan r tabel sebesar 0,404. Sarankepada: Guru harus dapat memberikan reinforcement tepat sasaran dan sesuai dengan kondisi peserta didik, dan hendaknya peserta didik dapat meningkatkan hasil belajar secara maksimal. Kata kunci : Pemberian Reinforcement, Hasil Belajar.
HUBUNGAN POLA MAKAN DAN FAKTOR STRESS DENGAN KEJADIAN GASTRITIS DI POLIKLINIK PENYAKIT DALAM RSUP Dr. M JAMIL PADANG TAHUN 2018 Nurleni, Rizka Ausrianti,
Menara Ilmu Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i4.1314

Abstract

Kekambuhan gastritis dapat dìsebabkan oleh stress dan pola makan yaitufrekuensi makan, jenis, dan jumlah makanan. Pola makan yang baik mencegah kekambuhan gastritis dan produksi asam lambung akan meningkat pada keadaan stress, misalnyapada beban kerja berat, panik dan tergesa-gesa. Jenis penelitian yang digunakan adalahanalitik dengan metode penelitian case control, Penelitian ini telah di lakukan pada tanggal 15 – 27 Februari 2018 di Poliklinik Penyakit DalamRSUP Dr. M. Djamil Padang. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien yang berobat ke Poliklinik Penyakit DalamRSUP Dr. M. Djamil Padang.Teknik pengambilan sampel yaitu accidental sampling, Pengolahan data dianalisa secara univariat dan bivariat dengan uji chi –square.Hasil penelitian menunjukan terdapat hubungan bermakna antara faktor stress dengan kejadian gastritis. Dari hasil analisis di peroleh nilai OR=5,200 dengan p=0,020 (p<0,05), ada hubungan bermakna antara pola makan dengan kejadian gastritis. Dari hasil analisis di peroleh nilai OR=4,231dengan p=0,027 (p<0,05).Disimpulkan bahwa ada hubungan faktor stress, pola makan dengan kejadian gastritis. Kata Kunci : Remaja, Perilaku menyimpang, Konsep diri
PENINGKATKAN KINERJA KEPALA SEKOLAH BINAAN DALAM MENGELOLA SEKOLAH DASAR MELALUI SUPERVISI KLINIS BERKELANJUTAN DI KECAMATAN GUNUANG OMEH KABUPATEN LIMA PULUH KOTA MUTIRNA, MUTIRNA
Menara Ilmu Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i4.1309

Abstract

Untuk mengelola sekolah secara optimal sesuai tujuan yang diharapkan, kepala sekolah harus membuat program perencanaan kerja sekolah dengan merumuskan berbagai bentuk kebijakan yang berhubungan dengan visi, orientasi, dan strategi pelaksanaan pendidikan yang efektif dan efesien serta memahami cara mencapainya. Selanjutnya kepala sekolah melakukan pengawasan, mengevaluasi pelaksanaan program tersebut dan kepala sekolah menciptakan kepemimpinan yang dapat meningkatkan SDM kependidikan yang profesional, manajemen yang efektif dan profesional, lingkungan pendidikan yang kondusif, mampu membangun kepercayaan kepada masyarakat serta membangun Sistem Informasi Manajemen (SIM) dalam mengelola sekolah untuk mendukung administrasi pendidikan yang efektif, efisien dan akuntabel. Kepala sekolah sebagai menajer dan pemimpin di sekolah diberi tugas dan tanggung jawab mengelola sekolah, menghimpun, memanfaatkan dan menggerakkan seluruh potensisekolah secara optimal untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Permasalahan yang ingin dikaji dalam penelitian ini adalah: Apakah Supervisi Klinis dapat meningkatkan kinerja kepala sekolah dalam pengelolaan sekolah dasar di Kecamatan Gunuang Omeh. Tujuan penelitian tindakan ini adalah : ingin mengetahui sejauh mana Supervisi Klinis dapat meningkatkan kinerja kepala sekolah dalam pengelolaan sekolah dasar di Kecamatan Gunuang Omeh. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan (action research) sebanyak dua siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu: rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi dan refisi. Sasaran penelitian ini adalah kepala sekolah Kecamatan Gunuang Omeh, tahun 2016.Data yang diperoleh berupa lembar observasi oleh penulis dan pengamat. Dari hasil pengamatan tergambar peningkatan kinerja kapala sekolah dalam pengelolaan sekolah di Sekolah Dasar.yang berbasis IT. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Supervisi Klinis harus dilaksanakan secara rutin dan terencana sebagai usaha meningkatkan kinerja kepala sekolah dalam pengelolaan sekolah diSekolah Dasar.
HUBUNGAN LINGKUNGAN BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MADRASAH IBTIDAIYAH AL-AZHAR KABUPATEN DHARMASRAYA TAHUN AJARAN 2017/2018 Rahtu Gita Khodiq, Dini Susanti,
Menara Ilmu Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i4.1304

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi berdasarkan observasi yang peneliti lakukan di Madrasah Ibtidaiyah Kabupaten Dharmasraya bahwa, Hasil belajar siswa Madrasah Ibtidaiyah Al-Azhar Kabupaten Dharmasraya Tahun Ajaran 2017/2018 di bawah kriteria ketuntasan minimal (KKM). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran lingkungan belajar serta gambaran hasil belajar untuk mengetahui apakah terdapat hubungan lingkungan belajar dengan hasil belajar siswa kelas V Madrasah Ibtidaiyah Kabupaten Dharmasraya. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis korelasional, yaitu hubungan antra dua variabel antara lingkungan belajar (X) dan hasil belajar siswa (Y), populasi berjumlah 24 orang, penelitian ini adalah penelitian populasi karena semua populasi dijadikan sampel. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner, setelah data diperoleh maka peneliti menganalisa data tersebut dengan rumus persentase dan product moment. Hasil dalam penelitian ini adalah : (1) lingkungan belajar siswa kelas V Madrasah Ibtidaiyah Kabupaten Dharmasraya Tahun Ajaran 2017/2018 tergolong rendah (2) hasil belajar siswa kelas V Madrasah Ibtidaiyah Kabupaten Dharmasraya Tahun Ajaran 2017/2018 tergolong rendah (3) terdapat hubungan yang signifikan antara lingkungan belajar dengan hasil belajar siswa kelas V Madrasah Ibtidaiyah Kabupaten Dharmasraya Tahun Ajaran 2017/2018. Saran peneliti setelah melakukan penelitian ialah agar pihak sekolah memperhatikan lingkungan belajar siswa dan juga kerja sama dengan orang tua agar lebih memperhatikan kebutuhan anaknya untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Kata Kunci : Lingkungan Belajar, Hasil Belajar Siswa
ANALISIS KETERCAPAIAN KB PASCA SALIN Intra Uterine Device (IUD) Wahyuni, Wahyuni
Menara Ilmu Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i4.1320

Abstract

Salah satu program terobosan Kementerian Kesehatan dalam upaya melakukan percepatan penurunan angka kematian ibu adalah peningkatan KB pasca persalinan. Namun cakupan peserta KB pasca salin IUD masih rendah. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Analisis Ketercapaian KB Pasca Salin Intra Uterine Device (IUD) Di Puskesmas Rasimah Ahmad Kota Bukittinggi Tahun 2018. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Informan dalam penelitian ini adalah petugas KB, koordinator KB, kepala puskesmas dan Ibu nifas. Penelitian ini dilaksanakan bulan Juli-Desember 2018. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara. Hasil penelitian diperoleh bahwa program KB pasca salin telah dilaksanakan sesuai perencanaan dan telah dilakukan kunjungan rumah, namun ada hambatan dilapangan yaitu ibu yang belum berkeinginana untuk berKB, belum ada izin suami dan ibu yang pulang kampung saat persalinan maupun pasca persalinan. Berdasarkan keterangan ibu nifas tidak ada kunjungan rumah yang dilakukan oleh tenaga kesehatan. Dapat disimpulkan bahwa masih rendahnya cakupan KB pasca salin disebabkan oleh rendahnya pengetahuan, kurangnya informasi dan konseling, tidak ada dukungan suami dan tidak ada kunjungan rumah pada masa nifas. Oleh sebab itu diharapkan untuk tenaga kesehatan dapat memberikan konseling kepada keluarga dan melakukan kunjungan rumah. Kata kunci : Pengetahuan, Konseling, Dukungan Suami, Pelaksanaan, Monitoring dan Evaluasi, Ketercapaian KB pasca salin
PENINGKATKAN KINERJA KEPALA SEKOLAH BINAAN DALAM MENGELOLA SEKOLAH DASAR MELALUI SUPERVISI KLINIS BERKELANJUTAN DI KECAMATAN GUNUANG OMEH KABUPATEN LIMA PULUH KOTA MUTIRNA MUTIRNA
Menara Ilmu Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i4.1309

Abstract

Untuk mengelola sekolah secara optimal sesuai tujuan yang diharapkan, kepala sekolah harus membuat program perencanaan kerja sekolah dengan merumuskan berbagai bentuk kebijakan yang berhubungan dengan visi, orientasi, dan strategi pelaksanaan pendidikan yang efektif dan efesien serta memahami cara mencapainya. Selanjutnya kepala sekolah melakukan pengawasan, mengevaluasi pelaksanaan program tersebut dan kepala sekolah menciptakan kepemimpinan yang dapat meningkatkan SDM kependidikan yang profesional, manajemen yang efektif dan profesional, lingkungan pendidikan yang kondusif, mampu membangun kepercayaan kepada masyarakat serta membangun Sistem Informasi Manajemen (SIM) dalam mengelola sekolah untuk mendukung administrasi pendidikan yang efektif, efisien dan akuntabel. Kepala sekolah sebagai menajer dan pemimpin di sekolah diberi tugas dan tanggung jawab mengelola sekolah, menghimpun, memanfaatkan dan menggerakkan seluruh potensisekolah secara optimal untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Permasalahan yang ingin dikaji dalam penelitian ini adalah: Apakah Supervisi Klinis dapat meningkatkan kinerja kepala sekolah dalam pengelolaan sekolah dasar di Kecamatan Gunuang Omeh. Tujuan penelitian tindakan ini adalah : ingin mengetahui sejauh mana Supervisi Klinis dapat meningkatkan kinerja kepala sekolah dalam pengelolaan sekolah dasar di Kecamatan Gunuang Omeh. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan (action research) sebanyak dua siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu: rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi dan refisi. Sasaran penelitian ini adalah kepala sekolah Kecamatan Gunuang Omeh, tahun 2016.Data yang diperoleh berupa lembar observasi oleh penulis dan pengamat. Dari hasil pengamatan tergambar peningkatan kinerja kapala sekolah dalam pengelolaan sekolah di Sekolah Dasar.yang berbasis IT. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Supervisi Klinis harus dilaksanakan secara rutin dan terencana sebagai usaha meningkatkan kinerja kepala sekolah dalam pengelolaan sekolah diSekolah Dasar.
OPTIMALISASI POTENSI PERALATAN BENGKEL (WORKSHOP) TEKNIK PEMESINAN SMK NEGERI 2 TEMBILAHAN MELALUI KEGIATAN UNIT PRODUKSI TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA DAN MANFAATNYA BAGI MASYARAKAT Zulkarnaini Zulkarnaini
Menara Ilmu Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i4.1325

Abstract

Berbagai permasalahan yang dihadapi selama ini dalam kegiatan belajar mengajar antara lain adalah rendahnya minat belajar siswa yang ditandai dengan banyaknya siswa yang bermalas-malasan sewaktu praktik dan terkesan hanya sekedar ikut-ikutan saja, sedangkan hasil belajar siswa di atas KKM masih kurang dari 50%, artinya KBM belum mencapai tujuan sesuai dengan yang diinginkan. Suatu kelas telah mencapai ketuntasan dalam belajar apabila di kelas tersebut telah tuntas belajar atau 75 % dari jumlah siswa telah mencapai nilai ≥ 70 (Sujono, 1990:70). Berkaitan dengan permasalahan tersebut, diantaranya disebabkan oleh kurang maksimalnya sumber daya sekolah yang ada untuk mencapai tujuan pendidikan SMK, yaitu menciptakan tenaga kerja yang kompetitif, terampil dan mandiri sesuai bidang keahliannya masing-masing, sehingga mampu hidup dalam setiap perkembangan zaman yang semakin canggih khususnya dalam memasuki era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang sudah di depan mata. Untuk menjawab permasalahan di atas maka perlu adanya optimalisasi potensi peralatan SMK Negeri 2 Tembilahan melalui kegiatan Unit Produksi (UP) khususnya pada Program Keahlian Teknik Pemesinan sehingga berkorelasi terhadap minat belajar siswa. Hasil pengamatan juga menunjukkan korelasi yang positif antara kegiatan unit produksi dengan peningkatan minat dan prestasi belajar peserta didik.Kata kunci : optimalisasi peralatan, kegiatan unit produksi, minat belajar.
PERBEDAAN RERATA KADAR MMP-2 ( MATRIX METALLOPROTEINASE - 2 ) DENGAN KETUBAN PECAH DINI PADA KEHAMILAN PRETERM DAN KEHAMILAN NORMAL Sri Marlia
Menara Ilmu Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i4.1316

Abstract

Premature rupture of membranes is the rupture of membranes prior to the onset of labor. Its found WHO data that 15% of pregnant women developed into complication one of the causes is premature rupture of membranes. MMP-2 is part of the matrix metalloproteinase which is an enzyme that breaks down collagen in which collagen provides the main strain force on fetal membranes. This study aimed to know the differences of Matrix Metalloproteinase 2 (MMP-2) between premature rupture of membranes on preterm pregnancy and normal pregnancy. Research design was cross sectional comparative study. The sample in this study were pregnant women with premature rupture of membranes on preterm pregnancy before 37 weeks and women with normal pregnancy. MMP-2 levels examination using Human MMP2 ELISA kit. Data analyze with independent sample t test. The results showed that the mean of MMP-2 levels in premature rupture of membranes on preterm pregnancy was 16.06 ± 6.33 ng/ ml higher than the normal pregnancy of 9.86 ± 4.45 ng / ml. The result of statistical test obtained p value =0.003 (p value <0,05). There is difference of MMP-2 serum level on premature rupture of membranes preterm pregnancy and normal pregnancy. This research concluded there is difference of MMP-2 serum level on premature rupture of membranes preterm pregnancy and normal pregnancy. Keywords : MMP-2, rupture of membranes, preterm pregnancy
HUBUNGAN POLA MAKAN DAN FAKTOR STRESS DENGAN KEJADIAN GASTRITIS DI POLIKLINIK PENYAKIT DALAM RSUP Dr. M JAMIL PADANG TAHUN 2018 Nurleni, Rizka Ausrianti,
Menara Ilmu Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i4.1314

Abstract

Kekambuhan gastritis dapat dìsebabkan oleh stress dan pola makan yaitufrekuensi makan, jenis, dan jumlah makanan. Pola makan yang baik mencegah kekambuhan gastritis dan produksi asam lambung akan meningkat pada keadaan stress, misalnyapada beban kerja berat, panik dan tergesa-gesa. Jenis penelitian yang digunakan adalahanalitik dengan metode penelitian case control, Penelitian ini telah di lakukan pada tanggal 15 ? 27 Februari 2018 di Poliklinik Penyakit DalamRSUP Dr. M. Djamil Padang. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien yang berobat ke Poliklinik Penyakit DalamRSUP Dr. M. Djamil Padang.Teknik pengambilan sampel yaitu accidental sampling, Pengolahan data dianalisa secara univariat dan bivariat dengan uji chi ?square.Hasil penelitian menunjukan terdapat hubungan bermakna antara faktor stress dengan kejadian gastritis. Dari hasil analisis di peroleh nilai OR=5,200 dengan p=0,020 (p<0,05), ada hubungan bermakna antara pola makan dengan kejadian gastritis. Dari hasil analisis di peroleh nilai OR=4,231dengan p=0,027 (p<0,05).Disimpulkan bahwa ada hubungan faktor stress, pola makan dengan kejadian gastritis. Kata Kunci : Remaja, Perilaku menyimpang, Konsep diri

Filter by Year

2019 2019


Filter By Issues
All Issue Vol 18, No 2 (2024): Vol 18 No. 02 JANUARI 2024 Vol 18, No 2 (2024): Vol 18 No. 02 APRIL 2024 Vol 18, No 1 (2024): Vol 18 No. 01 JANUARI 2024 Vol 18, No 1 (2024): Vol 18 No. 01 APRIL 2024 Vol 17, No 2 (2023): Vol 17 No. 02 APRIL 2023 Vol 17, No 2 (2023): Vol 17 No. 02 JULI 2023 Vol 17, No 2 (2023): Vol 17 No. 02 JANUARI 2023 Vol 17, No 2 (2023): Vol 17 No. 02 OKTOBER 2023 Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 JULI 2023 Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 APRIL 2023 Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 JANUARI 2023 Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 OKTOBER 2023 Vol 16, No 1 (2022): Vol. 1 No. 1 OKTOBER 2022 Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 OKTOBER 2022 Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 JANUARI 2022 Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 APRIL 2022 Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 JULI 2022 Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 APRIL 2022 Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO. 1 JULI 2022 Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 JANUARI 2022 Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO.2 JULI 2021 Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO. 2 OKTOBER 2021 Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO. 2 APRIL 2021 Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO. 2 JANUARI 2021 Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO. 1 JULI 2021 Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO. 1 OKTOBER 2021 Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO.1 APRIL 2021 Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO. 1 JANUARI 2021 Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 JANUARI 2020 Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 JULI 2020 Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 APRIL 2020 Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 OKTOBER 2020 Vol 14, No 1 (2020): VOL. XIV NO. 1 JULI 2020 Vol 14, No 1 (2020): Vol. XIV No. 1 Januari 2020 Vol 14, No 1 (2020): VOL. XIV NO. 1 OKTOBER 2020 Vol 14, No 1 (2020): VOL. XIV NO. 1 APRIL 2020 Vol 13, No 11 (2019): Vol. XIII No. 11 Oktober 2019 Vol 13, No 10 (2019): Vol. XIII No. 10 Oktober 2019 Vol 13, No 9 (2019): Vol. XIII No. 9 Juli 2019 Vol 13, No 8 (2019): Vol. XIII No. 8 Juli 2019 Vol 13, No 8 (2019): Vol. XIII No. 8 Juli 2019 Vol 13, No 7 (2019): Vol. XIII No. 7 Juli 2019 Vol 13, No 7 (2019): Vol. XIII No. 7 Juli 2019 Vol 13, No 6 (2019): Vol. XIII No. 6 April 2019 Vol 13, No 6 (2019): Vol. XIII No. 6 April 2019 Vol 13, No 5 (2019): Vol. XIII No. 5 April 2019 Vol 13, No 5 (2019): Vol. XIII No. 5 April 2019 Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019 Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019 Vol 13, No 3 (2019): Vol. XIII No. 3 Januari 2019 Vol 13, No 3 (2019): Vol. XIII No. 3 Januari 2019 Vol 13, No 2 (2019): Vol. XIII No. 2 Januari 2019 Vol 13, No 2 (2019): Vol. XIII No. 2 Januari 2019 Vol 13, No 1 (2019): Vol. XIII No. 1 Januari 2019 Vol 13, No 1 (2019): Vol. XIII No. 1 Januari 2019 Vol 12, No 80 (2018): Vol. XII Jilid 2 No.80 Febaruari 2018 Vol 12, No 80 (2018): Vol. XII Jilid 2 No.80 Febaruari 2018 Vol 12, No 80 (2018): Vol. XII Jilid 1 No.80 Febaruari 2018 Vol 12, No 80 (2018): Vol. XII Jilid 1 No.80 Febaruari 2018 Vol 12, No 12 (2018): Vol. XII No. 12 Oktober 2018 Vol 12, No 12 (2018): Vol. XII No. 12 Oktober 2018 Vol 12, No 11 (2018): Vol. XII No. 11 Oktober 2018 Vol 12, No 11 (2018): Vol. XII No. 11 Oktober 2018 Vol 12, No 10 (2018): Vol. XII No. 10 Oktober 2018 Vol 12, No 10 (2018): Vol. XII No. 10 Oktober 2018 Vol 12, No 9 (2018): Vol. XII No. 9 Oktober 2018 Vol 12, No 9 (2018): Vol. XII No. 9 Oktober 2018 Vol 12, No 8 (2018): vol. XII No. 8 Juli 2018 Vol 12, No 8 (2018): vol. XII No. 8 Juli 2018 Vol 12, No 7 (2018): vol. XII No. 7 Juli 2018 Vol 12, No 7 (2018): vol. XII No. 7 Juli 2018 Vol 12, No 6 (2018): vol. XII No. 6 Juli 2018 Vol 12, No 6 (2018): vol. XII No. 6 Juli 2018 Vol 12, No 5 (2018): Vol. XII No. 5 April 2018 Vol 12, No 5 (2018): Vol. XII No. 5 April 2018 Vol 12, No 4 (2018): Vol. XII No. 4 April 2018 Vol 12, No 4 (2018): Vol. XII No. 4 April 2018 Vol 12, No 3 (2018): Vol. XII No. 3 April 2018 Vol 12, No 3 (2018): Vol. XII No. 3 April 2018 Vol 12, No 3 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 3 Vol 12, No 3 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 3 Vol 12, No 2 (2018): Vol. XII No. 2 Januari 2018 Vol 12, No 2 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 2 Vol 12, No 1 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 1 Vol 12, No 1 (2018): Vol. XII No. 1 Januari 2018 Vol 11, No 78 (2017): Vol. XI Jilid 2 No.78 November 2017 Vol 11, No 78 (2017): Vol. XI Jilid 2 No.78 November 2017 Vol 11, No 78 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 78, November 2017 Vol 11, No 78 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 78, November 2017 Vol 11, No 77 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 77, Oktober 2017 Vol 11, No 77 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 77, Oktober 2017 Vol 11, No 77 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 77, Oktober 2017 Vol 11, No 77 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 77, Oktober 2017 Vol 11, No 76 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 76, Juli 2017 Vol 11, No 76 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 76, Juli 2017 Vol 11, No 76 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 76, Juli 2017 Vol 11, No 76 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 76, Juli 2017 Vol 11, No 75 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 75, April 2017 Vol 11, No 75 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 75, April 2017 Vol 11, No 74 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 74, Januari 2017 Vol 11, No 74 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 74, Januari 2017 Vol 11, No 74 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 74, Januari 2017 Vol 11, No 74 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 74, Januari 2017 Vol 10, No 60-65 (2016): Jurnal Edisi 2016 Vol 10, No 60-65 (2016): Jurnal Edisi 2016 Vol 10, No 73 (2016): Menara Ilmu Desember Jilid 2 Vol 10, No 73 (2016): Menara Ilmu Desember Jilid 2 Vol 10, No 72 (2016): Jurnal Menara Ilmu November Jilid 1 Vol 10, No 72 (2016): Jurnal Menara Ilmu November Jilid 1 Vol 10, No 10 (2016): Jurnal Fungsional Dr. Yusnaweti, M.P Vol 10, No 10 (2016): Jurnal Fungsional Dr. Yusnaweti, M.P More Issue