cover
Contact Name
Vincent Wenno
Contact Email
vincentkalvin@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
jurnal.kenosis@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota ambon,
Maluku
INDONESIA
KENOSIS: Jurnal Kajian Teologi
ISSN : 24606901     EISSN : 26564483     DOI : -
Jurnal Kenosis bertujuan untuk memajukan aktifitas dan kreatifitas karya tulis ilmiah melalui media penelitian dan pemikiran kritis analitis di bidang kajian Teologi serta ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan Teologi yang diterbitkan oleh Fakultas Ilmu Sosial Keagamaan Institut Agama Kristen Negeri Ambon.
Arjuna Subject : -
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 5, No 2 (2019): KENOSIS : JURNAL KAJIAN TEOLOGI" : 6 Documents clear
TADUMBURAKE ANU KEANGGA: MENYOAL (TEOLOGI) RAHIM PEREMPUAN DI POSO I Gede Supradnyana
KENOSIS: Jurnal Kajian Teologi Vol 5, No 2 (2019): KENOSIS : JURNAL KAJIAN TEOLOGI
Publisher : IAKN Ambon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37196/kenosis.v5i2.76

Abstract

Rahim dan perempuan adalah dua hal yang tak dapat dipisahkan. Dalam tubuh perempuanlah terdapat rahim. Bila demikian, menghargai dan menghormati rahim sinonim dengan menghargai dan menghormati perempuan. Akan tetapi perjalanan sejarah manusia menunjukkan bahwa rahim tak lagi menjadi milik perempuan, dan segala hal yang menyertainya sepenuhnya dikontrol oleh dominasi laki-laki (patriarki). Tulisan ini hendak membahas tentang perspektif teologis mengenai rahim. Dalam tulisan ini, penulis tidak berpretensi menjadi seorang teolog feminis. Namun demikian, perspektif teologi feminis digunakan dalam pembahasan dan analisis di sepanjang tulisan ini.
Mewariskan Keberpihakan Lewat Musik: Suatu Interpretasi Teologis yang Berpihak Kepada Penyandang Disabilitas terhadap Lagu “Fly” Kritsno Saptenno
KENOSIS: Jurnal Kajian Teologi Vol 5, No 2 (2019): KENOSIS : JURNAL KAJIAN TEOLOGI
Publisher : IAKN Ambon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37196/kenosis.v5i2.54

Abstract

Musik gereja dalam agama Kristen adalah salah satu perangkat yang digunakan untuk menginternalisasikan nilai-nilai kepada umat. Akan tetapi, nilai yang diwariskan dalam musik cenderung diarahkan kepada relasi manusia dengan Tuhan (penyembahan), sehingga keberpihakan kepada isu sosial seperti keberadaan para penyandang disabilitas tidak mendapat tempat. Hal ini berbeda produk budaya populer, seperti musik pop yang giat menunjukan keberpihakannya kepada para penyandang disabilitas, semisal lagu Flykarya Avril Lavine. Makalah bertujuan untuk memperlihatkan keberpihakan musik pop kepada para penyandang disabilitas, sehingga komunitas religius seperti gereja dapat belajar untuk menjadi komunitas yang berpihak kepada penyandang disabilitas. 
“Nanaku” (Suatu Perspektif Teologi Tentang Kepercayaan Terhadap Burung ”Manuhoso” Di Negeri Latuhalat dan Implikasinya) Juliana Tuhumury
KENOSIS: Jurnal Kajian Teologi Vol 5, No 2 (2019): KENOSIS : JURNAL KAJIAN TEOLOGI
Publisher : IAKN Ambon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37196/kenosis.v5i2.72

Abstract

Salah satu bentuk kepercayaan masyarakat, yang hingga kini masih tetap dipertahankan oleh masyarakat Negeri Latuhalat, yang dianggap memiliki makna khusus bagi peristiwa yang sering dan berulang kali terjadi dalam kehidupan masyarakat disebut dengan nama “Nanaku” yang ditandai dengan kicauan Burung Manuhoso. Menurut masyarakat Negeri Latuhalat, burung Manuhoso dipercaya sebagai pembawa warta atau informasi terhadap peristiwa aib kehamilan di luar nikah atau hamil sebelum menikah dan peristiwa yang berhubungan dengan kematian seorang manusia. Implikasi Teologiya adalah  Konsep keutuhan ciptaan, manusia pada dasarnya diciptakan oleh Allah dalam hubungan yang erat dengan alam. Dengan kata lain manusia diberi mandat untuk menjaga, mengelola alam dan memanfaatkan alam dengan baik agar alam tidak rusak dan dapat bertahan hingga anak cucu kita nanti, di samping itu alam juga dapat dipergunakan manusia untuk menandai fenomena yang akan terjadinya, seperti  jika pada suatu waktu semut rangrang meninggalkan tempatnya dan pergi mencari tempat yang lebih tinggi, maka itu pertanda akan ada hujan. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode penelitian kualitatif, dengan lokasi penelitian di Negeri Latuhalat.
Berteologi Kontekstual Dari Mitos Air Tukang Dengan Pendekatan Appreciative Inquiry Shemaelria Gracelea Aponno
KENOSIS: Jurnal Kajian Teologi Vol 5, No 2 (2019): KENOSIS : JURNAL KAJIAN TEOLOGI
Publisher : IAKN Ambon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37196/kenosis.v5i2.77

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk menawarkan suatu alternatif dalam berteologi kontekstual dengan memanfaatkan cerita lisan. Salah satu bentuk cerita lisan adalah Mitos. Bagi mereka yang memiliki mitos, mitos adalah cerita sakral yang berkaitan dengan asal usul mereka. Identitas mereka dibentuk oleh mitos tersebut. Mitos yang dikaji penulis adalah Mitos Air Tukang yang berkembang di Jemaat GPM Booi, Klasis Pulau Lease. Di dalam tulisan ini, penulis menggunakan pendekatan Appreciative Inquiry yang berfokus pada potensi jemaat. Pendekatan Appreciative Inqury sangat bertolak belakang dengan pendekatan SWOT. Pertanyaan Appreciative Inquiry bersifat positif sehingga informan dapat merancang masa depan mereka. Di dalam tulisan ini, informan membagikan cerita keberhasilan. Dari cerita keberhasilan tersebut ditemukan impian individu dan impian jemaat. Mimpi komunitas dirancang menjadi masa depan bersama sekaligus meningkatkan vitalitas jemaat.
Politisasi Doa: Menalar Pilihan Politik Abraham Terhadap Sodom Henderikus Nayuf
KENOSIS: Jurnal Kajian Teologi Vol 5, No 2 (2019): KENOSIS : JURNAL KAJIAN TEOLOGI
Publisher : IAKN Ambon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37196/kenosis.v5i2.79

Abstract

Doa sering dijadikan sebagai sarana untuk memohon sesuatu kepada Tuhan. Dalam doa, sang pendoa menyampaikan berbagai hal terkait dengan niat, motivasi dan tujuannya berdoa. Dalam meresponi setiap doa, Tuhan memiliki otoritas untuk menjawab atau tidak menjawab doa-doa itu. Ia memiliki kewenangan mutlak yang tidak dapat diintervensi oleh siapa pun.  Abraham menyadari bahwa Sodom dan Gomora berada dalam ambang penghancuran dari Tuhan. Karena itu, tidak ada pilihan lain kecuali memohon kepada Tuhan dalam doa. Pada akhirnya, permohonan Abraham tidak merubah rencana Tuhan menghukum Sodom dan Gomora. Walau demikian, itu tidak menjadi alasan agar Abraham tidak berdoa. Abraham berdoa agar, jika berkenan, Tuhan membatalkan rencana penghancuran Sodom dan Gomora. Dua catatan kritis mewarnai doa Abraham: Abraham berdoa dengan motivasi yang tulus atau sebuah ekpresi politis sebagai wujud keberpihakan kepada Sodom dan Gomora?
Kematian Menurut Louis Leahy Wawaysadhya Agastya
KENOSIS: Jurnal Kajian Teologi Vol 5, No 2 (2019): KENOSIS : JURNAL KAJIAN TEOLOGI
Publisher : IAKN Ambon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37196/kenosis.v5i2.78

Abstract

Tulisan ini membahas mengenai “kematian” menurut pemikiran Louis Leahy. Menjadi menarik karena ia adalah seorang teolog yang juga akademisi dengan banyak karya mengenai manusia dan filsafat manusia. Apabila selama ini “kematian” pada umumnya dibahas dalam lingkup religius maupun ilmiah, Leahy membahas “kematian” dalam perspektif filosofis. Diharapkan pembahasan mengenai pemikiran Leahy dalam tulisan ini dapat semakin memperkaya perenungan dan diskursus kefilsafatan terkait kematian. Dengan demikian, memahami “kematian” bukan lagi hanya sekedar definisi yang dijumpai dalam berbagai literasi, tetapi lebih dari itu adalah memahami makna “kematian” sebagai peristiwa yang akan dialami oleh setiap manusia.

Page 1 of 1 | Total Record : 6