cover
Contact Name
Marisi Butarbutar
Contact Email
stiesultanagungps@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
stiesultanagungps@gmail.com
Editorial Address
Jalan Surabaya No.19 Pematangsiantar
Location
Kota pematangsiantar,
Sumatera utara
INDONESIA
SULTANIST: Jurnal Manajemen dan Keuangan
ISSN : 23384328     EISSN : 26862646     DOI : 10.37403
Core Subject : Economy,
Jurnal ini merupakan jurnal manajemen karya ilmiah seleksi terbaik dan layak untuk dimuat yang dikelola oleh TIM STIE Sultan Agung Pematangsiantar. Jurnal terbit secara berkala pada bulan Juni dan Desember. Semoga Jurnal ini memberikan kontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan memberi wawasan serta pemahaman baru bagi para pembaca, khususnya yang berhubungan dengan Akuntansi dan Manajemen.
Articles 11 Documents
Search results for , issue "Vol 1, No 1 (2013): Juni" : 11 Documents clear
PERANAN SALURAN DISTRIBUSI TERHADAP PENJUALAN TEH SIDAMANIK GAJAH CV. BINTANG TIMUR LAUT PEMATANGSIANTAR Jumady Jumady; Darwin Lie; Marisi Butarbutar; Efendi efendi
SULTANIST: Jurnal Manajemen dan Keuangan Vol 1, No 1 (2013): Juni
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sultan Agung Pematangsiantar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (65.275 KB) | DOI: 10.37403/sultanist.v1i1.10

Abstract

CV. Bintang Timur Laut Pematangsiantar adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang pengepakan dan penjualan teh. Dalam melakukan penjualan Teh Sidamanik Gajah, CV. Bintang Timur Laut Pematangsiantar menggunakan saluran distribusi dua tingkat selain untuk menghemat biaya, penyaluran produk Teh Sidamanik Gajah dapat mencakup wilayah yang lebih luas serta konsumen tidak mengalami kesulitan dalam memperoleh Teh Sidamanik Gajah. Adapun masalah yang diteliti adalah bagaimana peranan saluran distribusi terhadap penjualan Teh Sidamanik Gajah pada CV. Bintang Timur Laut Pematangsiantar?Kesimpulan dari penelitian ini adalah penjualan Teh Sidamanik Gajah mengalami peningkatan. Hasil tersebut dinyatakan dalam hasil perhitungan analisis trend yaitu yang artinya bahwa saluran distribusi berbanding positip dalam meningkatkan penjualan Teh Sidamanik Gajah pada CV. Bintang Timur Laut Pematangsiantar. Adapun saran dalam penelitian ini adalah perusahaan perlu meningkatkan jumlah perantara dalam saluran distribusi, memberikan dorongan berupa promosi baik berupa potongan penjualan maupun undian berhadiah
Masalah Pemasaran Kopi di Kecamatan Sipahutar Kabupaten Tapanuli Utara Sabar Purba
SULTANIST: Jurnal Manajemen dan Keuangan Vol 1, No 1 (2013): Juni
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sultan Agung Pematangsiantar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (77.305 KB) | DOI: 10.37403/sultanist.v1i1.1

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui masalah-masalah pemasaran, strategi pemasaran, saluran distribusi serta tinggi rendahnya jumlah penjualan kopi pertahunnya yang dihasilkan petani kopi di Kecamatan Sipahutar kabupaten Tapanuli Utara. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 300 kepala keluarga yang diambil secara acak sebanyak 30 kepala keluarga. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah: observasi, penelitian kepustakaan, wawancara, studi dokumen, kemudian dianalisa dengan rnetode deskripsi kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya masalah dalam system pemasaran kopi yang berlaku di Kecarnatan Sipahutar, diantaranya pabrik pengolahan kopi yang kurang memadai, tidak adanya KUD (Koperasi Unit Desa) juga mempengaruhi sistem harga, terutama dalam hal pendistribusian hasil kopi, petani lebih banyak menjual kepada pedagang pengumpul dari pada menjual langsung kepada distributor industri karena sistem transportasi yang tidak memadai. Harga kopi juga sering tidak stabil setiap tahunnya mengakibatkan sering terjadi kenaikan dan penurunan harga yang tidak terlalu signifikan.Dari hasil ini dapat disimpulkan bahwa masalah pemasaran yang terjadi di Kecamatan Sipahutar dikarenakan sistem pendistrihusian yang rumit dan tidak tepat, sehingga harga yang ditetapkan tidak seimbang.
PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN MODE FURNITURE PEMATANGSIANTAR Linda Syahputra; Darwin Lie; parman Tarigan; Efendi efendi
SULTANIST: Jurnal Manajemen dan Keuangan Vol 1, No 1 (2013): Juni
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sultan Agung Pematangsiantar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (58.695 KB) | DOI: 10.37403/sultanist.v1i1.6

Abstract

Perusahaan Mode Furniture Pematangsiantar adalah bisnis yang bergerak di bidang produksi dan pemasaran perabotan rumahtangga dan perkantoran. Hasil kerja karyawan dinilai sesuai indikator kinerja yaitu kuantitas hasil, kualitas, ketepatan waktu output, kehadiran dan kerjasama.Salah satu hal yang memicu semangat karyawan dalam bekerja adalah kompensasi yang mereka terima. Adapun pemberian kompensasi oleh Perusahaan Mode Furniture Pematangsiantar yaitu berupa gaji, upah, tunjangan harian dan tunjangan tahunan. Adapun rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan dan hal-hal yang perlu diperbaiki agar mampu menghasilkan kinerja yang lebih baik melalui pemberian kompensasi yang adil dan layak.Hasil analisa menunjukkan bahwa pengujian regresi yaitu: Ŷ = 15,79 + 0,65X yang menunjukkan tanda positif, dengan nilai r sebesar 0,78 yang berarti hubungan kedua variabel adalah kuat. Dari koefisien determinasi dapat dijelaskan tinggi rendahnya kinerja 60,84% oleh kompensasi dan 39,16% dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini. Kinerja karyawan harus ditingkatkan untuk itu perusahaan harus memperhatikan kesejahteraan karyawan khususnya dalam hal pemberian kompensasi yang adil dan layak sehingga karyawan dapat memberikan kinerja yang lebih optimal pada Perusahaan Mode Furniture Pematangsiantar.
AKUNTANSI FORENSIK DI INDONESIA Yansen Siahaan
SULTANIST: Jurnal Manajemen dan Keuangan Vol 1, No 1 (2013): Juni
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sultan Agung Pematangsiantar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (54.117 KB) | DOI: 10.37403/sultanist.v1i1.11

Abstract

Akuntansi forensikmencuat di Amerika ketika berhasil diterapkan untuk membantu penangkapan Al Capone, seorang mafia AS yang bermarkas di Chicago. Bisnis hitam Al Capone yang bergerak di bidang prostitusi, judi, dan penjualan alkohol berjalan mulus dengan menutup peluang adanya tindakan hukum atas dirinya dengan cara menyuap agen-agen Federal, polisi lokal, politisi, dan wartawan.Di Indonesia akuntansi forensik mencuat berkat keberhasilan Pricewaterhouse Coopers salah satu Kantor Akuntan The Big Four dalam membongkar kasus Bank Bali. Ketikaitu Indonesia sedang menjajaki kemungkinan untuk meminjam dana dari IMF danWorld Bank untuk mengatasi krisis keuangan yang semakin parah. Temuan ADDP ini sungguh mencengangkan karena perbankan kita telah melakukan penggelembungan aset (overstatement) sebesar 28%-75% dan understatement kewajiban sebesar 3%-33%. Temuan window dressing ini segera membuat pasar Indonesiapanik yang pada gilirannya berujung 16 bank swasta dilikuidasi. Terdapat pemberitaan yang bertubi-tubi mengenai penyuapan kepada oknum penegak hukum, oknum anggota Dewan Perwakilan Rakyat, oknum pimpinan pemerintah pusat dan daerah, oknum komisioner, dan lain sebagainya.
PENGARUH PROMOSI TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA PT. ALAM TERANG MANDIRI CABANG PEMATANGSIANTAR Desi Ratnasari Silalahi; Darwin Lie; Marisi Butarbutar; Efendi efendi
SULTANIST: Jurnal Manajemen dan Keuangan Vol 1, No 1 (2013): Juni
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sultan Agung Pematangsiantar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (111.686 KB) | DOI: 10.37403/sultanist.v1i1.2

Abstract

Rumusan masalah dalam penelitian adalah bagaimana pengaruh promosi terhadap loyalitas konsumen pada PT. Alam Terang Mandiri cabang Pematangsiantar. Adapun metode penelitiaan yang digunakan adalah metode eksplanatori. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 107 responden. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Untuk mengukur loyalitas konsumen (Y) dan promosi (X) penulis menyebarkan kuesioner kepada para konsumen dan dianalisis dengan analisa deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif dengan regresi, korelasi, koefisien determinasi, dan uji t. Hasil analisis menunjukkan pengaruh positif variabel X terhadap variabel Y dengan persamaan regresi Ŷ= 0,15+1,00X. Kekuatan hubungan kedua variabel adalah kuat, ditunjukkan nilai r sebesar 0,62. Dari perhitungan koefisien determinasi di atas ditunjukkan bahwa tinggi rendahnya loyalitas konsumen dapat dijelaskan oleh kegiatan promosi sebesar 38,30%, sedangkan sisanya 61,70% dijelaskan oleh faktor lain yang tidak dibahas dalam penelitan seperti kualitas produk, pelayanan jasa dan kepuasan konsumen. Dari hasil pengolahan data kuesioner serta perhitungan data kuesioner, penulis mendapatkan kesimpulan bahwa promosi berpengaruh positif terhadap loyalitas konsumen pada PT. Alam Terang Mandiri cabang Pematangsiantar. Hal ini dibuktikan secara matematis melalui uji hipotesis, dimana hasil uji t(hit)= 8,07 > t (tab)=1,98. Dalam kegiatan promosi diharapkan perusahaan harus lebih meningkatkan program promosi penjualan guna mendorong pembelian produk sehingga menciptakan loyalitas konsumen.
PERANAN PROMOSI DALAM MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN KERAMIK GARUDA PT. GARUDA MAKMUR SENTOSA PEMATANGSIANTAR Natalia Natalia; Darwin Lie; Marisi Butarbutar; Efendi efendi
SULTANIST: Jurnal Manajemen dan Keuangan Vol 1, No 1 (2013): Juni
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sultan Agung Pematangsiantar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (74 KB) | DOI: 10.37403/sultanist.v1i1.7

Abstract

PT. Garuda Makmur Sentosa Pematangsiantar adalah perusahaan yang bergerak dibidang penjualan keramik merek Garuda. Dalam memasarkan produknya, PT. Garuda Makmur Sentosa Pematangsiantar mengalami kesulitan karena adanya persaingan yang ketat dengan merek keramik lainnya. Maka untuk menghadapi persaingan, PT. Garuda Makmur Sentosa Pematangsiantar melakukan berbagai kegiatan promosi kepada konsumen agar konsumen dapat mengenal keramik merek Garuda. Kegiatan promosi yang dilakukan adalah melalui iklan yang dilakukan lewat media radio dan surat kabar. Selain itu juga PT. Garuda Makmur Sentosa Pematangsiantar melakukan kegiatan promosi penjualan yaitu dengan cara membagikan contoh produk gratis dan memberikan potongan harga kepada konsumen dan toko langganan yang membeli keramik Garuda baik dalam jumlah yang besar maupun jumlah yang kecil.Penulis menggunakan dua metode penelitian yaitu penelitan lapangan dan penelitan kepustakaan.metode pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi yang bersumber dari data primer dan skunder dan dianalisa dengan analisa deskriptif dan komparatif.Kesimpulan dari penelitian ini adalah promosi berperan dalam meningkatkan volume penjualan keramik Garuda. Hasil tersebut dinyatakan dalam hasil perhitungan analisis trend yaitu yang artinya bahwa promosi berbanding positip dalam meningkatkan volume penjualan keramik Garuda. Adapun saran dalam penelitian ini adalah Dalam upaya untuk meningkatkan volume penjualan keramik Garuda PT. Garuda Makmur Sentosa Pematangsiantar dimasa mendatang, diharapkan dapat meningkatkan biaya promosinya melalui mencetak brosur dan katalog yang dapat dibagikan kepada konsumen dan membagikan sampel produk baru gratis secara merata dan tepat waktu kepada toko langganan.
Hubungan Promosi Pemasaran dan Saluran Distribusi dengan Peningkatan Omzet PenjualaN padu PT. Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero) Cabang Medan Samuel Tarigan
SULTANIST: Jurnal Manajemen dan Keuangan Vol 1, No 1 (2013): Juni
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sultan Agung Pematangsiantar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (69.354 KB) | DOI: 10.37403/sultanist.v1i1.3

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan Promosi Pemasaran dan saluran Distribusi dengan Peningkatan Omzet Penjualan pada PT. Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero) Cabang Medan. Metode Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Pada penelitian ini penulis menggunakan tehnik pengummpulan dadta melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Tehnik analisis data yang digunakan korelasi product moment dengan mencari korelasi X1 dengan Y, X2 dengan Y, X1 dan X2 dengan Y. Dari hasil perhitungan diperoleh nilai korelasi X, dengan Y sebesar 0,93 dan nilai signifikansi 0,87, hal ini menunjukkan korelasi antara kedua variabel adalah korelasi yang sangat tinggi, sedangkan untuk X2 dengan Y diperoleh nilai korelasi 0,96 dan nilai signifikansinya 0,87, hal ini menunjukkan bahwa korelasi antara kedua variabel sangat tinggi. Selanjutnya nilai korelasi antar kedua variabel korelasi X, dan X2 diperoleh nilai sebesar 0,86 dan nilai signifikansinya 0,87 hal ini juga menunjukkan bahwa korelasi antara kedua variabel sangat tinggi. Secara bersama-sama X1 dan X2 dengan Y diperoleh sebesar 0,98, nilai signifikansi 0,87, hal ini menunjukan korelasi antara X1 dan X2 dengan Y adalah korelasi yang sangat tinggi. Selanjutnya untuk menguji hipotesis secara bersama-sama digunakan uji F, dari perhitungan diperoleh Fhitung sebasar 24,25 lebih besar dari Ftabel sebesar 19,00, maka dapat dinyatakan bahwa koefisien korelasi ganda yang diuji adalah signifikan. Dapat disimpulkan, bahwa secara bersama-sama terdapat hubungan yang positif antara promosi pemasaran dan saluran distribusi dengan peningkatan omzet penjualan.
PELAYANAN PENDIDIKAN BERBASIS MANAJEMEN PERUBAHAAN Marto Silalahi
SULTANIST: Jurnal Manajemen dan Keuangan Vol 1, No 1 (2013): Juni
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sultan Agung Pematangsiantar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (49.533 KB) | DOI: 10.37403/sultanist.v1i1.8

Abstract

Kemampuan individu, kelompok dan organisasi menyesuaikan diri dengan lingkungan internal dan eksternal akan memberikan dampak positip dalam aktivitasnya. Organisasi pendidikan dituntut profesional dan adaptif atas perubahaan yang terjadi baik dari kebijakan pada tingkat nasional, daerah maupun perkembangan dan kebutuhan organisasi. Penyesuaian diri tersebut menjadi energi kinetik dan potensial dalam meningkatkan daya saing. Kemampuan organisasi pendidikan melakukan perubahaan menjadi sumber daya dalam menghadapi persaingan baik lokal, regional maupun internasional. Managemen strategis, managemen organisasional dan managemen operasional dituntut melakukan perubahan organisasi pendidikan sesuai dengan kebutuhan organisasional dan kebutuhan stakeholder pendidikan tersebut.
PENGARUH PENILAIAN PRESTASI KERJA PEGAWAI TERHADAP PENGEMBANGAN KARIR PADA KANTOR PENGAWASAN DAN PELAYANAN BEA DAN CUKAI TIPE B PEMATANGSIANTAR Nur Insaini; Darwin Lie; Marisi Butarbutar; Efendi efendi
SULTANIST: Jurnal Manajemen dan Keuangan Vol 1, No 1 (2013): Juni
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sultan Agung Pematangsiantar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (143.064 KB) | DOI: 10.37403/sultanist.v1i1.4

Abstract

Penulis mencoba mengambil judul Pengaruh Penilaian Prestasi Kerja Terhadap Pengembangan Karir Pegawai guna mengetahui hal-hal apa saja yang perlu diperbaiki dan dipertahankan agar mampu mengoptimalkan pengembangan karir pada KPPBC Tipe B Pematangsiantar. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksplanatori dimana sampel yang digunakan adalah seluruh pegawai KPPBC Tipe B Pematangsiantar yang berjumlah 20 orang. Hipotesis penelitian ini adalah penilaian prestasi kerja yang berpengaruh positif terhadap pengembangan karir pegawainya. Untuk mengukur pengembangan karir (Y) Penulis menyebarkan kuesioner kepada para pegawai sehingga diperoleh data deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif dan untuk mengukur prestasi kerja (X) diperoleh dari penilaian DP3 (Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan).Hasil analisis menunjukkan pengaruh positif variabel X terhadap variabel Y dengan persamaan regresi Ŷ= 0,67 + 0,98X. Kekuatan hubungan kedua variabel adalah sedang yaitu nilai r sebesar 0,51. Hal ini dikarenakan bukan hanya penilaian prestasi kerja yang menjadi faktor penentu pengembangan karir tetapi ada faktor lainnya seperti jenjang pendidikan pegawai. Dari perhitungan koefisien determinasi di atas menunjukkan bahwa pengembangan karir pegawai dapat dijelaskan oleh penilaian prestasi kerja sebesar 26,01%, sedangkan 73,99% dijelaskan oleh faktor lain yang tidak dibahas dalam penelitan ini seperti diklat, jenjang pendidikan, pangkat/golongan dan lain-lain. Dari hasil pengolahan dan perhitungan data kuesioner, Penulis menyimpulkan bahwa penilaian prestasi kerja berpengaruh positif terhadap pengembangan karir pegawai KPPBC. Hal ini dibuktikan secara matematis melalui hipotesis, dimana hasil uji thitung= 2,52 > ttabel = 2,10. Dalam pengembangan karir pegawai diperlukan adanya penerapan penilaian prestasi kerja yang lebih efektif, terbuka, jujur dan adil sehingga para pegawai semakin meningkatkan kemampuan dan prestasi kerja mereka.
PENGARUH SPESIFIKASI JABATAN TERHADAP PENEMPATAN PEGAWAI PADA KPP PRATAMA PEMATANGSIANTAR Vivi Pratiwi; Darwin Lie; Marisi Butarbutar; Efendi efendi
SULTANIST: Jurnal Manajemen dan Keuangan Vol 1, No 1 (2013): Juni
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sultan Agung Pematangsiantar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (52.721 KB) | DOI: 10.37403/sultanist.v1i1.9

Abstract

KPP Pratama Kota Pematangsiantar merupakan salah satu Instansi Pemerintah yang bertujuan untuk memberikan pelayanan yang prima bagi seluruh wajib pajak yang terdaftar di KPP Pratama Pematangsiantar. Untuk dapat mencapai tujuan organisasi yang sesuai dengan visi dan misi, maka perlu menempatkan pegawai pada suatu jabatan yang disesuaikan dengan syarat jabatannya. Dimensi spesifikasi jabatan, yaitu pendidikan, pengetahuan, pengalaman, kemampuan dan keahlian, sedangkan dimensi penempatan pegawai, yaitu kesesuaian kesehatan fisik dan mental, dan prestasi kerja.Hasil analisis menunjukkan pengaruh positif variabel X dan variabel Y dengan persamaan Y=2,55+0,976X. Kekuatan hubungan kedua variabel adalah kuat, yaitu sebesar 0,6958. Perhitungan koefisien determinasi menunjukkan bahwa ketepatan penempatan pegawai dapat dijelaskan oleh spesifikasi jabatan sebesar 48,41%. Untuk itu, penempatan pegawai harus lebih di perhatikan lagi dalam menempatkan seseorang pada suatu jabatan agar tercapainya tujuan utama yaitu pemenuhan target penerimaan pajak yang optimal.

Page 1 of 2 | Total Record : 11