cover
Contact Name
Serri Hutahaean
Contact Email
serrihthyn@upnvj.ac.id
Phone
+6281375575063
Journal Mail Official
jurnalwidyagantari@upnvj.ac.id
Editorial Address
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jakarta Jl. Raya Limo Cinere Depok Jawa Barat 16515
Location
Kota depok,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia
ISSN : 24074284     EISSN : 27156303     DOI : 10.52020/jkwgi.v4i2
Core Subject : Health,
Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia sebagai bagian dari semangat menyebarluaskan ilmu pengetahuan hasil dari penelitian dan pemikiran untuk pengabdian pada Masyarakat luas, situs Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia menyediakan artikel-artikel jurnal untuk diunduh secara gratis. Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia adalah jurnal ilmiah nasional yang merupakan sumber referensi akademisi. Dengan jadwal terbit 2 (dua) kali setahun, yaitu Juni dan Oktober.
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue " Vol 1 (2014): Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia" : 10 Documents clear
HUBUNGAN BERAT LAHIR DENGAN KESINTASAN BAYI TERHADAP INFEKSI ALIRAN DARAH (IAD) DI UNIT PERINATOLOGI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT NASIONAL DR. CIPTO MANGUNKUSUMO TAHUN 2012 Winarti, Wiwin; Helda, Helda
Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia Vol 1 (2014): Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (961.231 KB)

Abstract

Health Care-Associated Infection (HAIs) telah menjadi topik besar dari tahun ketahun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan berat lahir dengan kesintasan bayi terhadap infeksi aliran darah (IAD). Variabel lain yang ikut dianalisis hubungannya dengan kesintasan bayi terhadap IAD adalah, jenis kelamin, usia gestasi, APGAR, kelainan kongenital, usia ibu saat melahirkan, penyakit maternal dan penggunaan alat invasif seperti kateter intravena, ETT dan NC-CPAP. Desain penelitian adalah kohort retrospektif dengan menggunakan metode Kaplan Meier, menggunakan rekam medis pasien perinatologi Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo tahun 2012. Selama periode pengamatan, dari 298 bayi yang memenuhi kriteria inklusi penelitian, diketahui kesintasan terhadap IAD pada non BBLR 72,4% dibandingkan dengan BBLR 69,3%. Insiden IAD  sebesar 8,7 % (5,9/1000) dengan median waktu kesintasan terhadap infeksi adalah 10 hari. Berat lahir memiliki efek protektif terhadap IAD sebesar 0,54 (p > 0,05), sedangkan kateter sentral diketahui memiliki efek resiko yang besar terhadap kejadian IAD (HR= 6,5; 95% CI: 2,4-17,6; p< 0,001).
PENGALAMAN REMAJA SEBAGAI PENDIDIK SEBAYA DALAM PENCEGAHAN PERILAKU SEKS BEBAS DI WILAYAH KELURAHAN TUGU KECAMATAN CIMANGGIS KOTA DEPOK Ratnawati, Diah; Nursasi, Astuti Yuni; Permatasari, Henny
Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia Vol 1 (2014): Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1110.693 KB)

Abstract

Kegiatan pendidik sebaya dilaksanakan untuk mencegah terjadinya perilaku seks bebas pada remaja. Penelitian ini bertujuan menggali pengalaman remaja sebagai pendidik sebaya dalam pencegahan perilaku seks bebas di sekolah dan masyarakat. Penelitian menggunakan wawancara mendalam kepada sepuluh partisipan di SMU “R”, Kelurahan Tugu, Cimanggis, Depok pada Desember 2012-Januari 2013. Penelitian menggunakan desain kualitatif dengan pendekatan fenomenologi deskriptif. Analisis data menggunakan metode Colaizzi. Remaja menyatakan senang menjadi pendidik sebaya karena bermanfaat bagi diri sendiri dan lingkungan. Pengalaman remaja diperoleh saat menjalani proses awal menjadi pendidik sebaya dan dalam pelaksanaan kegiatan pendidik sebaya. Hambatan dari diri sendiri dan lingkungan serta dukungan lingkungan dialami remaja selama pelaksanaan kegiatan. Remaja berharap agar kegiatan pendidik sebaya terus berlanjut. Perawat komunitas perlu berperan aktif mengembangkan program pendidik sebaya bagi remaja sebagai salah satu tindakan utama asuhan keperawatan komunitas tingkat prevensi, khususnya dalam pencegahan perilaku seks bebas
MANAJEMEN ASUHAN KEPERAWATAN POTENSIAL PEMBENTUKAN IDENTITAS DIRI REMAJA DENGAN PENDEKATAN MODEL HEALTH PROMOTION DI KELURAHAN KATULAMPA BOGOR TIMUR Novianti, Evin
Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia Vol 1 (2014): Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2269.773 KB)

Abstract

Upaya kesehatan remaja di masyarakat masih bersifat fisik, sedangkan upaya kesehatan psikologi seperti stimulasi perkembangan remaja belum terlihat. Tujuannya mendesiminasikan hasil tentang upaya Health Promotion di masyarakat bagi pembentukan identitas diri remaja lewat terapi spesialis keperawatan jiwa. Terapi spesialis keperawatan jiwa membantu mencegah masalah kesehatan, mendidik dan mengembangkan potensi kelompok remaja. Namun dengan karakteristik dan masalah anggota yang berbeda, diperlukan terapi tambahan sesuai dengan masalah yang tengah dihadapi oleh remaja. Remaja dengan kesulitan bersikap asertif diberikan tambahan terapi Assertiveness Training, remaja yang kurang mampu berkenalan & berkomunikasi diberi tambahan terapi Social Skill Training dan remaja yang tidak sedang memiliki masalah keduanya tapi membutuhkan wadah untuk saling mendukung, dibentuk lah Self Help Group. Analisa dilakukan dengan menggunakan pendekatan model konsep Health Promotion dari Nola J.Pender. Hasil penulisan ini adalah Terapi kelompok terapeutik direkomendasikan untuk dilakukan pada tatanan pelayanan kesehatan di masyarakat sebagai bentuk pelayanan kesehatan jiwa promotif bagi remaja di masyarakat
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG JAJANAN DENGAN PEMILIHAN JAJANAN UNTUK ANAK USIA TODLER DI RW 13 KELURAHAN JATISAMPURNA BEKASI TAHU 2012 Marcelina, Lina Ayu; Herlina, Herlina; Maulina, Maulina; novianti, evin
Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia Vol 1 (2014): Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (645.77 KB)

Abstract

Pada usia todler, anak belum memiliki kemampuan untuk menentukan jajanan mana yang baik untuk mereka sehingga peranan ibu sangat dibutuhkan dalam hal ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi hubungan pengetahuan ibu tentang jajanan dengan pemilihan jajanan untuk anak usia todler. Sampel total sampling sebanyak 42 ibu. Makanan jajanan merupakan makanan dan minuman yang dijual oleh pedagang dan dapat langsung dimakan tanpa pengolahan lebih lanjut. Pemilihan jajanan ibu dibagi menjadi jajanan sehat dan tidak sehat dan untuk mengidentifikasi digunakan kuisioner yang diisi oleh responden. Hasil penelitian sebagian besar responden berusia > 32 tahun, memiliki pendidikan menengah ke atas, tidak bekerja, membeli jajanan di minimarket,  memiliki pengetahuan tinggi dan memilih jajanan sehat. Uji statistik menunjukkan tidak terdapat hubungan bermakna antara usia ibu dengan pemilihan jajanan (P 0.209dan OR 0.338),terdapat hubungan antara pendidikan ibu (P 0.020 dan OR 7.000), pekerjaan ibu (P 0.031 dan OR 5.909) dan pengetahuan ibu tentang jajanan (P  0.017 dan  OR 6.000) dengan pemilihan jajanan. Orang tua diharapkan lebih aktif dalam mencari informasi makanan jajanan yang sehat sehingga bisa diterapkan saat memilih jajanan untuk anak.
MASA KERJA, TINGKAT PENDIDIKAN, DAN ROTASI KERJA MENINGKATKAN KINERJA PERAWAT Di RS JIWA Dr. SOEHARTO HEERDJAN Maryam, Suryani
Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia Vol 1 (2014): Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (717.94 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa hubungan masa kerja, tingkat pendidikan, dan rotasi kerja terhadap kinerja Perawat di RS Jiwa; serta variabel manakah yang paling penting hubungannya terhadap kinerja perawat di rumah sakit tersebut. Pengambilan sampel dilakukan di RS Jiwa secara purposive sampling sebanyak 114 perawat. Teknik pengumpulan data menggunakan survey data primer dan sekunder. Data dianalisis dengan menggunakan uji normalitas, multikolinearitas, heteroskedastisitas, dan regresi berganda . Hasil penelitian  menunjukkan terdapat hubungan  yang sangat signifikan dari variabel masa kerja; variabel tingkat pendidikan  dan variabel dummy rotasi kerja terhadap kinerja  dimana masing-masing nilai probabilitas (sig) bernilai 0,000. Nilai beta coefficient dalam penelitian ini paling tinggi pada variabel masa kerja sebesar 0,622. Kesimpulan penelitian ini adalah semakin tinggi tingkat pendidikan, semakin lama seorang perawat bekerja dan rotasi kerja dapat meningkatkan kinerja perawat di RS Jiwa Dr. Soeharto Heerdjan. Variabel yang paling penting hubungannya terhadap kinerja perawat yaitu masa kerja.
HUBUNGAN PERSEPSI MAHASISWA KEPERAWATAN DENGAN KECEMASAN SELAMA MENGIKUTI PEMBELAJARAN KLINIK DI RUMAH SAKIT Purnamasari, Indah
Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia Vol 1 (2014): Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (618.139 KB)

Abstract

Kecemasan dirasakan mahasiswa dalam mengikuti pembelajaran klinik di rumah sakit, seringkali bersifat secara subyektif dengan komunikasi yang interpersonal (Stuart, 2006). Tujuan penelitian untuk melihat hubungan antara persepsi dengan kecemasan mahasiswa selama mengikuti pembelajaran klinik di rumah sakit. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan menggunakan rancangan cross sectional. Dari hasil yang didapatkan ada 19 mahasiswa laki-laki yang mengalami kecemasan ringan dan 62 mahasiswa perempuan yang mengalami kecemasan berat, berarti mahasiswa perempuan lebih banyak mengalami kecemasan berat daripada laki-laki dengan nilai p=0.026 sedangkan untuk hasil uji statistik usia tidak ada hubungan yang signifikan antara usia dengan kecemasan (p=0.910), dan sisanya ada 49 mahasiswa yang mengalami kecemasan berat dengan persepsi buruk dan 47 mahasiswa lainnya mengalami kecemasan ringan dengan persepsi baik dengan nilai p=0.000, sehingga mahasiswa lebih banyak mengalami kecemasan berat dengan persepsi buruk daripada mahasiswa yang mengalami kecemasan ringan dengan persepsi baik.
PENGARUH PEMBERIAN TERAPI JUS WORTEL TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI DI RW. 018 KEL. MEKARJAYA KEC. SUKMAJAYA KOTA DEPOK TAHUN 2012 Sari, Anggi Puspita; Herlina, Santi
Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia Vol 1 (2014): Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1215.417 KB)

Abstract

Hypertension is one of the deadliest diseases in the world which is often called the silent killer. The disease is dangerous because it deals with the cardiovascular, circulatory system is functioning to provide and circulate oxygen supply and nutrients to all tissues and organs are needed in the process of metabolism. Even the estimated number of people with hypertension will increase to 1.6 billion by 2025. This study aims to determine the effect of carrot juice therapy to decrease blood pressure in hypertensive patients. This Quasi-experimental study used a sample of 20 respondents, each intervention group and control group 10 respondents. Data collected and analyzed to meet the criteria using univariate and bivariate using T-test, which consists of test Paired Samples T-test and Independent t-tests. The results showed that there is influence of carrot juice therapy to decrease blood pressure in hypertensive patients, with a value of p = 0.000 for systolic and p-value = 0.001 for diastolic (p-value < 0.05). The results also indicate that there are significant differences between blood pressure reduction in the intervention group and control group (p-value < 0.05). This research is expected to be useful as an input to the world of nursing, family, and especially the client to learn more about nonpharmacological treatment of blood pressure reduction.
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG FILARIASIS DENGAN PENCEGAHAN PENYAKIT FILARIASIS DI RW 05 KELURAHAN BEJI TIMUR KOTA DEPOK Inayati, Umi Bariyah; Herlina, Santi
Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia Vol 1 (2014): Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (371.239 KB)

Abstract

The elephantiasis (filariasis) disease is a contagious chronically disease, which caused by filaria worm infection. The disease emerge symptom such as periodic fever, lymph gland chafe, edema.In the Depok city is included endemic area of filariasis. In Depok city, microfilaria rate is >1 % in October 2008. The purpose of this research is to identitify knowledge filariasis with the prevention filariasis desease. The method of this research is to use quantitative description and cross sectional approach. The method of collecting the data conducted by questionnaire and doing interview. Population were taken from the whole of society in the Rw 05 kelurahan Beji east Depok city with the taken sample 255 people. The research variable consists of independent variable and dependent variable. Independent variable at this research is knowledge filariasis and dependent variable on this research is prevention program of filariasis desease. From the research about the relationship of knowledge filariasis with the prevention filariasis desease there were relationship, existence of relation having a meaning of between knowledge with prevention program of filariasis desease in the Rw 05 kelurahan Beji east Depok city.  Suggest to the heath officer to improve their behavior by giving continues counseling, give optimum health service to the society, so that the people become sure on the given health service, and also to give interest and motivation for other researchers to improve the research output by doing deeper research in other place
Aplikasi Model Konservasi Levine dalam Memenuhi Kebutuhan Nutrisi Bayi Prematur di Ruang Perinatologi RSUPN Dr. Cipto mangukusumo Herlina, Herlina; Rustina, Yeni; Sayhreni, Elfi
Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia Vol 1 (2014): Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (639.033 KB)

Abstract

Bayi prematur mengalami prematuritas pusat pengatur pernafasan dan kelemahan oro motor sehingga minum per oral dapat meningkatkan resiko aspirasi; sementara itu bayi prematur memerlukan asupan kalori yang lebih tinggi untuk dapat bertahan hidup dan tumbuh. Aplikasi model asuhan keperawatan Konservasi Levine dalam memenuhi kebutuhan nutrisi bayi prematur menerapkan prinsip konservasi energi, integritas struktural, personal, dan personal. Tropicognosis yang selalu muncul pada setiap kasus adalah nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh. Wholeness tercapai ketika berat badan bayi meningkat sesuai pertumbuhan intrauterin >15g/kg/hari. Residen menyarankan membangun peran kemitraan antara perawat, petugas kesehatan, dan keluarga serta melaksanakan asuhan keperawatan berbasis bukti penelitian.
POSISI R.S. QADR BERDASARKAN CORRESPONDENCE ANALYSIS PERSEPSI PASIEN DAN MANAJEMEN Siregar, Tatiana
Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia Vol 1 (2014): Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (781.205 KB)

Abstract

R.S. QADR adalah rumah sakit swasta kelas C,  yang memiliki 101 tempat tidur rawat inap, berlokasi  di Karawaci Tangerang. Kondisi R.S. QADR  teridentifikasi mempunyai permasalahan adanya penurunan kunjungan  pasien rawat inap yang signifikan tiga tahun terakhir periode tahun 2009 – 2011. Penurunan jumlah pasien ini, diduga karena pelayanan yang diberikan kepada pasien kurang memuaskan, sehingga citra rumah sakit tidak terbentuk dengan baik dibenak pasien. Penelitian ini bertujuan: untuk mengetahui posisi R.S. QADR berdasarkan persepsi pasien dan manajemen. Metode penelitian yang digunakan observasional:deskritif komparatif, dan tehnik pengambilan sampel  porposive sampling,denganjumlah 100 pasien rawat inap. Analisis penelitian secara deskritif dan  correspondence analysis menggunakan ANACOR run syntax dari SPSS 19. Kesimpulan penelitian: menurut persepsi pasien, posisi R.S. QADR  ditentukan oleh atribut: assurance, dan  emphaty dari variabel kualitas pelayanan, sertaatribut tanggap dari variabel komunikasi teraupeutik.  Tetapi posisi R.S. QADR berdasarkan persepsi manajemen ditentukan oleh atribut:   responsiveness dari variabel kualitas pelayanan  dan  popular dari variabel citra rumah sakit.  Perbedaan persepsi pasien dengan manajemen tentang  atribut penentu posisi R.S. QADR, dikarenakan manajemen  kurang memperhatikan dan menanggapi keinginan pasien. Untuk itu diharapkan pihak manajemen  bisa lebih mengetahui lagi keinginan pasien dengan melalui survey pelanggan, agar kepuasan pasien terpenuhi

Page 1 of 1 | Total Record : 10