cover
Contact Name
Frenta Helena Simaibang
Contact Email
frentaelenasimaibang@gmail.com
Phone
+628119114381
Journal Mail Official
ojslppmumht@gmail.com
Editorial Address
Kampus A Universitas Mohammad Husni Thamrin Jl. Raya Pondok Gede No. 23 - 25 Kramat Jati
Location
Kota adm. jakarta timur,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Kesehatan
ISSN : 23019255     EISSN : 26561190     DOI : -
Core Subject : Health,
Jurnal Ilmiah Kesehatan is one of the online-based scientific periodic published by the Institute for Research and Community Service at Universitas Mohammad Husni Thamrin. This journal accepts articles or scientific papers that focus on health issues. This journal will be publishes biannually, in March and September.
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 12, No 2 (2020): Jurnal Ilmiah Kesehatan" : 10 Documents clear
Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Postur Kerja Karyawan di Kantor Pusat PT Jasa Marga (Persero) Tbk Nur Asniati Djaali; Dhea Sylvia Fajriah
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 12, No 2 (2020): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v12i2.390

Abstract

Work posture is the position of the body when doing work activities. Incorrect work posture is often caused by the location of equipment or facilities, workplace layout, inappropriate work environment conditions, or a combination of several of these factors. Any body position can cause discomfort and fatigue if maintained for a long time, including workers in the office. Therefore this study will be carried out Observation ns of workers at the Head Office of PT. Jasa Marga who works for 8 hours per day using a computer. To minimize the level of injury risk by knowing and identifying work postures on workers using computers. To assess the ergonomic risk of office workers that can cause Musculoskeletal Disorder is by observing ROSA. This research is a quantitative study with a cross-sectional study design. The statistical test used is Chi-square. And using simple random Sampling as many as 88 people. Univariate test results of this study showed that as many as 50 people have a high-risk work posture. based on the results of the bivariate test, it was found that the variables associated with work posture using the ROSA method were anthropometri factors and sports activity factors with p value 0.006 and 0.042. To prevent or reduce high-risk work posture should do modify or replace workstation in the office, and perform workplace stretching exercise when the muscles begin to tense.
Pengaruh Abdominal Stretching Exercise Terhadap Penurunan Nyeri Haid (Dismenorea) Primer Pada Mahasiswi DIII Analis Kesehatan Nuralam Nuralam; Ni Deni Dharmayanti; Siti Jumhati
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 12, No 2 (2020): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v12i2.432

Abstract

Dismenore merupakan keluhan yang sering dialami oleh wanita saat mengalami menstruasi yang ditandai dengan adanya nyeri kram perut pada bagian bawah. Prevalensi dismenorea di dunia sebesar 1.769.425 jiwa (90%) wanita yang mengalami dismenorea berat sebanyak 10-15% dan prevalensi di Indonesia adalah 64,25% terdiri atas 54,89% dismenorea primer dan 9,36% dismenorea sekunder. Salah satu cara meredakan dismenorea adalah dengan latihan abdominal stretching exercise yang dapat meningkatkan kadar hormone endorphin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh abdominal sretching exercise terhadap penurunan nyeri haid (Dismenorea) primer pada mahasiswi DIII Analis Kesehatan.  Metode penelitian yang digunakan adalah pre eksperimen dengan rancangan penelitian the one group pretest-posttest desaign. Penelitian dilaksanakan pada bul an oktober-november 2020. Pengambilan sampel dengan menggunakan purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh latihan abdominal stretching Exercise terhadap penurunan nyeri haid (nilai p=0,0000,05) dengan hasil 10 responden (30,3%) mengalami nyeri sedang dan yang mengalami nyeri ringan sebanyak 23 responden (69,7%). Latihan abdominal sretching disarankan untuk digunakan sebagai bagian dari intervensi dalam mengatasi dismenorea. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh latihan abdominal stretching exercise terhadap penurunan nyeri haid (dismenorea) pada mahasiswa DIII Analis Kesehatan Universitas MH. Thamrin.Keyword:  Latihan Abdominal Stretching Exercise, Dismenorea
Penerapan Asi Eksklusif Pada Ibu Yang Melahirkan Bayi Prematur di Jakarta Timur Okta Zenita Siti Fatimah; Dewi Suri Damayanti; Nani Hendriani
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 12, No 2 (2020): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v12i2.122

Abstract

Selama praktik menyusui kadang ibu menemui hambatan yang membuat dilema memberikan ASI, diantaranya ibu yang melahirkan bayi prematur dimana menyusui merupakan hal yang tidak mudah dilakukan dikarenakan bayi yang lahir prematur belum mampu menghisap ASI dari payudara ibu, tapi ia tetap membutuhkan ASI untuk tumbuh kembangnya sehingga bisa membuat proses awal menyusui menjadi terabaikan dan tentu akan semain sulit dilakukan. Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan ASI eksklusif pada ibu yang melahirkan bayi prematur. Target khusus dalam penelitian ini adalah ibu berhasil menerapkan ASI eksklusif dan ditemukan faktor yang mempengaruhi penerapan pemberian ASI Eksklusif serta pemberian solusi terhadap faktor yang menghambat penerapan ASI eksklusif sehingga dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan cakupan pemberian ASI Eksklusif di Jakarta Timur.Penelitian ini bersifat kualitatif. Perlakuan peneliti berupa  pendampingan pada ibu yang memiliki bayi usia maksimal 4 bulan dan hanya memberikan ASI. Pendampingan dilakukan sampai usia bayi 6 bulan dengan melakukan kunjungan kurang lebih 2 - 3 kali. Hasil penelitian menunjukkan peneliti melihat adanya komitmen yang sangat baik dari informan untuk dapat menerapkan ASI eksklusif sehingga sampai kunjungan terakhir terhadap informan Utama bayi masih diberikan ASI secara eksklusif walaupun ada pengaruh dari luar untuk pemberian susu formula dan MP ASI.Kata kunci: ASI Eksklusif, Bayi Prematur.
Determinan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 24-59 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Silayang Kabupaten Pasaman Resty Noflidaputri; Febriyeni Febriyeni
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 12, No 2 (2020): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v12i2.233

Abstract

Di Indonesia kejadian stunting dianggap kronis selain itu Negara Indonesia menempati peringkat ke 5 dunia. Prevalensi balita stunting tahun 2005-2017 adalah 36,4%. Di Kabupaten Pasaman tercatat prevalensi status gizi balita stunting berdasarkan TB/U sebesar 26,88% yang merupakan kasus kedua tertinggi di Sumatera Barat tahun 2018. Tujuan pada penelitian ini untuk mengetahui determinan kejadian stunting pada balita usia 24 – 59 bulan. Jenis penelitian ini deskriptif analitik dengan pendekatan case control. Populasi kasus pada penelitian ini sebanyak 151 orang dan populasi kontrol sebanyak 368 orang dengan sampel 33 orang ibu balita untuk kasus dan 33 orang ibu balita untuk kontrol. Pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling. Penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus 2019. Data dianalisa secara univariat dan bivariat menggunakan uji Chi- square. Hasil analisis univariat 66,7% tidak BBLR, 86,4% makan dengan beragam makanan, 63,2% penghindar makanan, 50% memiliki lingkungan tidak sehat. Analisis bivariat diketahui hubungan stunting dengan BBLR (p value=0,019 dan RR=1,882), keragaman makanan (p value=0,031 dan RR=2,027), perilaku makan balita (p value= 0,001 dan RR=2,737) dan sanitasi lingkungan (p value=0,003 dan RR=2,300). Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan BBLR, keragaman makanan, perilaku makan balita dan sanitasi lingkungan dengan stunting. Dari semua variabel yang paling mempengaruhi adalah perilaku makan balita. Diharapkan agar ibu balita dapat mengetahui bagaimana cara mengatasi balita yang memiliki perilaku penghindar makanan.
Pengaruh Pisang Ambon Terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin Pada Ibu Hamil di Klinik FS Munggaran Kabupaten Garut Hardiani Hardiani; Risza Choirunissa; Andi Julia Rifiana
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 12, No 2 (2020): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v12i2.252

Abstract

Kondisi anemia dapat meningkatkan risiko kematian ibu saat melahirkan, bayi prematuritas, BBLR, ibu dan janin mudah terkena infeksi, keguguran. Upaya yang dilakukan dalam pencegahan anemia ada dua yaitu farmakologi dengan mengkonsumsi tablet Fe dan non-farmakolog dengan pemberian pisang ambon. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui apakah ada pengaruh konsumsi buah pisang ambon terhadap kenaikan peningkatan kadar hemoglobin di Klinik FS Munggaran Kabupaten Garut. Jenis penelitiannya yaitu quasy eksperimental dengan desain two group pretest posttest control. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil Trimester III dengan anemia. Sampelnya sebanyak 30 ibu hamil trimester III yang terdiri dari 15 kelompok eksperimen dan 15 kelompok kontrol. Sampel di ambil dengan teknik purposive sampling. Ibu hamil mengkonsumsi buah pisang ambon dua kali sehari setiap pagi dan sore selama 14 hari. Data deperoleh dengan cara melakukan pengukuran kadar hemoglobin dengan (Easytouch GCHB). Hasil penelitian analisa data yang digunakan adalah Analisa univariat rata-rata kadar hemoglobin sebelum diberikan pisang ambon pada kelompok kontrol 9,240 gr/dl, sedangkan pada kelompok eksperimen 9,193 gr/dl. Rata-rata kadar hemoglobin setelah diberikan pemberian pisang ambon pada kelompok kontrol 10,14 gr/dl, sedangkan pada kelompok eksperimen 11,56 gr/dl. Hasil Analis bivariat uji T independen menghasilkan nilai P = 0,000 (P0,05), ada perbedaan kenaikan kadar hemoglobin antara kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol di Klinik FS Munggaran. Disarankan dapat diterapkan sebagai cara alternalit untuk mengatasi anemia yang terjadi pada ibu hamil disamping itu harus diimbangi dengan pemberian tablet Fe dan pola makan.Kata Kunci: Ibu Hamil; Anemia; Kadar Hemoglobin; Pisang Ambon..
Pemberian Penggunaan Air Rebusan Daun Sirih Merah Terhadap Waktu Penyembuhan Luka Perineum Derajat I Dan II di Klinik Aster Kabupaten Karawang Teti Rostika; Rizsa Choirunissa; Andi Julia Rifiana
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 12, No 2 (2020): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v12i2.269

Abstract

 Luka perineum adalah robekan yang terjadi pada saat bayi lahir baik secara spontan maupun dengan menggunakan alat atau tindakan. Salah satu cara alternatif untuk penyembuhan luka perineum adalah dengan penggunaan air rebusan daun sirih merah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan air rebusan daun sirih merah terhadap waktu penyembuhan luka perineum di Klinik Aster Kabupaten Karawang Tahun 2020. Penelitian quasy eksperimen desain posttest-only control group design. Sampel pada penelitian ini adalah ibu nifas di Klinik Aster sebanyak 15 kelompok eksperimen dan 15 kelompok kontrol. Pengumpulan datanya menggunakan lembar observasi. Analisis univariat menggunakan distribusi tendensi sentral dan analisis bivariatnya menggunakan uji t independent. Rata-rata waktu penyembuhan luka perineum setelah penggunaan air rebusan daun sirih merah adalah 5,80 hari sedangkan pada kelompok kontrol 7,80. Sehingga disimpulkan Terdapat pengaruh penggunaan air rebusan daun sirih merah terhadap waktu penyembuhan luka perineum. Kata Kunci     : Daun Sirih Merah, Luka Perineum, Waktu Penyembuhan Luka.
Pengaruh Konsumsi Labu Siam (Cucurbitaceae) Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Wanita Usia Subur Dengan Hipertensi di Klinik Citra Sehat Kota Bandung Provinsi Jawa Barat Merlinda Nur Fitri; risza choirunissa; Andi Julia Rifiana
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 12, No 2 (2020): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v12i2.258

Abstract

Wanita Usia Subur (WUS) lebih beresiko menderita hipertensi dengan tingkat hipertensi berat karena keterpaparan wanita lebih tinggi terhadap faktor resiko dibandingkan laki-laki. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian labu siam terhadap tekanan darah Wanita Usia Subur dengan hipertensi di Klinik Citra Sehat Kota Bandung. Jenis penelitiannya yaitu quasy ekperimental dengan desain non equivalent control group design. Sampelnya sebanyak 30 wanita usia subur yang terdiri dari 15 kelompok eksperimen dan 15 kelompok kontrol. Analisis data terdiri dari analisis univariat dengan distribusi tendensi sentral dan analisis bivariat dengan uji t-independen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata tekanan darah sistolik dengan hipertensi sebelum pemberian labu siam sebesar 148,33 dan rata-rata tekanan darah diastolik sebelum perlakuan sebesar 98,00 mmHg. Rata-rata tekanan darah sistolik sesudah pemberian labu siam sebesar 125,67 mmHg dan rata-rata tekanan darah diastolik sesudah perlakuan sebesar 92,00 mmHg. Sehingga disimpulkan ada pengaruh pemberian labu siam terhadap tekanan darah Wanita Usia Subur dengan hipertensi di Klinik Citra.Besarnya penurunan tekanan darah dengan menggunakan labu siam sebesar  6,54 dibanding yang tidak menggunakan labu siam. Disarankan petugas kesehatan memberikan penyuluhan kepada Wanita Usia Subur tentang pencegahan alternatif hipertensi secara non farmakologis yaitu dengan pemberian labu siam.Kata Kunci: Labu Siam (Cucurbitaceae), Wanita Usia Subur, Hipertensi.
Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian Penyakit Batu Saluran Kemih Pada di Poli Urologi RSAU dr. Esnawan Antariksa Martha Katarina Silalahi
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 12, No 2 (2020): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v12i2.385

Abstract

Penyakit batu saluran kemih adalah penyakit yang banyak di derita oleh penduduk di dunia. Pembentukan batu saluran kemih di pengaruhi oleh faktor intrinsik (usia, riwayat keluarga menderita batu saluran kemih dan jenis kelamin) dan ekstrinsik (geografi, iklim dan temperatur, intake cairan, diet, pekerjaan, stres, kegemukan (obesitas), kebiasaan menahan buang air kemih). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara variabel independen yaitu usia, riwayat keluarga menderita batu saluran kemih, jenis kelamin, intake cairan, lama duduk saat bekerja dan obesitas dengan variabel dependen yaitu kejadian batu saluran kemih pada pasien di ruang Poli Urologi RSAU dr. Esnawan Antariksa. Penelitian ini menggunakan deskriptif korelasional dengan pendekatan korelasional, Jumlah sampel 32 orang dengan teknik Simple Random Sampling. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini faktor – faktor risiko kejadian batu saluran kemih yang terbukti secara signifikan adalah usia (p-value 0,003),  riwayat keluarga (p-value  0,025), jenis kelamin (p-value 0,035), intake cairan (p-value 0,003), lama duduk saat bekerja (p-value 0,035). Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dari faktor – faktor risiko kejadian batu saluran kemih yang meliputi usia, riwayat keluarga menderita batu saluran kemih, jenis kelamin, intake cairan, lama duduk saat bekerja dan obesitas berpengaruh terhadap kejadian batu saluran kemih.Kata Kunci : Batu Saluran Kemih, Faktor Risiko, Pasien Batu Saluran Kemih.
Pengaruh Pijat Tui Na Terhadap Kenaikan Berat Badan Balita di Pmb “R” Cipacing Kabupaten Sumedang Bella Nurdianti Pratami; Risza Choirunissa; Andi Julia Rifiana
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 12, No 2 (2020): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v12i2.237

Abstract

Pijat Tui Na merupakan salah satu cara alternatif untuk meningkatkan berat badan anak balita. Prevalensi balita yang mengalami masalah pertumbuhan di PMB R Cipacing Kabupaten Sumedang tahun 2019 sebesar 6,7% dengan bertujuan untuk mengetahui pengaruh pijat tui na terhadap kenaikan berat badan balita di PMB R Cipacing Kabupaten Sumedang. Jenis penelitiannya yaitu quasy eksperimental dengan desain two group with control pre test post test design. Sampelnya sebanyak 30 anak usia balita yang terdiri dari 15 kelompok eksperimen dan 15 kelompok kontrol. Analisis data terdiri dari analisis univariat dengan distribusi tendensi sentral dan analisis bivariat dengan uji t-independen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata berat badan pada kelompok kontrol sebelum pijat tui na adalah 11,5 kg sedangkan pada kelompok eksperimen sebelum pijat tui na atau hari pertama pengamatan adalah 11,2 kg. Rata-rata berat badan pada kelompok kontrol sesudah pijat tui na adalah 11,7 kg dan berat badan pada kelompok eksperimen sesudah pijat tui na berkisar antara 11,8 kg.  Ada pengaruh pijat Tui Na terhadap kenaikan berat badan di PMB “R” Cipacing Kabupaten Sumedang Jawa Barat dan besarnya kenaikan berat badan antara kelompok eksperimen 0,6 kg sedangkan kelompok kontrol 0,2 kg yang artinya bahwa dengan perlakuan pijat Tui Na kenaikan berat badan balita akan lebih dibandingkan yang tidak diberikan pijat Tui Na. Kata Kunci: Berat badan, Pijat Tui Na, Balita.
Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Cocor Bebek (Kalanchoe Pinnata (Lam)) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Salmonella typhi Dengan Metode Kirby Bauer Eny Purwanitiningsih; Desti Lestari
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 12, No 2 (2020): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v12i2.193

Abstract

Salah satu tanaman yang digunakan sebagai obat untuk antibakteri adalah daun cocor bebek (Kalanchoe pinnata (Lam)). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui aktivitas antibakteri pada ekstrak daun cocor bebek. Tanaman cocor bebek digunakan untuk mengatasi demam atau penurun panas. Ekstraksi daun cocor bebek digunakan pelarut polar yaitu etanol 70%. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui efek antibakteri ekstrak daun cocor bebek. Metode yang digunakan yaitu Kirby Bauer dengan mengamati zona hambat. Digunakan 5 konsentrasi uji ekstrak daun cocor bebek yaitu 0%, 25%, 50%, 75%,  dan 100% dengan 5 pengulangan . Penelitian ini menggunakan bakteri uji Salmonella typhi karena bakteri tersebut bisa menyebabkan penyakit demam tifus (Typhoid fever). Antibiotik siprofloksasin digunakan sebagai kontrol positif untuk pembanding terhadap hasil ekstrak yang di ujikan dengan konsentrasi 150%. Hasil penelitian terdapat daya hambat yang sangat tinggi pada antibiotik Siprofloksasin. Analisis data menggunakan uji ragam ANOVA satu arah apabila data memiliki beda nyata pada taraf uji 5% (P≤ 0,05) maka dilanjutkan uji BNT (Batas Nilai Terkecil).  Hasil uji ANOVA satu arah antibakteri ekstrak daun cocor bebek memperlihatkan adanya kemampuan menghambat pertumbuhan bakteri.  Hasil penelitian dari kelima konsentrasi ekstrak daun cocor bebek (0%, 25%, 50%, 75%, dan 100%) berpengaruh terhadap daya antibakteri. Konsentrasi 75% dan 100% merupakan konsentrasi yang memiliki kemampuan antibakteri tertinggi terhadap bakteri uji. Sehingga hipotesis dapat diterima bahwa ekstrak daun cocor bebek dapat menghambat pertumbuhan bakteri Salmonella typhi.

Page 1 of 1 | Total Record : 10