cover
Contact Name
Soni Purnomo
Contact Email
cunnisoni19@gmail.com
Phone
+ 6285719999485
Journal Mail Official
-
Editorial Address
Jl. Raya Plalangan-Plosowahyu Km. 3 Kabupaten Lamongan Jawa Timur, Kode Pos 62218
Location
Kab. lamongan,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Surya
ISSN : 19799128     EISSN : 2715064X     DOI : -
Core Subject : Health,
Jurnal Surya (JS) adalah jurnal Ilmiah yang diterbitkan oleh Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Lamongan. Jurnal ini menerbitkan artikel penelitian, studi kasus, literature review dan update ilmu kesehatan meliputi seluruh program studi yang ada di ilmu kesehatan diantaranya ilmu keperawatan, ilmu kebidanan, ilmu farmasi, ilmu fisioterapi, Administrasi Rumah sakit. Jurnal ini akan diterbitkan secara online dan cetak. Jurnal Surya terbit tiga kali dalam satu tahun, yaitu April, Agustus, dan Desember.
Articles 84 Documents
Evaluasi Pelaksanaan ldentifikasi Dalam Pemberian Terapi, Transfusi, Pemeriksaan Penunjang Terhadap Insiden di Rumah Sakit: Tinjauan Literatur DEWI NUR PUSPITA SARI
Surya : Jurnal Media Komunikasi Ilmu Kesehatan Vol 12, No 3 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38040/js.v12i3.157

Abstract

Background: Identifikasi otomatis menyediakan cara yang efisien untuk mencegah terjadinya kesalahan yang mengakibatkan insiden dalam keselamatan pasien. Kesalahan Identifikasi  pasien dapat terjadi dalam pemberian obat, transfusi, dan pemeriksaan penunjang serta tindakan medis lain. Objectives : Tujuan tinjauan sistematis  ini mengetahui gambaran pelaksanaan identifikasi  pasien dalam pemberian terapi, transfusi, pemeriksaan penunjang  terhadap insiden di RS. Design : Metode yang digunakan metode literature riview yaitu pencarian data dari internet menggunakan dengan pencarian artikel melalui google scholar, pubmed, EBSCHO, dengan kriteria inklusi pelaksanaan identifikasi pasien. desain penelitian quasi eksperimen yang publis  yaitu lima tahun terakhir dari tahun 2015 sampai dengan 2020. Result : Hasil dari pencarian literatur ini didapatkan Setelah dilakukan sintesis yang komprehensif terhadap 7 artikel yang menggambarkan pentingnya identifikasi pasien pada saat melakukan tindakan kepada pasien yang dilakukan oleh perawat yang berdampak terhadap keselatamatan pasien. Kesimpulan: kesalahan identifikasi pasien dapat menyebab kelalalain bahkan kematian. Untuk  mengurangi bahaya dan meningkatkan budaya keselamatan pasien diperlukan Identifikasi pasien yang akurat dan kebijakan sistim identifikasi yang positif baik. 
Perbandingan Handover Model SBAR dan I-PASS Terhadap Insiden Keselamatan Pasien: Literatur Review DEWI NUR PUSPITA SARI
Surya : Jurnal Media Komunikasi Ilmu Kesehatan Vol 12, No 3 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38040/js.v12i3.153

Abstract

SBAR dan I-PASS merupakan model handover perawat, hal tersebut untuk memastikan kelanjutan kelangsungan pelayanan perawatan pasien secara aman dan efektif. Handover merupakan kegiatan vital perawat bilamana tidak dilakukan dengan baik akan mengakibatkan terjadinya insiden keselamatan pasien. Model tersebut sudah dianggap efektif dalam meningkatkan keselamatan pasien. Tujuan penulisan ini untuk mengetahui keefektifan model handover SBAR dan I-PASS terhadap keselamatan pasien di rumah sakit. Metode yang digunakan adalah literatur review, pencarian artikel dengan menggunakan database online PubMed, google scholar, mendeley dari tahun 2015-2020, berbahasa Inggris dengan menggunakan kata kunci SBAR or I-PASS or handover or patient safety.  Proses seleksi artikel dengan menggunakan flow diagram PRISMA. Hasil telaah ditemukan dengan menggunakan model handover SBAR dan I-PASS dapat meningkatkan kualitas komunikasi antar perawat yang berdampak terhadap meningkatkan keselamatan pasien. Kesimpulannya adalah belum ada standar praktik terbaik yang terbukti untuk digunakan komunikasi saat handover. Model SBAR dan I-PASS merupakan alat komunikasi yang terbilang efektif untuk meningkatkan kualitas komunikasi dan meningkatkan keselamatan pasien.
PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN TERHADAP SIKAP SISWA DALAM PENCEGAHAN GASTRITIS PADA SISWA SMP DI KOTA TANGERANG Yuni Yubi Susilowati; Yunita Yunita Yunita; Lastri Mei Winarni
Surya : Jurnal Media Komunikasi Ilmu Kesehatan Vol 13, No 1 (2021): Jurnal Surya
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38040/js.v13i1.171

Abstract

Preliminary Based on the results of preliminary studies that have been conducted at Miftahul Khaer Islamic Boarding School, the results are obtained (70%) or 14 out of 20 people have gastritis, (10%) or 2 other people do not know if they have gastritis, then (20%) or 4 other people do not having gastritis. Purpose to determine the effect of health education on student attitudes in the prevention of gastritis. Method This type of research is quantitative research with a Quasi-experimental research design. sampling technique using incidental sampling. The sample in this study were 140 respondents. The research instrument used a questionnaire. The results based on the Wilcoxon test showed a p-value of 0,000 <0.05, so it can be concluded that "H1 is accepted" which means there is an influence of health education on student attitudes in the prevention of gastritis. Conclusion Based on the results of the study it can be concluded that health education greatly influences changes in a person's attitude because of the counseling gained knowledge so that it can change one's mindset for the better.
Potensi Interaksi Obat pada Pasien Geriatri yang menggunakan AntiHipertensi di Puskesmas Karanggeneng Lamongan Primanitha Ria Utami; Riana Prastiwi Handayani
Surya : Jurnal Media Komunikasi Ilmu Kesehatan Vol 12, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38040/js.v12i2.141

Abstract

Background: Hipertensi pada usia geriatri yang menjadi penyebab pemberian berbagai macam terapi dalam satu resep (polifarmasi), sehingga meningkatkan potensi kejadian interaksi antar obat. Interaksi obat yang terjadi dapat ditinjau berdasarkan derajat keparahan dan mekanisme interaksinya (farmakokinetik, farmakodinamik)Objectives: Banyaknya kejadian interaksi obat pada usia geriatri yang membutuhkan perhatian khusus dari seorang farmasis. Tujuan penelitian adalah mengetahui potensi interaksi obat pada pasien geriatri yang menggunakan antihipertensi.Design: Desain penelitian ini adalah deskriptif dengan pengambilan data retrospektif, sebagai populasi adalah seluruh pasien geriatri(>60th) yang berobat ke Puskesmas Karanggeneng Lamongan periode Oktober 2019. Pengambilan sampel dengan tehnik non probability sampling yakni Consecutive Sampling dengan sampel yang diambil 129 responden (72 pasien yang masuk kriteria inklusi).Data Source: Data diambil dengan menggunakan lembar pengumpul data,selanjutnya evaluasi dilakukan dengan mengkaji potensi interaksi obat antihipertensi masuk ke dalam kategori minor, moderate atau mayor, kemudian dengan mekanisme interaksi farmakodinamik atau farmakokinetik. Identifikasi interaksi obat dilakukan dengan menggunakan interaction checker pada drugs.com.Results: Hasil penelitian menunjukkan potensi interaksi obat yang terjadi sejumlah 55,81%, dari total 129 pasien( 72 pasien inklusi). Jenis interaksi obat dengan tingkat keparahan moderate sejumlah 66,36%,dan mekanisme interaksi obatnya adalah Farmakodinamik 98,2%.Conclusions: Lebih dari sebagian pasien geriatri mengalami potensi interaksi obat, diperlukan kolaborasi interpersonal dengan tenaga kesehatan khususnya dari seorang farmasis untuk dapat mencegah atau memberikan solusi terbaik demi peningkatan kualitas hidup pasien.
PENGARUH PEMBERIAN JUS MENTIMUN (Cucumis sativus linn) TERHADAP PENDERITA HIPERTENSI PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS SUKATANI DEWI NUR PUSPITA SARI
Surya : Jurnal Media Komunikasi Ilmu Kesehatan Vol 12, No 3 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38040/js.v12i3.147

Abstract

Hipertensi merupakan sindroma yang mengganggu regulasi vaskular karena tidak berfungsinya mekanisme kontrol teknan arteri dengan baik. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian jus mentimun terhadap hipertensi pada ibu hamil. Metode: Metode yang digunakan adalah kuantitatif. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasy eksperimen. Rancangan yang digunakan peneliti adalah cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah 30 ibu hamil dengan hipertensi di puskesmas sukatani. Teknik pengambilan sampel menggunakan Total sampling. Hasil: pengukuran tekanan darah sistol sebelum pemberian jus mentimun adalah 147,67 mmHg dengan standar deviasi 12,780 mmHg, pada pengukuran kedua didapat rata – rata tekanan darah sistol sesdah pemberian jus mentimun adalah 126,33 mmHg dengan standar deviasi 6,149. Terlihat nilai mean perbedaan antara pengukuran pertama dan kedua adalah 21,34 dengan standar deviasi 6,631 dari hasil uji statistik didapatkan nilai P Value 0,000 maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh antara tekanan darah sebelum dan sesudah pemberian jus mentimun. Kesimpulan: Dari hasil penelelitian yang dilakukan terhadap 30 responden didapatkan hasil penelitian dimana rata – rata pengukuran adalah 147,67 mmHg dengan standar deviasi 12,780 mmHg. Pada pengukuran kedua di dapat rata – rata tekanan darah sesudah diberikan jus mentimun adalah 126,33 mmHg dengan standar deviasi 6,149 mmHg. Terlihat nilai mean perbedaan antara pengukuran pertama dan kedua adalah 21,34 dengan standar deviasi 6,631 dari hasil uji statistik didapatkan nilai P Value 0,000 maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh antara tekanan darah sebelum pemberian jus mentimun dan sesudah pemberian jus mentimun. Saran: Untuk masyarakat diharapkan agar memanfaatkan pengobatan non farmakologis atau tradisional untuk mengatasi penyakit yang dialami dalam pencegahan khususnya pengobatan hipertensi dengan menggunakan mentimun, hal ini disebabkan pengobatan tradisional memiliki harga yang relatif lebih murah, mudah didapatkan dan memiliki efek samping minimal
LITERATUR REVIEW : HUBUNGAN SANITASI LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN TANGERANG TAHUN 2020 Lastri Mei Winarni
Surya : Jurnal Media Komunikasi Ilmu Kesehatan Vol 12, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38040/js.v12i2.154

Abstract

Background: Tuberculosis is a lung disease caused by Mycobaterium tuberculosis. places where the spread of tuberculosis is easy, namely in prisons because of poor sanitationObjectives: to determine the incidence of TB in prisons regarding environmental sanitationDesign: The research method used in this study is the method of searching journal article in a database by using the word keyword according to topic.Data Sources Results: The results of this study the author discusses the weaknesses and strengths of this journal by using a SWOT analysis. Strength was found in several prisons that had screened for TB and implemented the DOTS (Directly Observed Treatment Shortcourse) strategy. Weakness has not conducted direct research, researchers only review studies that have been conducted by previous researchers. Prison opportunities can inform the importance of maintaining a clean environment and health so as not to be infected by previous TB sufferers. Threats If the prison authorities are not firm in providing information to prisoners in providing counseling, it is feared that the incidence of TB in prisons will increase due to the uncontrolled influence of environmental sanitation.Conclusion: showed that there werw still many person that still did not meet environmental requirements and were still carrying out bad behavioral habits such as smoking habits, habitual salivation and not keeping their mouths shut when coughing/not wearing masks. Causing a high incidence of tuberculosis in prisons
STUDI LITERATUR PENGARUH PENGETAHUAN TENTANG POSYANDU TERHADAP KEPATUHAN IBU MELAKUKAN KUNJUNGAN POSYANDU febi Ratna Sari; Vindy Litaferina; Ahmad Yunus Gunawan Wibisono
Surya : Jurnal Media Komunikasi Ilmu Kesehatan Vol 13, No 1 (2021): Jurnal Surya
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38040/js.v13i1.169

Abstract

Background: According to data from the Ministry of Health in 2017 the number of toddlers in Indonesia reached 23,848,283 toddlers, with the number of Integrated Healthcare Center in Indonesia totaling 294,428 Integrated Healthcare Center toddlers, of the total number of toddlers Integrated Healthcare Center of 57.43% namely active Integrated Healthcare Center and 42.57% namely Integrated Healthcare Center is not active. The data shows that there is still a gap between active Integrated Healthcare Center that is 100% and active Integrated Healthcare Center that have not reached 100%. Objective: To inform the research that has been done relating to the Literature Study on the Effect of Knowledge of Integrated Healthcare Center on Compliance with Mothers to Make Integrated Healthcare Center Visits. Research Methods: The method used in this research is to use journal article searches by using keywords according to topics. Results and Conclusions: The results of this study indicate that there is a relationship between the Literature Study on the Effect of Knowledge of Integrated Healthcare Center on Compliance Mothers to Visit Integrated Healthcare Center.
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) DENGAN PENCEGAHAN PENYAKIT PEDIKULOSIS KAPITIS PADA SANTRIWATI DI PONDOK PESANTREN MODERN DAARUL MUTTAQIEN 1 CADAS SEPATAN TANGERANG Novita Rosdiana
Surya : Jurnal Media Komunikasi Ilmu Kesehatan Vol 13, No 1 (2021): Jurnal Surya
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38040/js.v13i1.152

Abstract

Pendahuluan : Pengetahuan atau kognitif merupakan domain yang sangat penting dalam membentuk tindakan seseorang (overt behavior). Perilaku hidup bersih dan sehat PHBS merupakan salah satu faktor dari terjadinya masalah penularan penyakit pada keadaan tertentu, penyakit pedikulosis kapitis menjadi salah satu penyakit yang diakibatkan dengan keadaan lingkungan kamar yang kurang baik. Pedikulosis kapitis adalah suatu penyakit kulit yang menyerang rambut manusia dan bisa menyebabkan adanya kutu rambut,Tujuan Penelitian : Ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan perilaku hidup bersih dan sehat PHBS dengan pencegahan penyakit pedikulosis kapitis pada santriwati di Pondok Pesantren Modern Daarul Muttaqien 1 Cadas Tangerang .Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelasi dengan menggunakan cross sectional sehingga diperoleh 120 responden dengan tekhnik analisa uji statistik chi square test. Hasil Penelitian : Berdasarkan hasil uji statistik yang digunakan adalah analisa univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi square dan correlation person di dapat adanya hubungan antara tingkat pengtahuan PHBS dengan pencgahan penyakit pedikulosis kaptis, terbukti dari hasil P-value 0,000 < 0,05. Kesimpulan : Dari hasil penelitian ini  yang artinya terdapat hubungan yang memiliki keeratan yang rendah.Kata Kunci : Pengetahuan, PHBS, Pedikulosis Kapitis AbstractIntroduction: Knowledge or cognitive is a very important domain in shaping one's actions (overt behavior). Clean and healthy life behavior PHBS is one of the factors of the occurrence of disease transmission problems in certain circumstances, pediculosis capitis disease is one of the diseases caused by unfavorable room environment. Pediculosis capitis is a skin disease that attacks human hair and can cause head lice. Research Objectives: This is to know the relationship between the level of knowledge of clean and healthy living behavior of PHBS with the prevention of pediculosis capitis in female students at Pondok Pesantren Modern Daarul Muttaqien 1 Cadas Tangerang Research Methods: This study uses a descriptive correlation design using cross sectional design so that 120 respondents are obtained with the chi square test statistical analysis technique. Research Results: Based on the results of the statistical test used is univariate and bivariate analysis using the chi square test and correlation person in the existence of a relationship between the level of knowledge of PHBS with the prevention of pediculosis kaptis disease, as evidenced by the results of P-value 0,000 <0.05. Conclusion: From the results of this study which means there is a relationship that has a low closeness.Keywords: Knowledge, PHBS, Pediculosis Capitis
Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Pengetahuan Tentang Menarche Dan Perilaku Menstrual Hygiene Pada Remaja Putri Kelas VII Di SMPN 31 Kota Tangerang Yuni Susilowati; Yopi Silviyanti; Lastri Mei Winarni
Surya : Jurnal Media Komunikasi Ilmu Kesehatan Vol 12, No 3 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38040/js.v12i3.170

Abstract

Menarche peristiwa menstruasi pertama kali akan dialami oleh remaja putri. Berdasarkan dari studi pendahuluan 20 remaja putri, sebanyak (15%) pengetahuan baik, sebanyak (35%) pengetahuan cukup dan sebanyak (50%) pengetahuan kurang. Sedangkan (56%) perilaku menstrual hygiene buruk. Tujuan Penelitian Untuk mengetahui adanya pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan tentang menarche dan perilaku menstrual hygiene pada remaja putri kelas VII di SMPN 31 Kota Tangerang. Metode Penelitian Ini menggunakan desain penelitian Quasi Experimental Design dengan rancangan Nonequivalent Control Grup Design. Hasil Penelitian Berdasarkan hasil uji Wilcoxon Signed Rank Test, menghasilkan nilai Sig.(2-tailed) pada variabel pengetahuan kelas eksperimen dan perilaku kelas eksperimen = 0.000, sedangkan pada variabel pengetahuan kelas kontrol = 0.000 dan perilaku kelas kontrol = 0.001 karena nilai sig (<0,05), maka disimpulkan bahwa “Ha diterima” artinya ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan tentang menarche dan perilaku menstrual hygiene kelas VII di SMPN 31 Kota Tangerang. Saran Pemberian informasi mengenai pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan tentang menarche dan perilaku menstrual hygiene pada remaja putri kelas VII di SMPN 31 Kota Tangerang untuk menambah wawasan bagi remaja putri sehingga dapat mengaplikasikannya di kehidupan sehari-hari.    Kata Kunci : Pendidikan Kesehatan, Pengetahuan Tentang Menarche, Perilaku Menstrual Hygiene
PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG BAHAYA ASAP ROKOK TERHADAP KEHAMILAN DI DESA WATESWINANGUN KECAMATAN SAMBENG LAMONGAN ratih indah kartikasari
Surya : Jurnal Media Komunikasi Ilmu Kesehatan Vol 12, No 3 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38040/js.v12i3.223

Abstract

Kehamilan merupakan suatu anugerah yang harus dijaga sebaik mungkin dengan memperhatikan berbagai faktor yang dapat  mempengaruhi janin, salah satunya dengan menjauhkan diri dari paparan rokok (baik sebagai perokok aktif maupun sebagai perokok pasif). Kenyataan bahwa masih ada ibu hamil yang belum mengetahui bahaya asap rokok terhadap kehamilan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui gambaran pengetahuan ibu hamil tentang bahaya asap rokok terhadap kehamilan di Desa Wateswinangun Kecamatan Sambeng Kabupaten Lamongan.Desain penelitian adalah deskriptif, sampelnya adalah seluruh ibu hamil di PMB Ny Ningsulasmi, Amd.Keb Dusun Tlatah Desa Wateswinangun Kecamatan Sambeng Kabupaten Lamongan sebanyak 30 ibu hamil, dengan teknik total sampling.Hasil penelitian menunjukan bahwa hampir sebagian ibu hamil mempunyai pengetahuan cukup tentang bahaya asap rokok terhadap kehamilan yaitu 13 orang (43,3%). Adapun indikator pengetahuan, lebih dari sebagian berpengetahuan cukup tentang kandungan asap rokok sebanyak 70%, pengetahuan tentang pengaruh asap rokok pada ibu hamil sebanyak 63,8%, dan pengetahuan tentang pengaruh asap rokok pada janin sebanyak 60,4%.Diharapkan tenaga kesehatan perlu memaksimalkan upaya promotive dan preventif dalam memberikan infomasi dan edukasi serta motivasi kepada masyarakat khususnya ibu hamil agar selalu menjaga kehamilannya dari paparan asap rokok.