cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
+6285223443950
Journal Mail Official
Jurnaledukasiunigal@gmail.com
Editorial Address
Jl. R. E. Martadinata No.150, Baregbeg, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat 46213
Location
Kab. ciamis,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Edukasi (Ekonomi, Pendidikan dan Akuntansi)
Published by Universitas Galuh
ISSN : 2355357X     EISSN : 25808818     DOI : -
Core Subject : Economy, Education,
Jurnal Edukasi Memuat hasil penelitian atau kajian teoritis yang berkaitan dengan pengembangan dan peningkatan professi Guru IPS, Kajian Perusahaan (BUMN dan BUMS), Perbankan, Ekonomi, dan Akuntansi.
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 1 (2018): Juni" : 10 Documents clear
Peran Kegitan Ekstrakulikuler Paskibra dalam Membentuk Karakter Disiplin Siswa Bakti Fatwa Anbiya
Jurnal Edukasi (Ekonomi, Pendidikan dan Akuntansi) Vol 6, No 1 (2018): Juni
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (7669.267 KB) | DOI: 10.25157/je.v6i1.1700

Abstract

Kedisiplinan merupakan fakor determinan dalam keberadaban manusia. Sebagai perwujudan tata aturan prilaku merupakan bagian yang amat penting dalam kehidupan masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah memahami dan menegeskan urgensi penguatan pembentukan karakter disiplin melalui kegitan ekstrakulikuler Paskibra yang diselengarakan di SMK Negeri 6 Semarang. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menujukan kegitan ekstrakulikuler paskibra memberikan determinasi dalam membentuk karakter disiplin siswa siswi SMK Negeri 6 Semarang, temuan dalam penelitian ini, kegitan ekstrakulikuler Paskibra berperan determinan dalam membentuk sikap tegas, tangung jawab, sigap dalam mengambil keputusan dan ketaatan siswa siswi SMK Negeri 6 Semarang melaui serangkaian kegiatan Paskibra.Kata Kunci: Karakter disiplin, Paskibra
Implementasi dan Pengembangan Kurikulum 2013 Komara Nur Ikhsan; Supian Hadi
Jurnal Edukasi (Ekonomi, Pendidikan dan Akuntansi) Vol 6, No 1 (2018): Juni
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (9536.968 KB) | DOI: 10.25157/je.v6i1.1682

Abstract

Kurikulum 2013 yang berbasis karakter dan kompetensi, antara lain ingin mengubah pola pendidikan dari orientasi terhadap hasil dan materi kependidikan sebagai proses, melalui pendekatan tematik integratif. Oleh karena itu, dengan pembelajaran sebanyak mungkin melibatkan peserta didik, agar mereka mampu bereksplorasi untuk membentuk kompetensi dengan menggali berbagai potensi, dan kebenaran secara ilmiah Pengembangan Kurikulum 2013 dilaksanakan atas dasar beberapa prinsip utama. Pertama, standar kompetensi lulusan diturunkan dari kebutuhan. Kedua, standar isi diturunkan dari standar kompetensi lulusan melalui kompetensi inti yang bebas mata pelajaran. Ketiga, semua mata pelajaran harus berkontribusi terhadap pembentukan sikap, keterampilan, dan pengetahuan peserta didik. Keempat, mata pelajaran diturunkan dari kompetensi yang ingin dicapai. Kelima, semua mata pelajaran diikat oleh kompetensi inti. Keenam, keselarasan tuntutan kompetensi lulusan, isi, proses pembelajaran, dan penilaian. Sebagai titik tekan pengembangan Kurikulum 2013 adalah penyempurnaan pola pikir, penguatan tata kelola kurikulum, pendalaman dan perluasan materi, penguatan proses pembelajaran, dan penyesuaian beban belajar agar dapat menjamin kesesuaian antara apa yang diinginkan dengan apa yang dihasilkan. Aplikasi yang taat asas dari prinsip-prinsip ini menjadi sangat esensial dalam mewujudkan keberhasilan implementasi Kurikulum 2013 di lapangan. Kesemuanya ini tidak terlepas dari dukungan semua pihak, apakah itu pemerintah daerah serta dukungan dari orang tua dan masyarakat. Implementasi Kurikulum 2013, dilaksanakan melalui Pendekatan Scientific. Pada pelaksanaannya pendekatan ini menekankan pada lima aspek penting, yaitu mengamati, menanya, mencoba, menalar dan komunikasi. Lima aspek ini harus benar-benar terlihat pada pelaksanaan pembelajaran di lapangan.Kata Kunci: Kurikulum, Karakter
Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Team Achievement Division (STAD) Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa (Studi Eksperimen pada Mata Pelajaran Ekonomi Kelas XI SMA Informatika Ciamis) Nur Rizqi Arifin
Jurnal Edukasi (Ekonomi, Pendidikan dan Akuntansi) Vol 6, No 1 (2018): Juni
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (9450.18 KB) | DOI: 10.25157/je.v6i1.1701

Abstract

Berdasarkan hasil observasi awal diperoleh gambaran mengenai rendahnya kemampuan berfikir kritis siswa yang dilihat dari hasil analisis butir soal yang dianggap sukar khususnya mata pelajaran ekonomi menunjukan bahwa jumlah siswa yang mampu mencapai nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) hanya 23 orang atau 38,33% sedangkan siswa yang mendapat nilai dibawah KKM sebanyak 37 orang atau 61,66%. Perolehan nilai tersebut merupakan implikasi dari perilaku siswa pada saat proses pembelajaran. Para siswa gelisah, mengantuk, apatis, tidak bertanya meskipun guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya dan sebagian besar tidak bisa menjawab pertanyaan mengenai isi materi yang baru disampaikan. Pada saat evaluasi kebanyakan siswa tidak mampu menjawab soal yang menuntut berfikir kritis. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen yang merupakan jenis penelitian kuantitatif. Metode ini digunakan dengan cara menguji kemampuan berfikir kritis siswa dengan menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Team Achievement Division (STAD). Untuk melihat pengaruh peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran ekonomi, siswa diberikan perlakuan berupa pretests dan posttest. Adapun desain eksperimennya adalah Nonequevalent Control Group Design. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kemampuan berpikir kritis siswa pada pengukuran awal (pretest) dengan pengukuran akhir (posttest) sebesar 31,333 pada kelas eksperimen yang menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Team Achievement Division (STAD). Nilai rata-rata kelas kontrol sedikit lebih rendah dari pada nilai rata-rata kelas eksperimen, perbedaan rata-rata (mean diference) sebesar 1,000 (72.67-71,67) dan perbedaan berkisar antara -5,581 sampai -7,581 terlihat pada lower dan upper. Terlihat bahwa nilai signifikansi kelas eksperimen dan kontrol pada pengujian posttest sebesar 0,762 disini membuktikan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan berpikir kritis siswa pada pembelajaran ekonomi dengan uji t. Karena nilai probabilitasnya lebih kecil P value 0,762 < 0,05 maka H0 diterima dan H1 ditolak yang berarti bahwa tidak terdapat perbedaan signifikan antara rata-rata nilai posttest eksperimen dengan rata-rata nilai posttest kontrol. Peneliti memberikan saran kepada guru yang akan menerapkan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD perlu pemahaman konsep dan keterampilan menggunakan model dan  metode secara lebih komprehensif Kata Kunci: Model pembelajaran dan Berpikir kritis
Manajemen Supervisi Akademik dalam Peningkatan Kinerja Guru (Studi Kualitatif di Madrasah Aliyah Negeri Kabupaten Karawang) Cecep Bin Sundulusi
Jurnal Edukasi (Ekonomi, Pendidikan dan Akuntansi) Vol 6, No 1 (2018): Juni
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (5542.629 KB) | DOI: 10.25157/je.v6i1.1683

Abstract

Manajemen Supervisi Akademik Dalam Peningkatan Kinerja Guru. Penelitian ini dilator belakangi rendahnya kinerja guru dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, hal ini terungkap secara nasional dalam uji kompetensi guru yang dilaksanakan pemerintah dan masih banyak kenyataan guru melaksanakan kegiatan mengajarnya saja tidak dengan dedikasi dan inovasi itupun masih banyak yang bermalas-malasan. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui manajemen supervisi akademik yang dilakukan pengawas di madrasah aliyah negeri, implementasi supervisi akademik dalam peningkatan kinerja guru, untuk mengetahui masalah dan kelemahan dalam melaksankan supervisi akademik dan untuk mengetahui upaya dan langkah perbaikan yang dilakukan pengawas dalam meningkatkan kinerja guru di Madrasah manajemen Aliyah Negeri 1 dan 4 Karawang. Penelitian ini berlandaskan teori Tery (1986), teori Robin and Coulter (2009) tentang fungsi-fungsi manajemen, teori supervisi Wiles (2002) Farmer and Farmer (1989) tentang model supervisi, teori Bernardin dan Russel (2002) tentang kinerja. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Upaya dan langkah-langkah perbaikan dari masalah yang dihadapi pengawas dan kelemahannya dalam melaksanakan supervisi akademik untuk peningkatan kinerja guru, yang lebih mengarah pada peningkatan kompetensi personal pengawas, kemauan guru untuk termotivasi dan merubah menuju peningkatan kinerja Perbaikan prosedur dan berusaha mengsulkan kepada para pemangku kebijakan untuk mendukung peningkatan profesionalitas guru. Penilaian kinerja merupakan sistem formal yang digunakan untuk menilai kinerja secara periodik, dan hasilnya dapat digunakan untuk pengambilan keputusan dalamrangka pengembangan, pemberian reward (penghargaan), perencanaan, pemberian kompensasi dan motivasi. Kata Kunci: Kinerja, Suvervisi, Akademik dan Kinerja guru
Kehidupan Sosial dan Kondisi Ekonomi Keluarga Serta Pola Pendidikan Anak Tenaga Kerja Indonesia yang Bekerja di Luar Negeri (Studi Fenomenologi TKI Di Desa Karangkendal Kabupaten Cirebon) Eviana Eviana; Arie I Gunawan
Jurnal Edukasi (Ekonomi, Pendidikan dan Akuntansi) Vol 6, No 1 (2018): Juni
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (5847.135 KB) | DOI: 10.25157/je.v6i1.1685

Abstract

Latar belakang kehidupan ekonomi yang kurang menguntungkan, sdm yang rendah, pendapatan kecil bekerja sebagai petani, dan nelayan kurang mencukupi kehidupan sehari-hari, hal tersebut karena kurangnya lapangan kerja sehingga menjadi TKI menjadi jalan satu-satunya untuk memperbaiki ekonomi keluarga. Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengkaji gambaran kehidupan sosial ekonomi keluarga dan pola pendidikan anak tenaga kerja Indonesia yang bekerja di luar negeri. Studi Femonelogi ini dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah: observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi: reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa ekonomi mereka mengalami peningkatan yang cukup signifikan, penghasilan yang mereka dapat bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari, memperbaiki rumah, membeli tanah dan membuka usaha. Bekerja sebagai TKI di luar negeri tidak hanya berpengaruh terhadap tingkat perekonomian keluarga, tetapi kondisi sosial mereka cenderung berubah dan berpengaruh terhadap pola pendidikan anak-anak mereka.Kata Kunci: kehidupan sosial, ekonomi keluarga, pola pendidikan anak, tenaga kerja
Penggunaan Media LCD Proyektor Dengan Pendekatan Saintifik untuk Meningkatkan Pemahaman Teks Berita dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia (PTK Bahasa Indonesia pada Siswa Kelas VIII-I di SMP Negeri 2 Jatinunggal Tahun 2018) Yayah Rokayah
Jurnal Edukasi (Ekonomi, Pendidikan dan Akuntansi) Vol 6, No 1 (2018): Juni
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (557.718 KB) | DOI: 10.25157/je.v6i1.1707

Abstract

Permasalahan yang mengemuka di SMP Negeri 2 Jatinunggal diantaranya rendahnya prestasi belajar siswa. Melalui pembelajaran Bahasa Indonesia menggunakan LCD Proyektor dengan Pendekatan Saintifik”, permasalahan ini dicoba untuk dilakukan penelitian tindakan kelas. Materi yang dipelajari adalah teks berita, yang merupakan hasil pengalaman mengajar pada siswa Kelas VIII-I semester gasal tahun pelajaran 2018/2019. Hasil pembelajaran pada akhir Siklus ke-1, penilaian pengetahuan rata-ratanya mencapai 70, keterampilan mencapai 72, dan sikap baik. Selain itu siswa diminta memberi komentar tentang pembelajaran yang telah dilakukan dengan menggunakan angket, diketahui sebagian besar siswa (76%) menyatakan senang mengikuti pembelajaran dengan model yang telah dilakukan. Pada akhir Siklus ke-2, penilaian pengetahuan rata-ratanya mencapai 86, keterampilan mencapai 82, dan sikap amat baik, serta hampir semua siswa (98,6%) menyatakan senang mengikuti pembelajaran kreatif ini. Bahkan beberapa siswa mengusulkan agar pembelajaran ke depan seperti yang telah dilakukan selama ini.Kata Kunci: Media LCD Proyektor, Pendekatan Saintifik, dan Teks Berita
Sisa Hasil Usaha (SHU) Koperasi (Dilihat Dari Kontribusi Kredit Kelompok Kerja Usaha) Firman Aryansyah
Jurnal Edukasi (Ekonomi, Pendidikan dan Akuntansi) Vol 6, No 1 (2018): Juni
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (7587.249 KB) | DOI: 10.25157/je.v6i1.1684

Abstract

Pembangunan ekonomi didasarkan pada demokrasi ekonomi yang mengarahkan bahwa masyarakat harus memegang peran aktif dalam kegiatan pembangunan. Wadah perekonomian yang sesuai untuk perekonomian di Indonesia tersebut adalah Koperasi, Wadah perekonomian rakyat yang bersifat sesuai dan dilaksanakan berdasarkan atas asas kekeluargaan. Oleh karena itu penulis terarik untuk meneliti tentang perkoprasian yaitu tentang koperasi simpan pinjam, terutama dalam masalah kredit koprasi yang biasanya menjadi sumber utama pendapatan koprasi simpan pinjam. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data melalaui wawancara secara langsung dan pengambilan data dari pihak Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Hikmat Ciamis lalu setelah data terkumpul diolah dan dianalisis sesuai kebutuhan penelitian. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Pemberian kredit kelompok kerja usaha kelompok buruh pada Koperasi Simpan Pinjam (KSP) HIKMAT Ciamis selama akhir tahun 2012 sd. tahun2016 mengalami fluktuasi sejumlah 5,2%. (2) Jumlah Sisa Hasil Usaha (SHU) pada Koperasi Simpan Pinjam (KSP) HIKMAT Ciamis selama akhir tahun 2012 sd. tahun 2016 mengalami kenaikan tidak setabil kenaikan yang fluktuasi (fluktuasi cenderung turun) sejumlah 2,2%. (3) Pengaruh pemberian kredit kelompok kerja usaha kelompok buruh terhadap Sisa Hasil Usaha (SHU), berdasarkan hasil perhitungan diperoleh thitung sebesar 1,145 dan ttabel 3,182 Pada α 0,05 dan dk = (n-2) = (5-2) =3. Dengan demikian thitung (1,145) < ttabel 3,182 Maka Ho di terima dan Ha ditolak artinya kredit kelompok kerja usaha buruh yang diberikan tidak berpengaruh positif terhadap pencapaian Sisa Hasil Usaha (SHU) dikarnakan: a) Tidak adanya penanganan khusus terhadap kredit kelompok kerja usaha buruh, karna pada umumnya KSP Hikmat Ciamis merupakan koperasi umum. b) Kelompok kerja usaha buruh merupakan bagian kecil dari anggota KSP Hikmat Ciamis yang melakukan kredit. c) Dilihat dari persentase pemberian kreditnya memang relatif kecil hanya 5,2% hal ini dirasa tidak cukup menguntungkan bagi KSP Hikmat Ciamis.Kata Kunci: Pemberian kredit, Sisa hasil usaha
Model Pos Pemberdayaan Keluarga (Posdaya) Sebagai Salah Satu Alternatif Mengentaskan Kemiskinan Masyarakat (Studi Kasus Pengelolaan dan Permasalahan-permasalahan Posdaya di Desa Kertahayu Kecamatan Pamarican Kabupaten Ciamis) Dedeh Dedeh; Ilah Ilah
Jurnal Edukasi (Ekonomi, Pendidikan dan Akuntansi) Vol 6, No 1 (2018): Juni
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (5538.349 KB) | DOI: 10.25157/je.v6i1.1687

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran konsep pemberdayaan keluarga melalui model Pos Pemberdayaan Keluarga (Posdaya) dalam pembangunan sosial dan ekonomi keluarga untuk pengentasan kemiskinan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif atau naturalistik karena dilakukan pada kondisi yang alamiah. Lokasi penelitian ini adalah Posdaya yang ada di Dusun Kertaharja Desa Kertahayu Kecamatan Pamarican Kabupaten Ciamis. Teknik dikumpulkan data dilakukan dengan menggunakan wawancara mendalam dengan jumlah informan kunci sebanyak 9 orang dan observasi. Adapun teknik analisis data dilakukan secara interaktif melalui proses reduksi data, penyajian data, dan pengambilan keputusan. Hasil penelitian diperoleh bahwa pengelolaan Posdaya sebagai model pemberdayaan masyarakat telah memiliki kinerja yang baik untuk mengentaskan kemiskinaan masyarakat sekitar. Hal ini terlihat dari produk-produk unggulan yang dihasilkan yang memiliki nilai ekonomis lebih, terbangun jejaring usaha produktif untuk lebih memacu pertumbuhan usaha ekonomi masyarakat, pembelajaran dan pemotivasian pengurus dan kader posdaya melalui kegiatan study banding dan bechmarking, serta merintis dan membangun koperasi posdaya sebagai wadah kegiatan ekonomi masyarakat.Kata Kunci: Pengentasan kemiskinan dan posdaya
Analisis Pengendalian Intern Penjualan Pada Toserba ACB Banjarsari Yuyun Susanti
Jurnal Edukasi (Ekonomi, Pendidikan dan Akuntansi) Vol 6, No 1 (2018): Juni
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3657.171 KB) | DOI: 10.25157/je.v6i1.1699

Abstract

Pengendalian internal merupakan bagian yang sangat penting agar tujuan perusahaan dapat tercapai, tanpa adanya pengendalian internal tujuan perusahaan tidak akan tercapai secara efektif dan efisien. Semakin besar suatu perusahaan semakin penting pula pengendalian internal dalam perusahaan tersebut. Analisis Pengendalian Intern Penjualan Pada Toserba Acb Banjarsari sebagai berikut: Pertama Pengendalian intern penjualan di Toserba ACB Banjarsari terdapat 4 kriteria pemeriksaan yaitu (1) Tujuan penjualan ditetapkan oleh bagian penjualan yang didukung oleh bagian pemasaran, (2) Perencanaan perencanaan memadai, disusun dengan strategi tujuan adalah membuat suatu program administrasi yang mendukung keberhasilan penjualan, (3) Pengorganisasian, setiap fungsi penjualan terorganisir dengan baik, (4) Pengawasan memiliki jaminan ramalan penjualan dan berjalan efektif untuk mendukung fungsi bagian lain serta perusahaan secara keseluruhan. Kedua Pengendalian intern penjualan menurut sistem telah sesuai dengan yang telah ditetapkan dan telah memadai. Adapun yang telah ditetapkan (baku) berdasarkan ketentuan diantaranya: (a) Adanya struktur organisasi yang menggambarkan pemisahan fungsi dan pekerjaan yang tepat, mulai dari atasan sampai bawahan, menggambarkan atau mencerminkan tugas dan kewajibannya dengan pemisahan fungsi yang jelas. (b) Sistem pemberian wewenang dan prosedur pencatatan untuk mengendalikan aktivitas penjualan telah memiliki prosedur-prosedur penagangan penjualan, (c) Unsur praktek yang sehat merupakan kunci penting dalam mencapai tujuan sebuah organisasi, pegawai pada Toserba ACB Banjarsari sudah menampakan adanya tanggung jawab dan loyalitas yang baik, (d) Kualitas pegawai pada umumnya cukup memadai, dimana latar belakang pendidikan sebagian besar sesuai dengan penempatan kerja mereka yang dipegangnya dengan sesuai dengan kemampuannya, (e) Adanya Suatu Bagian Pengawasan Intern adalah pemeriksaan yang cermat yang dilaksanakan oleh satuan pengawasan intern yang berhubungan dengan penjualan. Penerapan pengendalian intern penjualan telah sesuai dengan sistem yang telah ditetapkan dan memadai. Dengan diperoleh total nilai sebesar 76/100 x 100 % = 76 %, artinya kondisi tersebut termasuk dalam kondisi cukup memadai pada batasan kondisi antara (60 % - <75 %). Dengan demikian bahwa pengendalian intern penjualan di Toserba ACB Banjarsari memadai/baik.Kata Kunci: Penjualan dan Pengendalian Internal
Penerapan Model Pembelajaran Quantum Teaching melalui Strategi Tandur untuk Meningkatkan Kompetensi Kognisi Siswa Nisrina Nur Rizka; Fidya Arie Pratama
Jurnal Edukasi (Ekonomi, Pendidikan dan Akuntansi) Vol 6, No 1 (2018): Juni
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (8920.043 KB) | DOI: 10.25157/je.v6i1.1681

Abstract

Model pembelajaran Quantum Teaching adalah suatu model pembelajaran yang menerapkan pembelajaran dari energi (tenaga guru dan siswa) menjadi cahaya (perubahan tingkah laku atau hasil belajar yang positif) agar menciptakan suasana yang menyenangkan serta tidak membosankan, dalam interaksi pembelajaran yang humanistis dan dinamis. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari III siklus, dengan mengambil random sampling sebanyak 35 siswa di SMPN 11 Cirebon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan kognitif belajar siswa, hal ini nampak dari rata-rata uji gain siklus I sebesar 0,3 sikus II sebesar 0,4 dan siklus III sebasar 0,7 sementara itu rata-rata nilai hasil tes siswa pada siklus I sebesar 67,43 siklus II sebesar 73,42 dan siklus III sebesar 88,00. Dari hasil tersebut didukung juga dengan respon siswa menyatakan sikap positifnya terhadap pembelajaran Quantum Teaching melalui strategi TANDUR. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, maka respon yang positif diperoleh oleh siswa terhadap model pembelajaran Quantum Teaching, sehingga guru bisa menerapkan pembelajaran yang aktif, informatif, kreatif, efektif dan menyenangkan serta untuk meningkatkan pemahaman dan menyesuaikan dengan tujuan yang diharapkan.Kata Kunci: Quantum Teaching, TANDUR, Kognitif

Page 1 of 1 | Total Record : 10