cover
Contact Name
Mustakim Sagita
Contact Email
mustakim_sagita@unigha.ac.id
Phone
+6281360046356
Journal Mail Official
lppm@unigha.ac.id
Editorial Address
Gle Gapui-Sigli, Kabupaten Pidie
Location
Kab. pidie,
Aceh
INDONESIA
Jurnal Sosial Humaniora Sigli
ISSN : 26153688     EISSN : 27160270     DOI : -
Core Subject : Education, Social,
Jurnal Sosial dan Humaniora Sigli, terbitan ini berisi artikel bidang ilmu Pendidikan, keguruan, hukum, administrasi negara dan ilmu Sosial lainnya diterbitkan secara berkala 6 bulanan. JSH diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Jabal Ghafur dengan dua nomor dalam setahun, yaitu pada bulan Juni dan Desember.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 13 Documents
Search results for , issue "Vol 4, No 2 (2021): Desember 2021" : 13 Documents clear
PENGUNAAN TEKS DESKRIPSI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAAN MENULIS SISWA (Studi Penelitian Eksperimental di Bimbingan Belajar Fast Learning Center Banda Aceh) Andrian Andrian
Jurnal Sosial Humaniora Sigli Vol 4, No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsh.v4i2.522

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan menulis siswa dengan menggunakan teks deskriptif, yang difokuskan pada teks deskriptif. Instrumen penelitian ini adalah tes dan wawancara. Subjek utama penelitian ini adalah 23 siswa kelas Intermediate di Bimbingan Belajar Fast Learning Center. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 12 – 15 Oktober 2021. Data yang digunakan adalah kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif diperoleh dari tes dan data kualitatif diperoleh dari wawancara dengan guru bahasa Inggris. Setelah dilakukan analisis data, nilai pretes terendah 20 dan skor tertinggi 40. Selain itu, skor postes terendah 60 dan skor tertinggi 80. Hal ini menunjukkan peningkatan siswa setelah diajar dengan menggunakan teks deskriptif. , data tersebut mengungkapkan bahwa Ho ditolak karena Zhitung 112,71 lebih tinggi dari Ztabel 1,67. Hasil wawancara guru bahwa guru memberikan respon positif terkait dengan pertanyaanpertanyaan yang diberikan oleh peneliti. Terdiri dari 5 (lima) pertanyaan berdasarkan teks deskriptif. Namun dalam mengajarkan kemampuan menulis siswa dengan menggunakan teks deskriptif dapat mencapai peningkatan siswa terhadap keterampilan menulis siswa. Hal ini terlihat dari peningkatan nilai siswa dalam pembelajaran menulis dengan menggunakan teks deskriptif siswa kelas Intermediate di Bimbingan Belajar Fast Learning Center.Kata Kunci: Teks Deskriptif, Peningkatan, Penulisan.
PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA KELAS XI MIPA-2 SMA NEGERI 1 KEMBANG TANJONG PADA MATERI APLIKASI INTEGRAL MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE (TTW) Mutia Mutia
Jurnal Sosial Humaniora Sigli Vol 4, No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsh.v4i2.517

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan matematis dengan model pembelajaran Think Talk Write pada siswa Kelas XI di SMA Negeri 1 Kembang Tanjong. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subyek penelitian adalah siswa kelas XI MIPA-2 SMA Negeri Kembang Tanjong Tahun Pelajaran 2020/2021 sebanyak 35 siswa. Teknik pengumpulan data dengan teknik tes dan teknik observasi. Teknik analisis yang digunakan adalah deskriptif komparatif. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa dari pra siklus, siklus I ke siklus II. Pada pra siklus jumlah siswa yang tuntas ada 11 siswa atau 31,42% dengan nilai rata-rata kelas 50,37.  Pada siklus I siswa yang tuntas ada 16 siswa atau 45,71% dengan nilai rata-rata 68,14. Pada siklus II terjadi peningkatan peserta didik yang mencapai nilai ketuntasan minimal sebesar 94,28% atau sebanyak 33 siswa dengan nilai rata-rata 82,28. Jadi dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran Think Talk Write (TTW) dapat meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa Kelas XI MIPA-2 SMA Negeri Kembang Tanjong Tahun Pelajaran 2020/2021 materi aplikasi integral. Dalam melaksanakan pembelajaran ini, sebaiknya guru merencanakannya dengan tujuan yang jelas, mempersiapkan hal-hal yang akan digunakan dengan maksimal, membantu siswa dalam melaksanakan model TTW dan meminimalkan resiko buruk yang akan terjadi.  Kata Kunci : Model Pembelajaran Think Talk Write, Kemampuan Komunikasi Matematis.
FUNGSI LEGISLASI DEWAN PERWAKILAN RAKYAT KABUPATEN ACEH BARAT DALAM PERSPEKTIF SIYASAH SYAR’IYYAH Budi Handoyo
Jurnal Sosial Humaniora Sigli Vol 4, No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsh.v4i2.458

Abstract

Fungsi Legislasi Dewan Perwakilan Rakyat kabupaten  Aceh Barat dalam Perspektif Siyasah Syar’iyyah. Dewan Perwakilan Rakyat memiliki fungsi legislasi, fungsi anggaran, dan fungsi pengawasan. Implementasi hukum Islam dalam hukum nasional ialah melalui proses legislasi yaitu pembentukan peraturan Perundang-undangan atau pembentukan Qanun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, Pertama, Fungsi legislasi DPRK Aceh Barat berpedoman pada Qanun Aceh No. 5 Tahun 2011 tentang Tata Cara Pembentukan Qanun, dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 12 Tahun 2018 tentang Pedoman Penyusunan Tata Tertib Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi, Kabupaten, dan Kota. Penyusunan Naskah Akademik merupakan penentuan isi materi muatan yang akan diimplementasikan dalam pembentukan Qanun. Selama periode Tahun 2014-2018, usulan pembentukan Qanun hanya berasal dari pihak Eksekutif, maka fungsi legislasi Dewan perwakilan rakyat kabupaten  Aceh Barat belum seluruhnya dapat terimplementasikan dalam pembentukan Qanun. Kedua, Perspektif Siyasah Syar’iyyah terhadap fungsi legislasi Dewan perwakilan rakyat kabupaten  Aceh Barat yang berpedoman pada Qanun Aceh No. 5 Tahun 2011 tentang Tata Cara Pembentukan Qanun, Asas-asas materi muatan pembentukan Qanun berkaitan dengan Prinsip-prinsip Siyasah Syar’iyyah dan Maqasid Syari’ah (tujuan syari’at Islam). Dari segi Formil, adanya Badan Musyawarah merupakan bagian dari penerapan Prinsip Musyawarah dan adanya Rapat Dengar Pendapat Umum juga merupakan Prinsip dari AlAdalah/Keadilan dalam Siyasah Syar’iyyah. Dari segi Materil, penerapan Prinsip Siyasah Syar’iyyah dapat diterapkan dalam pembentukan Naskah Akademik dengan memperhatikan landasan Filosofis, Sosiologis, dan Yuridis.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN GURU MELALUI PELATIHAN MENGGUNAKAN MULTIMEDIA DI KKG PADA MADRASAH BINAAN MIN 19 ACEH BESAR TAHUN 2020 Fitriah Fitriah
Jurnal Sosial Humaniora Sigli Vol 4, No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsh.v4i2.523

Abstract

Pembelajaran berbasis multimedia telah menjanjikan potensi besar dalam mengubah cara siswa untuk belajar, untuk memperoleh informasi, dan menyesuaikan informasi. Melalui pembelajaran berbasis multimedia, kemampuan teknik pembelajaran guru dapat digunakan secara optimal. Pada pembelajaran berbasis multimedia kelas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa yang dapat dipengaruhi oleh pembelajaran berbasis multimedia. Faktor yang dipengaruhinya adalah motivasi belajar siswa dan hasil belajar siswa. Penelitian yang akan dilaksanakan menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan metode penelitian observasi dan wawancara. Populasi dalam penelitian ini yaitu guru Madrasah Ibtidaiyah Negeri 19 Aceh Besar. yang berjumlah 10 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik probability sampling dengan jenis simpel random sampling dan diperoleh sampel sebanyak 10 orang. Data penelitian diperoleh dengan bimbingan dan pelaatihan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan pembelajaran berbasis multimedia terhadap motivasi belajar siswa. Ada pengaruh yang signifikan pembelajaran berbasis multimedia terhadap hasil belajar siswa Madrasah Ibtidaiyah Negeri 19 Aceh Besar. Maka hendaknya guru dapat meningkatkan dan menggunakan pembelajaran berbasis multimedia dengan tepat sesuai dengan materi pembelajaran sehingga pembelajaran yang dilakukan bermakna, efektif, dan efisien. Dengan demikian dapat meningkatkan motivasi belajar serta memudahkan siswa dalam memahami materi sehingga siswa akan mendapatkan hasil belajar yang memuaskan.Kata Kunci : Motivasi, Multimedia,KKG,Pelatihan.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPS-2 PADA MATERI MEWASPADAI ANCAMAN TERHADAP KEDUDUKAN NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA (NKRI) DI SMA NEGERI 1 KEMBANG TANJONG Lili Suryani
Jurnal Sosial Humaniora Sigli Vol 4, No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsh.v4i2.518

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw di SMA Negeri 1 Kembang Tanjong. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah guru dan siswa kelas XI IPS-2  SMA Negeri 1 Kembang Tanjong sebanyak 28 siswa, yang terdiri dari dari 8 siswa laki- laki dan 20 siswa perempuan tahun ajaran 2020/2021. Teknik pengumpulan data penelitian ini menggunakan metode observasi, dokumentasi dan tes. Data-data yang telah diperoleh, dianalisis dengan deskriptif kualitatif dan data kualitatif. Deskriptif kuantitatif digunakan untuk menganalisis data hasil tes menggunakan persentase ketuntasan belajr. Sedangkan deskriptif kualitatif digunakan untuk menganalisis data hasil observasi. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengingkatan hasil belajar siswa yaitu Kondisi awal siswa yang Tuntas 8 orang atau 28,57% meningkat pada siklus I 64,28% atau 18 siswa yang Tuntas dan meningkat pada siklus II 92,85% atau 26 siswa yang tuntas serta telah memenuhi kriteria keberhasilan yang ditetapkan yaitu kriteria baik. Simpulan dari penelitian ini adalah model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dapat meningkatkan keterampilan guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar PPKn siswa kelas XI IPS-2 SMA Negeri 1 Kembang Tanjong. Dalam melaksanakan pembelajaran ini, guru sebaiknya menyiapkan ruang kelas atau tempat yang memadai dan siswa diharapkan memperhatikan saat guru menyampaikan aturan dalam berdiskusi penjelasan dan pengarahan. Kata kunci: Model Pembelajaran Kooperatif tipe Jigsaw, Hasil belajar
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI PESERTA DIDIK KELAS XI.IPS 1 MELALUIMETODE PERMAINAN MENCARI PASANGAN PADA MATERI PERSEBARAN FAUNA DI SMA NEGERI 1 IDI RAYEUK Henni Mahera Siregar
Jurnal Sosial Humaniora Sigli Vol 4, No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsh.v4i2.513

Abstract

Pencapaian standar proses untuk meningkatkan kualitas proses pembelajaran dapat dimulai dengan menganalisis setiap komponen yang dapat membentuk dan mempengaruhi proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk Meningkatan hasil belajar geografi peserta didik kelas XIIS.1 SMA Negeri 1 Idi melalui penggunaan metode permainan mencari pasangan pada materi persebaran fauna. Penelitian ini merupakan penelitian Tindakan kelas (PTK) yang dilakukan di SMA Negeri 1 Idi. Subyek pada penelitian ini adalah Peserta didik kelas XI IS.1 yang berumlah 31 orang. Sumber data dalam penelitian ini adalah peserta didik, sebagai subjek penelitian. Data yang dikumpulkan dari peserta didik meliputi data hasil tes tertulis. Indikator keberhasilan penelitian adalah Peserta didik mencapai tuntas belajar kognitif apabila Peserta didik mampu menyelesaikan, menguasai kompetensi atau tujuan pembelajaran minimal 76 dari seluruh tujuan pembelajaran. Sedangkan keberhasilan kelas diperoleh dari jumlahPeserta didik yang mampu menyelesaikan atau mencapai minimal nilai 76 sekurang-kurangnya 75% dari jumlah Peserta didik yang mengikuti tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1. Penggunaan metode permainan mencari pasangan mampu meningkatkan keaktifan peserta didik dalam belajar, peranan guru yang selamainidominan di dalamkelasdapatdikurangi. Guru menjadifasilitator, motivator, mediator dalammempersiapkan dan melaksanakanpembelajaran. Hal iniditunjukkandarihasilpenelitianbahwaaktivitaspesertadidik yang terlibataktifdalamkegiatanpembelajaransebelum dan setelahmenggunakan media gambarmeningkatdarisiklus I (59,7%) dan pada siklus II (83,3%). 2. Pada saatpembelajarangeografimenggunakanmetodepermainanmencaripasanganpesertadidikmenjadilebihsemangatdalampembelajaran dan pembelajaranmenjadikegiatan yang menyenangkansehinggaberdampak pada meningkatnyahasilbelajarpesertadidik. Hal iniditandaidenganpeningkatan rata-rata hasilbelajarpesertadidik pada kondisiawaladalah 58,6 menjadi 60,1 pada siklus I dan 79,4 pada siklus II. 3. Peningkatanhasilbelajargeografi juga dapatdilihatdarijumlahpesertadidik yang tuntas pada kondisiawalsebeanyak 7 pesertadidik (22,6%) menjadi 15 orang (48,4%) pada siklus I hasilinibelummencapaiindikatorketercapaianyangditentukanpenelitisehinggadilanjutkan pada siklus II. Pada akhirsiklus II menjadi 25 (80,64%). Dapatdisimpulkanbahwapenggunaanmetodepermainanmencaripasangan pada materipersebaran fauna dapatmeningkatanhasilbelajargeografipesertadidikkelasXIIS.1SMANegeri1Idi. Kata kunci: geografi, metodepermainanmencaripasangan, persebaran fauna
UPAYA PENINGKATAN MUTU KEPALA MADRASAH DALAM MENSUPERVISI GURU MELALUI WORKSHOP PADA KKG DI MADRASAH BINAAN PADA MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI 27 ACEH BESAR Fitriah Fitriah
Jurnal Sosial Humaniora Sigli Vol 4, No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsh.v4i2.524

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pembinaan yang dilakukan kepala sekolah dalam meningkatkan profesionalitas guru di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 27 Aceh Besar, yang meliputi empat aspek yakni: aspek kelompok kerja guru, aspek supervisi, aspek seminar atau workshop, dan aspek pendidikan dan pelatihan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif Subjek dalam penelitian adalah guru Madrasah Ibtidaiyah Negeri 27 Aceh Besar dengan responden guru di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 27 Aceh Besar. Teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan proportionate random sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 10 guru. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara tidak terstruktur. Uji validitas menggunakan observasi dari Person, sedangkan uji reliabilitas menggunakan bimbingan teknis. Analisis data mengunakan analisis deskriptif dengan persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembinaan profesionalitas guru oleh kepala sekolah di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 27 Aceh Besar masuk dalam kategori baik dengan capaian persentase 85 %. Hal ini dikarenakan kepala sekolah kepala sekolah rutin dalam melaksanakan pembinaan guru khususnya pembinaan melalui supervisi, serta memfasilitasi guru untuk berpartisipasi aktif dalam KKG, seminar atau workshop, dan pendidikan dan pelatihan.Kata kunci: Pembinaan Profesionalitas Guru, Profesionalitas, Kepala Sekolah
PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA MATERI PROGRAM LINEAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS XI MIPA-3 SMA NEGERI 1 KEMBANG TANJONG Marlina Marlina
Jurnal Sosial Humaniora Sigli Vol 4, No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsh.v4i2.520

Abstract

Model Problem Based Learning (PBL) memungkinkan siswa terlibat secara aktif dalam pembelajaran di dalam kelas. Pembelajaran berbasis masalah adalah suatu model pembelajaran yang menggunakan masalah dunia nyata sebagai suatu konteks bagi siswa untuk belajar tentang cara berpikir kritis dan ketrampilan pemecahan masalah, serta untuk memperoleh pengetahuan dan konsep yang esensial dari mata pelajaran. Pembelajaran berbasis masalah digunakan untuk merangsang berpikir tingkat tinggi dalam situasi berorientasi masalah. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan Hasil Belajar matematika siswa kelas XI MIPA-3 SMA Negeri 1 Kembang Tanjong Kabupaten Pidie pada materi progaram linier dengan menggunakan model Problem Based Learning (PBL) sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa secara optimal dan meningkatkan kemampuan guru dalam menerapkan model Problem Based Learning (PBL) dan strategi pembelajaran secara bervariasi untuk meningkatkan Hasil Belajar matematika siswa. Penelitian ini berlangsung selama tiga bulan yaitu sejak bulan Agustus sampai dengan bulan Oktober 2021. Jenis penelitian ini digunakan adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri sebanyak dua siklus. Subyek Penelitian adalah siswa kelas XI MIPA-3 SMA Negeri 1 Kembang Tanjong Kabupaten Pidie tahun pelajaran 2021-2022 yakni sebanyak 30 siswa. Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif komparatif dengan membandingkan pra siklus dengan hasil-hasil yang dicapai pada setiap siklus, siklus I dan siklus II. Persentase Ketuntasan yang diperoleh pada siklus I sebaesar 76,67% dengan nilai rata-rata kelas 78,87 dan meningkat pada siklus II menjadi 93,33 dengan nilai rata-rata kelas sebesar 80,37. Simpulan dari penelitian ini adalah keterampilan guru semakin meningkat dalam menggunakan model Problem Based Learning (PBL) pada materi program linier, sehingga siswa semakin antusias dan bersemangat untuk mengikuti pembelajaran dan penerapan model Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas XI MIPA-3 pada materi program linier di SMA Negeri 1 Kembang Tanjong.Kata kunci: Problem Based Learning (PBL) dan Hasil Belajar Matematika
PERTIMBANGAN HAKIM DALAM MENJATUHKAN UQUBAT TERHADAP JARIMAH PELECEHAN SEKSUAL (Studi Kasus Mahkamah Syar’iyyah Aceh Barat) Benni Erick; Khairil Rizal
Jurnal Sosial Humaniora Sigli Vol 4, No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsh.v4i2.512

Abstract

Pelecehan seksual merupakan tindakan pelecehan seksual, yaitu kejahatan terhadap nilai dasar kesucian manusia yang dapat terjadi dimana saja dan kapan saja, target utama  pelecehan seksual adalah perempuan dan anak-anak, namun pria juga tidak menutup   kemungkinan menjadi korban pelecehan seksual. Penelitian ini menarik beberapa   kesimpulan bahwa; Pertama, pertimbangan hakim menyelesaikan perkara dilihat pada delik  aduan, rangkaian kejadian, alat bukti yang diambil sebagai pembuktian sesuai dengan  undang-undang, dan analisa hakim dengan cara yurisprudensi  dan dari telaah hakim sendiri  sesuai kewenangan hakim, sehingga hakim dapat menetapkan uqubat yang diberikan kepada  terpidana sehingga efektif terhadap terdakwa yang melakukan jarimah. Kedua, putusan   hakim Mahmakah Syar'iyah Meulaboh diambil sebagai objek analisis dari dua putusan yang  diambil pada penelitian ini penulis mengambil kesimpulan bahwa adanya perbandingan putusan dan adanya perbedaan daJam melakukan pembuktian yang dibuktikan  dipersidangan, serta hukuman yang diberikan juga berbeda sehingga terdapat fariasi hukuman berupa penjara dan cambuk yang termuat dalam putusan persidangan.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI HIDROKARBON DI KELAS XI MIPA 2 SMA NEGERI 2 BANDAR BARU Teuku Razali
Jurnal Sosial Humaniora Sigli Vol 4, No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsh.v4i2.514

Abstract

Berdasarkan hasil observasi peneliti tentang kegiatan pembelajaran kimia di SMAN 2 Bandar Baru menunjukkan bahwa dalam proses belajar mengajar siswa banyak mengalami kesulitan dalam memahami materi kimia. Dalam pembelajaran masih didominasi dengan metode ceramah, diskusi, dan pemberian tugas dan belum menerapkan model pembelajaran quantum learning. Hal tersebut kurang menarik minat belajar siswa sehingga berdampak terhadap hasil belajar dan ketuntasan bidang studi kimia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa, dan respon siswa melalui model pembelajaran quantum learning. Subjek dalam penelitian ini adalah adalah siswa kelas XI MIPA 2 SMAN 2 Bandar Baru yang berjumlah 20 orang siswa, terdiri dari 7 siswa laki-laki dan 13 perempuan. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari 2 siklus. Data penelitian ini diperoleh melalui lembar observasi, tes dan angket. Data penelitian dianalisis dengan menggunakan rumus persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Persentase aktivitas siswa pada siklus I 63,75% dan siklus II 87,5% mengalami peningkatan. (2) Hasil tes menunjukkan peningkatan dari siklus I 70% dan pada siklus II 80%. (3) Respon siswa terhadap penerapan model pembelajaran quantum learning mencapai 97,5%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran quantum learning pada materi hidrokarbon di SMAN 2 Bandar Baru dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

Page 1 of 2 | Total Record : 13