cover
Contact Name
Muhammad Ainul Yaqin
Contact Email
ayaqin28@gmail.com
Phone
+6281358860589
Journal Mail Official
lantaburesiaialqodiri@gmail.com
Editorial Address
Jl. Manggar 139A Gebang Poreng, Patrang, Jember Jawa Timur Indonesia kode pos 68117
Location
Kab. jember,
Jawa timur
INDONESIA
LAN TABUR: Jurnal Ekonomi Syari’ah
ISSN : -     EISSN : 27162605     DOI : -
Core Subject : Economy,
LAN TABUR: Jurnal Ekonomi Syari’ah diterbitkan oleh Lembaga Penelitian, Publikasi ilmiah dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Institut Agama Islam Al-Qodiri Jember. Jurnal ini berisi tulisan ilmiah tentang bisnis Islam, Keekonomian berbasis Syariah, atau pemikiran tentang dimanisasi perekonomian dan pemikirannya dalam bentuk Hasil Penelitian, Kajian Kepustakaan dan Pengalaman Praktis.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 73 Documents
Konsep Akad Mudhorobah Musytarokah Dalam Ekonomi Islam Nurul Iflaha
LAN TABUR : Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 1 No. 1 (2019): September
Publisher : Lembaga Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Institut Agama Islam (IAI) Al-Qodiri Jember, Jawa Timur Indonesia bekerjasama dengan Kopertais Wilayah 4 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (554.914 KB) | DOI: 10.53515/lantabur.2019.1.1.1-21

Abstract

Abstrak Akad mudhorabah musytarokah merupakan salah satu akad yang dapat digunakan untuk menjalankan bisnis sesuai dengan Syari’ah Islam. Akad mudhorobah musytarokah merupakan bentuk ijtihad para ulama dengan menimbang bahwa kebutuhan masyarakat untuk meningkatkan usaha serta kesejahteraan hidupnya membutuhkan modal atau dana dari orang lain, serta kerjasama antara dua belah pihak atau lebih untuk menjalankan usaha tertentu. Konsep akad mudhorobah musytarokah adalah gabungan dari konsep akad mudhorobah dan musyarokah, mudhorib sebagai pemilik modal dan musytarik sebagai pengelola modal sama-sama menyertakan modal untuk usaha yang dilakukan. Sementara untuk keuntungan dari hasil kerjasama diberikan kepada musytarik terlebih dahulu, selanjutnya dibagikan kepada mudhorib dan pengelola modal disesuaikan dengan proporsional masing-masing modal. Konsep akad ini boleh digunakan dalam perbankan syariah sebagai Lembaga Keuangan Syariah serta dalam asuransi syariah, yakni asuransi jiwa, kerugian dan reasuransi syari’ah sebagai bentuk manifestasi dari ekonomi Islam. Kata kunci : Akad, Mudhorobah Musytarokah, Ekonomi Islam.
Perspektif Akad Murabahah Dalam Bank Syari’ah Muhammad Ridwan; Dipo Wahjoeno
LAN TABUR : Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 1 No. 1 (2019): September
Publisher : Lembaga Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Institut Agama Islam (IAI) Al-Qodiri Jember, Jawa Timur Indonesia bekerjasama dengan Kopertais Wilayah 4 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (555.48 KB) | DOI: 10.53515/lantabur.2019.1.1.22-43

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini mengkaji tentang pembebanan hak tanggungan dalam akad pembiayaan pada bank Syari’ah dan kesesuaian terhadap eksekusi hak tanggungan tersebut dengan prinsip Syari’ah. Penelitian ini merupakan penelitian normative yang dilakukan dengan cara meneliti dengan bahan pustaka atau bahan hokum sekunder sebagai bahan dasar untuk diteliti dengan cara mengadakan penelusuran terhadap peraturan- peraturan khususnya KUHP Perdata, Peraturan tentang jabatan PPAT, Undang Undang Hak Tanggungan, Undang Undang Perbankan, Undang Undang Perbankan Syari,ah dan Kompilasi Hukum Ekonomi Syari,ah serta Putusan dan Fatwa DSN yang berkaitan dengan objek penelitian selain itu sebagai pendukung digunakan pendekatan analisis konsep hokum dan pendekatan kasus yaitu dengan cara melakukan tela,ah terhadap akta PPAT dalam bentuk SKMHT maupun APHT yang dibuat sebelum dilakukan Pembebanan Hak Tanggungan di kantor pertanahan setempat. Hasil penelitian menunjukkan pembebanan Hak Tanggungan dalam akad pembiayaan syari,ah tidak tepat karena tidak memenuhi syarat sah nya akad berupa bertentangan dengan undang undang yang berkaitan dengan syarat sahnya perjanjian yaitu kausa yang halal, maka pembebanan hak tanggungan terhadap akad pembiayaan pada bank syari,ah dapat dikatakan tidak sah dan mengakibatkan pembebanan Hak Tanggungan tersebut batal/ batal demi hokum. Kata Kunci: Hak Tanggungan, dan Bank Syari’ah
Eksekusi Hak Tanggungan Dalam Prinsip Ekonomi Syari’ah Alfian Izzat El Rahman
LAN TABUR : Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 1 No. 1 (2019): September
Publisher : Lembaga Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Institut Agama Islam (IAI) Al-Qodiri Jember, Jawa Timur Indonesia bekerjasama dengan Kopertais Wilayah 4 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (528.429 KB) | DOI: 10.53515/lantabur.2019.1.1.44-59

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini mengkaji tentang pembebanan hak tanggungan dalam akad pembiayaan pada bank Syari’ah dan kesesuaian terhadap eksekusi hak tanggungan tersebut dengan prinsip Syari’ah. Penelitian ini merupakan penelitian normative yang dilakukan dengan cara meneliti dengan bahan pustaka atau bahan hokum sekunder sebagai bahan dasar untuk diteliti dengan cara mengadakan penelusuran terhadap peraturan- peraturan khususnya KUHP Perdata, Peraturan tentang jabatan PPAT, Undang Undang Hak Tanggungan, Undang Undang Perbankan, Undang-Undang Perbankan Syari’ah dan Kompilasi Hukum Ekonomi Syari,ah serta Putusan dan Fatwa DSN yang berkaitan dengan objek penelitian selain itu sebagai pendukung digunakan pendekatan analisis konsep hokum dan pendekatan kasus yaitu dengan cara melakukan tela,ah terhadap akta PPAT dalam bentuk SKMHT maupun APHT yang dibuat sebelum dilakukan Pembebanan Hak Tanggungan di kantor pertanahan setempat. Adapun hasil penelitian ini menenjukkan bahwa eksekusi hak tanggungan tersebut tidak sesuai dengan prinsip syari,ah terutama 3 (tiga) prinsip syari,ah yaitu prinsip sukarela (ridha,iyyah), prinsip keadilan (al-adl) dan prinsip tolong menolong (ta,awun). Kata Kunci: Eksekusi Hak Tanggungan dan Prinsip Ekonomi Syari’ah
Al-Muqoronah Bayna at-Taysir fi Al-Iqtoshody al-Islamy wa Al-Iqtishody at-Taqlidy Abdul Halim
LAN TABUR : Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 1 No. 1 (2019): September
Publisher : Lembaga Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Institut Agama Islam (IAI) Al-Qodiri Jember, Jawa Timur Indonesia bekerjasama dengan Kopertais Wilayah 4 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1005.544 KB) | DOI: 10.53515/lantabur.2019.1.1.60-83

Abstract

ABSTRAK KONSEP PENETAPAN HARGA DALAM EKONOMI ISLAM DAN EKONOMI KONVENSIONAL Islam adalah agama yang menyeluruh yang telah diturunkan sebagai penutup agama langit dan mengatur semua kebutuhan hidup umatnya dari kebutuhan batiniah maupun duniawiah. Islam juga telah mengatur bagaimana cara menghasilkan barang, mencari pekerjaan, memiliki barang yang berguna untuk memenuhi kebutuhan manusiawinya dengan tidak menimbulkan kerusakan, sehingga apa-apa yang telah didapat menjadi halal dan membawa keadilan bagi manusia lainnya. Aturan yang telah ditetapkan tersebut menjadikan kebenaran selalu menang atas kebatilan. Perdagangan adalah salah satu kegiatan ekonomi yang pada intinya merupakan kegiatan mencari rizki dan pertukaran harta benda yang mengikat antara penjual dan pembeli. Dalam perdagangan terdapat dua penetapan harga yang digunakan yaitu penetapan harga yang berdasarkan ekonomi Islam atas keridhoan dan melarang berbuat dzolim serta berdasarkan ekonomi konvensional yang mengedepankan mekanisme pasar. Berdasarkan pemikiran diatas maka pembahas ingin mencoba untuk mengungkapkan perbedaan dan persamaan antara konsep penetapan harga Islami dan konvensional, dan pembahas menitikberatkan pembahasannya pada konsep penetapan harga dalam ekonomi Islam dan ekonomi konvensional dan perbandingan keduanya. Dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian pustaka dengan metodologi pendekatan normatif. Agar pembahasan lebih mendalam dan mencapai tujuan, penulis berusaha mengumpulkan data-data, baik primer maupun sekunder dengan menggunakan metode observasi sebagai langkah awal untuk memasuki, melihat dan mendapatkan data-data yang lain. Kemudian untuk mengumpulkan data selanjutnya penulis menggunakan metode dokumentasi. Setelah data terkumpul kemudian dianalisa menggunakan cara berfikir deduktif guna menjabarkan konsep penetapan harga dalam ekonomi Islam dan konvensional, dan dengan cara berfikir induktif untuk mendapatkan kesimpulan. Agar analisa yang disimpulkan lebih mendalam, pembahas melanjutkan analisanya dengan menggunakan metode analisis deskriptif komparatif untuk membandingkan antara prinsip penetapan harga pada sistem ekonomi Islam dan sistem ekonomi konvensional. Dengan kajian yang sederhana ini, pembahas menemukan adanya kesamaan dan perbedaan antara penetapan harga Islami dan penetapan harga konvensional, kesamaan tersebut terdapat pada penentuan harga yang mana antara penjual dan pembeli tidak atas dasar paksaan melainkan sama-sama ridho diantara keduanya. Adapun perbedaannya terdapat pada tujuan dasar dilaksanakan penetapan harga tersebut, secara konvensional tujuan dari penetapan harga adalah tercapainya kesejahteraan yang hanya bersifat mencari keuntungan materi duniawi saja, sedangkan ekonomi Islam memandang bahwa tujuan penetapan harga tersebut selain untuk kesejahteraan ketika didunia saja tetapi diharapkan bisa terus dirasakan ketika sudah hidup di akhirat kelak, dengan menekankan pada kehalalan benda yang didapat, karena itu merupakan kunci dari kesejahteraan hidup di dunia dan akhirat. Akhirnya dari kajian yang masih sederhana ini penulis berharap akan ada peneliti selanjutnya yang akan membahas suatu konsep penetapan harga yang lebih sempurna, semoga dengan demikian akan menjadi jelas apa yang selama ini belum tampak jelas dan hal itu menjadi sumbangan yang berarti bagi Islam dan kaum muslimin. Kata Kunci: Penetapan Harga, Ekonomi Islam dan Ekonomi Konvensional.
Landasan Filosofi Pendidikan Dan Ekonomi Syari’ah Di Indonesia Wahid Hasim
LAN TABUR : Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 1 No. 1 (2019): September
Publisher : Lembaga Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Institut Agama Islam (IAI) Al-Qodiri Jember, Jawa Timur Indonesia bekerjasama dengan Kopertais Wilayah 4 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (441.3 KB) | DOI: 10.53515/lantabur.2019.1.1.84-98

Abstract

ABSTRAK Tulisan ini dilatarbelakangi oleh masalah pendidikan di Indonesia landasan filosofis pendidikan merupakan bagian penting yang harus dipelajari dalam dunia pendidikan, hal ini dikarenakan pendidikan bersifat normatif dan perspektif. Selain itu juga, dengan filosofis pendidikan kita akan mengetahui mengapa, apa, dan bagaimana kita melakukan pelajaran, siapa yang kita ajar dan mengenai hakikat belajar. Hal ini merupakan seperangkat prinsip yang menuntun kita dalam melakukan tindakan profesional melalui kegiatan dan masalah-masalah yang kita hadapi sehari-hari. bangsa Indonesia sesungguhnya memiliki filosofil pendidikan nasional tersendiri, yaitu filosofis pendidikan yang berdasarkan Pancasila. Sehubungan dengan hal ini berbagai aliran filosofis pendidikan perlu kita pelajari, namun demikian bahwa pendidikan yang kita selenggarakan hendaknya tetap berlandaskan Pancasila. Pemahaman atas berbagai aliran filsafat pendidikan akan dapat membantu Anda untuk tidak terjerumus ke dalam aliran filsafat lain. Kata Kunci: landasan, filosofi, pendidikan dan Ekonomi Syari’ah
Penerapan Etika Bisnis Islam Pada Usaha Swalayan (Studi di Kompontren Al-Yasini Mart) Parmujianto
LAN TABUR : Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 1 No. 2 (2020): Maret
Publisher : Lembaga Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Institut Agama Islam (IAI) Al-Qodiri Jember, Jawa Timur Indonesia bekerjasama dengan Kopertais Wilayah 4 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53515/lantabur.2020.1.2.99-120

Abstract

ABSTRAK Keikutsertaan kaum muslimin di dalam dunia usaha, tentu bukanlah suatu hal yang baru. Bahkan sebelum Islam datang, Bangsa Quraisy telah terbiasa mengadakan perjalanan terutama untuk berniaga ke wilayah Negeri Syam (Suriyah) pada musim panas dan ke Negeri Yaman pada musim dingin. Kebiasaan tersebut didukung dengan kondisi geografis Makkah yang sangat gersang, tandus berbatuan yang tidak mungkin hidup dari sektor agraris (pertanian) melainkan harus mengembangkan sektor bisnis (perdagangan) dan peternakan. Dalam perjalanan berbisnis, mereka mendapat jaminan keamanan dari penguasa-penguasa negeri yang dilaluinya. Etika bisnis dalam Islam memegang peranan yang semakin urgent jika seseorang atau sekelompok orang memegang peranan yang menentukan nasib usaha lain, atau masyarakat yang lebih luas, dan mereka inilah yang disebut pemimpin atau lapisan kepemimpinan di dunia bisnis. Karenanya, sudah sama-sama faham, bahwa reputasi Rasulullah Muhammad SAW dalam dunia bisnis, seperti yang dilaporkan (antara lain) oleh Muhaddits Abdul Razzaq, tidak diragukan lagi. Di zaman sekarang ini umat Islam mengalami dilematis karena tidak adanya kehati-hatian dalam berwirausaha, apakah sudah sesuai tuntunan syariat ataukah tidak?, padahal mereka telah berpartisipasi aktif di dunia bisnis. Faktanya, banyak bisnis yang mengesampingkan prinsip-prinsip dan nilai-nilai Islami, yang penting dalam waktu cepat bisa menghasilkan keuntungan yang besar. Padahal bisnis dapat berjalan lancar jika tidak ada pihak yang dirugikan, serta menerapkan sifat Rasulullah Saw, shiddiq, amanah, tabligh dan fathanah. Shiddiq artinya jujur, amanah artinya dapat dipercaya, tabligh biasanya diartikan transparansi dan fathanah diartikan proporsional. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini, bagaimana Penerapan etika bisnis Islam di Kopontren Al-Yasini Mart dan bagaimana cara Kopontren Al-Yasini Mart dalam mengambil langkah target pencapaian bisnis. Tujuan dari Penelitian, untuk mengetahui secara jelas bagaimana penerapan etika bisnis Islam di Kopontren Al-Yasini Mart.untuk mengetahui Kopontren Al-Yasini Mart dalam mengambil langkah target pencapaian bisnis. Kesimpulan Penelitian, Penerapan Etika bisnis Islam yang ada di Swalayan Al-Yasini Mart (AM) sudah sesuai dengan kaidah-kaidah etika bisnis Islam yang dibenarkan oleh ajaran Islam. Swalayan Al-Yasini Mart (AM) dalam memenuhi target bisnis selalu mengedepankan layanan yang prima, agar para konsumen/ pelanggan tetap merasa nyaman dan puat dalam memanfaatkan produk-produk yang dimiliki AM. Kata Kunci: Penerapan, Etika Bisnis Islam, Swalayan
Pelaksanaan Jual Beli Ijon Di Desa Segaran Kecamatan Tiris Kabupaten Probolinggo Menurut Madzhab Imam Syafi’i Maryani Maryani; Zahida I’tisoma Billah; Indah Sari
LAN TABUR : Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 1 No. 2 (2020): Maret
Publisher : Lembaga Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Institut Agama Islam (IAI) Al-Qodiri Jember, Jawa Timur Indonesia bekerjasama dengan Kopertais Wilayah 4 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53515/lantabur.2020.1.2.121-136

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan jual beli ijon di Desa Segaran Kecamatan Tiris Kabupaten Probolinggo menurut pandangan Madzhab Imam Syafi’i dan faktor-faktor pendukung serta penghambat pelaksanaan jual beli ijon di Desa Segaran Kecamatan Tiris Kabupaten Probolinggo. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian yang tergolong kualitatif. Adapun sumber data penelitian ini adalah wawancara langsung dengan penjual dan pembeli. Selanjutnya, metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka. Tehnik pengolahan dan analisis yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hukum transaksi jual beli ijon ini yang terjadi di Desa Segaran Kecamatan Tiris Kabupaten Probolinggo adalah haram menurut pandangan Madzhab Imam Syafi’i. Sedangkan faktor pendukung pelaksanaan jual beli ijon (buah) di Desa Segaran ada tiga yaitu faktor kebutuhan yang mendadak, faktor biaya pendidikan, faktor situasi dan kondisi seperti biaya rumah sakit, perbaikan kendaraan dan hewan liar. Adapun faktor-faktor penghambat pelaksanaan jual beli ijon (buah) di Desa Segaran ada dua yaitu lokasi yang sulit dan rusaknya buah. Katakunci: Jual Beli, Ijon, Madzhab Imam Syafi’I
Strategi Pemasaran Suwar-Suwir Putri Tunggal Jember Tahun 2019 Wardatul Novianti Wahyuni
LAN TABUR : Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 1 No. 2 (2020): Maret
Publisher : Lembaga Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Institut Agama Islam (IAI) Al-Qodiri Jember, Jawa Timur Indonesia bekerjasama dengan Kopertais Wilayah 4 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53515/lantabur.2020.1.2.137-147

Abstract

Abstrak : Penelitian ini mengkaji tentang strategi pemasaran yang dilakukan oleh UD. Putri Tunggal dalam memasarkan suwar-suwir. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field research). Penentuan subyek penelitian menggunakan teknik purposive. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif dengan tahapan reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Adapun hasil penelitian ini menunjukkan bahwa UD. Putri Tunggal dalam memasarkan suwar-suwir menggunakan strategi bauran pemasaran (Produk, Harga, Promosi dan Distribusi). Strategi produk, industri suwar-suwir putri tunggal sangat menjaga kualitas produk tanpa menggunakan bahan pengawet dan produk yang dihasilkan masuk kedalam produk yang tidak tahan lama (nondurable goods). Strategi harga, penentuan harga yang dilakukan industri Suwar-suwir Putri Tunggal menggunakan dasar biaya yaitu Mark-up pricing. Strategi promosi, dengan cara kontak langsung dengan konsumen (personal selling) dengan menggunakan distribusi intensif dimana barang yang dipasarkan diusahakan agar dapat menyebar seluas mungkin. Kata Kunci : Pemasaran, Produk, Harga, dan Promosi.
Penerapan Efektivitas Segmentasi Pasar Terhadap Peningkatan Volume Penjualan UD. Bitang Timur Di Desa Sumber Pakem Kecamatan Sumber Jambe Kabupaten Jember Maryana Ayu Hakiki
LAN TABUR : Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 1 No. 2 (2020): Maret
Publisher : Lembaga Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Institut Agama Islam (IAI) Al-Qodiri Jember, Jawa Timur Indonesia bekerjasama dengan Kopertais Wilayah 4 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53515/lantabur.2020.1.2.148-160

Abstract

ABSTRAK Maryana Ayu Hakiki, 2019: Penerapan efektivitas segmentasi pasar terhadap peningkatan volume penjualan ud. Bitang timur di desa sumber pakem kecamatan sumber jambe kabupaten Jember Pasar yang luas atau cukup luas berupa orang-orang atau organisasi yang tentu saja akan memiliki kondisi yang sangat beraneka ragam atau heterogen. Untuk itu perlu dipisah-pisahkan menjadi kelompok-kelompok yang memiliki sifat atau kondisi yang sama atau sejenis (homogen) membentuk segmentasi pasar. Segmentasi membagi suatu pasar menjadi kelompok-kelompok pembeli yang berbeda yang mungkin membutuhkan produk atau bauran pemasaran. Perusahaan UD. Bintang Timur merupakan usaha kecil yang bergerak pada bidang industri batik. Perusahaan ini didirikan oleh bapak Mawardi, beliau berasal dari Desa Sumber Pakem Kecamatan Sumber Jambe Kabupaten Jember, tempat dimana saat ini UD. Bintang Timur berada. Dalam upaya meningkatkan dan menjaga daya saing UD. Bintang Timur, muncullah isu menarik yang terangkat dari suatu fenomena yang terjadi di awal produksi bahwa penjualan produk belum sesuai dengan target industri sehingga UD. Bintang Timur berkeinginan untuk melakukan evaluasi strategi segmentasi pasar dalam penjualan Batik Labako. Pada penelitian ini, peneliti membuat fokus masalah yang mana diambil berdasarkan latar belakang penelitian yaitu “Penerapan efektivitas segmentasi pasar terhadap peningkatan volume penjualan ud. Bitang timur di desa sumber Pakem Kecamatan Sumber Jambe Kabupaten Jember?” Tujuan penelitian merupakan gambaran tentang arah yang akan dituju dalam melakukan penelitian. Tujuan penelitian harus mengacu kepada masalah-masalah yang telah dirumuskan sebelumnya. Adapun tujuan penelitian ini adalah : “untuk mendeskripsikan bagaimana segmentasi pasar yang dilakukan oleh UD. Bintang Timur Batik Labako”. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kualitatif. Dalam pengumpulan data peneliti menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif. Keambsahan datanya menggunakan triangulasi sumber. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini yaitu, penerapan segmentasi pasar yang dilakukan di UD. Bintang Timur adalah dengan menggunakan segmentasi demografis, dimana Penerapan segmentasi pasar yang dilakukan oleh UD. Bintang Timur lebih memfokuskan pada segmentasi demografis. Pada faktor demografis, UD. Bintang Timur juga memfokuskan kepada konsumen berdasarkan faktor usia, pekerjaan dan pendidikan. Hal ini dilakukan karena rata-rata konsumen UD. Bintang Timur yang memiliki usia 20 ke atas. Jadi dengan mudah pihak UD. Bintang Timur mensosialisasikan atau mempromosikan produk batik labako tersebut. Segmentasi pasar yang dilakukan oleh UD. Bintang Timur sudah mencapai kriteria efektif dilihat dari (Kuantitas, Kualitas Dan Waktu). Kata Kunci: Segmentasi Pasar Dan Strategi Pemasaran.
Strategi Pemasaran Studi Kasus di UD. Bintang Timur Batik Labako Alfian Izzat el Rahman
LAN TABUR : Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 1 No. 2 (2020): Maret
Publisher : Lembaga Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Institut Agama Islam (IAI) Al-Qodiri Jember, Jawa Timur Indonesia bekerjasama dengan Kopertais Wilayah 4 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53515/lantabur.2020.1.2.161-175

Abstract

ABSTRAK Pasar yang luas atau cukup luas berupa orang-orang atau organisasi yang tentu saja akan memiliki kondisi yang sangat beraneka ragam atau heterogen. Untuk itu perlu dipisah-pisahkan menjadi kelompok-kelompok yang memiliki sifat atau kondisi yang sama atau sejenis (homogen) membentuk segmentasi pasar. Segmentasi membagi suatu pasar menjadi kelompok-kelompok pembeli yang berbeda yang mungkin membutuhkan produk atau bauran pemasaran. Perusahaan UD. Bintang Timur merupakan usaha kecil yang bergerak pada bidang industri batik. Perusahaan ini didirikan oleh bapak Mawardi, beliau berasal dari Desa Sumber Pakem Kecamatan Sumber Jambe Kabupaten Jember, tempat dimana saat ini UD. Bintang Timur berada. Dalam upaya meningkatkan dan menjaga daya saing UD. Bintang Timur, muncullah isu menarik yang terangkat dari suatu fenomena yang terjadi di awal produksi bahwa penjualan produk belum sesuai dengan target industri sehingga UD. Bintang Timur berkeinginan untuk melakukan evaluasi strategi segmentasi pasar dalam penjualan Batik Labako. Pada penelitian ini, peneliti membuat fokus masalah yang mana diambil berdasarkan latar belakang penelitian yaitu “bagaimana Strategi pemasaran yang dilakukan oleh Industri Batik Sudah Efektif dalam Meningkatkan Volume Penjualan Pada UD. Bintang Timur Kampung Batik Tulis Labako?” Tujuan penelitian merupakan gambaran tentang arah yang akan dituju dalam melakukan penelitian. Tujuan penelitian harus mengacu kepada masalah-masalah yang telah dirumuskan sebelumnya. Adapun tujuan penelitian ini adalah : “untuk mendeskripsikan strategi pemasaran yang dilakukan oleh UD. Bintang Timur Batik Labako”. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kualitatif. Dalam pengumpulan data peneliti menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif. Keambsahan datanya menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian ini Strategi pemasaran UD. Bintang Timur yaitu: mengenalkan produk, mempromosikan produk, menetapkan harga dan meningkatkan mutu. Kata Kunci: Segmentasi Pasar Dan Strategi Pemasaran, UD Bintang Timur.