cover
Contact Name
Rivia Ramadatun Nisa
Contact Email
rivianisa32@gmail.com
Phone
+62231-322877
Journal Mail Official
editor@syntaxidea.co.id
Editorial Address
Jl. Pangeran Cakrabuana, Greenland Sendang Regency No. D2. H1 Sumber, Cirebon
Location
Kota tangerang selatan,
Banten
INDONESIA
PENGARUH SISTEM KEUANGAN DAN KEBIJAKAN MONETER TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI PADA ERA ORDE BARU DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM
ISSN : 26846853     EISSN : 2684883X     DOI : -
Core Subject : Economy,
In various literatures on the economy is divided into two sectors: the real sector which includes the service market and the market for goods, and the monetary sector which consists of the money market and the capital market (wealth). In some economic systems, the monetary (financial) flowing in a country will affect the rate of the economy. Monetary economy can be applied in a policy called monetary policy. In a conventional discussion, a monetary policy is implemented to achieve an increase in national income, to stabilize market prices, and to control the inflation rate. To achieve these macroeconomic goals, interest rates are used which is a weakness of the conventional monetary system. The subsequent use of interest rates has led to an economic crisis, even a global financial crisis, therefore there is monetary policy in the Islamic economy to reduce interest rates.It can be concluded that the influence of the financial system and monetary policy in the perspective of Islamic economics in the New Order era and Islam has its own monetary policy that is different from other economic systems. In the aspect of the goal of Islam, it does not only emphasize equilibrium between the demand and supply of money but also strives for equality with the principles of justice and brotherhood, so as to create a fair distribution of wealth and income as well. In connection with the needs of a new economic system, the Islamic monetary system offers a solution to overcome the financial crisis. [Di berbagai literature tentang ekonomi terbagi dalam dua sektor: sektor real yang mencakup pasar jasa dan pasar barang-barang, dan sektor moneter yang terdiri dari pasar uang dan pasar modal (kekayaan). Dalam sebagian sistem ekonomi, moneter (keuangan) yang mengalir di sebuah Negara akan mempengaruhi laju ekonomi. Ekonomi moneter bisa diaplikasikan dalam sebuah kebijakan yang disebut kebijakan moneter. Dalam suatu pembahasan konvensional, sebuah kebijakan moneter diJalankan untuk mencapai peningkatan pendapatan nasional, untuk menstabilkan harga pasar, dan mengontrol laju inflasi. Untuk memperoleh tujuan ekonomi makro tersebut, suku bunga digunakan di mana hal tersebut menjadi kelemahan dari sistem moneter konvensional. Penggunaan suku bunga selanjutnya sudah menyebabkan krisis ekonomi, bahkan krisis keuangan global maka dari itu adanya kebijakan moneter dalam ekonomi islam untuk mengurangi suku bunga. Dapat disimpulkan bahwa adanya pengaruh sistem keuangan dan kebijakan moneter dalam perspektif ekonomi islam pada era orde baru dan islam memiliki kebijakan moneter tersendiri yang berbeda dengan sistem ekonomi lainnya. Pada aspek tujuan Islam tidak hanya menekankan equilibrium antara permintaan dan penawaran uang akan tetapi juga mengupayakan terjadinya pemerataan dengan prinsip keadilan dan persaudaraan, sehingga tercipta distribusi kekayaan dan pendapatan secara adil pula. Berkaitan dengan kebutuhan sistem ekonomi baru, sistem moneter islam menawarkan sebuah solusi untuk mengatasi krisis keuangan.]
Articles 16 Documents
Search results for , issue "Vol 1 No 7 (2019): Syntax Idea" : 16 Documents clear
Faktor-Faktor Internal Yang Mempengaruhi Kemampuan Auditor Dalam Mendeteksi Kecurangan (Fraud) (Studi Empiris Pada Bpk Ri Perwakilan Provinsi Jawa Tengah) Wulandari, Hilda Kumala
Syntax Idea Vol 1 No 7 (2019): Syntax Idea
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Skeptisme Profesional, Pelatihan Audit Kecurangan, Independensi Auditor dan Kompetensi Auditor terhadap Kemampuan Auditor dalam Mendeteksi Kecurangan. Populasi dalam penelitian ini adalah 137 auditor yang bekerja di BPK RI Provinsi Jawa Tengah. Pemilihan sampel menggunakan sensus. Data penelitian ini menggunakan data primer dan dari 137 kuesioner, hanya 121 kuesioner yang kembali. Data dianalisis menggunakan SmartPLS versi 3.2.3. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1)Skeptisme Profesional mempunyai pengaruh signifikan terhadap Kemampuan Auditor dalam Mendeteksi Kecurangan (Fraud), 2)Pelatihan Audit Kecurangan mempunyai pengaruh signifikan terhadap Kemampuan Auditor dalam Mendeteksi Kecurangan (Fraud), 3)Independensi Auditor tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap Kemampuan Auditor dalam Mendeteksi Kecurangan (Fraud) dan 4)Kompetensi Auditor mempunyai pengaruh signifikan terhadap Kemampuan Auditor dalam Mendeteksi Kecurangan (Fraud).
Pemilihan Jasa Konsultan Perencana Menggunakan Metode Weighted Product Widjaja, Warkianto
Syntax Idea Vol 1 No 7 (2019): Syntax Idea
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam menentukan konsultan perencana, banyak sekali kriteria­kriteria yang harus dimiliki oleh perusahaan pemberi tugas sebagai syarat dalam menentukan pemenang lelang pekerjaan perencanaan rekayasa. Masing­masing perusahaan pasti memiliki kriteria­kriteria untuk menentukan peserta yang terpilih sebagai pemenang lelang pekerjaan perencanaan tersebut. Pelaksanaan lelang pekerjaan perencanaan dilakukan oleh beberapa perusahaan untuk menentukan konsultan perencana yang paling kompeten sehingga didapat proses dan hasil desain yang bermutu baik dari segi biaya, mutu dan waktu. Untuk membantu penentuan dalam menetapkan perusahaan yang layak melaksananakan pekerjaan perencanaan maka dibutuhkan sebuah sistem pendukung keputusan. Pada penelitian ini diangkat suatu kasus yaitu mencari alternatif terbaik bedasarkan kriteria­kriteria yang telah ditentukan menggunakan metode Weighted Product (WP). Penelitian dilakukan dengan mencari nilai bobot untuk setiap kriteria, kemudian dilakukan proses perankingan yang akan menentukan alternatif yang optimal, yaitu konsultan perencana terbaik.
Kronologis Kasus Dan Faktor Penyebab Aborsi, Pembunuhan Dan Pembuangan/Penguburan Bayi Purnama, Yati
Syntax Idea Vol 1 No 7 (2019): Syntax Idea
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Remaja yang telah lulus Sekolah Menengah Atas (SMA) berada pada tahapan remaja tengah (13-15 tahun) dan remaja di perguruan tinggi berada pada tahapan remaja akhir (16-19 tahun) dimana berdasarkan psikologi perkembangannya, mereka mulai mencari identitas diri, munculnya keinginan untuk berkencan atau ketertarikan pada lawan jenis, timbul perasaan cinta yang mendalam, kemampuan berfikir abstrak (berkhayal) mulai berkembang, berkhayal mengenai hal-hal yang berkaitan dengan seksual, mulai menampakkan pengungkapan kebebasan diri dan mewujudkan perasaan cinta (Widyastuti, 2009).Pemberian fasilitas seperti smarphone dan laptop/notebook tanpa diimbangi dengan pengawasan, pengarahan dan bimbingan yang baik membuat remaja lebih mudah mengakses situs-situs seks. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis, merancang, mengkaji serta menguji kronologi penyebab aborsi, pembunuhan dan pembuangan/penguburan bayi. Jenis atau metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah. Penelitian deskriptif dengan metode penelitian kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa. alasan pelaku melakukan tindakan aborsi, pembunuhan, dan pembuangan bayi berasal dari beberapa faktor yaitu faktor internal karena pelaku belum siap menikah, dan pacar tidak mau bertanggung jawab. Dari keluarga tidak mau bikin malu, dan orang tua tidak setuju, dari pendidikan masih ingin melanjutkan kuliah. Pasangan ada yang mau bertanggung jawab dan ada yang tidak mau bertanggung jawab, dan belum siap menikah. Dari hasil wawancara mendalam, orang yang membantu aborsi, pembunuhan, dan pembuangan bayi yaitu pacar, bidan, dukun, serta teman. Yang memberikan saran serta obat untuk membantu aborsi. Cara yang dilakukan untuk aborsi yaitu minum obat, dibantu oleh dukun, dan dibantu oleh bidan. Pada penelitian ini akan diangkat suatu kasus yaitu kasus dan faktor penyebab aborsi, pembunuhan dan pembuangan/penguburan bayi.
Analisis Iklan, Brand Image, Harga, Kualitas Layanan, Kepuasan Pelanggan Meningkatkan Tingkat Hunian (Studi Kasus Hotel Grand Dian Brebes) Dumadi, Dumadi
Syntax Idea Vol 1 No 7 (2019): Syntax Idea
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Industri jasa perhotelan di Kabupaten Brebes sangat banyak, hal ini menyebabkan persaingan yang sangat ketat dan mendorong pihak manajemen hotel mencari cara agar dapat menarik konsumen dengan mengetahui bagaimana perilaku konsumennya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh iklan terhadap brand image hotel, untuk menganalisis pengaruh brand image terhadap tingkat hunian kamar hotel, untuk menganalisis pengaruh harga terhadap tingkat hunian kamar hotel, untuk menganalisis pengaruh kualitas layanan terhadap kepuasan pelanggan dan untuk menganalisis pengaruh kepuasan pelanggan terhadap tingkat hunian kamar hotel. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 110 responden, teknik pengambilan sampel dengan menggunakan purposive sampling. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan SEM. Hasil dari penelitian ini meliputi: (1). Iklan berpengaruh positif terhadap brand image hotel diterima. (2). Brand image berpengaruh positif terhadap tingkat hunian kamar hotel diterima.(3). Harga berpengaruh positif terhadap tingkat hunian kamar hotel diterima. (4). Kualitas layanan berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan diterima. (5). Kepuasan pelanggan berpengaruh positif terhadap tingkat hunian kamar hotel diterima. (6) Dan adanya pengaruh tidak langsung pada variabel iklan dan kualitas layanan terhadap tingkat hunian kamar hotel.
Kronologis Kasus Dan Faktor Penyebab Aborsi, Pembunuhan Dan Pembuangan/Penguburan Bayi Yati Purnama
Syntax Idea Vol 1 No 7 (2019): Syntax Idea
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/syntax-idea.v1i7.97

Abstract

Remaja yang telah lulus Sekolah Menengah Atas (SMA) berada pada tahapan remaja tengah (13-15 tahun) dan remaja di perguruan tinggi berada pada tahapan remaja akhir (16-19 tahun) dimana berdasarkan psikologi perkembangannya, mereka mulai mencari identitas diri, munculnya keinginan untuk berkencan atau ketertarikan pada lawan jenis, timbul perasaan cinta yang mendalam, kemampuan berfikir abstrak (berkhayal) mulai berkembang, berkhayal mengenai hal-hal yang berkaitan dengan seksual, mulai menampakkan pengungkapan kebebasan diri dan mewujudkan perasaan cinta (Widyastuti, 2009).Pemberian fasilitas seperti smarphone dan laptop/notebook tanpa diimbangi dengan pengawasan, pengarahan dan bimbingan yang baik membuat remaja lebih mudah mengakses situs-situs seks. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis, merancang, mengkaji serta menguji kronologi penyebab aborsi, pembunuhan dan pembuangan/penguburan bayi. Jenis atau metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah. Penelitian deskriptif dengan metode penelitian kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa. alasan pelaku melakukan tindakan aborsi, pembunuhan, dan pembuangan bayi berasal dari beberapa faktor yaitu faktor internal karena pelaku belum siap menikah, dan pacar tidak mau bertanggung jawab. Dari keluarga tidak mau bikin malu, dan orang tua tidak setuju, dari pendidikan masih ingin melanjutkan kuliah. Pasangan ada yang mau bertanggung jawab dan ada yang tidak mau bertanggung jawab, dan belum siap menikah. Dari hasil wawancara mendalam, orang yang membantu aborsi, pembunuhan, dan pembuangan bayi yaitu pacar, bidan, dukun, serta teman. Yang memberikan saran serta obat untuk membantu aborsi. Cara yang dilakukan untuk aborsi yaitu minum obat, dibantu oleh dukun, dan dibantu oleh bidan. Pada penelitian ini akan diangkat suatu kasus yaitu kasus dan faktor penyebab aborsi, pembunuhan dan pembuangan/penguburan bayi.
Analisis Iklan, Brand Image, Harga, Kualitas Layanan, Kepuasan Pelanggan Meningkatkan Tingkat Hunian (Studi Kasus Hotel Grand Dian Brebes) Dumadi Dumadi
Syntax Idea Vol 1 No 7 (2019): Syntax Idea
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/syntax-idea.v1i7.88

Abstract

Industri jasa perhotelan di Kabupaten Brebes sangat banyak, hal ini menyebabkan persaingan yang sangat ketat dan mendorong pihak manajemen hotel mencari cara agar dapat menarik konsumen dengan mengetahui bagaimana perilaku konsumennya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh iklan terhadap brand image hotel, untuk menganalisis pengaruh brand image terhadap tingkat hunian kamar hotel, untuk menganalisis pengaruh harga terhadap tingkat hunian kamar hotel, untuk menganalisis pengaruh kualitas layanan terhadap kepuasan pelanggan dan untuk menganalisis pengaruh kepuasan pelanggan terhadap tingkat hunian kamar hotel. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 110 responden, teknik pengambilan sampel dengan menggunakan purposive sampling. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan SEM. Hasil dari penelitian ini meliputi: (1). Iklan berpengaruh positif terhadap brand image hotel diterima. (2). Brand image berpengaruh positif terhadap tingkat hunian kamar hotel diterima.(3). Harga berpengaruh positif terhadap tingkat hunian kamar hotel diterima. (4). Kualitas layanan berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan diterima. (5). Kepuasan pelanggan berpengaruh positif terhadap tingkat hunian kamar hotel diterima. (6) Dan adanya pengaruh tidak langsung pada variabel iklan dan kualitas layanan terhadap tingkat hunian kamar hotel.
Analisis Knowledge Management Maturity Level Dengan Metode Siemens Maturity Level (Studi Kasus : STIMIKESQ) Mariska Aprisciliana Widiatuti; Setyo Arief Arachman; Agustinus Broto
Syntax Idea Vol 1 No 7 (2019): Syntax Idea
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/syntax-idea.v1i7.93

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat kematangan (maturity level) knowledge management di program studi Sistem Informasi STIMIK ESQ dan pengaruh tingkat kematangan (maturity level) terhadap penciptaan pengetahuan baru di program studi Sistem Informasi STIMIK ESQ. Penelitian ini menggunakan pendekatan Siemens Maturity Model dalam pengukurannya. Dalam hal ini dilakukan penelitian terhadap 21 informan yaitu 5 informan dosen dan 16 informan mahasiswa dengan 2 informan yang tidak valid. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sebanyak 60% matakuliah melakukan pembelajaran melalui practical and case study, hanya 80% SAP yang diajarkan, mahasiswa yang mereview materi perkuliahan sebanyak 13,3% dan sebanyak 73,3% baru mereview materi menjelang assessment atau ujian akhir sedangkan 13,3% mahasiswa yang mencari materi perkuliahan selain yang diajarkan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat kematangan knowledge management di STIMIK ESQ berada di level repeated sehingga dalam hal ini belum terciptanya pengetahuan di STIMIK ESQ tersebut. Namun terdapat penciptaan pengetahuan di matakuliah tecnopreneur yang didapat melalui proses experience learning dan exploring.
Hubungan Kategori Bermain Dengan Perkembangan Motorik Kasar Pada Usia Prasekolah Di Wilayah Kerja Puskesmas Kalitanjung Kota Cirebon Dwiyanti Purbasari
Syntax Idea Vol 1 No 7 (2019): Syntax Idea
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/syntax-idea.v1i7.89

Abstract

Pada Puskesmas Kalitanjung jumlah sasaran anak balita dan prasekolah sebanyak 1.909 dan jumlah anak yang mendapatkan pelayanan DDTK 2x/tahun hanya diperoleh 6,3%. Anak yang mengalami gangguan perkembangan motorik kasar di Puskesmas Kalitanjung Kota Cirebon diperoleh 1,25%. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi hubungan kategori bermain dengan perkembangan motorik kasar pada usia prasekolah di wilayah kerja Puskesmas Kalitanjung Kota Cirebon. Rancangan penelitian yang digunakan adalah survey analitik menggunakan deskriptif korelasional dengan pendekatan cross sectional. Tekhnik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Jumlah sampel sebanyak 95 anak usia pra sekolah. Hasil penelitian sebagian besar responden usia 5 tahun (85.2%) melakukan kegiatan bermain yang bervariasi dan sebagian besar responden usia 5 tahun dan 6 tahun (100.0%) perkembangan motorik kasar sesuai dengan usia prasekolah di Wilayah Kerja Puskesmas Kalitanjung Kota Cirebon. Nilai P value = 0.000 ; ɑ = 0.05 ; r = 1000 maka H0 = di tolak artinya terdapat hubungan yang sangat kuat dan positif antara hubungan Kategori Bermain Dengan Perkembangan Motorik Kasar Pada Usia Prasekolah Di Wilayah Kerja Puskesmas Kalitanjung Kota Cirebon. usia 4 tahun maka H0 = di terima artinya tidak ada hubungan antara Kategori Bermain Dengan Perkembangan Motorik Kasar Pada Usia Prasekolah Di Wilayah Kerja Puskesmas Kalitanjung Kota Cirebon (P value = 0.104 ; ɑ = 0.05 ; r = 1.000). Perlu dilakukan pemantauan dengan memberikan edukasi terhadap keluarga tentang pentingnya bermain dalam perkembangan motorik kasar anak dan membuat media promosi di tempat umum.
Peran Olahraga Dalam Pembentukan Karakter Mahasiswa Di Akamigas Balongan Indramayu Endrixs Endrianto
Syntax Idea Vol 1 No 7 (2019): Syntax Idea
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/syntax-idea.v1i7.90

Abstract

Olahraga merupakan bagian penting dalam proses pembentukan dan pengembangan karakter seseorang. Ditengah krisisnya karakter positif bangsa kita ini pemberdayaan dan pembinaan karakter sangat di perlukan, teuitama bagi para remaja yang menginjak dewasa seperti halnya mahasiswa. Tujuan dalam penelitian adalah untuk mengetahui pernanan penting olahraga dalam pembentukan karakter mahasiswa khususnya mahasiswa Akademi Minyak dan Gas Balongan Indramayu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan studi pendekatan kepustakaan dengan mendeskripsikan gambaran dilapangan yang kemudian disesuaikan dengan teori-teori yang ada. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa olahraga mempunyai peran penting sebagai salah satu instrument dalam pembentukan karakter mahasiswa khususnya di lingkungan Akamigas Balongan Indramayu.Nilai-nilai yang terkandung dalam olahraga antara lain sikap tanggung jawab, rasa saling menghormati antar sesama, memiliki ketekunan dan jiwa kerjasama yang tinggi, jujur dalam bersikap, memiliki integritas yang tinggi dan masih banyak sikap positif lainnya. Hal ini menunjukkan bahwa olahraga mempunyai peran yang sangat penting dalam proses pembentukan karakter mahasiswa. Olahraga juga menjadi sebuah alat atau instrument penggerak yang didalamnya mempunyai kekuatan untuk merubah mindset dan pola pikir mahasiswa dalam rangka menuju manusia yang berakhlak mulia.
Pengaruh Disiplin Kerja Dan Profesionalisme Terhadap Kinerja Karyawan Pada Dealer Permata Motor Kadipaten Kabupaten Majalengka Sudibyo Budi Utomo; Sari Nurkhasanah
Syntax Idea Vol 1 No 7 (2019): Syntax Idea
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/syntax-idea.v1i7.95

Abstract

Dewasa ini sebuah perusahaan menjalankan usahanya semata-mata demi memperoleh keuntungan sebesar-besarnya dari usaha yang dijalankannya. Salah satu faktor yang menunjang hal tersebut adalah kualitas dari sumber daya manusia yang dimiliki. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh Disiplin Kerja dan Profesionalisme terhadap Kinerja Karyawan pada Dealer Permata Kadipaten. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner dan dilaksanakan pada 65 karyawan Dealer Permata Kadipaten. Analisis data pada penelitian ini menggunakan perhitungan dengan Michrosoft Excel dan SPSS versi 16.0. Teknik sampling yang dipakai adalah Sampling Kuota dan teknik pengujian data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi uji validitas menggunakan rumus Korelasi Product Moment; reliabilitas dengan teknik belah dua (Slpit Half) dan rumus Spearman Brown; uji normalitas data menggunakan Chi Kuadrat; serta untuk menguji dan membuktikan hipotesis penelitian menggunakan analisis regresi, korelasi, uji t dan uji F. Hasil analisis menunjukkan bahwa koefisien korelasi semua butir instrument Disiplin Kerja, Profesionalisme dan Kinerja karyawan dinyatakan valid dan reliable, serta termasuk dalam kategori baik. Setelah diuji normalitas, semua variabel dinyatakan berdistribusi normal. Pengujian hipotesis 1 dan 2 diterima, sedangkan hipotesis 3 ditolak. Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara Disiplin kerja dan Kinerja Karyawan, Profesionalisme dan Kinerja Karyawan, serta Disiplin Kerja dan Profesionalisme secara bersama-sama terhadap Kinerja Karyawan. Hubungan tersebut termasuk kedalam kategori sangat kuat. Sampel yang diambil ternyata signifikan dan dapat digeneralisasikan atau dapat diberlakukan dimana sampel yang 65 orang diambil, serta dapat mewakili populasi yang sebanyak 80 orang karyawan. Sedangkan hasil dari perhitungan regresi yaitu sebagai berikut : Y = 3.190 + 0.391 X1 + 0.321 X2 dimana a=3.190, b1=0.391 dan b2=0.321. Kemudian untuk perhitungan menggunakan uji koefisien Determinasi untuk Disiplin Kerja, Profesionalisme dan Kinerja Karyawan adalah 99% dan sisanya ditentukan oleh faktor lain.

Page 1 of 2 | Total Record : 16


Filter by Year

2019 2019


Filter By Issues
All Issue Vol 5 No 11 (2023): Syntax Idea Vol 5 No 10 (2023): Jurnal Syntax Idea Vol 5 No 9 (2023): Jurnal Syntax Idea Vol 5 No 8 (2023): Syntax Idea Vol 5 No 7 (2023): Syntax Idea Vol 5 No 6 (2023): Syntax Idea Vol 5 No 5 (2023): Syntax Idea Vol 5 No 4 (2023): Syntax Idea Vol 5 No 3 (2023): Syntax Idea Vol 5 No 2 (2023): Syntax Idea Vol 5 No 1 (2023): Syntax Idea Vol 4 No 12 (2022): Syntax Idea Vol 4 No 11 (2022): Syntax Idea Vol 4 No 10 (2022): Syntax idea Vol 4 No 9 (2022): Syntax Idea Vol 4 No 8 (2022): Syntax Idea Vol 4 No 7 (2022): Syntax Idea Vol 4 No 6 (2022): Syntax Idea Vol 4 No 5 (2022): Syntax Idea Vol 4 No 4 (2022): Syntax Idea Vol 4 No 3 (2022): Syntax Idea Vol 4 No 2 (2022): Syntax Idea Vol 4 No 1 (2022): Syntax Idea Vol 3 No 12 (2021): Syntax Idea Vol 3 No 11 (2021): Syntax Idea Vol 3 No 10 (2021): Syntax Idea Vol 3 No 9 (2021): Syntax Idea Vol 3 No 8 (2021): Syntax Idea Vol 3 No 7 (2021): Syntax Idea Vol 3 No 6 (2021): Syntax Idea Vol 3 No 5 (2021): Syntax Idea Vol 3 No 4 (2021): Syntax Idea Vol 3 No 3 (2021): Syntax Idea Vol 3 No 2 (2021): Syntax Idea Vol 3 No 1 (2021): Syntax Idea Vol 2 No 12 (2020): Syntax Idea Vol 2 No 12 (2020): Jurnal Syntax Idea Vol 2 No 11 (2020): Syntax Idea Vol 2 No 11 (2020): Jurnal Syntax Idea Vol 2 No 10 (2020): Syntax Idea Vol 2 No 9 (2020): Syntax Idea Vol 2 No 8` (2020): Syntax Idea Vol 2 No 7 (2020): Syntax Idea Vol 2 No 6 (2020): Jurnal Syntax Idea Vol 2 No 6 (2020): Syntax Idea Vol 2 No 5 (2020): Syntax Idea Vol 2 No 4 (2020): Syntax Idea Vol 2 No 3 (2020): Syntax Idea Vol 2 No 2 (2020): Syntax Idea Vol 2 No 1 (2020): Syntax Idea Vol 2 No 1 (2020): Jurnal Syntax Idea Vol 1 No 8 (2019): Jurnal Syntax Idea Vol 1 No 8 (2019): Syntax Idea Vol 1 No 7 (2019): Syntax Idea Vol 1 No 7 (2019): Jurnal Syntax Idea Vol 1 No 6 (2019): Jurnal Syntax Idea Vol 1 No 6 (2019): Syntax Idea Vol 1 No 5 (2019): Jurnal Syntax Idea Vol 1 No 5 (2019): Syntax Idea Vol 1 No 4 (2019): Jurnal Syntax Idea Vol 1 No 4 (2019): Syntax Idea Vol 1 No 3 (2019): Syntax Idea Vol 1 No 3 (2019): Jurnal Syntax Idea Vol 1 No 2 (2019): Syntax Idea Vol 1 No 2 (2019): Jurnal Syntax Idea Vol 1 No 1 (2019): Jurnal Syntax Idea Vol 1 No 1 (2019): Syntax Idea More Issue