cover
Contact Name
Rita Laksmitasari Rahayu
Contact Email
lakar.arsitektur@gmail.com
Phone
+6221-7818718
Journal Mail Official
lakar.arsitektur@gmail.com
Editorial Address
Jl. Raya Tengah No. 80, Kel. Gedong, Kec. Pasar Rebo, Jakarta Timur 13760 , Jakarta, Indonesia.
Location
Kota adm. jakarta selatan,
Dki jakarta
INDONESIA
Lakar: Jurnal Arsitektur
ISSN : 26543680     EISSN : 26564106     DOI : 10.30998
Core Subject : Engineering,
Lakar: Journal of Architecture is a journal covering articles in the fields of architecture, building, interior design, and environment. Lakar: The Architecture Journal is published regularly, namely 2 (two) times a year, namely in March and September. Editors receive scientific papers about research results that are closely related to this field. For more information, please contact lakar.arsitek@gmail.com
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 5, No 1 (2022)" : 5 Documents clear
Identifikasi Gaya Arsitektur Jepang terhadap Kyotoku Floating Market di Kota Lembang Jawa Barat Fransiska Maria Regina; Josephine Roosandriantini
Lakar: Jurnal Arsitektur Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (980.2 KB) | DOI: 10.30998/lja.v5i1.11768

Abstract

Jepang adalah salah satu negara dengan perkembangan teknologi dan arsitektur yang pesat yang banyak diterapkan pada konsep bangunan negara lain. Konsep bangunan dengan gaya arsitektur Jepang saat ini banyak bermunculan di Indonesia. Jika dilihat dari karakteristik arsitektur Jepang yang menggunakan bahan ringan seperti kayu yang memberikan kesan hangat serta kesederhanaan dan keindahan yang sangat tepat untuk sebuah Bangunan wisata. Bangunan wisata menjadi tempat yang banyak dikunjungi masyarakat dan sebagai media kebutuhan rekreasi dan hiburan. Penerapan gaya arsitektur Jepang yang terdapat di setiap bangunan wisata menarik peneliti untuk mengetahui lebih dalam. Salah satunya terdapat pada bangunan wisata kyotoku Floating Market di Lembang memiliki konsep gaya Jepang yang menarik bagi banyak pengunjung.  Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan studi literatur, yang teknik analisis datanya membentuk beberapa indikator elemen eksterior dan interior dari karakteristik arsitektur jepang. Indikator tersebut digunakan untuk mengidentifikasi objek Kyotoku Floating Market terhadap karakteristik arsitektur jepang. Penelitian ini memiliki pembaharuan didalam hal untuk memperlihatkan bentuk arsitektur tradisional jepang dapat mengglobal di seluruh dunia termasuk Indonesia dalam kaitannya memperkuat identitas arsitektur jepang. Hasil dari penelitian ini ialah bangunan Kyotoku Floating Market menerapkan elemen interior dan eksterior yang menjadi karakteristik dari arsitektur Jepang.
KONSEP DESAIN VERTICAL GARDEN DI KAMPUNG TANGGUH KECAMATAN CURUG KOTA DEPOK Atie Ernawati; Nurjannah Hamdani; Marselly Dwiputri
Lakar: Jurnal Arsitektur Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (857.309 KB) | DOI: 10.30998/lja.v5i1.12269

Abstract

Depok City is one of the cities that experienced quite rapid development, the high population density in Depok City affects the needs and availability of urban facilities and infrastructure of Depok City, one of which is the green open space facilities that tend to decrease over time, especially in residential areas, One of the settlements affected by the lack of availability of RTH in Depok City is Kampung Tangguh.  Kampung Tangguh is one of the residents' settlements located in Depok City. The conditions in Kampung Tangguh are densely populated housing with green open space that is owned very minimal. So that the residents of Kampung Tangguh are accustomed to gather and interact socially on the neighborhood road located in the settlement location. The purpose of this writing is to provide an alternative design of green open space on limited land in densely populated residential areas with case studies in Kampung Tangguh, Depok City. This research is carried out as a solution to deal with land limitations to provide green open space facilities in urban areas and design concepts are needed that can take advantage of limited space and potentially have aesthetic value, it is hoped that in addition to providing a green feel can also create the beauty of urban settlements, especially in Kampung Tangguh Depok City. The result of this study is a vertical garden design concept that can adapt the principle of green architecture to road corridors in densely populated urban settlements. The design concept can improve air quality in residential environments by greening vertical elements such as building walls and street furniture media and can provide improvements to open space conditions in kampung tangguh residential areas.
ANALISIS KENYAMANAN VISUAL PADA RUANG STUDIO ARSITEKTUR GEDUNG 3 UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI Muhammad Sega Sufia Purnama; Mukhamad Risa Diki Pratama; Dian Nugraha
Lakar: Jurnal Arsitektur Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (616.579 KB) | DOI: 10.30998/lja.v5i1.12290

Abstract

Pencahayaan pada siang hari yang disebabkan oleh sinar matahari dapat di kontrol dengan penataan ventilasi yang tepat. Pencahayaan dapat mempengaruhi tingakat kecerahan pada suatu objek,  penataan ventilasi menjadi solusi dalam kecerahan pada ruangan. Penataan ventilasi dapat beberapa macam sesuai kebutuhan. Kajian ini dapat dijadikan acuan dalam memperbaiki desain interior studio yang sudah ada dan bisa menjadi sebuah pengetahuan untuk mahasiswa dalam memahami tentang pentingnya pencahayaan dalam sebuah desain. Tujaan penelitian ini untuk mengetahui intensitas di ruang studio sudah sesuai dengan standar SNI, juga untuk melihat persebarannya di dalam ruang studio dan pada akhirnya bisa memberikan masukan alternatif desain yang lebih baik. Metode penilitian ini di lakukan dengan pengamatan pada siang hari dengan software Dialux Evo 10. Hasil penelitian menunjukan bahwa terlihat nilai intensitas cahaya paling banyak ada di dekat jendela. Nilai lux mampu mencapai 1000 lux. Perlahan menjauh dari jendela, nilai intensitas menurun hingga paling dekat pintu adalah 400 lux, di bawah pas jendela insensitas rendah dan kolom sedikit mempengaruhi.
ARSITEKTUR NEO VERNAKULAR PENDEKATAN PADA TOURISM CENTER DI KAWASAN WISATA LEMBAH HARAU KABUPATEN LIMA PULUH KOTA Amirudin Daefi Maulanda; Rita Laksmitasari Rahayu
Lakar: Jurnal Arsitektur Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1055.301 KB) | DOI: 10.30998/lja.v5i1.12714

Abstract

West Sumatra is one of the tourist destinations in Indonesia, including Lima Puluih Kota Regency. Lima Puluh Kota Regency has a diversity of tourism, nature tourism, cultural and historical tourism. Lima Puluh Kota Regency is also a mainstay tourist destination for West Sumatra Province. Lima Puluh Kota District needs to have a tourist destination management center, so a tourist information center design is needed. The tourism information and promotion center (Tourism Center) prioritizes regional aspects as the surrounding environment. The Neo Vernacular concept is suitable to be used as a design concept for this Tourism Center. The image of the gonjong and the relief of the Harau Valley is a new form of mass configuration in this area. The facilities are provided in accordance with the design objectives, which are to accommodate the arts, economics, and cultural activities of the community so as to increase the tourism quality of the Lima Puluh Kota Regency. To strengthen the appearance of the building, several motifs are used, such as kuciang lalok, siriah gading. There are several buildings in one area, such as the main building, homestay building, culinary building, MEP building, service support building. This area is also equipped with an outdoor area.
Formulasi Perencanaan Terpadu Untuk Pengembangan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional Tanjung Lesung Veronika Widi Prabawasari; Yudi Nugraha Bahar; Rehulina Apriyanti; Wahyu Prakosa
Lakar: Jurnal Arsitektur Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1086.394 KB) | DOI: 10.30998/lja.v5i1.12732

Abstract

Dengan posisi KSPN Tanjung Lesung yang strategis ini maka dipandang perlu menyusun formulasi rencana pengembangan Destinasi Wisata Terpadu sebagai kerangka kerja pembangunan pariwisata yang terpadu dan terintegrasi dengan sektor pembangunan lainnya serta dengan pihak pemerintah daerah (provinsi dan kabupaten) sehingga langkah-langkah pembangunan daerah tujuan wisata Tanjung Lesung dapat dilaksanakan secara terencana oleh berbagai pihak dan dapat saling bersinergi dan komplementer. Untuk mendapatkan keterpaduan perencanaan antar sektor dalam pengembangan destinasi pariwisata, maka metode penelitian ini menggunakan analisis program matrik dan metode superimpose/ teknik overlay. Analisis program matrik untuk mengenali berbagai permasalahan ketidakterpaduan kebijakan yang dihadapi dalam membangun suatu sistem pengembangan wilayah, sedangkan metode superimpose dalam analisis keruangannya terhadap seluruh perencanaan yang ada di Tanjung Lesung dari perencanaan tingkat nasional, regional maupun sektoral. Hasil dari penelitian mendapatkan informasi geospasial baru pengembangan destinasi pariwisata terpadu terkait konfigurasi spasial pengembangan atraksi wisata, konfigurasi konektifitas/aksebilitas ke destinasi wisata dan konfigurasi amenitas.

Page 1 of 1 | Total Record : 5