cover
Contact Name
Noor Cholifah
Contact Email
noorcholifah@stikesmuhkudus.ac.id
Phone
+62291-437218
Journal Mail Official
lppm@stikesmuhkudus.ac.id
Editorial Address
Jl. Ganesha 1 Purwosari Kudus 59316 Tel/ Fax +62-291-437218 http://ejr.stikesmuhkudus.ac.id/index.php/jikk email : lppm@stikesmuhkudus.ac.id
Location
Kab. kudus,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan
ISSN : 20884451     EISSN : 24429902     DOI : https://dx.doi.org/10.26751
Core Subject : Health,
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan ISSN 2442-9902 (Online) ISSN 2088-4451 (Print) is a journal published by Department for Research and Community Service (LPPM) STIKES Muhammadiyah Kudus Indonesia FOCUS The focus of JIKK is to provide nursing, and midwifery articles based on research. SCOPE JIKK specializing in the study of Nursing and Midwifery Studies, and intended to communicate about original research and current issues on the subject. JIKK is open to contributions of experts from related disciplines.
Articles 16 Documents
Search results for , issue "Vol 5, No 2 (2014): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN" : 16 Documents clear
HUBUNGAN BERPIKIR POSITIF DENGAN MOTIVASI LANSIA HIPERTENSI UNTUK MENGIKUTI SENAM LANSIA DI DESA TLOGOREJO KECAMATAN TEGOWANU KABUPATEN GROBOGAN Masithoh, Anny Rosiana
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 5, No 2 (2014): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan:  Hipertensi  merupakan  salah satu  penyakit  utama  yang  terjadi  pada  lanjut  usia.  Lansia  yang berpikir  positif  akan  memiliki  motivasi  untuk  meningkatkan  status  kesehatannya.  Motivasi  untuk  sembuh menjadi suatu kekuatan yang berasal dari dalam diri pasien yang mendorong perilaku menuju kesembuhan yang ingin  dicapai. Metode :  Desain  penelitian  adalah  analitik  korelasional  dengan  pendekatan  croos  sectional. Populasi 97 lansia di desa tlogorejo dan sampel 78 orang. Analisa data dengan menggunakan uji korelasi rank spearman.Hasil penelitin : p value 0.000 di bawah 0.05 dan nilai rho sebesar 0.886 berarti ada hubungan yang signifikan antara berpikir positif dengan motivasi. Diskusi : Dwitantoyanov (2010), menyatakan bahwa berpikir positif membantu untuk mengarahkan motivasi, kemampuan kognisi, dan mengambil tindakan  yang  diperlukan.  Berpikir  positif membuat  individu  cenderung  berperasaan  positif serta memandang tujuan tertentu dapat diraihnya apabila mau mengarahkan dan memotivasi dirinya untuk mencapai tujuan dan harapan yang ingin di capai. Kesimpulan : Ada hubungan yang signifikan antara berpikir positif dengan motivasi lansia hipertensi untuk mengikuti senam lansia. Kata kunci : Berpikir positif, motivasi, Lansia, Senam Lansia
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN IBU DENGAN STATUS IMUNISASI DASAR PADA BAYI USIA 9-12 BULAN DI DESA KAJAR KECAMATAN DAWE KABUPATEN KUDUS Asiyah, Nor
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 5, No 2 (2014): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penyebab  tingginya angka kesakitan dan kematian bayi adalah penyakit menular. Upaya  preventif dalam  lingkup  pelayanan  kesehatan  untuk  menurunkan  angka  kematian  bayi  adalah  melalui imunisasi. Program pengembangan imunisasi merupakan program yang di bentuk pemerintah untuk mewujudkan  komitmen  internasional  yaitu Universal  child  imunisation.  Imunisasi  dasar  adalah imunisasi golongan pertama yang harus selesai sebelum usia setahun. Imunisasi yang harus selesai sebelum  usia  setahun  adalah Hepatitis  B-1,  polio-1, BCG,  hepatitis-2,  DPT-1,  polio-2,  hepatitis-3, DPT-2, polio-3, DPT-2,  polio-4 dan campak. Tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu dengan status imunisasi dasar pada bayi usia 9-12 bulan di Desa Kajar Kecamatan Dawe Kabupaten Kudus.Penelitian  ini  dilakukan  di  Desa  Kajar  Kecamatan  Dawe Kabupaten  Kudus,  menggunakan  desain deskriptif  korelasi  dengan  pendekatan Cross  Sectional  dengan  total  sempling  28  responden. Instrumen  penelitian  menggunakan kuesioner  dan KMS.  Analisis  data  yang  digunakan  Chi-Square dengan α 0,05.Hasil uji statistik yang dilakukan dengan Chi-Square hasil yang diperoleh 0,043<0,05 sehingga hasil penelitian menunjukkan bahwa  ada hubungan antara  tingkat pengetahuan  dengan status imunisasi dasar pada bayi usia  9-12 bulan di Desa Kajar Kecamatan Dawe Kabupaten  Kudus. Berdasarkan hasil penelitian tersebut diharapkan bidan sebagai tenaga kesehatan dapat memberikan penyuluhan tentang imunisasi sejak dini kepada masyarakat khususnya kaum wanita melalui posyandu, pada saat pemeriksaan ANC dan pelayanan post partum dirumah maupun di tempat bidan.Kata Kunci: Pengetahuan, status imunisasi dasar.
KORELASI FAKTOR SOSIO DEMOGRAFI DENGAN PELAKSANAAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI KABUPATEN KUDUS Kusumawati, Diah Andriani
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 5, No 2 (2014): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Meskipun telah banyak bukti yang mendukung pentingnya menyusui eksklusif selama 6  bulan,  namun  masih  terdapat  kenyataan  bahwa  para  ibu  di  beberapa  negara  termasuk Indonesia melakukan penyapihan dini sebelum bayi berusia 3 dan 6 bulan,serta memberikan makanan  semi  padat  kepada  bayi  mereka. Pencapaian  ASI  eksklusif  di  Kabupaten  Kudus berdasarkan  hasl  survey  hanya  19,56%.  Kota  Kudus  merupakan  kota  yang  didalamnya terdapat pabrik rokok dan sebagian besar pekerjanya adalah perempuan.Tujuan  penelitian  ini  adalah  mengetahui  korelasi  faktor  sosio  demografi  dengan pelaksanaan pemberian ASI eksklusif di Kabupaten Kudus.Rancangan  penelitian  yang  digunakan  adalah  analitik  korelasi  dengan  pendekatan cross sectional. Jumlah subyek penelitian 92 orang, yaitu ibu yang memiliki bayi usia 7 – 12 bulan.variabel  bebas dalam  penelitian  ini  adalah  faktor  sosio demografi yang  meliputi usia ibu,  paritas,  pendidikan,  pekerjaan,  status  ekonomi sedangkan  variabel  terikatnya adalah pelaksanaan  pemberian  ASI  eksklusif.  Hubungan  variabel  bebas  dan  variabel  terikat dianalisis dengan  menggunakan  Rank  Spearman  dan  Chi  kuadrat,  sedangkan  untuk  melihat interaksi antara variabel bebas dan variabel terikat menggunakan rumus Kruskal Wallis. Hasil  penelitian  menunjukkan  korelasi  antara usia  nilai  p  =  0,189  (p  >0,05),paritas nilai p = 0,030 (p < 0,05), pendidikan nilai p = 0,115(p > 0,05), pekerjaan nilai p = 0,772(p > 0,05), status ekonomi nilai p = 0,567(p > 0,05).Simpulan  menunjukkan  terdapat  korelasi  antara  paritas  dengan  pelaksanaan pemberian  ASI  eksklusif,sedangkan  persepsi  dan  faktor  sosiodemografi yang  meliputi usia, pendidikan, pekerjaan dan status ekonomi tidak terdapat korelasi, dan pendidikan berkorelasi dengan persepsi ibu tentang menyusui
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG IMUNISASI DENGAN PELAKSANAAN IMUNISASI CAMPAK DI DESA TURIREJO PUSKESMAS II DEMAK Astuti, Dwi
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 5, No 2 (2014): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Imunisasi  adalah  suatu  usaha  memberikan  kekebalan  pada  balita  dan  anak  terhadap  penyakit tertentu,  dengan memasukkan  vaksin yang berupa kuman hidup yang dilemahkan atau kuman  yang dimatikan serta  racun kuman  kedalam  tubuh anak yang berupa antigen.  Imunisasi campak adalah imunisasi  yang  diberikan  untuk  mendapatkan  kekebalan  terhadap  penyakit  campak  secara  aktif. Vaksin campak mengandung virus hidup yang dilemahkan dan diberikan satu kali pada umur 9 bulan.Tujuan  penelitian  ini  untuk mengetahui  hubungan  pengetahuan  dan  sikap  ibu  tentang  imunisasi dengan pelaksanaan imunisasi campak didesa Turirejo Puskesmas Demak II.Penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelatif dengan sampel total populasi 50 responden. Instrumen dalam penelitian ini adalah kuesioner. Analisis data yang digunakan adalah Chi Square dengan taraf kepercayaan 95 %. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ibu yang mempunyai balita 9-15 bulan, berdasarkan uji Chi Square didapatkan bahwa p value < α. Kesimpulan dalam  penelitian  ini  adalah  ada  hubungan  antara  pengetahuan  dan sikap  ibu  tentang imunisasi dengan pelaksanaan imunisasi campak. Berdasarkan penelitian tersebut diharapkan bidan sebagai tenaga kesehatan di puskesmas Demak II dapat memberikan konseling secara paripurna dan utuh.  Penelitian  selanjutnya  diharapkan  dapat  meneliti  sejauh  mana  hubungan  pengetahuan  dan sikap  ibu  tentang  imunisasi  dengan  elaksanaan  imunisasi  campak  di  desa  Turirejo  Puskesmas Demak II.
KORELASI ANEMIA PADA IBU HAMIL CUKUP BULAN DENGAN ANTROPOMETRI BAYI BARU LAHIR Risnawati, Indah
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 5, No 2 (2014): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tingginya  prevalensi  anemia  dalam  kehamilan  di  wilayah  Kabupaten  Jepara  dapat meningkatkan  risiko  lahirnya  bayi  dengan  berat  lahir  rendah  yang  merupakan  salah  satu penyebab  kematian  neonatal.  Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  korelasi  anemia pada ibu hamil cukup bulan dengan antropometri bayi baru lahir. Penelitian  dilakukan  secara  analitik  korelasional  dengan  pendekatan  cross  sectional. Subjek  penelitian  152  parturien  yang  diperiksa  kadar  hemoglobinnya  dan  diukur antropometri bayinya. Analisis bivariabel menggunakan uji chi kuadrat, uji Mann-Whitney, dan uji korelasi dengan Rank-Spearman, untuk multivariable dengan analisis regresi linier.Hasil penelitian: bayi yang lahir dari ibu hamil dengan anemia mempunyai antropometri lebih  kecil  (p<0,001),  dan  terdapat  korelasi  negatif  antara  beratnya  anemia  dengan antropometri  bayi baru  lahir  (r= -0,403 -0,707).  Hasil  uji regresi  linier  19-47,7%  variasi antropometri dipengaruhi oleh anemia, umur dan LILA pada ibu hamil. Simpulan: Antropometri bayi yang lahir dari ibu hamil cukup bulan dengan anemia lebih kecil,  semakin  berat  anemia  pada  ibu  hamil  maka  semakin  kecil  rata-rata  ukuran antropometri pada bayi yang dilahirkan.
PENGETAHUAN TERHADAP KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA PUTRI DI PONDOK PESANTREN Nisa’ Mairo, Queen Khoirun; Islami, Islami
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 5, No 2 (2014): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masa  remaja  merupakan  suatu  periode  rentan  kehidupan  manusia  yang  sangat  kritis terutama  terkait  dengan  kesehatan  reproduksinya.  Salah  satu  faktor  yang  berpengaruh terhadap  kesehatan  reproduksi  remaja  putri  adalah  pengetahuan.  Pondok  pesantren merupakan  lembaga  pendidikan  Islam  tertua  yang bercirikan  religious  dan  asrama  yang beberapa  diantaranya  tertutup  dari  informasi  luar,.  Pondok  pesantren  salafiyah  seperti pondok  pesantren  Darul  Falah  Pusat  merupakan  salah  satunya.  Tujuan   penelitian  ini adalah untuk mengetahui korelasi antara pengetahuan dengan kesehatan reproduksi remaja putri di pondok pesantren.Jenis  penelitian  ini  adalah  observasional  analitik  dengan  rancangan  cross  sectional. Subjek  penelitian  adalah  remaja  putri  di  pondok  pesantren  Darul  Falah  Pusat  Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur sebanyak 50 responden yang berusia 14-18 tahun. Analisis univariabel dilakukan dengan distribusi frekuensi dan analisis bivariabel dengan Sperman Hasil  analisis  data  menunjukkan  bahwa  remaja  yang  bermasalah  dalam  kesehatan reproduksi  76%  dan  24%  tidak  bermasalah,  dan  faktor  pengetahuan   (r=0,002)  memiliki korelasi dengan kesehatan reproduksi remaja putri di pondok pesantren. Dari  penelitian  ini  disimpulkan  bahwa  kesehatan  reproduksi  remaja  putri  di  pondok pesantren yang bermasalah masih tinggi, seperti keputihan dan kebersihan organ reproduksi dengan pengetahuan mengenai kesehatan reproduksi masih rendah.
PELAKSANAAN DETEKSI DINI PENYAKIT PENYERTA KEHAMILAN PADA PELAYANAN ANTENATAL TERKAIT KEMATIAN IBU DI KABUPATEN KUDUS Azizah, Noor; Nugrahen, Sri Achadi
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 5, No 2 (2014): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuh dari 15 kasus kematian ibu di Kabupaten Kudus terjadi pada kondisi hamil. Kehamilan risiko tinggi  dapat  dideteksi  apabila  ibu  hamil  melakukan  pemeriksaan antenatal  secara  rutin.  Tujuan penelitian  ini  untuk  menganalisis  pelaksanaan  deteksi  dini  penyakit  penyerta  pada  pelayanan antenatal dari aspek input, proses dan outputJenis  penelitian  ini  adalah  Kualitatif.  Pemilihan  informan  dengan  cara  purposive,  data melalui wawancara (indepth interview) pada informan utama 9 bidan terdiri 5 Bidan Praktik Mandiri dan 4 bidan desa. 16 Informan triangulasi terdiri 6 Bidan Koordinator Puskesmas, 9 ibu hamil resiko tinggi trimester III dan 1 Kepala Seksi Kesehatan Keluarga. Analisis data menggunakan metode analisis isi (content analysis)Hasil penelitian jumlah tenaga bidan sudah mencukupi ikarenakan tiap desa sudah terdapat bidan desa. Semua bidan belum pernah mengikuti pelatihan Antenatal, ketrampilan yang dimiliki sebagian besar bidan desa kurang karena elayani pelayanan umum. Sebagian besar alat yang belum dimiliki yaitu reflek patella, hemometer, jangka panggul. Sumber dana dari Bantuan Operasional Kesehatan dan  Bidan  Praktik  Mandiri  dari  biaya  yang  dikeluarkan  ibu  hamil.  Sebagian  besar  bidan  tidak menanyakan   penyakit  yang  diderita,  pola  konsumsi.  Sebagian  besar  bidan  tidak  melakukan pengukuran  suhu  dan  lingkar  lengan  atas  dikarenakan  jika  ada  indikasi.  Penanganan  dan  tindak lanjut beberapa bidan melakukan rujukan tidak dilakukan pendampingan. Komunikasi informasi dan edukasi belum dilakukan dengan baik. Output kasus yang sudah terdeteksi dini pada kehamilan yaitu riwayat obstetri jelek, umur terlalu tua, hepatitis dan hipertensi.Disimpulkan  bahwa  deteksi  dini  penyakit  penyerta  pada  pelayanan  antenatal  bidan  belum  optimal karena belum adanya pelatihan yang diselenggarakan, sarana alat pemeriksaaan laboratorium yang tidak ada di PKD,
PENGETAHUAN DAN SIKAP TERHADAP PEMILIHAN KB METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG (MKJP) PASIEN JAMINAN PERSALINAN (JAMPERSAL) POST PARTUM DI RSUD KUDUS Wahyuningrum, Emi; Hidayah, Noor; Yulisetyaningrum, Yulisetyaningrum
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 5, No 2 (2014): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

mpersal  tidak  hanya  diperuntukkan  untuk  membiayai  proses  persalinan  ibu  bersalin  saja  namun  juga penggunaan  KB.  Dalam  upaya  pelaksanaan  keluarga  berencana  (KB)  Pemerintah  dan  Badan  Koordinator Keluarga  Berencana  Nasional  (BKKBN)  menganjurkan  ibu-ibu  memakai  alat  kontrasepsi  dengan  Metode Kontrasepsi  Jangka  Panjang  (MKJP).  Ada  beberapa  kemungkinan  kurang  berhasilnya  program  KB diantaranya dipengaruhi oleh tingkat pengetahuan ibu dan faktor pendukung lainnya. Untuk mempunyai sikap yang positif tentang KB diperlukan pengetahuan yang baik, demikian sebaliknya bila pengetahuan kurang maka kepatuhan  menjalani  program  KB  berkurang. Penelitian  dilakukan untuk  mengetahui  hubungan  tingkat pengetahuan dan sikap terhadap pemilihan KB Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) Pasien Jaminan Persalinan (Jampersal) postpartum di RSUD Kudus. Metode penelitian menggunakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan studi korelasi dan menggunakan rancangan  cross  sectional.  Sampel  penelitian  sebanyak  64  orang  yang  diambil  dengan  teknik  purposive sampling. Kuesioner dipilih sebagai instrument penelitian yang telah diuji validitas dan reliabelitasnya. Data dianalisa  secara  univariat  dan  bivariat  menggunakan  uji  Spearman’s  Rho. Hasil  penelitian Ada  hubungan tingkat pengetahuan terhadap pemilihan KB MKJP pasien Jampersal post partum (p value = 0,000) dan ada hubungan  sikap  terhadap  pemilihan  KB  MKJP  pasien  Jampersal  post  partum  (p  value  =  0,000). Kesimpuan penelitian Ada hubungan tingkat pengetahuan dan sikap terhadap pemilihan KB MKJP pasien post partum di RSUD  Kudus.  Disarankan  pihak  RSUD  Kudus  meningkatkan  pengetahuan  akseptor  KB  sehingga  mampu mengambil keputusan sendiri dalam ber-KB.
KORELASI FAKTOR SOSIO DEMOGRAFI DENGAN PELAKSANAAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI KABUPATEN KUDUS Diah Andriani Kusumawati
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 5, No 2 (2014): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Meskipun telah banyak bukti yang mendukung pentingnya menyusui eksklusif selama 6  bulan,  namun  masih  terdapat  kenyataan  bahwa  para  ibu  di  beberapa  negara  termasuk Indonesia melakukan penyapihan dini sebelum bayi berusia 3 dan 6 bulan,serta memberikan makanan  semi  padat  kepada  bayi  mereka. Pencapaian  ASI  eksklusif  di  Kabupaten  Kudus berdasarkan  hasl  survey  hanya  19,56%.  Kota  Kudus  merupakan  kota  yang  didalamnya terdapat pabrik rokok dan sebagian besar pekerjanya adalah perempuan.Tujuan  penelitian  ini  adalah  mengetahui  korelasi  faktor  sosio  demografi  dengan pelaksanaan pemberian ASI eksklusif di Kabupaten Kudus.Rancangan  penelitian  yang  digunakan  adalah  analitik  korelasi  dengan  pendekatan cross sectional. Jumlah subyek penelitian 92 orang, yaitu ibu yang memiliki bayi usia 7 – 12 bulan.variabel  bebas dalam  penelitian  ini  adalah  faktor  sosio demografi yang  meliputi usia ibu,  paritas,  pendidikan,  pekerjaan,  status  ekonomi sedangkan  variabel  terikatnya adalah pelaksanaan  pemberian  ASI  eksklusif.  Hubungan  variabel  bebas  dan  variabel  terikat dianalisis dengan  menggunakan  Rank  Spearman  dan  Chi  kuadrat,  sedangkan  untuk  melihat interaksi antara variabel bebas dan variabel terikat menggunakan rumus Kruskal Wallis. Hasil  penelitian  menunjukkan  korelasi  antara usia  nilai  p  =  0,189  (p  >0,05),paritas nilai p = 0,030 (p < 0,05), pendidikan nilai p = 0,115(p > 0,05), pekerjaan nilai p = 0,772(p > 0,05), status ekonomi nilai p = 0,567(p > 0,05).Simpulan  menunjukkan  terdapat  korelasi  antara  paritas  dengan  pelaksanaan pemberian  ASI  eksklusif,sedangkan  persepsi  dan  faktor  sosiodemografi yang  meliputi usia, pendidikan, pekerjaan dan status ekonomi tidak terdapat korelasi, dan pendidikan berkorelasi dengan persepsi ibu tentang menyusui
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG IMUNISASI DENGAN PELAKSANAAN IMUNISASI CAMPAK DI DESA TURIREJO PUSKESMAS II DEMAK Dwi Astuti
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 5, No 2 (2014): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Imunisasi  adalah  suatu  usaha  memberikan  kekebalan  pada  balita  dan  anak  terhadap  penyakit tertentu,  dengan memasukkan  vaksin yang berupa kuman hidup yang dilemahkan atau kuman  yang dimatikan serta  racun kuman  kedalam  tubuh anak yang berupa antigen.  Imunisasi campak adalah imunisasi  yang  diberikan  untuk  mendapatkan  kekebalan  terhadap  penyakit  campak  secara  aktif. Vaksin campak mengandung virus hidup yang dilemahkan dan diberikan satu kali pada umur 9 bulan.Tujuan  penelitian  ini  untuk mengetahui  hubungan  pengetahuan  dan  sikap  ibu  tentang  imunisasi dengan pelaksanaan imunisasi campak didesa Turirejo Puskesmas Demak II.Penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelatif dengan sampel total populasi 50 responden. Instrumen dalam penelitian ini adalah kuesioner. Analisis data yang digunakan adalah Chi Square dengan taraf kepercayaan 95 %. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ibu yang mempunyai balita 9-15 bulan, berdasarkan uji Chi Square didapatkan bahwa p value < α. Kesimpulan dalam  penelitian  ini  adalah  ada  hubungan  antara  pengetahuan  dan sikap  ibu  tentang imunisasi dengan pelaksanaan imunisasi campak. Berdasarkan penelitian tersebut diharapkan bidan sebagai tenaga kesehatan di puskesmas Demak II dapat memberikan konseling secara paripurna dan utuh.  Penelitian  selanjutnya  diharapkan  dapat  meneliti  sejauh  mana  hubungan  pengetahuan  dan sikap  ibu  tentang  imunisasi  dengan  elaksanaan  imunisasi  campak  di  desa  Turirejo  Puskesmas Demak II.

Page 1 of 2 | Total Record : 16


Filter by Year

2014 2014


Filter By Issues
All Issue Vol 14, No 1 (2023): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 13, No 2 (2022): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 13, No 1 (2022): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 12, No 2 (2021): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 12, No 1 (2021): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 11, No 2 (2020): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 11, No 1 (2020): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 10, No 2 (2019): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 10, No 1 (2019): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 9, No 2 (2018): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 9, No 1 (2018): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 8, No 2 (2017): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 8, No 1 (2017): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 7, No 2 (2016): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 7, No 1 (2016): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 6, No 3 (2015): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 6, No 2 (2015): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 6, No 1 (2015): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 5, No 3 (2014): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 5, No 2 (2014): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 5, No 1 (2014): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 4, No 2 (2013): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 4, No 1 (2013): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 3, No 2 (2012): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 3, No 1 (2012): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 2, No 2 (2011): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 2, No 1 (2011): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Vol 1, No 1 (2010) More Issue