cover
Contact Name
Muhammad Fuad Zaini
Contact Email
fuadzaini06@gmail.com
Phone
+6282360501584
Journal Mail Official
fuadzaini06@gmail.com
Editorial Address
Simpang Unimed, Jl. Williem Iskandar No.22/k, Medan
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Cybernetics: Journal of Research and Educational Studies
Published by Pusdikra Publishing
ISSN : -     EISSN : 27742490     DOI : -
Core Subject : Education,
Cybernetics is Journal of Research and Educational Studies diperuntukkan sebagai sarana publikasi bagi para pendidik seperti Guru, Dosen, Pengawas, Konsultan, mahasiswa, dan peneliti untuk menyumbangkan hasil studi dan penelitiannya di bidang yang berkaitan dengan pendidikan dan pembelajaran.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 17 Documents
Search results for , issue "Volume 2 Nomor 2 April 2021" : 17 Documents clear
Strategi Komunikasi Guru Dalam Pembelajaran Pada Masa Pandemi Covid-19 di SMA Negeri 2 Tanjungbalai Mesiono, Wili Sahana
Cybernetics: Journal Educational Research and Social Studies Volume 2 Nomor 2 April 2021
Publisher : Pusdikra Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menyajikan tentang Strategi Komunikasi Guru ketika dalam pembelajaran online di situasi COVID-19 di SMA NEGERI 2 Tanjungbalai. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, yang menggunakan data analisis dari hasil wawancara dan obeservasi terhadap objek. Situasi COVID-19 membuat dunia pendidikan berhenti sementara waktu untuk melakukan kegiatan belajar mengajar tatap muka agar dapat menghentikan penyebaran virus COVID-19 secara meluas dengan melakukan kegiatan pembelajaran secara online yang dilakukan dirumah. Menurut peneliti masalah yang dihadapi guru ketika proses belajar mengajar online adanya siswa yang tidak disiplin mengikuti pembelajaran kareana terlambat bangun, menolong orang tua bekerja , jaringan internet yang tidak bagus, tidak mempunyai Hp sehingga guru sulit saat berkomunikasi dalam berlangsungnya kegiatan belajar mengajar membuat komunikasi tersebut kurang efektif. Maka diadakan penelitian ini dengan judul Strategi guru dalam proses pembelajaran pasa masa pendemi COVID 19 yang berlokasi di SMA NEGERI 2 Tanjungbalai yang terbilang sekolah yang memiliki prestesi siswanya beraneka ragam, dan juga salah satu SMA yang telah lama berdiri . Dari hasil penelitian Strategi Komunikasi guru dalam pembelajaran daring dilakukan secara maksimal dan efektif , sebelum menyampaikan guru mempersiapkan dengan matang materi belajar dengan menggunakan PPT dan video pembelajaran sebagai aplikator materi di W A grup pembelajaran yang disampaikan kepada siswanya agar dapat mudah dipahami, dengan Strategi keterampilan menjelaskan, Strategi keterampilan membuka pembelajaran, Strategi keterampilan bertanya, Strategi keterampilan menggunakan variasi stimulus, Strategi keterampilan memberi penguatan , Strategi keterampilan mengajar perorangan, strategi menutup pembelajaran dan Strategi keterampilan mengolah kelas.
Implementasi Manajemen Mutu untuk Meningkatkan Kompetensi Guru di SD IT Al Hijrah Laut Dendang Muhammad Nurul Fadhli; Rahmiyatul Mawaddah
Cybernetics: Journal Educational Research and Social Studies Volume 2 Nomor 2 April 2021
Publisher : Pusdikra Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan 1) Untuk mengetahui mutu lulusan, 2) Untuk mengetahui kurikulum dan proses pembelajaran, 3) Untuk mengetahui mutu tenaga kependidikan guru, 4) Untuk mengetahui mutu sarana prasarana, 5) untuk mengatahui kompetensi profesionalisme guru. Hasil Penelitian mengungkapkan bahwa 1) mutu lulusan SD IT Alhijrah Laut Dendang sudah mencapai sasaran, hal ini dapat dilihat sekolah telah menghasilkan lulusan yang produktif, sesuai dengan harapan siswa itu sendiri, orang tua, pendidikan lanjut, pemerintah maupun masyarakat luas. hal tersebut dapat dilihat dari semakin banyaknya siswa/i yang mendaftar. 2) Penerapan manajemen mutu kurikulum SD IT Alhijrah Laut Dendang secara umum dapat dikategorikan baik dan telah sesuai dengan aturan pemerintah yang tercantum dalam Permendiknas nomor 22 tahun 2006. 3) Proses pengorganisasian tenaga kependidikan sudah berjalan dengan baik oleh pihak sekolah dengan saling bekerja samadan mengikutsertakan guru-guru dalam pelatihan-pelatihan bagi tenaga pendidik (guru), agar terciptanya tenaga kependidikan yang profesional dalam rangka meningkatkan mutu sekolah. 4) Sarana dan prasarana di SD IT Alhijrah Laut Dendang sudah cukup memenuhi standart minimum saran prasarana sekolah. Dan terus berupaya dalam memenuhi kekurangan alat yang menunjang proses pembelajaran yang belum terpenuhi dengan pengadaan barang secara bertahap.5) Profesionalisme guru jika dilihat dari kualifikasi akademiknya maka diperoleh data bahwa sebagian besar guru telah menempuh jenjang strata satu, kemampuan mengajar serta penguasaan materi sudah menunjukkan kualitas guru sebagai tenaga pendidik yang profesional. Strategi dalam meningkatkan profesionalosme guru mengarah pada pembinaan guru berkualitas terutama guru yang telah bersertifikasi.
Implementasi Sistem Penjaminan Mutu di SMP N 3 Binjai Rahmat Hidayat; Yenni Fitri; Desi Damayani Pohan
Cybernetics: Journal Educational Research and Social Studies Volume 2 Nomor 2 April 2021
Publisher : Pusdikra Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebijakan pendidikan dan mengetahui langkah-langkah penjaminan mutu pendidikan di SMPN 3 Binjai. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah studi kasus yaitu suatu deskripsi intensif dan analisis fenomena tertentu atau satuan sosial seperti individu, kelompok, institusi atau masyarakat. Studi kasus dapat digunakan secara tepat dalam banyak bidang. Disamping itu merupakan penyelidikan secara rinci satu setting, satu subyek tunggal, satu kumpulan dokumen atau satu kejadian tertentu. hasil penelitian dan pembahasan serta temuan penelitian yang sudah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1) Kebijakan mutu pendidikan di SMPN 3 Binjai mengacu pada delapan Standar Nasional Pendidikan yang terfokus pada tiga Standar Nasional Pendidikan yaitu Standar Proses, Standar Kompetensi Lulusan, dan Standar Sarana dan Prasarana, 2) Langkah-langkah penjaminan mutu pendidikan terdiri dari lima langkah. yaitu Pemetaan Mutu, Penyususnan Rencana Pemenuhan, Pelaksanaan Mutu, Evaluasi mutu dan Penetapan standar.
Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya Manusia dalam Peningkatan Mutu Sekolah Awaluddin
Cybernetics: Journal Educational Research and Social Studies Volume 2 Nomor 2 April 2021
Publisher : Pusdikra Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan dan pelatihan sumber daya manusia dalam peningkatan mutu sekolah. Metode dan jenis pengumpulan data dalam penelitian ini adalah studi pustaka (library reseach) dengan mengumpulkan buku-buku, jurnal, dan hasil penelitian terdahulu yang mendukung tema penelitian, di antaranya literature tentang pendidikan anak dalam keluarga perspektif islam. Proses penelitian ini dimulai dengan tahapan sebagai berikut: mengidentifikasi dan menemukan informasi yang relevan dengan tema Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya Manusia dalam Peningkatan Mutu Sekolah. Untuk meningkatkan dan memajukan pembangunan Nasional, pendidikan dan latihan merupakan suatu proses dalam mencerdaskan kehidupan anak bangsa dan sekaligus menjadi sarana dalam membangun manusia Indonesia seutuhnya melalui peningkatan mutu sekolah. Keberhasilan pembangunan Nasional juga ditentukan oleh kualitas sumber daya manusianya, baik dari segi dalam pengambilan keputusan, merancang, menemukan ide, membuat kebijakan, bahkan sampai kepada pelaksanaan teknis. Adapun sarana yang paling strategis dalam melaksanakan pembangunan Nasional serta mutu satuan pendidikan adalah melalui pendidikan dan latihan, yaitu dengan cara meningkatkan kualitas sumber daya manusianya.Terdapat empat komponen utama dalam pendidikan, yaitu: SDM, dana, sarana, prasarana, dan kebijakan. Komponen SDM dapat dikatakan menjadi komponen strategis, karena dengan SDM yang berkualitas dapat mendayagunakan komponen lainnya, sehingga tercapai efektivitas dan efisiensi pendidikan. Di mana SDM yang berkualitas dapat dicapai dengan pengembangan SDM melalui pendidikan dan latihan.Pendidikan dan pelatihan seharusnya diupayakan sebagai program yang utama bagi seluruh lembaga/ sekolah dalam meningkatkan mutu sekolah. Dengan dilaksanakannya pendidikan dan latihan SDM, maka akan memudahkan suatu lembaga/ sekolah untuk menjadi lebih efektif dalam mencapai tujuan pendidikan di sekolah. Terdapat lima domain SDM yang dipandang penting dalam pengembangan SDM untuk bidang pendidikan. Kelima domain tersebut ialah profesionalitas, daya kompetitif, kompetensi fungsional, keunggulan partisipatif, dan kerja sama. Melalui pendidikan dan pelatihan, seseorang akan terlatih semakin cerdas, kreatif, serta memiliki ide-ide cemerlang, keterampilan semakin professional dan kemampuan fisik semakin baik.
Implementasi Perubahan Kurikulum PAI dan Bahasa Arab dalam Membentuk Karakteristik Peserta Didik di MAN 2 Model Medan Maulidayani
Cybernetics: Journal Educational Research and Social Studies Volume 2 Nomor 2 April 2021
Publisher : Pusdikra Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan Untuk Mengetahui Implementasi Perubahan Kurikulum PAI dan Bahsa Arab dalam Membentuk Karakteristik Peserta Didik di MAN 2 Model Medan, Untuk Mengetahui Langkah-langkah pembelajaran PAI dan Bahasa Arab serta penerapan dalam evaluasi pelaksanaan Perubahan Kurikulum PAI di MAN 2 Model Medan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah studi kasus yaitu suatu deskripsi intensif dan analisis fenomena tertentu atau satuan sosial seperti individu, kelompok, institusi atau masyarakat. Studi kasus dapat digunakan secara tepat dalam banyak bidang. Disamping itu merupakan penyelidikan secara rinci satu setting, satu subyek tunggal, satu kumpulan dokumen atau satu kejadian tertentu, Lokasi penelitian ini MAN 2 Model Medan. Berdasarkan kesimpulan tentang Implementasi Perubahan Kurikulum PAI dalam Membentuk Karakteristik Peserta Didik di MAN 2 Model Medan, maka penulis menyimpulkan sebagai berikut: 1) Implementasi Kurikulum 2013 pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di MAN 2 Model Medan agar dapat memperoleh hasil yang baik maka pendidik mendidik peserta didik dengan baik dan bisa mengharumkan almamater madrasah, keluarga, masyarakat, dan negara. 2) Langkah-langkah perencanaan, pelaksanaan, evaluasi. a) Perencanaan pembelajaran Guru PAI di MAN 2 Model Medan Mengembangkan Kurikulum 2013 dengan mengembangkan dan memperbaiki Silabus dan RPP. b) Pelaksanaan pembelajaran dilakukan di dalam kelas, metode yang digunakan bermacam-macam yaitu Metode ceramah, diskusi dan lain-lain, sehingga pembelajaran berpusat pada peserta didik. Sarana menggunakan LKS yang dimiliki peserta didik, papan tulis kelas, alat tulis, buku paket dan LCD proyektor. Sebelum pembelajaran diakhiri biasa digunakan untuk pengambilan nilai atau mengerjakan LKS pada materi yang telah diajarkan. 3) Evaluasi dilakukan dengan menggunakan teknik tes dan non tes. Tes yang berupa 1) Pree-Test yaitu tes ini merupakan tes yang diberikan sebelum pelajaran dimulai. 2) Tes Proses yaitu tes yang dilaksanakan pada waktu-waktu tertentu selama proses pembelajaran berlangsung. 3) Post-Test yaitu tes yang diberikan setelah proses pembelajaran berakhir, d) Tes Formatif yaitu tes penilain harian setelah menyelesaikan 1 KD, dan 4) Tes Sumatif yaitu Penilaian Akhir Semester. Sedangkan non tes berupa tes tindakan dengan teknik penskoran yaitu ujian praktek.
Komunikasi Organisasi Untuk Mengembangkan Kinerja Guru Muhammad Yunus
Cybernetics: Journal Educational Research and Social Studies Volume 2 Nomor 2 April 2021
Publisher : Pusdikra Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jurnal ini mengkaji tentang cara membangun komunikasi organisasi untuk mengembangkan kinerja guru. Komunikasi organisasi sangat diperlukan untuk mengembangan kinerja guru dan untuk menjalankan organisasi lembaga pendidikan. keberhasilan lembaga pendidikan dan meningkatnya kinerja guru sangat ditentukan oleh faktor manajemen organisasi serta kemampuan komuniasi yang dimiliki masing-masing stake holders dalam mengemban tugasnya. Komunikasi yang efektif dapat dilihat dari pelayanan terbaik dan hasil yang bisa dilihat melalui kinerja guru dan akhirnya bisa menciptakan kualitas dan sekolah unggulan dan menciptakan lulusan yang sebagaimana diharapkan. Maka keterampilan komunikasi para personil sekolah dan terutama guru-guru memang menjadi tugas pemimpin sekolah dan harus selalu ditingkatkan agar semakin jelas manfaat dan kontribusinya dalam mewujudkan kinerja guru yang maksinal dan mencapai tujuan di lembaga pendidikan tersebut.
Manajemen Perubahan di Sekolah Suriya Jaya
Cybernetics: Journal Educational Research and Social Studies Volume 2 Nomor 2 April 2021
Publisher : Pusdikra Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan Untuk Mengetahui Manajemen Perubahan Di Sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah studi kasus yaitu suatu deskripsi intensif dan analisis fenomena tertentu atau satuan sosial seperti individu, kelompok, institusi atau masyarakat. Studi kasus dapat digunakan secara tepat dalam banyak bidang. Disamping itu merupakan penyelidikan secara rinci satu setting, satu subyek tunggal, satu kumpulan dokumen atau satu kejadian tertentu. Manajemen perubahan di sekolah merupakan aktivitas kepala sekolah sebagai top manager atau manajer puncak dalam rangka menghasilkan capaian tujuan sekolah yang telah dipersiapkan sebelumnya. Kepala sekolah dituntut mampu mempengaruhi perubahan sumberdaya ketenagaan seperti wakil kepala sekolah, guru-guru, karyawan seklah, komite sekolah, orangtua siswa, dan warga sekolah lainnya untuk mencapai tujuan sekolah yang telah dituangkan ke dalam program kerja sekolah. Perubahan yang direncanakan, dapat dikarenakan dalam rangka melakukan tugas- tugas rutin yang merupakan keharusan seperti perubahan jadwal mengajar yang dilakukan setiap semester atau setiap tahun ajaran baru. Perubahan yang tidak direncanakan dapat terjadi karena diluar dugaan karena kebijakan pemerintah seperti pergantian pemberlakuan kurikulum baru menggantikan kurikulum lama di sekolah. Artinya adakalanya orang menolak perubahan yang digagas dan akan dilaksanakan di sekolah oleh kepala sekolah namun adakalanya perubahan terjadi di luar yang direncanakan sehingga kepala sekolah mengambil keputusan bijak mengantisipasi perubahan tersebut melalui solusi yang dapat mengatasi penolakan perubahan di sekolah yang dipimpinnya.
Upaya Meningkatkan Minat Belajar Pendidikan Agama Kristen Dengan Metode Mind Map di Kelas X IPS-2 SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun Tahun Ajaran 2019/2020 Arni Flora Tambunan
Cybernetics: Journal Educational Research and Social Studies Volume 2 Nomor 2 April 2021
Publisher : Pusdikra Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah peneliti ingin menciptakan suasana pembelajaran yang lebih menarik, agar dalam keterbatasan situasi dan kondisi pembelajaran PAK disekolah negeri siswa tetap antusias dan penuh ketekunan. Model Pembelajaran Mind Map telah dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa pada pembelajaran PAK di Kelas X IPS-2 semester 1 SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun Tahun Pelajaran 2019/2020, hal ini terbukti bahwa: (a) Telah terjadi peningkatan frekwensi aktivitas belajar siswa pada kategori Sangat Aktif dari 4 orang (11,76 %) pada siklus I, meningkat menjadi 12 orang (35.29 %) pada siklus ke II . (b) Telah terjadi peningkatan frekwensi aktivitas belajar siswa pada kategori Aktif dari 8 orang (23.53 %) pada siklus I, meningkat menjadi 10 orang (47.06 %) pada siklus ke II. (c) Telah terjadi pengurangan frekwensi aktivitas belajar siswa pada kategori Kurang Aktif dari 12 orang (35.29 %) pada siklus I berkurang menjadi 6 orang (17.65 %) pada siklus ke II. (d) Telah terjadi pengurangan frekwensi aktivitas belajar siswa pada kategori Tidak Aktif dari 10 orang (29.41 %) pada siklus I berkurang menjadi 0 orang (0 %) pada siklus ke II. (2) Model Pembelajaran Mind Maptelah dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran PAK di Kelas X IPS-2semester 1 SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun Tahun Pelajaran 2019/2020, hal ini terbukti bahwa: (a) Telah terjadi perubahan nilai hasil belajar siswa pada kualifikasi nilai Sangat Baik dari 6 orang (17.65 %) pada siklus I ; menjadi 17 orang ( 50 %) pada siklus ke II. (b) Telah terjadi peningkatan nilai hasil belajar siswa pada kualifikasi nilai Baik dari 7 orang (20.59 %) pada siklus I, meningkat menjadi 13 orang (38.24 %) pada siklus ke II . (c) Telah terjadi penurunan nilai hasil belajar siswa pada kualifikasi nilai Cukup dari 8 orang (23.53 %) pada siklus I, menjadi 3 orang (8.82 %) pada siklus ke II. (d) Telah terjadi pengurangan nilai hasil belajar siswa pada kualifikasi nilai Kurang dari 7 orang (20.59 %) pada siklus I, berkurang menjadi 1 orang (2.94 %) pada siklus ke II. (e) Telah terjadi pengurangan nilai hasil belajar siswa pada kualifikasi nilai Sangat Kurang dari 6 orang (17.65 %) pada siklus I, berkurang menjadi 0 orang (0 %) pada siklus ke II.
Peningkatan Prestasi Belajar Matematika Melalui Metode Tutor Sebaya Kelas X MIPA-3 SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun Tahun Ajaran 2018/2019 Lentina Manurung
Cybernetics: Journal Educational Research and Social Studies Volume 2 Nomor 2 April 2021
Publisher : Pusdikra Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan metode tutor sebaya dalam meningkatkan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran matematika kelas X MIPA-3 SMA Negeri 1 Tanah Jawa Tahun Ajaran 2018/2019. Kesimpulan dari Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang berjudul “Peningkatan Prestasi Belajar Matematika Melalui Metode Tutor Sebaya pada Siswa Kelas X MIPA-3 SMA Negeri1 Tanah Jawa Tahun Ajaran 2018/2019.” adalah sebagai berikut : Penggunaan metode pembelajaran tutor sebaya dapat meningkatkan prestasi belajar Matematika melalui metode tutor sebaya pada siswa kelas X MIPA-3 SMA Negeri1 Tanah Jawa Tahun Ajaran 2018/2019 tahun ajaran 2018/2019. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata nilai, dari pra siklus 64,6. Pada siklus I rata-rata nilai yaitu 73, artinya Naik 8,4 dari pra siklus. Sedangkan pada siklus II mengalami kenaikan 7,9 dari siklus I menjadi 80,9. Jadi terjadi peningkatan di setiap siklus, baik dari banyaknya siswa yang tuntas mencapai KKM yang telah ditentukan ataupun jumlahnya nilai rata-rata kelas.
Meningkatkan Prestasi Belajar Bahasa Inggris Melalui Pembelajaran Kooperatif Inkuiri Terbimbing Pada Siswa Kelas X-IPS 2 SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun Tahun Ajaran 2019-2020 Purnama Manurung
Cybernetics: Journal Educational Research and Social Studies Volume 2 Nomor 2 April 2021
Publisher : Pusdikra Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah : (1) Untuk mengungkap pengaruh pembelajaran kooperatif model Inkuiri Terbimbing terhadap hasil belajar Bahasa Inggris siswa Kelas X-IPS 2 SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun Tahun Ajaran 2019-2020. (2) Ingin mengetahui seberapa jauh pemahaman dan penguasaan mata pelajaran Bahasa Inggris setelah diterapkannya pembelajaran kooperatif model Inkuiri Terbimbing pada siswa Kelas X-IPS 2 SMA Negeri 1 Tanah Jawa Kabupaten Simalungun. Dari hasil kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan selama dua siklus, dan berdasarkan seluruh pembahasan serta analisis yang telah dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) Aktivitas guru selama proses belajar mengajar dengan menerapkan model pembelajaran inkuiri terbimbing pada siklus I sebesar 80% (baik), dan pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 87,7% (baik). (2) Aktivitas belajar siswa yang dilakukan selama kegiatan pembelajaran berlangsung dengan menerapkan model pembelajaran inkuiri terbimbing siklus I sebesar 80% (baik), dan padasiklus II mengalami peningkatan sebesar 91,5% (sangat baik). (3) hasil prestasi siswa dengan menerapkan model pembelajaran inkuiri terbimbing dapat meningkatkan hasil prestasi siswa dengan persentase pada siklus I sebesar 74,72% (baik), dan pada siklus II hasil prestasi siswa mengalami peningkatan sebesar 91,7% (sangat baik).

Page 1 of 2 | Total Record : 17