Articles
11 Documents
Search results for
, issue
"Vol. 12 No. 2: January 2016"
:
11 Documents
clear
Penurunan Syarat Orde Metode Runge-Kutta dengan Deret Butcher
Muhtar Muhtar
Jurnal Matematika, Statistika dan Komputasi Vol. 12 No. 2: January 2016
Publisher : Department of Mathematics, Hasanuddin University
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (276.609 KB)
|
DOI: 10.20956/jmsk.v12i2.3466
Tulisan ini membahas aplikasi deret Butcher dalam penurunan syarat orde metode Runge-Kutta. Penurunan deret Butcher didasarkan pada deret Taylor dengan menggunakan representasi pohon berakar terhadap turunan elementer fungsi. Dengan menggunakan deret Butcher, kompleksitas penurunan metode Runge-Kutta dengan menggunakan deret Taylor bisa dihindari. Penurunan metode Runge-Kutta orde lima dipilih sebagai contoh aplikasi. Sistem persamaan non-linear yang terbentuk dari syarat orde diselesaikan dengan bantuan software Maple. Hasilnya diberikan dua varian metode Runge-Kutta orde lima.
Bilangan Bulat Gauss
Nur Erawati
Jurnal Matematika, Statistika dan Komputasi Vol. 12 No. 2: January 2016
Publisher : Department of Mathematics, Hasanuddin University
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (472.349 KB)
|
DOI: 10.20956/jmsk.v12i2.3471
Daerah Euclid yang sangat dikenal adalah Z, himpunan semua bilangan bulat. Tulisan ini mengkaji mengenai adanya daerah Euclid yang merupakan bagian dari himpunan bilangan kompleks.
Pendugaan Amatan Yang Hilang Pada Rancangan Acak Kelompok (RAK)
Kismiantini Kismiantini
Jurnal Matematika, Statistika dan Komputasi Vol. 12 No. 2: January 2016
Publisher : Department of Mathematics, Hasanuddin University
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (286.421 KB)
|
DOI: 10.20956/jmsk.v12i2.3472
Pengumpulan data dengan metode percobaan seringkali ditemui adanya data hilang. Hal ini disebabkan diantaranya oleh kecerobohan peneliti atau kerusakan unit percobaan yang tidak dapat dihindari. Masalah data hilang pada rancangan acak lengkap dengan ulangan sama dapat diatasi dengan ulangan tidak sama. Namun data hilang pada rancangan acak kelompok tidak dapat diatasi dengan cara tersebut, karena ulangan pada rancangan ini berperan sebagai kelompok. Salah satu metode untuk menduga data hilang pada rancangan acak kelompok adalah dengan metode Least Mean Square (LMS). Masalah data hilang pada rancangan acak kelompok akan berakibat pada hasil analisis ragamnya, yaitu derajat bebas galat akan berkurang sebanyak total data hilang, dan besarnya jumlah kuadrat galat akan semakin kecil seiring dengan semakin banyaknya data hilang.
Perbandingan Kemampuan Siswa Dengan Test Score Equating
Zainal Abidin Koemadji
Jurnal Matematika, Statistika dan Komputasi Vol. 12 No. 2: January 2016
Publisher : Department of Mathematics, Hasanuddin University
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (353.267 KB)
|
DOI: 10.20956/jmsk.v12i2.3461
Ability parameters in item response theory will invariant in group of items, in other words, two different respondent with two test with known parameters will have ability estimation on the same scale. Equating of these different tests will give the equivalence of the tests. This paper gives examples on how to perform the equating.
Penaksiran Kadar Porositas Dengan Ukuran Grid Yang Kecil
Amran Amran
Jurnal Matematika, Statistika dan Komputasi Vol. 12 No. 2: January 2016
Publisher : Department of Mathematics, Hasanuddin University
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (349.835 KB)
|
DOI: 10.20956/jmsk.v12i2.3468
Metode dekomposisi Lower-Upper (LU) banyak digunakan dalam karakterisasi reservoir secara geostatistik disebabkan karena mudah digunakan, melakukan simulasi bersyarat secara serempak, tidak terbatas pada bentuk fungsi kovariansi sehingga dapat juga dilakukan pada kasus anisotropik. Untuk matriks kovariansi data dan grid berukuran lebih dari 1000x1000, metode ini tidak memungkinkan untuk digunakan lagi. Dalam tulisan ini akan dibahas suatu pengembangan metode dekomposisi LU untuk dimensi matriks kovariansi lebih dari 1000, melalui teori dekomposisi ring matriks kovariansi grid. Dengan menganggap bahwa matriks kovariansi grid sebagai suatu matriks gelanggang atas lapangan riil (Â), matriks ini dapat dinyatakan sebagai jumlah langsung dari sub modul. Selanjutnya dengan dekomposisi LU pada sub modul ini diperoleh matriks segitiga bawah L yang digunakan untuk membangun realisasi dekomposisi ring. Dengan menggunakan data eksperimental dan ukuran grid yang sama, metode dekomposisi LU dan metode dekomposisi ring membangun realisasi yang serupa dan variogram yang direproduksi kedua metode ini dapat mempertahankan bentuk variogram data eksperimental. Dekomposisi ring secara signifikan memberi peningkatan ukuran data eksperimental dan grid yang akan disimulasikan.
Gelanggang Evalusi dan Sifat-sifatnya
Amir Kamal Amir
Jurnal Matematika, Statistika dan Komputasi Vol. 12 No. 2: January 2016
Publisher : Department of Mathematics, Hasanuddin University
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (421.05 KB)
|
DOI: 10.20956/jmsk.v12i2.3462
Sifat-sifat gelanggang evaluasi beserta pembuktiannya sudah ada dibeberapa literatur seperti misalnya pada [1] dan [7]. Namun demikian penyajiannya belum terurai dengan jelas sehingga alur pembuktian masih sulit dimengerti. Tulisan ini akan menguraikan secara terperinci dan sistematik dengan bahasa yang mudah dimengerti sifat-sifat dan buktinya tersebut. Sifat-sifat yang akan dibahas antara lain adalah sifat-sifat yang menghubungkan gelanggang evaluasi dengan lapangan pecahan, gelanggang lokal, gelanggang Noetherian, sifat terurut total, dan terintegral tutup.