cover
Contact Name
Dedy Asmaroni
Contact Email
rekayasa.unira@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
rekayasa.unira@gmail.com
Editorial Address
Fakultas Teknik – Universitas Madura Jl. Raya Panglegur KM. 3,5 Pamekasan 69317 Telp. (0324) 322231 psw 114 Fax (0324) 327418
Location
Kab. pamekasan,
Jawa timur
INDONESIA
Rekayasa: Jurnal Teknik Sipil
  • jurnal_rekayasa_teknik_sipil
  • Website
Published by Universitas Madura
ISSN : 25275542     EISSN : 27756017     DOI : https://doi.org/10.53712/rjrs
Core Subject : Engineering,
Rekayasa: Jurnal Teknik Sipil, ISSN: 2527-5542 (cetak), ISSN: 2775-6017 (elektronik) adalah media publikasi karya ilmiah di bidang teknik sipil yang diterbitkan oleh Universitas Madura. Jurnal ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi perkembangan keilmuan bidang Teknik Sipil dalam arti dapat memberikan pencerahan berpikir bagi yang ikut berpartisipasi aktif di dalamnya. Berbagai informasi hasil penelitian dan kajian mahasiswa dan dosen, serta akademisi bidang Teknik Sipil diharapkan dapat menambah khazanah ilmu pengetahuan. Cakupan Rekayasa Jurnal Teknik Sipil meliputi hasil penelitian eksperimental, penelitian kualitatif, penelitian kuantitatif, dan penelitian pengembangan serta kajian ilmiah berupa studi literatur yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan membangun inovasi dalam bidang Teknik Sipil. Fokus dalam Rekayasa Jurnal Teknik Sipil meliputi: Struktur Manajemen Konstruksi Transportasi Sumber daya air Geoteknik Rekayasa Jurnal Teknik Sipil terbit dua kali dalam satu tahun, yaitu setiap bulan Juni dan Desember.
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 8, No 1 (2023): Rekayasa Jurnal Teknik Sipil" : 8 Documents clear
Cover Rekayasa Jurnal Teknik Sipil Universitas Madura Vol. 8 No.1 Juni 2023 Cover Cover
Rekayasa: Jurnal Teknik Sipil Vol 8, No 1 (2023): Rekayasa Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Universitas Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53712/rjrs.v8i1.2009

Abstract

Cover Rekayasa Jurnal Teknik Sipil Universitas Madura  Vol. 8 No.1 Juni 2023
Pengaruh Variasi Suhu Pada Campuran Aspal AC-WC Terhadap Karakteristik Marshall Nadhifha Aprillia Zahara; Ibnu Sholichin
Rekayasa: Jurnal Teknik Sipil Vol 8, No 1 (2023): Rekayasa Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Universitas Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53712/rjrs.v8i1.2015

Abstract

Jalan ialah sarana dan prasarana yang begitu penting pada suatu sistem transportasi yang dipergunakan untuk menghubungkan satu tempat ke tempat yang lain untuk pemenuhan kebutuhan sosial, budaya dan ekonomi. Saat ini jalan raya dipergunakan sebagai prasarana transportasi yang menjadi penghubung antara daerah satu dengan daerah yang lain, maka akan diperlukan kualitas lapisan aspal yang memiliki kualitas yang baik..  Kerusakan jalan raya juga akan mengganggu pengguna jalan yang akan melintasi jalan yang rusak, faktor penyebab kerusakan jalan raya antara lain karena temperatur suhu lapisan aspal yang tidak sesuai dikarenakan terjadinya perubahan cuaca,. Misalnya gerimis dan hujan, atau pada saat pengangkutan campuran aspal kemungkinan tidak tertutup dengan terpal yang bisa mengalami penurunan suhu. Maka perlu dikaji tentang pengaruh variasi suhu pada campuran aspal AC-WC terhadap karakteristik Marshall. Pada penelitian ini yang ditinjau adalah pengaruh variasi suhu campuran aspal AC-WC terhadap karakteristik Marshall  yang meliputi Voids in Mix (VIM), Void in The Mineral Aggregate (VMA), Voids Filled Asphalt (VFA), stabilitas,  flow, dan Marshall Quotient (MQ) yang mengacu pada Spesifikasi Umum Bina Marga 2018 Revisi 2. Pada penelitian ini menggunakan beberapa variasi suhu benda uji, yaitu 115°C, 125°C, 135°C, 145°C, 155°C, dan 165°C. Dari hasil penelitian tersebut didapatkan kadar aspal optimum yaitu 7%, dan Nilai stabilitas yang memenuhi syarat yaitu suhu 145°C, 155°C, dan 165°C, nilai Flow, MQ, dan VMA  semua variasi suhu memenuhi syarat bina marga, nilai VIM yang memenuhi syarat yaitu hanya pada suhu 155°C, dan 165°C, nilai VFA yang memenuhi syarat yaitu hanya pada suhu 155°C, dan 165°C. Dengan hasil suhu tertinggi yaitu 165°C.
Dewan Redaksi Rekayasa Jurnal Teknik Sipil Universitas Madura Vol. 8 No.1 Juni 2023 Cover Redaksi Cover
Rekayasa: Jurnal Teknik Sipil Vol 8, No 1 (2023): Rekayasa Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Universitas Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53712/rjrs.v8i1.2010

Abstract

Dewan Redaksi Rekayasa Jurnal Teknik Sipil Universitas Madura  Vol. 8 No.1 Juni 2023
Analisis Pengaruh Variasi Penggunaan Bahan Aditif Tambahan Superplasticizer Terhadap Properti Pasta Kombinasi Semen-Fly Ash Albert Kuncoro; Dewanti Ratna Paramitha; Lydia Yuniarti Meok; Antoni Antoni; Djwantoro Hardjito
Rekayasa: Jurnal Teknik Sipil Vol 8, No 1 (2023): Rekayasa Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Universitas Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53712/rjrs.v8i1.2016

Abstract

Dalam proses pembangunan, semen merupakan salah satu komponen yang berperan sangat besar, dan juga salah satu material yang mempunyai dampak lingkungan paling besar juga. Dalam upaya mengurangi penggunaan semen, dan disisi lain juga mengoptimalisasi performa beton, muncul berbagai solusi untuk menggunakan material limbah pengganti/subtitusi binder, maupun penggunaan admixture. Penggunaan fly ash dapat meningkatkan workability dan stabilitas daripada pasta. Disisi lain, partikel fly ash yang lebih kecil daripada semen dapat berkontribusi dalam meningkatkan kepadatan dari spesimen, yang berkontribusi pada meningkatnya nilai kuat tekan. Selain kontribusi akibat binder, rasio air semen (w/c) juga sangat berpengaruh terhadap kekuatan beton. Semakin rendah w/c, maka semakin tinggi pula nilai kuat tekan spesimen, dimana pada sampel pasta dengan binder 100% semen, penurunan w/c sebesar 65.63% dapat meningkatkan kuat tekan hingga 143.77%. Dengan mengetahui sifat dan dosis yang tepat dalam menggunakan superplasticizer, performa dan properti beton dapat ditingkatkan, baik dalam keadaan segar maupun dalam keadaan sudah mengeras.
Daftar Isi Rekayasa Jurnal Teknik Sipil Universitas Madura Vol. 8 No.1 Juni 2023 Daftar Isi Daftar
Rekayasa: Jurnal Teknik Sipil Vol 8, No 1 (2023): Rekayasa Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Universitas Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53712/rjrs.v8i1.2011

Abstract

Daftar Isi Rekayasa Jurnal Teknik Sipil Universitas Madura  Vol. 8 No.1 Juni 2023
Analisis Kebutuhan Dan Ketersediaan Air Domestik Di Pulau Belakang Padang Amanatullah Savitri; Dwiyana Firayanti
Rekayasa: Jurnal Teknik Sipil Vol 8, No 1 (2023): Rekayasa Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Universitas Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53712/rjrs.v8i1.2017

Abstract

Pulau Belakang Padang merupakan bagian dari Kecamatan Belakang Padang yang terletak 12,1 km dari Kota Batam.  Pulau Belakang Padang menghadapi masalah ketersediaan air terutama saat musim kemarau. Pada tahun 2016, terjadi bencana kekeringan yang mengakibatkan masyarakat tidak mendapatkan akses air. Kekeringan yang terjadi mengakibatkan tampungan waduk menjadi kosong sehingga waduk berhenti beroperasi karena tidak ada air baku yang dapat diolah. Selain itu, pertambahan jumlah penduduk yang bermukim di Pulau Belakang Padang juga meningkat setiap tahun. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kebutuhan dan ketersediaan air di Pulau Belakang Padang untuk 5 tahun mendatang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dimana dilakukan analisis kebutuhan dan ketersediaan air bersih di wilayah Pulau Belakang Padang. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, jumlah penduduk mengalami peningkatan sebesar 0,046% pada tahun 2027 dengan jumlah penduduk mencapai 22.561 jiwa. Pada tahun 2027, diprediksi kenaikan jumlah pelanggan rumah sebanyak 1.538 SR. Kebutuhan air bersih di wilayah pelayanan Kecamatan Belakang Padang sebesar 1,7801 liter/detik pada tahun 2027 sesuai dengan proyeksi pertumbuhan jenis pelanggan. Kebutuhan harian maksimum adalah 1,9581 liter/detik, dan debit puncaknya adalah 2,6701 liter/detik. Dengan membandingkan kebutuhan dengan ketersediaan air yang ada dapat diketahui bahwa jumlah ketersediaan sumber air saat ini masih mencukupi untuk prediksi 5 tahun kedepan (10 > 1,7801 Liter/detik). Jumlah pelanggan pada tahun 2027 meningkat mencapai 1.538 SR, maka kebutuhan waduk menjadi 3,1373568 m3 kapasitas saat ini 270.000 m3 mampu menampung hingga tahun 2027. 
Analisis Kinerja Simpang Tak Bersinyal Dengan Menggunakan Metode Gap Acceptance Dalam Upaya Mengatasi Kemacetan M. Sa’dillah; Andy Kristafi Arifianto; Elias Pradiatmo
Rekayasa: Jurnal Teknik Sipil Vol 8, No 1 (2023): Rekayasa Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Universitas Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53712/rjrs.v8i1.2013

Abstract

Simpang adalah pertemuan atau percabangan jalan baik sebidang maupun yang tak sebidang. Tujuan dari penelitian ini adalah Analisis Kinerja Simpang Tak Bersinyal Dengan Menggunakan Metode Gap Acceptance Dalam Upaya Mengatasi Kemacetan.” (Studi  Kasus:  Jalan  Raya  Bandulan–Jalan  Raya  Bandulan  Barat–Jalan  Raya  Bandulan).  Metoda  yang  digunakan  adalah  dengan melakukan pengumpulan data primer dan data sekunder, survey volume lalu lintas, survey observasi, serta survey hambatan samping. Dari hasil penelitian bahwa arus lalu lintas tertinggi terjadi pada hari Senin pada pukul 15.45-16.45. pada minggu pertama sebesar 9221 kend/jam atau 1566,3 smp/jam dengan kapasitas minggu pertama 2225,94 smp/jam dengan derajat kejenuhan 2,32.sedangkan mingggu kedua sebesar 8874 kend/jam atau 5109,6 smp/jam dengan kapasitas minggu pertama 3276,94 smp/jam dengan derajat kejenuhan 1,56. Dari nilai derajat kejenuhan dapat diketahui bahwa kinerja simpang ini tergolong kelas F, Dari hasil pengolahan data diperoleh nilai gap kritis pada Simpang Tak Bersinyal Jalan Raya Bandulan sebesar 13,5099 detik, pada pagi hari sedangkan nilai gap kritis pada siang hari sebesar 32,055 detik. melebihi nilai yang disyaratkan MKJI 0,75. Penanganan yang sesuai dengan kinerja simpang tersebut dalam menguraikan permasalahan kemacetan, kecelakaan dan kelancaran arus lalu lintas yaitu dengan memasang rambu lalu lintas, larangan  angkutan  kota  untuk  menaikan  dan  menurunkan  penumpang  disimpang dan  sekitarnya,  larangan  parkir  ataupun  kegiatan komersial yang melebihi bahu jalan dan juga penempatan petugas dari DLLAJ (Dinas Lalu Lintas Angkutan Jalan) terutama pada jam puncak, Pelarangan belok kanan bagi arus kendaran dari jalan minor (Jalan Bandulan Barat) menuju jalan minor, pemasangan pulau jalan dan pelebaran geometrik dan merubah tipe jalan menjadi 342 U/D.
Efisiensi Pekerjaan Bekisting Konvensional dan Semi Sistem pada Kolom Bangunan Bertingkat di Madura Risya Afifah Rahadatul Ais’y; Putri Regilia Silviana; Himatul Farichah
Rekayasa: Jurnal Teknik Sipil Vol 8, No 1 (2023): Rekayasa Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Universitas Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53712/rjrs.v8i1.2014

Abstract

Perkembangan teknologi di bidang konstruksi pada Indonesia saat ini mengalami kemajuan yang sangat pesat, salah satu contoh aplikasi teknologi pada proses konstruksi yaitu cetakan beton atau bisa disebut dengan bekisting. Pada proyek bangunan bertingkat pemilihan bekisting merupakan salah satu keputusan yang sangat penting karena dapat mempengaruhi waktu pekerjaan, kualitas konstruksi, dan biaya. Metode yang digunakan peneliti adalah pengumpulan data. Data yang didapat yaitu data sekunder dan data primer. Data sekunder berupa membaca buku, jurnal, dan gambar rencana proyek. Sedangkan, data primer berupa observasi dan wawancara.  Analisis yang akan dibahas yaitu perbandingan penggunaan bekisting semi sistem dan bekisting konvensional ditinjau dari segi volume, waktu, dan produktivitas pekerja.  Hasil perhitungan yang didapat pada Analisis volume pekerjaan bekisting didapatkan kebutuhan volume bekisting konvensional yaitu 336 m2, dan kebutuhan volume bekisting semi-sistem yaitu 144 m2.  Pada Analisis durasi total untuk pekerjaan bekisting kolom semi-sistem 7 hari dan bekisting konvensional 9 hari. Pada Analisis koefisien yang diperoleh pada pekerjaan bekisting kolom  semi-sistem untuk tukang sebesar 0,013 dan pekerja 0,0065. Bekisting konvensional untuk tukang sebesar 0,0186 dan pekerja 0,0186. Sehingga, penggunaan bekisting kolom semi-sistem lebih efektif dan efisien digunakan daripada bekisting kolom konvensional.

Page 1 of 1 | Total Record : 8