cover
Contact Name
Muhamad Suhardi
Contact Email
jurnalp4i@gmail.com
Phone
+6285239967417
Journal Mail Official
jurnalp4i@gmail.com
Editorial Address
Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I) Lingkungan Handayanai, Kel. Leneng, Kec. Praya, Kab. Lombok Tengah, NTB
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
SOCIAL : Jurnal Inovasi Pendidikan IPS
ISSN : 27979431     EISSN : 27978842     DOI : https://doi.org/10.51878/social.v1i2.447
Core Subject : Education,
Jurnal ini berisi artikel hasil pemikiran dan penelitian yang ditulis oleh para guru, dosen, pakar, ilmuwan, praktisi, dan pengkaji dalam semua disiplin ilmu yang berkaitan dengan pendidikan IPS.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 64 Documents
EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI MUHTAR MUHTAR
SOCIAL : Jurnal Inovasi Pendidikan IPS Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/social.v1i1.201

Abstract

Hasil belajar geografi kelas IX SMA Negeri 1 Wawo rendah, ditunjukkan dengan rendahnya persentase pencapaian KKM. Salah satu penyebabnya adalah pemilihan model pembelajaran yang kurang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar mata pelajaran geografi pada siswa kelas IX SMA Negeri 1 Wawo dengan menerapkan model pembelajaran kooperative learning tipe STAD. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas melalui tahapan : Perencanaan, Pelaksanaan, Observasi dan Evaluasi, Analisis dan Refleksi. Data dikumpulkan dengan menggunakan lembar observasi dan tes hasil belajar. Kemudian data dianalisa secara kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran cooperative learning tipe STAD dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran geografi kelas IX SMA Negeri 1 Wawo tahun pelajaran 2018/2019 yang ditunjukkan oleh pencapaian hasil belajar siswa dengan nilai rata–rata kelas 83,25. Berarti pada siklus II sudah mencapai ketuntasan klasikal 86%.
UPAYA PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPS MELALUI PENDEKATAN LEARNING COMMUNITY MATERI MENGEMBANGKAN EKONOMI KREATIF BEDASARKAN POTENSI WILAYAH PADA SISWA KELAS IX D MTS NEGERI 3 TRENGGALEK TAHUN PELAJARAN 2019/2020 IMAM MA’SUM
SOCIAL : Jurnal Inovasi Pendidikan IPS Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/social.v1i1.215

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini dilatar belakangi oleh kondisi belajar siswa pada mata pelajaran IPS yang tidak fokus menerima materi, siswa cenderung ngobrol. Hal ini berdampak terhadap hasil ulangan harian pertama siswa yang tidak dapat mencapai KKM. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan prestasi belajar siswa khusunya di kelas IX D MTs Negeri 3 Trenggalek.Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK) sebanyak dua siklus. Setiap putaran terdiri dari empat tahap yaitu: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Prosedur yang digunakan dalam mengumpulkan data antara lain: angket, observasi, wawancara. Analisis data pada penelitian ini mencangkup reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini apabila penguasaan materi peserta didik mencapai KKM70.Kesimpulan penelitian iniadalah sebagai berikut: 1) Hasil belajar pada siklus I terdapat kenaikan prestasi belajar berupa rata-rata kelas menjadi 63,33 dan hanya 50 % siswa memperoleh nilai tuntas. Nilai terendah adalah 50 dan nilai tertinggi adalah 90. 2) Hasil belajar pada siklus II terdapat kenaikan prestasi belajar berupa rata-rata kelas menjadi 78,80 dan sebanyak 88 % siswa memperoleh nilai tuntas. Nilai terendah adalah 65 dan nilai tertinggi adalah 90. 3).
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MENGGUNAKAN METODE PETA KONSEP BAGI SISWA KELAS III SD NEGERI 1 SUBAGAN I NYOMAN TAMBUN ARIANTA
SOCIAL : Jurnal Inovasi Pendidikan IPS Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/social.v1i1.234

Abstract

IPS merupakan bagian dari ilmu sosial, keberadaan IPS dalam struktur program pembelajaran di SD sangat penting untuk diajarkan karena IPS memberikan pengetahuan, pembentukan nilai dan sikap serta keterampilan kepada siswa secara langsung berinteraksi dengan lingkungan yang ada di sekitarnya. Selama ini pembelajaran IPS di SD Negeri 1 Subagan yang dilaksanakan cenderung ke arah pembahasan teori yang bersifat khusus (tematik teoritik) dan berdasarkan materi yang ada di dalam buku (text book oriented) sehingga terkesan bahwa bidang ini terdiri dari materi hafalan saja. Dari hasil pembelajaran IPS terdapat 8 siswa (25,53%) dari 34 siswa yang mencapai KKM, sedangkan 26 siswa (76,47%) belum mencapai KKM dengan nilai rata-rata yang diperoleh 60,82. Guna mengatasi permasalahan tersebut maka peneliti akan mencoba menggunakan metode yang dapat diterima dan mudah dipahami siswa kelas III SD Negeri 1 Subagan. Metode yang digunakan oleh peneliti ialah metode peta konsep. Dengan melihat latar belakang tersebut, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Apakah metode peta konsep dapat meningkatkan hasil belajar IPS pada siswa kelas III SD Negeri 1 Subagan Tahun Pelajaran 2017/2018?. Tujuan penelitian adalah untuk meningkatkan hasil belajar IPS dengan menggunaan metode peta konsep pada siswa kelas III SD Negeri 1 Subagan Tahun Pelajaran 2017/2018. Penggunaan Metode Peta Konsep Dalam Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPS Bagi Siswa Kelas III SD Negeri 1 Subagan Tahun Pelajaran 2017/2018 mengalami peningkatan, yaitu sebelum diterapkannya metode peta konsep pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial, diperoleh sebanyak 8 siswa atau 25,53% tuntas dan 26 siswa atau 76,47% belum tuntas. Namun setelah dilakukan tindakan dengan menerapkan metode peta konsep dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial yang efektif dapat memperbaiki pola pembelajaran dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa yang ditandai dengan ketuntasan hasil belajar disetiap siklusnya. Keberhasilan ini disebabkan dengan penerapan metode peta konsep dengan menanamkan konsep-konsep pokok sehingga aktivitas siswa menjadi aktif dan senang mengikuti pembelajaran. Berarti siswa ceenderung positif dalam mengikuti proses belajar mengajar yang diberikan guru maupun dalam melakukan diskusi serta tanya jawab di dalam kelas. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil belajar pada siklus I dan II diperoleh data bahwa hasil belajar siswa meningkat. Hasil tes siklus I diperoleh sebanyak 20 siswa atau 58,52% tuntas dan 14 siswa atau 41,13% belum tuntas. Kemudian pada hasil tes siklus II menunjukkan 31 siswa atau 91,17% tuntas dan 3 siswa atau 8,83% belum tuntas. Dengan adanya peningkatan yang terjadi pada siswa yang telah mencapai 91,17% siswa telah tuntas dan melebihi 75% indikator keberhasilan maka dinyatakan bahwa perbaikan pembelajaran ini telah berhasil
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PELAJARAN IPS KELAS VII DENGAN METODE PROBLEM-BASED LEARNING DI SMPN 4 KEDIRI NI KETUT RAIPARTIWI
SOCIAL : Jurnal Inovasi Pendidikan IPS Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/social.v1i1.235

Abstract

Pelajaran IPS yang dilaksanakan di sekolah menengah pertama bertujuan mencapai sasaran yang bersifat Kognitif dan praktis. kognitif menekankan pada penguasaan materi pelajaran dan praktis menekankan pengembangan keterampilan, sikap dan perilaku siswa dalam menyelesaikan permasalah dalam kehidupan sehari-hari. Namum dalam tataran realitas, pengajaran IPS di sekolah, sering kali guru terjebak dengan cara-cara konvensional yang berorientasi aspek kognitif, tetapi tidak memiliki kemampuan memecahkan masalah. Berdasarkan permasalah tersebut peneliti melakukan kajian dalam penerapan metode pembelajaran Problem-Base Learning (PBL) untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Metode PBL suatu pendekatan pembelajaran yang menggunakan masalah dunia nyata sebagai konteks bagi siswa untuk belajar tentang cara berfikir kritis dan keterampilan memecahkan masalah. Metode penelitian tidakan kelas (PTK) ini bersifat sirkulistik dan reflektif mandiri. Prosedur pelaksanaan PTK ini meliputi :1) Perencanaan; 2) Pelaksanaan; 3) Observasi; 4) Refleksi dalam setiap siklus. Dari hasil kajian penerapan metode PBL diperoleh temuan esensial bahwa metode PBL menjadi relevan untuk diterapkan sebagai strategi pembelajaran IPS. Metode ini menarik, karena objek yang dipelajari situasi dunia nyata yang dekat dengan kehidupan siswa. Di samping itu, medorong kemampuan siswa berpikir kritis, dan mampu menyelesaikan permasalah secara mandiri. Hal ini ditunjukan dari hasil ketuntasan belajar siswa mengalami peningkatan dari 33,3 persen menjadi 93,3 persen.
EFEKTIVITAS MODEL QUANTUM TEACHING DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS IX SMP NEGERI 18 KOTA TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 LELI YULIANA
SOCIAL : Jurnal Inovasi Pendidikan IPS Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/social.v1i1.248

Abstract

Berdasarkan observasi yang dilakukan di SMP negeri 18 Kota Tangerang Selatan bahwa dalam proses pembelajaran yang dilakukan selama ini yaitu guru menerangkan materi pelajaran dan siswa hanya mendengarkan sambil mencatat. Pada ulangan harian kelas IX.1 pelajaran IPS. Melihat hasil belajar siswa yang masih rendah maka perlu adanya penggunaan metode yang tepat untuk meningkatkan hasil belajar dan aktivitas siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa SMP Negeri 18 Kota Tangerang Selatan dengan menggunakan model pembelajaran Quantum Teaching. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah siswa kelas IX.1 SMP Negeri 18 Kota Tangerang Selaran 35 siswa. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus. Kegiatan setiap siklus dalam penelitian meliputi kegiatan perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Metode pengumpulan data yaitu metode tes (dengan pilihan ganda) dan metode non tes (observasi dan dokumentasi). Hasil penelitian ini diperoleh presentase aktivitas siswa pada pembelajaran siklus I dengan kategori baik (77%) dan pada siklus II meningkat dengan kategori baik (84%). Rata-rata kelas yang dicapai pada siklus I adalah 73,89 atau 49% dan pada siklus II rata-rata kelas meningkat menjadi 80,57 atau 91%. Berdasarkan hasil yang diperoleh dari siklus I sampai dengan akhir siklus II dapat disimpulkan bahwa penggunaan model Quantum Teaching ini memberikan dampak positif, karena dapat meningkatkan hasil belajar IPS.
STRATEGI PENGUATAN FUNGSI KELUARGA PADA ERA PANDEMI COVID-19 I DEWA MADE SUKA
SOCIAL : Jurnal Inovasi Pendidikan IPS Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/social.v1i1.254

Abstract

Pandemi Covid-19 sudah berlangsung cukup lama, sejak Presiden Jokowi mengumumkan kasus Covid-19 pertama kali, pada tanggal 2 Maret 2020 silam. Sampai saat ini, masyarakat Indonesia yang terkonfirmasi virus corona terus meningkat, jumlah pasien yang sembuh terus bertambah, mereka yang mengalami kematian karena terpapar Covid-19 juga banyak. Penelitian ini berfokus kepada upaya meningkatkan fungsi keluarga sebagai lembaga terkecil dalam masyarakat yang bertujuan untuk meminimalisir jumlah anggota keluarga yang terpapar Covid-19. Adapun pendekatan penelitian yang penulis gunakan adalah studi kepustakaan, yaitu dengan mengumpulkan berbagai literatur dari berbagai sumber ilmiah yang ada. Simpulan dari pembahasan yang penulis lakukan adalah bahwa strategi penguatan fungsi keluarga menjadi mendesak untuk dilakukan sehingga dapat meminimalisir dan meningkatkan kewaspadaan keluarga dan masyarakat dari keterpaparan Virus Corona.
PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL TIPE STAD PADA PEMBELAJARAN EKONOMI DI KELAS XI MA USB FILIAL BATAM LISMAWATY MUNTHE
SOCIAL : Jurnal Inovasi Pendidikan IPS Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/social.v1i1.267

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada mata pelajaran Ekonomi serta meningkatkan aktivitas belajar dan psikomotorik pada siswa MA USB FIIAL MAN Batam Tahun Pelajaran 2018/2019. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas dengan 2 siklus. Siklus 1 menjelaskan sub konsep tentang ilmu ekonomi sedangkan pada siklus 2 menjelaskan sumber daya yang ada melalui pilihan – pilihan kegiatan produksi,konsumsi dan distribusi. Adapun hasil penelitian ini menunjukan peningkatkan minat, perhatian serta motivasi belajar siswa kelas XI MA USB FILIAL BATAM pada mata Pelajaran Ekonomi dengan menggunakan model yang bervariasi, menggunakan alat peraga dan memeberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi yang belum dipahami. Sehingga penggunaan model pembelajaran kooperatif pantas dipertimbangkan untuk digunakan guru khusus di XI MA USB FILIAL Batam Kota pada mata pelajaran EKONOMI model pembelajaran kooperatif memeberikan dampak yang positif terhadap peningkatan minat, perhatian serta motivasi belajar siswa.
PENINGKATAN SIKAP JUJUR DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI TRIGONOMETRI MENGGUNAKAN PENDEKATAN SCAFFOLDING PADA PESERTA DIDIK KELAS X IPS 2 MAN 3 BOYOLALI SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2019/2020 HANIAH BUDIASTUTI
SOCIAL : Jurnal Inovasi Pendidikan IPS Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/social.v1i2.447

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperbaiki proses pembelajaran dan meningkatkan kejujuran serta hasil belajar matematika peserta didik dengan pendekatan scaffolding. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing siklus terdiri dari 4 tahap, yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Penelitian ini dilaksakan di kelas X IPS 2 MAN 3 Boyolali pada semester genap Tahun Pelajaran 2019/2020 dengan subjek penelitian 28 peserta didik. Instrumen penelitian terdiri atas perangkat pembelajaran dan instrumen pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan pembelajaran Scaffolding dapat meningkatkan kejujuran dan hasil belajar peserta didik. Pada siklus I nilai kejujuran peserta didik mencapai 60%, dan siklus II meningkat menjadi 73%. Aktivitas peserta didik dalam kegiatan pembelajaran siklus I dan II mengalami peningkatan, dari 65,7% menjadi 74,7,33%. Selanjutnya, hasil belajar peserta didik mengalami peningkatan, pada siklus I persentase peserta didik yang tuntas sebesar 46,43% dan pada siklus II meningkat menjadi 78,57%.
OPTIMALISASI PEMBELAJARAN IPS MELALUI PEMANFAATAN PETA PIKIRAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN KREATIVITAS SISWA KELAS IX ENDAH SUTJIATI
SOCIAL : Jurnal Inovasi Pendidikan IPS Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/social.v1i2.448

Abstract

Dalam pembelajaran di kelas hendaknya memperhatikan beberapa aspek tidak hanya aspek kognitif dan afektif saja tetapi aspek psikomotorik juga perlu diperhatikan contohnya kreativitas siswa juga perlu diperhatikan. Apabila kreatifitas peserta didik dikembangkan sejak awal akan mampu membentuk kebiasaan cara berfikirnya yang sangat bermanfaat bagi peserta didik itu sendiri di kemudian hari.Dalam proses pembelajaran di kelas IX C SMP Negeri 1 Pogalan Kabupaten trenggalek belum semua siswa berperan aktif dalam proses pembelajaran di kelas. Permasalahan ini dapat terlihat pada saat guru menyampaikan pelajaran siswa cenderung pasif, diam dan kurang inisiatif. Hal ini disebabkan oleh rendahnya kreativitas siswa. karena pembelajaran masih dominan menggunakan metode ceramah sehingga sebagian besar siswa masih pasif dan pembelajaran berpusat pada guru(guru centris). Upaya yang diharapkan dapat membangkitkan kreatifitas siswa dalam pembelajaran IPS adalah menerapkan metode Peta Pikiran, yaitu dengan membelajarkan siswa cara mencatat yang baik yaitu melalui model pembelajaran Mind Mapping. Penerapan pembelajaran ini menekankan keaktifan dan kemandirian siswa, baik secara fisik amupun mental, siswa diberi kesempatan untuk belajar berfikir, menghafal, menghayati, bekerjasama, berinteraksi, kreatif, dan terampil.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar dan kreativitas siswa pada mata pelajaran IPS kelas IX SMP Negeri 1 Pogalan,. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Dalam setiap siklus terdiri dari 2 pertemuan dan melalui 4 tahapan yaitu tahap perencanaan tindakan, tahap pelaksanan tindakan, tahap pengamatan, dan tahap refleksi. Adapun subjek penelitian adalah siswa kelas IX berjumlah 32 siswa. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli dan September 2018. Hasil penelitian mampu meningkatkan kreativitas dan aktivitas siswa dalam pemelajaran. Hal ini tampak dari rata-rata hasil penilaian kreativitas siswa dengan kategori kreatif dan sangat kreatif mengalami peningkatan dari 57 % pada siklus 1 menjadi 67% pada siklus 2, berarti terjadi peningkatan sebesar 10%. Berdasarkan indikator keberhasilan, penelitian kreativitas siswa telah berhasil karena mencapai 67%. Sedangkan untuk aktivitas siswa dalm kegiatan diskusi terlihat dari rata-rata hasil penilaian aktivitas siswa siklus 2 meningkat dibanding siklus 1 yaitu 25% aktif dan 75% kurang aktif mejadi 46% untuk siswa yang aktif dan 54% kurang aktif. Sedangkan pendapat siswa tentang pembelajaran ini 82,87% setuju apabila dalam pembelajarn geografi menggunakan peta pikiran.
UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MELALUI PENGGUNAAN KOOPERATIF LEARNING MODEL JIGSAW PADA SISWA MTS NEGERI MASAMBA KELAS IX A SEMESTER I TAHUN 2014/2015 SUMARDIN SUMARDIN
SOCIAL : Jurnal Inovasi Pendidikan IPS Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/social.v1i2.459

Abstract

Penelitian ini bertujuan agar siswa memiliki aktivitas dan hasil belajar yang tinggi melalui desain pembelajaran yang kooperatif dan kondusif serta partisipatif sehingga mereka akhirnya dapat menguasai materi pelajaran dengan baik. Dengan memberlakukan tindakan di atas, diharapkan aktivitas dan hasil belajar siswa semakin meningkat. Data mengenai efektivitas tindakan dikumpulkan dari observasi kelas, angket skala sikap, wawancara dengan siswa dan refleksi. Pendekatan metode adalah pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian eksperimen dan deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IX A MTs Negeri Masamba Tahun Pelajaran 2014/2015 dan yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IX A MTs Negeri Masamba. pada siklus I jumlah siswa yang tuntas sekitar 84,21% atau 16 siswa dengan rata-rata 71,81 nilai yang dicapai dan mengalami peningkatan pada siklus ke II dengan jumlah yang tuntas sebanyak 17 siswa atau sebesar 89,47% dengan rata-rata nilai yang dicapai sebesar 78,23. Dan pada siklus ke III jumlah siswa yang ikut test semuanya dinyatakan tuntas dan terjadi peningkatan jumlah nilai yaitu rata-rata 85,47 %, dengan tingkat kelulusan 100%. Berdasarkan hasil pengolahan data dan pembahasan hasil penelitian yang telah dilakukan peneliti, maka dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Dengan menggunakan metode pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada siswa kelas IX A dengan mata pelajaran IPS pada MTs Negeri Masamba sangat berpengaruh terhadap aktivitas belajar siswa..2. Dengan menggunakan metode pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada siswa kelas IX A dengan mata pelajaran IPS pada MTs Negeri Masamba maka mengalami peningkatan hasil belajar siswa,