cover
Contact Name
Deni Supriatna
Contact Email
denisupriatna31.ds@gmail.com
Phone
+6285777315993
Journal Mail Official
oajjhsjournals@gmail.com
Editorial Address
Jl Mangga, RT 09/ RW 02, Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan, Depok, Provinsi Jawa Barat, 16519
Location
Kota depok,
Jawa barat
INDONESIA
Open Access Jakarta Journal of Health Sciences (OAJJHS)
Published by Sagamedia Indo Press
ISSN : 27982033     EISSN : 27981959     DOI : 10.53801/oajjhs
Core Subject : Health, Education,
Open Access Jakarta Journals of Health Science accepts related writings: surgical medical nursing, Emergency nursing, mental nursing, maternity nursing and children, community nursing, family and elderly nursing management. we are also accepts all writings with various disciplines of science with the terms of the core points remaining in the path and scope of the world of nursing.
Articles 126 Documents
Hubungan Cyberbullying di Sosial Media dengan Ide Bunuh Diri pada Remaja di RW 01 Tanjung Barat Tahun 2021: The Relationship of Cyberbullying on Social Media with Suicide Ideas for Teenagers in RW 01 Tanjung Barat in 2021 Anggita Seprianasari
Open Access Jakarta Journal of Health Sciences Vol 1 No 8 (2022): Open Access Jakarta Journal of Health Sciences
Publisher : Sagamedia Indo Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/oajjhs.v1i8.64

Abstract

Latar Belakang: Ide bunuh diri merupakan suatu pemikiran individu untuk mengakhiri hidupnya yang dapat diekspresikan secara verbal atau menggunakan catatan yang mempunyai maksud tertentu maupun untuk memperlihatkan kepada orang sekitar tentang pemikiran bunuh diri yang dimiliki individu. Adanya media sosial memudahkan pengguna untuk melakukan Cyberbullying, pelaku dapat mengunggah tulisan kejam atau mengunggah foto yang berhubungan dengan individu lain dengan tujuan mengintimidasi. Survey yang dilakukan oleh PEW Internet pada remaja di Amerika menemukan bahwa satu dari tiga remaja menjadi korban perundungan di dunia maya. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan Cyberbullying di sosial media dengan ide bunuh diri pada remaja. Metode: Desain penelitian ini menggunakankorelasi dengan pendekatan cross-sectional. Dengan sampel sebanyak 80 remaja diambil menggunakan dengan teknik quota sampling. Pengambilan data dengan kuesioner dan dianalisis menggunakan Chi-square. Hasil: Uji statistik menggunakan Chi-Square test dengan tingkat kemaknaan a = 0,05 atau 95%. Hasil riset ditemukan nilai p = 0,010 < a = 0,05.  Kesimpulan: Terdapat hubungan signifikan antara Cyberbullying dengan Ide Bunuh Diri.
Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Perawat dalam Pemilahan dan Pewadahan Limbah Infeksius dan Benda Tajam di Rumah Sakit Sint Carolus: Factors Related to Nurses' Behavior in Sorting and Collecting Infectious Waste and Sharps at Sint Carolus Hospital Enna Rossalina; Cempaka Uly; Catharina Maristhe Dewanthari
Open Access Jakarta Journal of Health Sciences Vol 1 No 8 (2022): Open Access Jakarta Journal of Health Sciences
Publisher : Sagamedia Indo Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/oajjhs.v1i8.116

Abstract

Latar Belakang: Dalam pemilahan dan pewadahan sampah infeksius dimulai dari sumber yang menghasilkan sampah infeksius yaitu unit rawat inap, rawat jalan, IGD, hemodialisa, kamar bedah, ICU yang dilakukan oleh perawat. di RS Sint Carolus Jakarta. Tujuan: Tujuan umum dari penelitian ini untuk mengetahui faktor–faktor yang berhubungan dengan perilaku perawat dalam pemilahan dan pewadahan limbah medis tajam dan infeksius. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross-sectional. Populasi penelitian adalah perawat yang bertugas di rawat inap penyakit dalam dan bedah di RS Sint Carolus Jakarta sebanyak 145 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode slovin dan Teknik Simple Random Sampling hingga didapat sampel berjumlah 59 orang. Pengumpulan data menggunakan instrument kuesioner dan di uji statistic menggunakan uji Kendall Tau B. Hasil: Analisa univariat menunjukkan mayortitas perawat memiliki usia 26-35 tahun (37%), jenis kelamin (95%), lama bekerja 1-5 tahun (49%), tingkat pendidikan DIII Keperawatan (51%), jenjang karir PK I (54%) dan yang memiliki perilaku cukup baik sebanyak (47%), Pengetahuan baik (57,6%), Sarana prasarana cukup lengkap (50,8%), Hasil analisa bivariat menunjukkan hubungan antara masa kerja (p-value=0,206) dan tingkat pendidkan (p-value: 0,723), dengan perilaku perawat dalam pemilahan dan pewadahan limbah medis tajam dan infeksius. Dan hubungan antara pengetahuan (p-value=0,000), sarana prasarana (p-value=0,000) dengan perilaku perawat dalam pemilahan dan pewadahan limbah infeksius dan benda tajam Kesimpulan: Pemilahan dan pewadahan limbah medis tajam dan infeksius tidak berhubungan dengan masa kerja dan tingkat pendidikan perawat, tetapi berhubungan dengan pengetahuan dan sarana prasarana dalam pemilahan dan pewadahan limbah infeksius dan benda tajam.
Analisis Penerapan Peraturan Pemerintah No. 50 Tahun 2012 di Puskesmas Karadenan Kabupaten Bogor Tahun 2021: Analysis of implementation of government regulation no. 50 year 2012 in Karadenan puskemas Bogor regency in 2021 Martinus Wara
Open Access Jakarta Journal of Health Sciences Vol 1 No 9 (2022): Open Acces Jakarta Journal of Health Sciences
Publisher : Sagamedia Indo Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/oajjhs.v1i9.62

Abstract

Latar Belakang: Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) adalah instrumen yang mencegah terjadinya kecelakaan kerja dari pekerja, perusahaan dan lingkungan. Perlindungan dalam sistem K3 melibatkan beberapa unsur, yaitu manajemen, tenaga kerja dan juga lingkungan kerja, hal ini berguna untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja sehingga tempat kerja menjadi aman, efisien. Tujuan: Untuk mengetahui penerapan K3 sudah berjalan dengan baik atau belum sesuai peraturan Pemerintah No 50 Tahun 2012 di Puskesmas Karadenan Kabupaten Bogor Tahun 2021 Metode: Penelitian kualitatif dengan metode pengumpulan data  wawancara, pengamatan, dan dokumentasi. Teknik penentuan informan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengambilan sampel purposive. Hasil: Pelaksanaan program kesehatan dan keselamatan kerja di Puskesmas Karadenan, Kabupaten Bogor, dianalisa dari aspek perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan yang belum optimal. Kesimpulan: Dari hasil analisis yang peneliti lakukan maka dapat disimpulkan bahwa penerapan K3 belum berjalan dengan baik sesuai PP No 50 Tahun 2012.
Hubungan Health Literacy dengan Pola Makan pada Penderita Gastritis : Relationship between Health Literacy and Diet in Gastritis Patients Eka Puji Purnamasari
Open Access Jakarta Journal of Health Sciences Vol 1 No 9 (2022): Open Acces Jakarta Journal of Health Sciences
Publisher : Sagamedia Indo Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/oajjhs.v1i9.65

Abstract

Latar Belakang: Gastritis merupakan peradangan (pembengkakan) pada mukosa lambung ditandai dengan tidak nyaman pada perut bagian atas, rasa mual, muntah, nafsu makan menurun atau sakit kepala. Tujuan: Untuk mengidentifikasi hubungan health literacy dengan pola makan pada penderita gastritis di RT 02/ RW 05 di Desa Jasinga tahun 2021. Metode: Jenis penelitian ini kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Teknik pengambilan ukuran sampel menggunakan total sampling karena jumlah populasi hanya 43 orang. Instrumen menggunakan kuesioner dan diuji menggunakan uji statistic chi-square. Hasil: Hasil uji bivariat didapatkan hasil hubungan health literacy dengan pola makan pada penderita gastritis di RT 02/ RW 05 Desa Jasinga tahun 2021 dengan p-value 0,039. Kesimpulan: Adanya hubungan Health Literacy dengan pola makan pada penderita gastritis di RT 02/ RW 05 Desa Jasinga Tahun 2021.
Efektivitas RJP Mekanik dengan Manual terhadap Kejadian Return Of Spontaneous Circulation (ROSC) pada Pasien Henti Jantung di IGD RSUD Pasar Minggu: The Effectiveness of Manual Mechanical CPR on Return of Spontaneous Circulation (ROSC) Incidence in Cardiac Arrest Patients in the ER Pasar Minggu Hospital Suratinah Suratinah
Open Access Jakarta Journal of Health Sciences Vol 1 No 10 (2022): Open Acces Jakarta Journal of Health Sciences
Publisher : Sagamedia Indo Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/oajjhs.v1i10.68

Abstract

Latar Belakang: Resusitasi Jantung Paru (RJP) merupakan suatu tindakan yang terdiri dari pemberian kompresi dada dan bantuan nafas dengan tujuan untuk mengembalikan dan mempertahankan fungsi organ vital pada korban henti jantung dan henti nafas. Kembali dan bertahannya fungsi organ vital pada korban henti jantung yang diberikan tindakan RJP ditandai dengan terjadinya Return of Spontaneus Circulation (ROSC). Tujuan: Untuk mengetahui efektifitas antara RJP mekanik dengan RJP manual terhadap kejadian Return of Spontaneous Circulation (ROSC) pada pasienhhenti jantung. Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian observatif untuk mengetahui hubungan antara variabel independen (RJP) dengan variabel dependen (ROSC). Populasi pada penelitian ini adalah pasien henti jantung yang telah diberikan intervensi RJP mekanik maupun manual di IGD RSUD Pasar Minggu. Penelitian ini menggunakan total sampling sebagai metode penetapan besar sampel didapatkan sebanyak 60 responden. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Lembar observasi dan Catatan Rekam Medis responden. Analisis data menggunakan uji T-Paired. Hasil: Hasil sampel T-test yang membandingkan efektifitas RJP mekanik dan RJP manual terhadap kejadian ROSC didapatkan nilai Sign.(2-tailed) RJP mekanik sebesar 0,001 lebih kecil dibandingkan dengan nilai Sign.(2-tailed) RJP manual sebesar 0.043 dengan taraf signifikansi < 0,05 Kesimpulan: Didapatkan bahwa RJP mekanik lebih efektif dibandingkan dengan RJP manual terhadap kejadian Return of Spontaneous Circulation (ROSC) pada pasienhhenti jantung.
Intervensi Slow Deep Breathing Exercise untuk Menurunkan Tekanan Darah pada Pasien Hipertensi: Intervensi Slow Deep Breathing Exercise untuk Menurunkan Tekanan Darah pada Pasien Hipertensi Nurvita Dewi; Anie Anie; Lovi Olivia; Hanif Annisa; Liria Irwanti; Anie W Anie W; Iis Hasanah; Herlina Agustiani; Nurlaili Sobrina; Baiq Laely Nurtika; Mariam Mulyawati; Nia Nia; Eny Eny
Open Access Jakarta Journal of Health Sciences Vol 1 No 9 (2022): Open Acces Jakarta Journal of Health Sciences
Publisher : Sagamedia Indo Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/oajjhs.v1i9.69

Abstract

Latar Belakang: Hipertensi diperkirakan menjadi penyebab kematian sekitar 7,1 juta orang diseluruh dunia atau sekitar 13% dari total kematian. Lebih dari 60 juta rakyat Amerika Serikat mengalami tekanan darah tinggi. Menurut National Health and Nutrition Examination Survey (NHNES III), di Amerika terdapat paling sedikit 30% pasien hipertensi yang tidak menyadari kondisi mereka, dan 31% pasien yang di obati mencapai target tekanan darah yang diinginkan dibawah 140/90 mmHg. Hipertensi apabila tidak disembuhkan dalam jangka panjang dapat merusak pembuluh-pembuluh darah dalam jantung, otak dan ginjal. Tekanan darah tinggi atau hipertensi dapat menyebabkan penyakit jantung koroner, infark, serangan jantung, stroke, dan gagal ginjal, sehingga terlihat bahwa hipertensi berdampak negatif pada organ-organ tubuh bahkan dapat mengakibatkan kematian. Tujuan: Case study ini adalah untuk melihat efektifitas slow deep breathing exercise dalam mengatasi masalah keperawatan intoleransi aktivitas dengan intervensi pendukung manajemen program latihan tehnik pernafasan yang tepat selama aktifitas fisik. Metode: Pada case study kali ini adalah dua orang pasien hipertensi dengan rentang umur 45 - 50 tahun berjenis kelamin wanita dan mempunyai riwayat hipertensi serta bersuku jawa. Hasil: Hasil dari case study dari dua pasien hipertensi yang kami ambil adalah terjadi penurunan tekanan darah sistolik dan diastol setelah dilakukan implementasi slow deep breathing selama 3 hari dalam masalah keperawatan intoleransi aktivitas dengan intervensi manajemen program latihan. Kesimpulan: slow deep breathing efektif dalam membantu proses penurunan tekanan darah hal itu dikonfirmasi dari dua kasus yang diuji pada dua responden dengan hipertensi menunjukan sistolik dan diastolik yang menurun sehingga intervensi ini bisa direkomendasikan dalam membantu mengatasi masalah keperawatan intoleransi aktivitas khususnya dalam intervensi keperawatan manajemen  program pelatihan.
Intervensi Teknik Pernafasan Buteyko terhadap Penurunan Respirasi Rate dan Saturasi Oksigen pada Pasien Asma Bronchial: Intervention of Buteyko Breathing Technique on Reduction of Respiratory Rate and Oxygen Saturation in Bronchial Asthma Patients Yosifine Yosifine; Margaretha Margaretha; Rinjani Fatik; Roni Saputra; Dewi Naning; Rut Meiliana; Sri Lestari; Riska Septiana; Wina Octaviana; Siti Nurjanah; Eka Rokhmiati
Open Access Jakarta Journal of Health Sciences Vol 1 No 9 (2022): Open Acces Jakarta Journal of Health Sciences
Publisher : Sagamedia Indo Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/oajjhs.v1i9.70

Abstract

Latar Belakang: Berdasarkan data dari Global Asthma Report (2018), asma bronkhial termasuk penyakit pernapasan kronis yang menyebabkan 15% kematian di dunia. Penyakit asma bronkhial di Indonesia termasuk dalam sepuluh besar penyakit penyebab kesakitan dan kematian. Angka kejadian asma dari hasil survey Riskesdas nasional tahun 2018 mencapai 2.4% dengan penderita terbanyak adalah perempuan yaitu 2.5 % dan laki-laki sebanyak 2.3%. Asma merupakan gangguan pada saluran bronkial dengan ciri bronkospasme periodic (kontraksi spasme pada saluran nafas). Bronkus mengalami inflamasi atau peradangan dan hiperesponsif sehingga saluran nafas menyempit dan menimbulkan kesulitan dalam bernafas. Jika penyakit asma ini dibiarkan akan menyebabkan masalah psikologi cemas, stress atau depresi bahkan bisa menyebabkan kematian. Tujuan: Case study ini adalah untuk melihat  efektifitas teknik pernafasan buteyko dalam mengatasi masalah keperawatan bersihan jalan napas tidak efektif dengan intervensi pendukung yaitu manajemen asma latihan teknik pernafasan buteyko dikombinasikan dengan terapi bronkodilator untuk penurunan frekuensi pernafasan dan peningkatan saturasi oksigen pada asuhan keperawatan pasien asma bronchial. Metode: Subjek dalam studi kasus ini adalah dua orang pasien asma, berjenis kelamin sama dan usia yang sama, yang dilaksanakan pada stase KMB minggu ke tiga di RS Bina Husada. Hasil: Pengelolaan asuhan keperawatan pada pasien asma dalam pemenuhan kebutuhan oksigenisasi dengan masalah keperawatan bersihan jalan nafas tidak efektif, diberikan tindakan keperawatan latihan pernafasan Buteyko 1 kali pertemuan selama 3 hari dengan waktu 15 menit dan didapatkan hasil respirasi rate terjadi penurunan, dari 26x/menit menjadi 22 x/menit, SpO2 terjadi kenaikan dari 94% menjadi 98, otot bantu pernafasan dari ada menjadi tidak ada otot bantu pernafasan. Kesimpulan: Latihan nafas Buteyko efektif dalam membantu proses penurunan respirasi rate dan peningkatkan saturasi oksigen dalam darah, hal itu dikonfirmasi dari dua kasus yang di uji pada dua responden dengan diagnosa medis asma bronchiale menunjukan penurunan respirasi rate dan peningkatkan saturasi oksigen dalam darah sehingga intervensi ini bisa direkomendasikan dalam membantu mengatasi masalah keperawatan bersihan jalan nafas khususnya dalam intervensi keperawatan manajemen  asma.
Efektivitas Pemberian Inhalasi pada Pasien Bronkopneumonia dengan Ketidakefektifan Bersihan Jalan Nafas: Effectiveness of Inhalation in Bronchopneumonia Patients with Ineffective Airway Clearing Diana Hapsari; Saroh Saroh; Muhammad Sholahuddin Nurfand
Open Access Jakarta Journal of Health Sciences Vol 1 No 9 (2022): Open Acces Jakarta Journal of Health Sciences
Publisher : Sagamedia Indo Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/oajjhs.v1i9.71

Abstract

Latar Belakang: Bronkopneumonia adalah suatu cadangan pada parenkim paru yang meluas sampai bronkioli atau sering diartikan dengan peradangan yang terjadi pada jaringan paru melalui cara penyebaran langsung melalui saluran pernapasan atau melalui hematogen sampai bronkus. Pilihan terapi pada pasien dengan bronkopneumonia adalah Terapi inhalasi yang merupakan pemberian obat secara inhalasi (hirupan) kedalam saluran respiratori. Pemberian terapi inhalasi yaitu teknik yang dilakukan dengan pemberian uap dengan menggunakan obat combiven 1 ampul dan Pulmicort. Obat combiven adalah obat yang digunakan untuk membantu mengencerkan sekret yang diberikan dengan cara diuap dan Pulmicort digunakan untuk mengenerkan sekret yang terdapat dalam bronkus. Tujuan: Bertujuan untuk mengetahui efektifitas pemberian inhalasi pada pasien bronkopneumonia dengan ketidakefektifan bersihan jalan nafas Metode: Desain pada penelitian ini adalah dengan rancangan studi kasus menggunakan pendekatan proses keperawatan. Sampel pada penelitian ini adalah Ny.U dengan pneumonia di bangsal Alamanda lantai 11. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara kepada pasien dan keluarga, melakukan observasi, melakukan pemeriksaan fisik  dan melihat catatan perkembangan dari rekam medik pasien selama tiga hari dimulai dari pengkajian sampai dengan evaluasi. Hasil: Setelah dilakukan tindakan selama 3 hari dengan  terapi inhalasi nebulezer dilanjutkan dengan combivent 3x sehari dan Pulmicort 2x sehari frekuensi nafas Ny. U menjadi 20x/menit dengan saturasi 97% room Air, batuk berdahak berkurang dan nafas menjadi normal. Kesimpulan: Hasil dari penelitian ini menunjukan adanya efektifitas pemberian inhalasi pada pasien bronkopneumonia dengan ketidakefektifan bersihan jalan nafas. yang ditandai setelah dilakukan tindakan selam 3 hari ferkuensi nafas menjadi normal, dan batuk berdahak berkurang
Hubungan Keaktifan, Peran Kader dan Dukungan Keluarga dengan Kepatuhan Ibu Membawa Balita ke Posyandu : Relationship of Activity, Role of Cadre and Family Support with Mother's Obedience Brings Toddler To Posyandu Rusdiana Rusdiana
Open Access Jakarta Journal of Health Sciences Vol 1 No 10 (2022): Open Acces Jakarta Journal of Health Sciences
Publisher : Sagamedia Indo Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/oajjhs.v1i10.73

Abstract

Latar Belakang: Berdasarkan studi pendahuluan, pada Bulan Maret 2021 jumlah rata-rata kunjungan balita di Posyandu wilayah Puskesmas Desa Babakan Kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor mencapai 332 orang, namun terjadi penurunan pada bulan April 2021 menjadi 302 orang. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara keaktifan, peran kader dan dukungan keluarga terhadap kepatuhan ibu membawa balita ke posyandu Desa Babakan Kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor Bulan Februari Tahun 2022. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan instrumen pengumpulan data berupa kuisioner. Populasi penelitian ini berjumlah 411 balita, Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik random sampling didapatkan sampel berjumlah 200 orang. Uji data menggunakan teknik pengujian validasi dan reliabilitas. Analisis data terdari hasil uji univariat dan bivariat menggunakan teknik chi-square pada aplikasi SPSS. Hasil: Hasil analisis variabel menunjukan keaktifan (p-value = 0,034), peran kader (p-value = 0,012), dukungan keluarga (p-value = 0,026) terhadap kepatuhan ibu ke posyandu. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan anatara keaktifan, peran kader, dan dukungan keluarga, terhadap keaktifan ibu ke posyandu di Desa Babakan Kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor Bulan Februari Tahun 2022
Kepatuhan Konsumsi Tablet FE, Kekurangan Energi Kronis dan Frekuensi Antenatal Care Berhubungan dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil Trimester III : Compliance with FE Tablet Consumption, Chronic Energy Deficiency and Frequency of Antenatal Care Associated with the Incidence of Anemia in Third Trimester Pregnant Women Salsabiela Hanum
Open Access Jakarta Journal of Health Sciences Vol 1 No 10 (2022): Open Acces Jakarta Journal of Health Sciences
Publisher : Sagamedia Indo Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/oajjhs.v1i10.75

Abstract

Latar Belakang: Menurut World Health Organization (WHO, 2019) anemia merupakan suatu kondisi dimana sel darah merah berkurang sehingga kapasitas pengangkutan oksigen tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan fisiologis tubuh Tujuan: Penelitian untuk mengetahui hubungan kepatuhan konsumsi tablet fe, Kekurangan energi kronis dan frekuensi ANC dengan kejadian anemia pada ibu hamil trimester III. Metode: Penelitian ini mengunakan pendekatan kuantitatif dengan metode cross-sectional. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil trimester III dan sampel pada penelitian ini adalah ibu hamil pada trimester III pada periode januari – februari tahun 2022 berjumlah 40 orang. Analisis dilakukan menggunakan uji chi-square pada aplikasi spss. Hasil: Hasil uji analisis statistik hubungan kepatuhan mengkonsumsi tablet fe dengan kejadian anemia nilai (p-value= 0,000), hubungan frekuensi ANC dengan kejadian anemia nilai (p-value=0,000) dan hubungan kekurangan energi kronis dengan kejadian anemia nilai (p-value=0,005). Kesimpulan: Penelitian ini yaitu dari tiga variabel semuanya terdapat hubungan antara kepatuhan mengkonsumsi tablet fe, kekurangan energi kronis dan frekuensi ANC dengan kejadian anemia pada ibu hamil trimester III.

Page 5 of 13 | Total Record : 126


Filter by Year

2021 2023