cover
Contact Name
Ihwan Amalih
Contact Email
onlywawan1@gmail.com
Phone
+6282302298624
Journal Mail Official
elwaroqoh1234@gmail.com
Editorial Address
Kampus Pusat IDIA Prenduan. Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan, Sumenep, Jawa Timur. Kode Pos 69465
Location
Kab. sumenep,
Jawa timur
INDONESIA
El-Waroqoh : Jurnal Ushuluddin dan Filsafat
ISSN : 25804014     EISSN : 25804022     DOI : 10.28944
EL-WAROQOH: Jurnal Ushuluddin dan Filsafat is a peer reviewed journal which is highly dedicated as public space to deeply explore and widely socialize various creative and brilliance academic ideas, concepts, and research findings from the researchers, academicians, and practitioners who are concerning to develop and promote the religious thoughts, and philosophies. Nevertheless, the ideas which are promoting by this journal not just limited to the concept per se, but also expected to the contextualization into the daily religious life, such as, inter-religious dialogue, Islamic movement, living Quran, living Hadith, and other issues which are socially, culturally, and politically correlate to the Islamic and Muslim community development. Thereby, the substance of the article which is published expected be able to underline in promoting the value of tolerance, moderate, and contextual, especially which is setting out the values of transformative-humanistic and integrative to the value of local wisdoms.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 3 Documents
Search results for , issue "Vol 1, No 1 (2017)" : 3 Documents clear
HERMENEUTIKA AL-QUR'AN; Kajian atas Pemikiran Fazlur Rahman dan Nasr Hamid Abu Zayd tentang Hermeneutika al-Qur'an Ahmadi Ahmadi
El-Waroqoh : Jurnal Ushuluddin dan Filsafat Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Institut Dirosat Islamiyah Al-Amien Prenduan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (658.189 KB) | DOI: 10.28944/el-waroqoh.v1i1.137

Abstract

Tulisan ini membahas tentang keberadaan hermeneutika sebagai salah satu produk ilmu pengetahuan yang mengkaji teks yang erat kaitannya antara author, reader, dan teks itu sendiri dengan pendekatan kajian pustaka. Seiring perkembangannya hermeneutika oleh sebagian kalangan dianggap bisa mengkaji al-Quran sebagaimana Bibel dikaji menggunakan hermeneutika. Bagi umat Islam sendiri sudah ada Ilmu Tafsir sebagai sarana mengkaji al-Quran dalam berbagai aspek, dengan tata aturan ketat bagi seorang akan dianggap layak menjadi seorang mufassir. Pada artikel ini akan dibahas tentang kakrakteristik pemikiran Fazlur Rahman, Nasr Hamid Abu Zayd, dua orang sarjana muslim yang memiliki karakteristik tersendiri dalam khazanah hermeneutika al-Qur'an.
Relasi Agama dan Negara dalam Perspektif Diyani dan Qada‘i Holilur Rahman
El-Waroqoh : Jurnal Ushuluddin dan Filsafat Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Institut Dirosat Islamiyah Al-Amien Prenduan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.142 KB) | DOI: 10.28944/el-waroqoh.v1i1.170

Abstract

Indonesia sebagai pemeluk muslim terbesar di dunia mempunyai potensi besar di dalam percontohan relasi agama dan negara. Pancasila sebagai ideologi dan kalimatun sawa’ bagi bangsa Indonesia, memiliki kesamaan dengan piagam Madinah yang diprakarsai oleh Nabi Muhammad SAW. Artikel ini berupaya mengulas relasi agama dan negara dalam beberapa persoalan; paradigma dan perkembangan hukum Islam dalam dunia modern, konsep diyani  dan qada‘i, implementasi diyani  dan qada‘i. Kajian ini menghasilkan kesimpulan dengan tiga indikator pokok. Sementara fungsi indikator tersebut untuk membedakan apakah suatu perbuatan itu dikatakan sebagai hukum diyani  dan qada‘i. Adapun tiga indikator tersebut yaitu: pertama, adalah pelaksanaan hukum Islam yang berkorelasi dengan kepentingan orang lain. Kedua, norma hukum agama ditetapkan dengan bentuk perundang-undangan. Ketiga, peraturan peundang-undangan membutuhkan peradilan agar dapat berjalan secara efektif.
FENOMENA JILBAB DI INDONESIA: Antara Agama, Budaya, Gaya Hidup dan Gerakan Sosial Muhtadi Abdul Mun’im
El-Waroqoh : Jurnal Ushuluddin dan Filsafat Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Institut Dirosat Islamiyah Al-Amien Prenduan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (136.803 KB) | DOI: 10.28944/el-waroqoh.v1i1.418

Abstract

Artikel ini akan membahas tentang fenomena keagamaan yang muncul di Indonesia, khususnya fenomena jilbab. Kemunculan fenomena jilbab yang merebak di Indonesia dapat dilihat sebagai suatu gerakan sosial dan gerakan keagamaan sekaligus. Meskipun, ada anggapan yang melihat fenomena jilbab sebagai suatu bentuk formalisme agama yang makin menguat. Kehadiran jilbab di Indonesia telah melampaui makna akulturasi budaya Arab (Islam) ke dalam masyarakat Muslim Indonesia. Sebagai suatu gerakan sosial, jilbab telah mengalami suatu proses inkulturasi.Dalam artikel ini, penulis mencoba mengembangkan beberapa tipe ideal (tipologi) yang bisa dipakai sebagai lensa untuk melihat fenomena jilbab di Indonesia. Penulis tidak akan menjelaskan secara detail tentang defenisi tiap tipe yang akan digunakan. Tipologi berikut ini secara langsung dikaitkan dengan fenomena jilbab di Indonesia yang mempunyai hubungan dengan agama, budaya, gaya hidup dan gerakan sosial.Adapun hasil dari kajian artikel ini adalah bahwa fenomena jilbab di Indonesia tidak sederhana dan hanya terbatas pada fenomena keagamaan. Pengaruh lain yang berupa budaya, gaya hidup, dan gerakan sosial menjadi suatu jaringan yang saling mempengaruhi. Tapi, masing-masing fenomena bisa dibedakan berdasarkan landasan motivasi, makna, fungsi, model dan cara pemakain jilbab. Berikut ini bagan yang menjelaskan secara singkat tentang fenomena jilbab di Indonesia.

Page 1 of 1 | Total Record : 3