cover
Contact Name
Nourma Yunita
Contact Email
ijcdh.fkesumg@gmail.com
Phone
+628155225069
Journal Mail Official
ijcdh.fkesumg@gmail.com
Editorial Address
http://journal.umg.ac.id/index.php/ijtdh/Edit
Location
Kab. gresik,
Jawa timur
INDONESIA
Indonesian Journal of Community Dedication in Health (IJCDH)
ISSN : 27463818     EISSN : 27459853     DOI : http://dx.doi.org/10.30587/ijcdh
Core Subject : Health, Science,
IJCDH (Indonesian Journal of Community Dedication in Health) : jurnal pengabdian kepada masyarakat adalah terbitan berkala nasional yang memuat artikel dari hasil diseminasi kegiatan pengabdian masyarakat yang berbasis research dalam bidang kesehatan . IJCDH (Indonesian Journal of Community Dedication in Health): jurnal pengabdian kepada masyarakat diharapkan dapat menjadi media untuk menyampaikan temuan, inovasi dan penerapan teknologi ilmiah dibidang kesehatan yang didukung oleh para praktisi di bidang kesehatan. IJCDH (Indonesian Journal of Community Dedication in Health): jurnal pengabdian kepada masyarakat diterbitkan 2 kali dalam setahun ( Oktober dan April ) oleh OJS Pengabdian Masyarakat di Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Gresik. Redaksi mengundang para pemerhati kesehatan untuk menuangkan gagasan hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat berbasis research dalam rangka meningkatkan profesional diri dan tanggung jawab terhadap pendidikan bangsa. Jurnal ini terbit pertama bulan Oktober tahun 2020 .
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 1 No 02 (2021): IJCDH Vol 01 No 02" : 7 Documents clear
PEMBERDAYAAN KADER POSYANDU DALAM PROGRAM PENCEGAHAN STUNTING PADA BALITA DI MASA PANDEMI COVID-19 Dwi Faqihatus Syarifah Has
Indonesian Journal of Community Dedication in Health (IJCDH) Vol 1 No 02 (2021): IJCDH Vol 01 No 02
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (674.58 KB) | DOI: 10.30587/ijcdh.v1i02.2522

Abstract

According to the results of Basic Health Research Indonesia stunting prevelansi in 2018 as much as 30.8%, 2019 as much as 27.67%, and still not meeting the national target in the number of stunting decreases. In Kutisari, the prevalence of clowns and stunting toddlers in the region is still relatively high because it has not met the minimum limit of stunting prevalence according to who is <20%. The purpose of this community service activity is the empowerment of posyandu cadres in order to prevent stunting during the COVID-19 pandemic is needed. This activity is conducted in 8 stages: 1) Situation Analysis, (2) Discussion on Solving Health Problems, (3) Socialization to Posyandu Cadres on health services by implementing strict health protocols, (4) Socialization of appropriate and effective methods in online provision (Wa) Group or other social media), (5) Training on making educational videos (6) Training in making leaflets, pocketbooks or other print media as a medium of assistance in providing education to stunting toddler mothers, (7) Healthy Food Product Development (8) Monitoring and evaluation of Community Service Activities. From the results of monitoring and evaluation, it was concluded that posyandu cadres better understand and get a lot of knowledge about stunting prevention counseling and safe, comfortable and effective educational methods during the Covid-19 pandemic. It is expected that this community service activity can run continuously so that it benefits the community. Keywords : Empowerment of Posyandu Cadres, Stunting Prevention, Covid-19 Pandemic
MAHASISWI KKN UNEJ 15 FASILITASI PELATIHAN JURNALISTIK DAN PEMBUATAN HANSANITIZER BERBAHAN HERBAL Elian C Wahyu Ramadhany
Indonesian Journal of Community Dedication in Health (IJCDH) Vol 1 No 02 (2021): IJCDH Vol 01 No 02
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (647.068 KB) | DOI: 10.30587/ijcdh.v1i02.1805

Abstract

Jurnalistik didefinisikan sebagai bidang profesi yang mengusahakan penyajian informasi tentang kejadian dan atau kehidupan sehari-hari (pada hakikatnya dalam bentuk penerangan, penafsiran, dan pengkajian) secara berkala, dengan menggunakan sarana-sarana penerbitan yang ada dan semua harus sesuai dengan fakta. Namun masyarakat masih mudah menerima berita hoax sehingga itu yang melatarbelakangi pragram kerja yang pertama yakni pelatihan jurnalistik. Selain itu, masyarakat juga belum mematuhi protokol kesehatan yang salah satunya yakni penggunaan handsanitizer. Hal tersebut juga menjadi latar belakang penulis untuk memberdayakan pembuatan hand sinitizer berbahan herbal yang didukung oleh potensi daun sirih yang melimpah di kelurahan jember lor, dimana kegiatan tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mematuhi protol kesahatan covid-19 serta merealisasikan skenario new normal pada masa Kuliah Kerja Nyata (KKN), sehingga masyarakat tetap dapat beraktivitas dengan normal, tetapi tetap aman dari paparan covid-19. Target dari kegiatan KKN adalah 7 orang warga Kelurahan Jember Lor yang terdiri dari 5 orang sasaran pelatihan jurnalistik & 2 orang sasaran pelatihan pembuatan handsanitizer berbahan herbal. Metode pengambilan data pada kegiatan ini adalah menggunakan observasi dan wawancara untuk mendapatkan informasi dan menggunakan google form serta pretest untuk evaluasi pengetahuan serta program dari sasaran. Kegiatan Pelatihan Jurnalistik dan pembuatan handsanitizer dari bahan herbal memberikan dampak positif pada warga dimana meningkatkan pengetahuan serta keterampilan dan juga kepatuhan terkait protokol covid-19 yang salah satunya yakni penggunaan handsanitizer.
PENINGKATAN PENGETAHUN IBU MENGENAI GIZI PADA ANAK SEKOLAH MELALUI MEDIA WHATTSAPP GROUP desty muzarofatus
Indonesian Journal of Community Dedication in Health (IJCDH) Vol 1 No 02 (2021): IJCDH Vol 01 No 02
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (624.172 KB) | DOI: 10.30587/ijcdh.v1i02.2497

Abstract

Anak sekolah merupakan golongan usia yang mengalami pertumbuhan fisik, kecerdasan, mental, serta emosional yang sangat cepat, sehingga membutuhkan dukungan gizi yang optimal. Peran orang tua terutama ibu menentukan status gizi dan kecukupan zat gizi pada makanan anak, sehingga perlu ada kegiatan untuk meningkatan pengetahuan ibu terkait gizi pada anak sekolah. Kegiatan pengabdian kepada masayarakat ini dilakukan di komunitas Muslimah Sehat Indonesia, dimana anggotanya adalah para ibu dari berbagai daerah di Indonesia. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan ibu terkait gizi pada anak sekolah dengan cara edukasi gizi melalui media WhatsApp Group. Hasil dari kegiatan ini didapatkan terjadi peningkatan pengetahuan peserta sebanyak 46, 33% yang didapatkan dari pre dan post test. Diharapkan setelah kegiatan edukasi ini, dapat diaplikasikan kepada keluarga, terutama pada anak. Kata kunci: pengetahuan, gizi anak sekolah, WhatsApp Group
EDUKASI KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA PUTRI TENTANG PERSONAL HYGIENE SAAT MENSTRUASI Diyana Faricha Hanum; Noviatul Rochmah; Mahcica Afshokun Nabila
Indonesian Journal of Community Dedication in Health (IJCDH) Vol 1 No 02 (2021): IJCDH Vol 01 No 02
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (243.708 KB) | DOI: 10.30587/ijcdh.v1i02.2460

Abstract

Abstract Adolescent reproductive health is a healthy condition that concerns the reproductive systems, functions and processes of adolescents. The importance of maintaining reproductive health for adolescents because adolescence is the best time to build good habits of maintaining hygiene, which can be an asset in the long term. Community service activities have been carried out at SMK Dharma Wanita, Gresik. Community Service is divided into several stages, namely: appointment of reproductive health cadres from the school and counseling on reproductive health education for female adolescents about personal hygiene during menstruation through videos uploaded on the youtube channel https://youtu.be/FZuNTxH8GrQ. Followed by questions and answers using the WhatsApp (WA) media. This community service was attended by 10 students who had been appointed as reproductive health cadres. And our YouTube is followed by 103 viewers, 32 likes and 18 subscribers. At the end of this community service activity, the hope is that it can make female adolescents students become counseling friends about adolescent reproductive health with peers and can prevent problems that may arise due to inaccurate personal hygiene during menstruation, so that teaching and learning activities run well and there is an increase in achievement for students. And our hope as health workers is that young women can be responsible for their reproductive health which will have an impact on their future as healthy women and mothers. Keywords: Reproductive health, female adolescents, personal hygiene, Menstruation
Gerakan Ayo Pakai Masker, Bersama Melawan Covid 19 Di Desa Mlajah Kecamatan Bangkalan Kabupaten Bangkalan NURUN NIKMAH
Indonesian Journal of Community Dedication in Health (IJCDH) Vol 1 No 02 (2021): IJCDH Vol 01 No 02
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (213.885 KB) | DOI: 10.30587/ijcdh.v1i02.2412

Abstract

Penggunaan masker merupakan bagian dari rangkaian komprehensif langkah pencegahan dan pengendalian yang dapat membatasi penyebaran penyakit-penyakit virus saluran pernapasan tertentu, termasuk COVID-19. Masker dapat digunakan baik untuk melindungi orang yang sehat (dipakai untuk melindungi diri sendiri saat berkontak dengan orang yang terinfeksi) atau untuk mengendalikan sumber (dipakai oleh orang yang terinfeksi untuk mencegah penularan lebih lanjut). Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan di Perumahan Griya Anugerah Desa Mlajah Kecamamatan Bangkalan pada September 2020 bahwa ibu yang mempunyai anak masih banyak yang belum mengetahui pentingnya mencegah Covid 19. Berlatarbelakang fenomena di atas, diharapkan adanya kegiatan edukasi dan penerapan dalam pemakaian masker guna untuk pencegahan tertularnya dan penularan covid 19. Metode yang dilakukan dalam pengabdian masyarakat ini yaitu dengan: Pemberian Pemberian Edukasi tentang pentingnya masker, pemberian masker, dan bagaimana penggunaan masker yang tepat.
Edukasi Pencegahan Penularan Covid-19 Secara Efektif dan Mandiri Pada Ibu-Ibu PKK Desa Prunggahan Kulon Tuban Pemta Tiadeka
Indonesian Journal of Community Dedication in Health (IJCDH) Vol 1 No 02 (2021): IJCDH Vol 01 No 02
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (363.87 KB) | DOI: 10.30587/ijcdh.v1i02.2545

Abstract

Saat ini pandemi sedang mewabah di seluruh negeri yaitu virus korona atau Covid-19. Penyakit tersebut dapat mengakibatkan dampak yang sangat serius bagi kesehatan bahkan kematian. Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan RI sampai akhir bulan Juni 2020 tercatat pasien positif covid-19 sebesar 56.385 jiwa, sedangkan 2.876 meninggal dunia (Menkses,2020). Hal ini membuktikan bahwa penyakit tersebut sangat berbahaya. Di sisi lain, Tuban merupakan daerah zona merah yang artinya sebagian besar wilayahnya terjangkit oleh covid-19. Data kementerian menunjukkan Prunggahan Kulon Semanding menduduki peringkat kedua pasien terbanyak untuk covid-19. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga diri dan orang-orang di sekitarnya supaya tidak terjangkit virus covid-19.Metode yang digunakan pada pengabdian masyarakat ini adalah sosialisasi, penyuluhan dan pelatihan langsung kepada ibu-ibu PKK RT 2 RW 2 Prunggahan Kulon Tuban. Program pengabdian ini dilaksanakan pada bulan Juni 2020 di rumah salah satu warga. Hasil sosialisasi dan edukasi menunjukkan bahwa masyarakat sangat antusias dengan program edukasi ini. Para peserta aktif dalam mengikuti acara mulai dari atta cara mencuci tangan yang benar, sosialisasi tentang covid-19 dan penanganannya hingga penerapan penggunaan APD yang baik dan benar. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya peserta yang bertanya dan antusias dalam mempraktikkan langkah-langkah pencegahan penularancobid-19. Pada acara ini juga telah dilakukan sesi umpan balik berupa tanya jawab dan diskusi interaktif antara panitia dengan peserta. Berdasarkan kegiatan tersebut dapat diketahui bahwa peserta sebagian besar telah memahami tata cara pencegahan penyebaran penyakit covid-19.
SOCIALIZATION OF THE USE OF MEDICAL RECORDING DATA IN REPORTING AT PUBLIC HEALTH CENTER KEJAKSAN Sri Nurcahyati
Indonesian Journal of Community Dedication in Health (IJCDH) Vol 1 No 02 (2021): IJCDH Vol 01 No 02
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (38.957 KB) | DOI: 10.30587/ijcdh.v1i02.2451

Abstract

Rekam medis merupakan berkas yang berisikan catatan dan dokumen tentang pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang telah diberikan pada pasien. Pembuatan rekam medis bertujuan untuk mendapatkan data dari pasien mengenai riwayat kesehatan, riwayat penyakit dan pengobatan yang telah diberikan kepada pasien sebagai upaya peningkatan pelayanan kesehatan. Setiap dokter, dokter gigi, tenaga kesehatan tertentu, petugas pengelola, dan pimpinan sarana pelayanan kesehatan harus menjaga informasi tentang identitas, diagnosis, riwayat penyakit, riwayat pemeriksaan, dan riwayat pengobatan pasien. Data atau isi rekam medis ini dapat dimanfaatkan atau berfungsi untuk kegiatan penyusunan laporan Puskesmas yang secara berkala dilaporkan kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten atau Kota. Untuk itu perlu dilakukan sosialisasi terkait dengan penggunaan data untuk keperluan pelaporan yang ada di puskesmas.

Page 1 of 1 | Total Record : 7