cover
Contact Name
Imam Faisal Hamzah
Contact Email
jurnalpsychoidea@ump.ac.id
Phone
+6281326678470
Journal Mail Official
jurnalpsychoidea@ump.ac.id
Editorial Address
Fakultas Psikologi - Universitas Muhammadiyah Purwokerto Jl. KH Ahmad Dahlan, PO Box 202 Purwokerto 53182
Location
Kab. banyumas,
Jawa tengah
INDONESIA
Psycho Idea
ISSN : 16931076     EISSN : 26543516     DOI : 10.30595/PSYCHOIDEA
Psycho Idea merupakan Jurnal ilmiah yang diperuntukkan bagi akademisi, praktisi, profesional, mahasiswa, maupun kalangan masyarakat lainnya di bidang : - Psikologi Klinis - Psikologi Pendidikan - Psikologi Perkembangan - Psikologi Sosial - Psikologi Industri dan Organisasi dalam konteks kearifan lokal yang bisa diimplementasikan untuk pemberdayaan individu dan masyarakat.
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 12, No 2 (2014): PSYCHO IDEA" : 6 Documents clear
BENTUK PERILAKU SIBLING RIVALRY PADA ANAK KEMBAR BERDASARKAN PENGASUHAN ORANGTUA Herdian Herdian; Dyah Astorini Wulandari
Psycho Idea Vol 12, No 2 (2014): PSYCHO IDEA
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (49.803 KB) | DOI: 10.30595/psychoidea.v12i2.1543

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan bentuk perilaku sibling rivalry pada anak kembar berdasarkan pengasuhan orangtua yang terjadi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, yang pengambilan datanya menggunakan wawancara serta observasi.Subjek penelitiannya adalah 4 pasang anak kembar dan 8 orang terdekat dengan subjek.Validitas data menggunakan teknik triangulasi data dengan sumber, yang berarti membandingkan dan mengecek balik derajat kepercayaan suatu informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat berbeda.Analisis data dilakukan dengan bentuk interaktif.Temuan penelitiannya adalah, perilaku sibling rivalry terjadi karena perlakuan orangtua yang berbeda pada masing-masing anak kembar, selain itu dikarenakan cara orangtua dalam memperlakukan anak dalam menangani konflik yang terjadi pada anak kembar. Terdapat dua subjek yang mendapatkan perlakuan yang berbeda ketika berkelahi yaitu dengan membela salah satu anak kembar dikarenakan posisinya sebagai adik.Perlakuan yang berbeda lainnya terlihat pada salah satu subjek yaitu dengan memberikan uang saku yang berbeda. Penyebab sibling rivalry pada anak kembar lainnya hanya disebabkan oleh rebutan barang, baju yang tertukar serta pemberian barang oleh lingkungan sosial yang masing-masing subjek tidak mendapatkan barang yang sama. Bentuk perilaku sibling rivalry yangterjadi terbagi menjadi tiga aspek yaitu fisik, psikis, dan sosial.Aspek fisik bentuk perilakunya yaitu memukul, menendang, mencakar, menjambak, mencubit, dan meninju tembok.Aspek psikis bentuk perilakunya yaitu menangis, cemburu, rewel, iri, sebal, marah, dan usaha mencari perhatian dengan bersandar ke ibu serta berhias.Aspek sosial bentuk perilakunya yaitu mengganggu, mengejek dan bertengkar.Dari hasil tersebut dapat dikategorikan berdasarkan jenis kelamin, laki-laki yaitu meninju tembok, sedangkan perempuan menjambak, mencubit, usaha untuk mencari perhatian dengan bersandar ke ibu serta berhias. Kata kunci : Sibling Rivalry, Pengasuhan, Anak Kembar.
PENELITIAN PARTISIPASI IBU DALAM PENDIDIKAN ANAK DENGAN KESULITAN BELAJAR MEMBACA Windi Astuti; Tri Na'imah
Psycho Idea Vol 12, No 2 (2014): PSYCHO IDEA
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (53.89 KB) | DOI: 10.30595/psychoidea.v12i2.1544

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan partisipasi ibu pada pendidikan anak dengan gangguan kesulitan belajar membaca di SD Negeri 1 Tanjung Purwokerto. Pendekatan penelitian adalah studi kasus. Data dikumpulkan melalui interview kepada 6 orang informan primer dan 7 orang informan sekunder. Analisis data menggunakan analisis model interaktif (interactive model of analysis). Temuan penelitiannya adalah : 1)Ada partisipasi dalam aspek kesadaran, yang ditunjukan 4 orang informan dengan mengikuti kegiatan tanpa adanya paksaan dari pihak sekolah, namun tidak semua informan memenuhi aspek kesadaran yaitu 2 orang informan karena harus mendapat paksaan dari pihak sekolah. 2) Pada aspek keterlibatan, 5 informan mampu memenuhi aspek keterlibatan dengan mengikuti kegiatan disekolah, sedangkan 1 orang informan tidak mengikuti kegiatan disekolah dengan alasan malas dan sibuk bekerja. 3)Tidak terdapat partisipasi didalam aspek kemauan, ditunjukan dengan tidak adanya kegiatan tambahan seperti les untuk menunjang pendidikan anak mereka dengan alasan keterbatasan dana, karena pekerjaan informan rata-rata adalah ibu rumah tangga dengan status ekonomi menengah kebawah. 4)Tidak terdapat partisipasi pada aspek kepedulian, rasa bersedih yang dirasakan memang mampu diterima oleh beberapa informan dan ada yang memang sedih serta iri jika anak tidak sepandai anak lainnya, namun semua informan tidak memiki alternatif tindakan sebagai upaya membantu mengatasi penurunan prestasi anak, hal ini menunjukan kepedulian yang diberikan masih belum ada secara nyata. 5)Tidak ada partisipasi dalam memberikan fasilitas, intensitas menemani, dan memperingatkan anak untuk belajar. Kata kunci :Partisipasi ibu, Pendidikan Anak, Kesulitan Belajar Membaca
HUBUNGAN ANTARA KONFLIK PERAN GANDA DENGAN STRES KERJA PADA PERAWAT WANITA YANG SUDAH MENIKAH Desi Wulandari; Retno Dwiyanti
Psycho Idea Vol 12, No 2 (2014): PSYCHO IDEA
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (42.048 KB) | DOI: 10.30595/psychoidea.v12i2.1545

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara konflik peran ganda dengan stres kerja pada perawat wanita yang sudah menikah di RSUD Banyumas. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada hubungan antara konflik peran ganda dengan stres kerja pada perawat wanita yang sudah menikah di RSUD Banyumas. Alat pengumpul data yang digunakan berupa skala konflik peran ganda yang terdiri dari 45 aitem dan skala stres kerja yang terdiri dari 60 aitem, yang diuji cobakan terlebih dahulu kepada 60 perawat wanita yang sudah menikah di RSUD Banyumas. Hasil uji validitas dan reliabilitas dapat diketahui dari butir yang valid pada skala konflik peran ganda bergerak dari 0,271 sampai dengan 0,71 dengan reliabilitas sebesar 0,901, sedangkan butir yang valid pada skala stres kerja bergerak dari 0,323 sampai dengan 0,75 dengan reliabilitas sebesar 0,931. Subjek dalam penelitian ini yaitu 90 orang perawat wanita di RSUD Banyumas yang sudah menikah. Analisis data dilakukan dengan teknik statistik korelasi Product Moment dari Pearson, dengan bantuan program SPSS 16.0 for Windows. Hasil penelitian diperoleh nilai korelasi antara konflik peran ganda dengan stres kerja sebesar 0,650 dengan taraf signifikansi sebesar 5% (p < 0,05). Hal ini menunjukkan bahwa terdapat korelasi yang signifikan antara konflik peran ganda dengan stres kerja pada perawat wanita yang sudah menikah di RSUD Banyumas. Kata kunci : Konflik peran, Stres kerja, Perawat wanita
STUDI TENTANG DISIPLIN BELAJAR PADA SANTRI DI PONDOK PESANTREN Dhini Ahadya Cahyaningsih; Nur&#039;aeni Nur&#039;aeni
Psycho Idea Vol 12, No 2 (2014): PSYCHO IDEA
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (27.309 KB) | DOI: 10.30595/psychoidea.v12i2.1541

Abstract

Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui tingkat disiplin belajar pada santri di Pondok Pesantren Al Hikmah 2 Desa Benda Kecamatan Sirampog Kabupaten Brebes. Penelitian ini menggunakan subjek santri yang berada di Pondok Pesantren Al Hikmah 2 Desa Benda Kecamatan Sirampog Kabupaten Brebes yang berjumlah 160 subjek.Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Instrumen penelitian adalah skala disiplin belajar yang terdiri dari 44 aitem. Dari hasil uji validitas dan reliabilitas, koefisien validitas skala disiplin belajar bergerak dari 0,346 sampai 0,506.Hasil uji reliabilitas skala disiplin belajar diperoleh 0,895.Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis prosentase dengan tujuan untuk memberikan deskripsi mengenai subyek penelitian berdasarkan data dari variabel yang diperoleh dari subyek yang diteliti. Hasil penelitian menunjukan dari 160 santri yang diteliti memiliki tingkat disiplin belajar yang sedang sebanyak 68 santri (42,50%), yang memiliki tingkat disiplin belajar sangat rendah sebanyak 4 santri (2,50%), yang memiliki tingkat disiplin belajar rendah sebanyak 42 santri (26,25%), yang memiliki tingkat disiplin belajar tinggi sebanyak 38 santri (23,75%), yang memiliki tingkat disiplin sangat tinggi sebanyak 8 santri (5,00%). Meliputi aspek tertib dengan kategori sangat tinggi sebanyak 6 santri (3,75%), tinggi sebanyak 36 santri (22,50%), sedang sebanyak 71 santri (44,38%), rendah sebanyak 44 (27,50%), sangat rendah sebanyak 3 (1,88%). Aspek teratur dengan kategori sangat tinggi sebanyak 2 santri (1,25%), tinggi sebanyak 41 santri (25,63%), sedang sebanyak 75 santri (46,88%), rendah sebanyak 35 santri (21,88%), sangat rendah sebanyak 7 santri (4,38%). Aspek tanggungjawab dengan kategori sangat tinggi sebanyak 7 santri (4,38%), tinggi sebanyak 34 santri (21,25%), sedang sebanyak 72 santri (45,00%), rendah sebanyak 41 santri (25,63%), sangat rendah sebanyak 6 santri (3,75%). Kata kunci : Disiplin Belajar, Santri
PENELITIAN TENTANG PENYESUAIAN DIRI MAHASISWA STRATA 1 YANG SUDAH MENIKAH Tiya Jeprina; Pambudi Rahardjo
Psycho Idea Vol 12, No 2 (2014): PSYCHO IDEA
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (49.336 KB) | DOI: 10.30595/psychoidea.v12i2.1546

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penyesuaian diri yang dilakukan oleh mahasiswa Strata 1 yang sudah menikah. Subjek penelitian adalah mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto yang sedang menempuh studi Strata 1 yang sudah menikah. Metode pengumpulan data pada penelitian ini dengan menggunakan wawancara dan observasi terhadap 4 orang mahasiswa strata 1 yang sudah menikah, 8 orang terdekat mahasiswa strata 1 yang sudah menikah. Validitas data menggunakan teknik triangulasi dengan sumber yang berarti membandingkan dan mengecek balik derajat kepercayaan suatu informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat berbeda. Analisis data dilakukan dengan teknik interaktif. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah : Alasan terjadinya pernikahan karena hamil diluar nikah, perasaan cinta, tidak ingin pacaran terlalu lama, ingin hubungan sah dan dorongan orang tua. Masalah yang muncul setelah menikah adalah komunikasi, salah faham, perbedaan pendapat, masalah dengan mertua, dan masalah dengan orang tua kandung. Penyesuaian diri yang dilakukan adalah dengan menerima kenyataan hidup, mengutamakan keluarga, membagi waktu dengan anak dan suami, membuat jadwal aktivitas sehari-hari, tetap mengerjakan kewajiban sebagai mahasiswa, dan tetap menjalin silaturahmi dengan orang tua. Kata Kunci : Penyesuaian diri, Mahasiswa yang sudah menikah
KEPUASAN KERJA DAN ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR (OCB) PADA KARYAWAN Hayu Vertikallini; Ugung Dwi Aryo Wibowo
Psycho Idea Vol 12, No 2 (2014): PSYCHO IDEA
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (32.912 KB) | DOI: 10.30595/psychoidea.v12i2.1542

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Kepuasan Kerja dengan Organizational Citizenship Behavior (OCB) pada karyawan Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada hubungan antara Kepuasan Kerja dengan Organizational Citizenship Behavior (OCB) pada karyawan Universitas Muhammadiyah Purwokerto.Variabel yang digunakan adalah kepuasan kerja untuk variabel bebas dan OCB sebagai variabel terikat. Penelitian ini menggunakan subjek sebanyak 53 karyawan yang bekerja di UMP. Penentuan sampel mengunakan teknik simple random.Pengumpulan data mengunakan skala kepuasan kerja dan skala OCB. Hasil uji validitas pada skala kepuasan kerja dengan 60 aitem bergerak dari 0,356 sampai 0,722 dengan taraf signifikan 5% diperoleh hasil 50 aitem yang valid dengan reliabilitas 0.927, dan skala OCB dengan 45 aitem bergerak dari 0,316 sampai 0,692 dengan taraf signifikan 5% diperoleh hasil 40 aitem yang valid dengan reliabilitas sebesar 0.918. Berdasarkan hasil uji hepotesis diperoleh rxy 0.734 dan p = 0.000 (p < 001) dengan mengunakan taraf signifikasi 1% rtabel 0.266 karena rhitung>rtabel (0.734 > 0.266) maka arah hubungan adalah positif yaitu apabila kepuasan kerja tinggi maka OCB pada karyawan akan tinggi, begitu pula jika semakin rendah kepuasan kerja maka OCB pada karyawan juga semakin rendah. Kata Kunci : Kepuasan kerja, OCB, Karyawan

Page 1 of 1 | Total Record : 6