cover
Contact Name
Imam Faisal Hamzah
Contact Email
jurnalpsychoidea@ump.ac.id
Phone
+6281326678470
Journal Mail Official
jurnalpsychoidea@ump.ac.id
Editorial Address
Fakultas Psikologi - Universitas Muhammadiyah Purwokerto Jl. KH Ahmad Dahlan, PO Box 202 Purwokerto 53182
Location
Kab. banyumas,
Jawa tengah
INDONESIA
Psycho Idea
ISSN : 16931076     EISSN : 26543516     DOI : 10.30595/PSYCHOIDEA
Psycho Idea merupakan Jurnal ilmiah yang diperuntukkan bagi akademisi, praktisi, profesional, mahasiswa, maupun kalangan masyarakat lainnya di bidang : - Psikologi Klinis - Psikologi Pendidikan - Psikologi Perkembangan - Psikologi Sosial - Psikologi Industri dan Organisasi dalam konteks kearifan lokal yang bisa diimplementasikan untuk pemberdayaan individu dan masyarakat.
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 14, No 1 (2016): PSYCHO IDEA" : 6 Documents clear
MODIFIKASI PERILAKU PADA ANAK USIA DINI (Studi Kasus Implementasi Teknik Modeling dan Toke ekonomi dalam proses perubahan tingkah laku pada anak usia dini) Yuki Widiasari
Psycho Idea Vol 14, No 1 (2016): PSYCHO IDEA
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (54.158 KB) | DOI: 10.30595/psychoidea.v14i1.1571

Abstract

Modifikasi perilaku merupakan salah satu teknik pengubahan perilaku yang paling populer di kalangan para pendidik maupun psikolog. Dalam modifikasi perilaku analisis terhadap perilaku yang akan diubah harus dilakukan menjadi perilaku yang tunggal (rinci), sehingga berbeda dengan perilaku yang lain. Prosedur dan hasil modifikasi perilaku ada kemungkinan dapat diterapkan ke perilaku lain sepanjang ada kemiripan karakteristik perilaku yang akan diubah dengan perilaku yang berhasil diubah.Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah mengetahui efektivitas teknik modikasi perilaku pada perubahan perilaku anak usia dini. Penelitian ini bertujuan mengukur efektivitas teknik modifikasi perilaku terhadap perubahan perilaku anak usia dini, yaitu dari perilaku yang mal adaptif menuju perilaku yang adaptif. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif tipe studi kasus. Pemilihan subjek menggunakan purposive sampling. Subjek merupakan anak usia dini yang memiliki perilaku mal adaptif.Hasil penelitian menunjukkan bahwa modifikasi perilaku pada anak usia dini dapat digunakan untuk mengubah perilaku, baik menambahkan kebiasaan positif maupun mengurangi kebiasaan negatif. Kata kunci: modifikasi, perilaku mal adaptif, anak usia dini
HUBUNGAN ANTARA KUALITAS HIDUP DENGAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN UNTUK MENGIKUTI KEGIATAN PADA LANSIA DALAM KELOMPOK SENAM PRODIA PURWOKERTO Laksmi Wienur Audia; Suwarti Suwarti
Psycho Idea Vol 14, No 1 (2016): PSYCHO IDEA
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (54.149 KB) | DOI: 10.30595/psychoidea.v14i1.1576

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kualitas hidup dengan pengambilan keputusan untuk mengikuti kegiatan pada lansia dalam kelompok senam prodia Purwokerto. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode skala. Terdapat dua buah skala yang digunakan yaitu skala kualitas hidup dan skala pengambilan keputusan. Penelitian ini merupakan penelitian populasi. Populasi yang dijadikan sebagai subjek dalam penelitian ini adalah 86 orang. Uji Validitas data menggunakan teknik korelasi product moment, sedangkan uji reliabilitas menggunakan teknik alpha cronbach. Berdasarkan hasil analisis skala kualitas hidup koefisien validitasnya berkisar antara 0,353 hingga 0,586 dengan 56 butir pernyataan yang valid dan diperoleh skor reliabilitas sebesar 0,919. Pada skala pengambilan keputusan diperoleh skor validitas yang berkisar antara 0,308 hingga 0,621 dengan 41 butir pernyataan yang valid dan diperoleh skor reliabilitas sebesar 0,888. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik korelasi product moment. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa dengan taraf signifikansi 1% diperoleh hasil rhitung > rtabel (0.541>0.278) dengan nilai signifikansi 0.000 atau p
PENGARUH SINDROM PREMENSTRUASI TERHADAP KECEMASAN MAHASISWI Irma Finurina; Susiyadi Susiyadi
Psycho Idea Vol 14, No 1 (2016): PSYCHO IDEA
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (80.992 KB) | DOI: 10.30595/psychoidea.v14i1.1572

Abstract

Sindrom premenstruasi adalah kumpulan dari gejala-gejala yang bisa mengganggu siklus menstruasi yang umum terjadi pada wanita usia 20-50 tahun. Beberapa penelitian pada populasi mahasiswa menunjukkan prevalensi kecemasan dan prevalensi sindrom premenstruasi yang cukup tinggi. Faktor psikologis, adalah kecemasan, termasuk faktor risiko sindrom premenstruasi.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Sindrom Prementruasi Terhadap Kecemasan Mahasiswi Kedokteran Angkatan 2013-2014 di Universitas Muhammadiyah Purwokerto.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah Mahasiswi Kedokteran Angkatan 2013-2014 di Universitas Muhammadiyah Purwokerto.Dengan menggunakan teknik purposive sampling, didapatkan sampel sebanyak 40 mahasiswi.Dengan Variabel independen penelitian ini adalah tingkat kecemasan.Sedangkan variabell dependen penelitian ini adalah sindrom prementruasi. Dengan melakukan pendataan yaitu Data skor kecemasan diperoleh dari kuesioner TMAS (Taylor Manifest Anxiety Scale) dan data skor sindrom premenstruasi diperoleh dari kuesioner SPAF (Shortened Premenstrual Assessment Form).Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji korelasii Pearson. Dimana Hasil Penelitian yaitu Hasil uji korelasi Pearson menunjukkan hubungan yang signifikan antara kecemasan dengan sindrom premenstruasi pada mahasiswi Kedokteran angkatan 2014 di Universitas Muhammadiyah Purwokerto dengan arah hubungan yang positif dan kekuatan hubungan sedang (p = 0,001; r = 0,386). Kata kunci : kecemasan, sindrom premenstruasi, mahasiswa
STRATEGI COPING DALAM MENGHADAPI KONFLIK PERKAWINAN PADA SUAMI YANG ISTRINYA BEKERJA SEBAGAI TKW Feriza Nuke Orienta; Dyah Astorini Wulandari
Psycho Idea Vol 14, No 1 (2016): PSYCHO IDEA
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (48.883 KB) | DOI: 10.30595/psychoidea.v14i1.1573

Abstract

Konflik perkawinan adalah perbedaan-perbedaan yang tidak terhindarkan yang terdapat pada kedua pasangan perkawinan dengan sendirinya akan memberikan pengaruh bagi berkembangnya perspektif yang berbeda pula. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji persoalan dalam konflik perkawinan pada suami yang istrinya bekerja sebagai TKW dan bagaimana strategi coping yang dilakukan suami untuk menghadapi dan menyelesaikan konflik perkawinannya. Strategi coping adalah usaha-usaha baik kognitif maupun perilaku yang bertujuan untuk mengelola tuntutan lingkungan dan internal, serta mengelola konflik-konflik yang mempengaruhi individu melampaui kapasitas individu.. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan sumber data primer adalah suami yang istrinya menjadi TKW. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive atau pengambilan subjek dengan kriteria tertentu. Metode pengumpulan data menggunakan observasi dan wawancara. Jenis wawancara yang dilakukan dalam penelitian ini adalah wawancara mendalam (indepth interview). Validitas dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber, sedangkan analisis datanya menggunakan beberapa tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan simpulan data. Hasil penelitian, menunjukan adanya persoalan dalam konflik perkawinan dalam kehidupan rumah tangga para TKW yaitu meliputi keuangan, komunikasi, aktivitas-aktivitas yang tidak disetujui oleh pasangan seperti perjudian, minum-minuman keras dan extramarital affair, kemdian faktor karakteristik individual seperti nilai sikap dan kepercayaan, kebutuhan dan kerpibadian serta perbedaan persepsi. Strategi coping yang dilakukan suami dalam menghadapi konflik perkawinannya yaitu informan kedua menggunakan problem focused coping yaitu individu membuat rencana dan tindakan lebih lanjut untuk memecahkan permasalahan dengan positif. Informan pertama dan ketiga menggunakan emotion focused coping untuk meredakan emosi tanpa berusaha mengubah suatu situasi dan mencoba melupakan segala sesuatu yang berhubungan dengan hal yang menekan emosinya.
PENGARUH INFORMASI MEDIA MASSA TERHADAP PENGETAHUAN KESEHATAN REPRODUKSI PADA SISWA SMA Abdul Hakim; Oke Kadarullah
Psycho Idea Vol 14, No 1 (2016): PSYCHO IDEA
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (52.06 KB) | DOI: 10.30595/psychoidea.v14i1.1574

Abstract

Pengetahuan tentang kesehatan reproduksi merupakan hal yang penting yang perlu diketahui oleh para remaja namun kenyataannya masih banyak remaja yang belum mengetahui mengenai kesehatan reproduksinya dengan baik padahal pengetahuan tersebut dapat diperoleh dari berbagai sumber yang salah satunya ialah media massa. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh informasi media massa terhadap pengetahuan kesehatan reproduksi bagi siswa di SMA. Penelitian dilakukan secara observasional analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Penelitian ini dilakukan di SMAN 1 Purwokerto. Data yang diambil adalah data primer dari siswa kelas X SMAN 1 Purwokerto.Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas X SMAN 1 Purwokerto.Teknik pengambilan sampel adalah dengan menggunakan teknik non random sampling, yaitu dengan Quota Sampling.Analisis yang digunakan adalah Korelasi Spearman Rank (Rho).Hasil penelitian ini diperoleh nilai probabilitas 0,00 dan koefisien korelasi sebesar 0,492. Bila nilai probabilitas lebih kecil dari tingkat kesalahan (0,05) maka dapat dinyatakan bahwa terdapat pengaruh informasi media massa terhadap pengetahuan kesehatan reproduksi bagi siswa di SMAN 1 Purwokerto. Koefisien korelasi sebesar 0.492 menunjukkan bahwa derajad pengaruh antara kedua variabel cukup kuat.Dari penelitian ini diketahui bahwa media massa yang paling banyak digunakan oleh remaja adalah internet (32,78%), pokok bahasan yang peling banyak diperoleh adalah HIV/ AIDS (42,89%), Tingkat pengetahuan siswa kelas X SMAN 1 Purwokerto dalam kategori sedang. Hasil penelitian menggunakan uji Korelasi Spearman Rank (Rho) menunjukkan koefisien korelasi sebesar 0.492 dengan nilai signifikasi 0,00< 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan banyaknya media massa dengan tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi pada remaja di SMAN 1 Puwokerto. Kata kunci: Media massa, Pengetahuan kesehatan reproduksi, Siswa
PERILAKU MEMAAFKAN PADA KORBAN BULLYING FISIK DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA Intan Desy Warnaningrum; Tri Na&#039;imah
Psycho Idea Vol 14, No 1 (2016): PSYCHO IDEA
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (39.76 KB) | DOI: 10.30595/psychoidea.v14i1.1575

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk megetahui proses memaafkan yang dialami oleh korban bullying fisik di SMP. Penelitian ini terdiri dari dua orang yang pernah menjadi korban bullying fiik. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini berfokus pada bagaimana proses memaafkan pada korban bullying. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis model interaktif yaitu setelah data berhasil dikumpulkan setalah itu direduksi dan disajikan dalam bentuk tabel yang berisi hasil dari pengumpulan data, selanjutnya di tarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses korban bullying yang tidak memaafkan adalah pertama marah kepada pelaku, kedua mencoba meredakan kebenciannya dengan begumam sendiri, ketiga memasrahkannya kepada Allah, keempat tidak ingin memaafkan pelaku karena tindakan pelaku. Sedangkan proses korban bullying yang memaafkan pertama merasa sedih dan memasrahkannya kepada Allah, tetap fokus pada sekolahnya dan mamaafkan pelaku walaupun tidak ingin mengenal pelaku lagi. Faktor yang menghambat untuk memaafkan karena tindakan pelaku sangat kasar, dan factor pendorong karena tidak ingin membebebani pikiran dengan dendam serta ada dukungan orang terdekat. Kata kunci : Memaafkan, Bullying Fisik, Sekolah

Page 1 of 1 | Total Record : 6