cover
Contact Name
Regita Nissa Ainun
Contact Email
infoarkainstitute@gmail.com
Phone
+6281212088823
Journal Mail Official
infoarkainstitute@gmail.com
Editorial Address
Jl. Raya Jatinangor No.21A, Cibeusi, Kec. Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat 45367
Location
Kab. sumedang,
Jawa barat
INDONESIA
Hexatech: Jurnal Ilmiah Teknik
Published by Arka Institute
ISSN : 28288696     EISSN : 28288548     DOI : https://doi.org/10.55904/hexatech
Core Subject : Engineering,
Hexatech: Technical Scientific Journal (E-ISSN: XXXX-XXXX, P-ISSN: XXXX-XXXX) is a journal that publishes Focus & Scope research articles, which include: 1. Civil Engineering 2. Architecture 3. Marine Engineering 4. Mining Engineering 5. Electrical Engineering 6. Industrial Engineering 7. Mechanical Engineering 8. Aviation Engineering 9. Technical Information 10. Biomedicorobotics 11. Telecommunication 12. Nuclear Chemistry 13. Shipping 14. Environment 15. Petroleum
Articles 4 Documents
Search results for , issue "Vol. 2 No. 1 (2023): Hexatech: Jurnal Ilmiah Teknik" : 4 Documents clear
Pengaruh perendaman air laut terhadap kuat tekan beton Self Compacting Concrete (SCC) dengan penambahan Fly Ash dan Visconcrete Musa Fauzi Akbar; Gentli Siti Kodariah; Ignatius Sudarsono; Eko Wahyu Utomo
Hexatech: Jurnal Ilmiah Teknik Vol. 2 No. 1 (2023): Hexatech: Jurnal Ilmiah Teknik
Publisher : ARKA INSTITUTE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu inovasi yang dapat dibuat yaitu beton Self Compacting Concrete (SCC) yang dimana beton ini dapat memadat dengan sendirinya tanpa bantuan alat vibrator. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perendaman air laut terhadap kuat beton Self Compacting Concrete dengan penambahan Fly Ash dan Visconcrete. Metode pengumpulan data yang didapatkan dari data primer yang dilaksanakan dengan membuat benda uji di laboratorium sesuai dengan standar yang telah ditentukan. Pengujian beton segar dilakukan dengan menggunakan alat V-funnel, L-ShapeBox, dan Slump flow, sedangkan pengujian kuat tekan dilakukan pada beton berumur 7, 28, dan 56 hari setelah direndam menggunakan air laut dan air tawar. Hasil dari penelitian ini yaitu kuat tekan tertinggi berada pada beton tanpa campuran Fly ash (FA 0%) sebesar 34-42 Mpa pada umur 7-56 hari, lalu beton dengan campuran Fly ash sebesar 55% memperoleh kuat tekan mencapai 37,96 Mpa yang direndam menggunakan air laut selama 56 hari, sedangkan beton yang direndam menggunakan air tawar berada padacampuran beton Fly ash sebesar 55% dengan kuat tekan mencapai 32,37 Mpa pada umur 56 hari.
Karbon aktif dari limbah kulit kayu sebagai penyerap logam Mangan (Mn) pada Leachate Rifqi Sufra; Endi Adriansyah; Luki Anugrah Wati
Hexatech: Jurnal Ilmiah Teknik Vol. 2 No. 1 (2023): Hexatech: Jurnal Ilmiah Teknik
Publisher : ARKA INSTITUTE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Leachate adalah cairan berbahaya yang dihasilkan oleh air hujan atau air tanah yang merembes melalui sampah organik atau limbah lainnya, melepaskan bahan kimia yang terkandung, termasuk logam berat dan senyawa organik, yang dapat mencemari tanah dan air disekitarnya. Adsorben, seperti karbon aktif, zeolit, dan tanah liat pilihan, biasanya digunakan untuk menghilangkan kontaminan dari lindi atau air limbah lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manfaat karbon aktif dari limbah kulit kayu untuk menyerap logam berat khususnya mangan (Mn) dari lindi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karbon yang diaktivasi dengan H2SO4 memiliki pori yang lebih besar dibandingkan dengan yang diaktivasi dengan NaOH, dan dapat secara efektif menyisihkan hingga 94 persen kandungan Mn dalam lindi. Pemanfaatan limbah kulit kayu untuk pembuatan karbon aktif merupakan solusi pengelolaan limbah berkelanjutan yang dapat mengurangi dampak negatif limbah kayu terhadap lingkungan.
Pengaruh penambahan koagulan terhadap laju sedimentasi pada proses sedimentasi larutan tepung maizena Yunita Fahni; Rifqi Sufra; Ihsan Maulana Ahmad; Syalsa Fadhilah
Hexatech: Jurnal Ilmiah Teknik Vol. 2 No. 1 (2023): Hexatech: Jurnal Ilmiah Teknik
Publisher : ARKA INSTITUTE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Proses sedimentasi batch sangat berperan penting dalam industri, seperti pada proses pemurnian air limbah, pengolahan air sungai pengendapan kristal dari lautan induk, dan lain-lain. Proses batch sering dilakukan dalam proses komersial dengan mempertimbangkan kecepatan pengendapan terminal terminal dan partikel-partikelnya. Pada penelitian ini akan dilakukan studi berkaitan dengan pengaruh penambahan koagulan (tawas) terhadap laju sedimentasi pada berbagai variasi konsentrasi larutan tepung maizena yang berbeda. Tawas sebagai koagulan terbukti mampu membuat proses sedimentasi lebih efisien, yaitu dengan mempercepat laju sedimentasi. Penambahan koagulan pada setiap variasi konsentrasi menghasilkan laju sedimentasi yang lebih besar. Koagulan sendiri memiliki fungsi untuk menggumpalkan partikel-partikel maizena dimana digunakan untuk memperberat massa pertikel sehingga membuat laju sedimentasi lebih cepat. Adapun pengaruh dari variasi konsentrasi terhadap laju sedimentasi, bahwa semakin besar konsentrasi slurry maka kecepatan pengendapannya akan semakin rendah. Hal ini dikarenakan fenomena hindered settling yaitu saat partikel-partikel maizena mulai bergesekan yang menyebabkan waktu sedimentasi lama sehingga untuk mencapai dasar dari tabung sedimentasi.
Limbah jerami padi sebagai sumber N, P, dan K organik dalam pembuatan pupuk untuk produksi tanaman bayam (Amaranthus Sp.) Misbahudin Alhanif; Woro Astuti; Permadi Wardani; Rifqi Sufra; Wika Atro Auriyani
Hexatech: Jurnal Ilmiah Teknik Vol. 2 No. 1 (2023): Hexatech: Jurnal Ilmiah Teknik
Publisher : ARKA INSTITUTE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia adalah negara agraris yang memiliki hasil pertanian melimpah, salah satunya bayam. Akan tetapi, petani bayam masih diikuti oleh banyak kendala seperti teknis budidaya, hama dan penyakit, pupuk hingga pemasaran hasil panen yang masih tradisional. Disisi lain, potensi limbah jerami padi yang melimpah memiliki unsur hara penting yang dibutuhkan oleh tanaman, seperti Si (Silika), K2O (Kalium Oksida), P2O5 (Potassium Pentaoksida dan N (Nitrogen). Unsur-unsur tersebut akan hilang apabila dilakukan pembakaran. Oleh karena itu, penelitian ini ditujukan untuk ekstraksi unsur hara limbah jerami padi dan memanfaatkannya sebagai sumber N, P, dan K organik dalam pembuatan pupuk cair. Penelitian ini memberikan hasil bahwa semakin lama waktu ekstraksi, dapat menghasilkan unsur hara yang lebih tinggi sehingga berpengaruh positif terhadap pertumbuhan tanaman bayam. Selain itu, pupuk organik cair komersial secara kimia memiliki kandungan nitrogen tinggi. Namun, pupuk cair dari limbah jerami juga memiliki potensi yang besar sebagai pupuk organik karena memiliki kandungan fosfor dan kalsium yang tinggi.

Page 1 of 1 | Total Record : 4