cover
Contact Name
Dwi Wahyuni
Contact Email
dwiwahyuniunej@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
saintifika.fkipunejnew@gmail.com
Editorial Address
https://saintifika.or.id/index.php/saintifika/editorial-board
Location
Kab. jember,
Jawa timur
INDONESIA
SAINTIFIKA
Published by Universitas Jember
SAINTIFIKA: Jurnal Ilmu Pendidikan MIPA dan MIPA publishes a scientific paper on the results of the study and review of the literature in the sphere of natural science education in primary education, secondary education and higher education. Additionally, this journal also covers the issues on environmental education. SAINTIFIKA: Jurnal Ilmu Pendidikan MIPA dan MIPA is issued two times annually, i.e. Juny and December. The number of articles is 7 articles per year. Every article that is sent to the Editor, will be reviewed and scrutinized by the editorial board for eligibility or publication without diminishing the substance of the article.
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 16 No 2 (2014)" : 6 Documents clear
KOMPOSISI DAN DISTRIBUSI PLANKTON DI PERAIRAN TELUK SEMARANG Musta’in Adinugroho; Subiyanto -; Haeruddin -
saintifika Vol 16 No 2 (2014)
Publisher : FKIP Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (729.572 KB)

Abstract

Teluk Semarang merupakan teluk yang terbentang dari Kabupaten Kendal, hingga Kabupaten Demak . Teluk Semarang merupakan teluk terbesar di pantai utara Jawa Tengah dan tercatat terdapat 29 aliran sungai bermuara ke teluk ini. Banyak aktifitas manusia seperti industri, pemukiman dan pelabuhan bermuara di teluk ini yag berpotensi menjadi tekanan ingkungan bagi organisme yang hidup di teluk ini. Plankton merupakan organisme yang hidup di perairan dan sangat bergantung pada kondisi lingkungan dan merupakan sumber makanan alami bagi ikan dan organisme laut lainnya. Mengkaji kelimpahan dan indeks diversitas plankton menjadi tujuan dari penelitian ini. Penelitian dilakukan pada bulan September-Oktober 2014 pada 15 stasiun. Pengambilan sampel dilakukan sebanyak 4 kali, dengan interval waktu 2 minggu. Hasil menunjukkan bahwa jenis fitoplankton terdiri dari 6 kelas dan 37 generayang didominasi oleh jenis sedangkan zooplankton yang ditemukan terdiri dari 6 kelas dan 32 genera. Kelimpahan fitoplankton lebih banyak daripada zooplankton dan memiliki kecederungan hubungan yang berbanding terbalik. Indeks diversitas fitoplankton menunjukkan tingkat keragaman, kesetabilan komunitas dan tekanan lingkungan berada pada tingkat rendah hingga sedang, tingkat keseragaman jumlah tiap jenis tidak sama dan terdapat kecenderungan dominasi jenis tertentu. Indeks diversitas zooplankton menunjukkan tingkat keragaman, kesetabilan komunitas dan tekanan lingkungan berada pada tingkat sedang, tingkat keseragaman jumlah tiap jenis sama dan tidak terdapat kecenderungan dominasi jenis tertentu
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN IPA BERBASIS KEWIRAUSAHAAN UNTUK MENGUATKAN SOFTSKILL SISWA Puji Winarti
saintifika Vol 16 No 2 (2014)
Publisher : FKIP Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (372.949 KB)

Abstract

Mutu Sumber daya manusia dalam dunia kerja sangat ditentukan oleh pendidikan yang bermutu, baik pada tingkat dasar, menengah maupun tinggi. Pendidikan memegang peranan kunci dalam usaha mencerdaskan kehidupan bangsa. Apabila dicermati, maka rasio kebutuhan soft skill dan hard skill di dunia kerja menunjukkan bahwa yang membawa orang di dalam sebuah kesuksesan, 80% ditentukan oleh soft skill yang dimilikinya dan 20% oleh hard skill. Namun sistem pendidikan di Indonesia saat ini, soft skill hanya diberikan rata-rata 10% saja dalam kurikulum (Sailah, 2008). Penguatan Soft skill tersebut hendaknya dilakukan pada semua mata pelajaran di Sekolah termasuk mata pelajaran IPA. Salah satu cara untuk menguatkan Soft skill siswa dalam mata pelajaran IPA adalah dengan menggunakan perangkat pembelajaran IPA berbasis kewirausahaan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah perangkat pembelajaran IPA berbasis kewirausahaan dapat menguatkan Softskill siswa. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian pengembangan yang terdiri dari empat tahap yaitu tahap investigasi awal, tahap desain, tahap realisasi dan tahap tes, evaluasi dan revisi. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan dalam penelitian ini adalah silabus, RPP, bahan ajar, LDS, lembar observasi aspek Softskill siswa. Dalam tahap tes, evaluasi dan revisi dilakukan ujicoba terbatas dengan menggunakan perangkat pembelajaran IPA berbasis kewirausahaan pada materi pengolahan dan pemanfaatan limbah dikelas XI SMK NU Ungaran. Pengambilan data Softskill siswa diukur dengan menggunakan metode tes essay dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 82% siswa mencapai Softskill dengan kategori kuat dan sangat kuat.
STRUKTUR ANATOMI BATANG ULIN (Eusideroxylon zwageri Teijsm. & Binnend) VARIETAS TANDO DAN TEMBAGA DI KALIMANTAN BARAT Dwi Gusmalawati; Mukarlina -; Wahdina -; Siti Khotimah
saintifika Vol 16 No 2 (2014)
Publisher : FKIP Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (515.777 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan struktur anatomi batang ulin varietas tando dan tembaga yang terdapat di Kalimantan Barat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persamaan anatomi batang ulin varietas tando dan tembaga adalah mempunyai sel minyak pada batang, susunan pembuluh bertipe kolateral, penyebaran pori adalah pancar dengan tipe soliter, berganda radial dan penyebaran parenkim apotrakea (sebar) dan paratrakea (aliform dan konfluen). Perbedaan secara anatomi antara batang varietas tando dan tembaga adalah varietas tando memiliki pori berganda radial 2-5 sel dan tipe berkelompok, penyebaran parenkim apotrakea bertipe pita; varietas tembaga memiliki pori berganda radial 2-3 sel; jari-jari empulur varietas tando bertipe heteroseluler, varietas tembaga bertipe homoseluler. Rerata panjang serat, diameter lumen dan ketebalan dinding serat varietas tando berturut-turut adalah 1647,40 µm, 11,90 µm dan 11,70 µm, sedangkan rerata panjang serat, diameter lumen dan ketebalan dinding serat varietas tembaga berturut-turut adalah 1598,20 µm, 15,20 µm dan 11,20 µm.
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENGGUNAAN METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS V C SDN 002 RATU SIMA, DUMAI BARAT, RIAU TAHUN PELAJARAN 2007/2008 Asnimar -
saintifika Vol 16 No 2 (2014)
Publisher : FKIP Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (375.912 KB)

Abstract

Eksperimen adalah salah satu cara mengajar yang dilakukan oleh guru, dimana para siswa melakukan suatu percobaan tentang suatu masalah yang akan dipelajari, kemudian mengamati proses kegiatan tersebut, lalu menuliskan hasil percobaan dan juga adanya penyampaian hasil kegiatan dan kesimpulan dari percobaan itu kepada teman di kelas serta dievaluasi oleh guru. Dilakukan penelitian tindakan kelas dengan tujuan meningkatkan hasil belajar IPA melalui eksperimen pada siswa Kelas V C SDN 002 Ratu Sima, Dumai Barat, Riau dari Bulan November – Desember 2007. Subjek penelitian ini adalah siswa Kelas V C yang berjumlah 24 orang yang terdiri dari 14 orang siswa laki-laki dan 10 orang siswa perempuan. Parameter penelitian adalah daya serap, ketuntasan belajar, aktivitas siswa dan aktivitas guru. Instrumen penelitian adalah perangkat pembelajaran yang terdiri dari silabus, RPP, LKS Eksperimen dan data yang telah diolah dengan menggunakan analisis diskriptif. Dari hasil penelitian diperoleh daya serap siswa berdasarkan post test siklus I pertemuan I (67,5), pertemuan II (78,3) dan ulangan harian adalah 69,37 dengan kategori cukup. Pada siklus II pertemuan I (82,5), pertemuan II (87,5) dan ulangan harian adalah 84,16 dengan kategori baik. Ketuntasan belajar siswa pada siklus I dinyatakan tidak tuntas dengan presentase 58,30% dan pada siklus II dinyatakan tuntas dengan presentase 87,50%. Aktivitas belajar siswa rata-rata pada siklus I 75,69% dan siklus II 85,25%. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode eksperimen dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas V C SDN 002 Ratu Sima, Dumai Barat, Riau.
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK MELALUI METODE EKSPERIMEN PADA PEMBELAJARAN FISIKA SISWA KELAS X MIA 3 SMA NEGERI 1 TENGGARONG (Materi Suhu dan Kalor) Gede Wiratma Jaya; Boas Patasik; Eka K.R.N Sembel; Lambang Subagiyo; M. Yunus
saintifika Vol 16 No 2 (2014)
Publisher : FKIP Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (213.805 KB)

Abstract

Penerapan pendekatan saintifik melalui metode eksperimen merupakan pendekatan pembelajaran yang menggunakan enam langkah pembelajaran ilmiah dipadukan dengan menggunakan metode eksperimen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterampilan proses sains (KPS) siswa pada saat menerapkan pendekatan saintifik melalui metode eksperimen, dan untuk mengetahui hasil belajar Fisika siswa setelah diterapkan pendekatan saintifik melalui metode eksperimen. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian yang bersifat pre-eksperimental one group pretest-posttest design. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling yaitu kelas X MIA 3 sebanyak 33 orang. Pengambilan data penelitian ini menggunakan teknik observasi dan teknik tes. Dari hasil penelitian diperoleh besarnya nilai rata-rata pada masing-masing aspek KPS antara lain: (1) Aspek Mengamati sebesar 90,3; (2) Aspek menyusun hipotesis sebesar 82,7; (3) Aspek menjalankan percobaan (eksperimen) sebesar 86,9; (4) Aspek menyimpulkan sebesar 79,5; (5) Aspek mengkomunikasikan sebesar 82,1. Nilai rata-rata pre-test dan post-test masing-masing sebesar 50,3 dan 77,6 dengan nilai presentase N-Gain sebesar 54,9%.
PENERAPAN TUGAS PETA KONSEP DALAM PROJECT-BASED LEARNING (PJBL) UNTUK MAHASISWA PENDIDIKAN BIOLOGI UMM DI MATA KULIAH SUMBER BELAJAR DAN MEDIA PEMBELAJARAN Ifa Muhimmatin
saintifika Vol 16 No 2 (2014)
Publisher : FKIP Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (400.73 KB)

Abstract

Penerapan tugas peta konsep pada Project-Based Learning (PjBL) perlu diterapkan pada Mata kuliah sumber belajar dan media pembelajaran (SBMP) karena MK SBMP mempunyai tujuan akhir agar mahasiswa dapat ‘memahami’ dan ‘membuat’ produk pembelajaran. Hasil observasi mendukung karena mahasiswa cenderung lebih aktif belajar ketika dihadapkan pada permasalahan dan kerja kelompok. Penerapan tugas peta konsep pada PjBL diharapkan dapat meningkatkan rerata pemahaman konsep, motivasi, dan ketrampilan membuat produk. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilaksanakan sebanyak tiga siklus, enam kali pertemuan secara Lesson Study (LS) di kelas C Pendidikan Biologi UMM tahun 2013. Data hasil penelitian dianalisis dengan rerata dan persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan tugas peta konsep dalam PjBL meningkatkan rerata pemahaman kognitif mahasiswa sebesar 2,12% dari siklus I ke siklus III. Rerata motivasi meningkat sebesar 1,8% dari siklus I ke siklus III. Rerata nilai ketrampilan membuat produk meningkat sebesar 1,82% dari siklus I ke siklus II, meski mengalami penurunan 0,5% dari siklus II ke siklus III.

Page 1 of 1 | Total Record : 6