cover
Contact Name
Yudhi Nugroho Adi
Contact Email
library@tekomuniversity.ac.id
Phone
+628128000110
Journal Mail Official
library@telkomuniversity.ac.id
Editorial Address
Jl. Telekomunikasi - Ters. Buah Batu Bandung 40257 Indonesia
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
eProceedings of Engineering
Published by Universitas Telkom
ISSN : 23559365     EISSN : -     DOI : https://doi.org/10.34818/eoe.v9i5.18452
Merupakan media publikasi karya ilmiah lulusan Universitas Telkom yang berisi tentang kajian teknik. Karya Tulis ilmiah yang diunggah akan melalui prosedur pemeriksaan (reviewer) dan approval pembimbing terkait.
Articles 235 Documents
Search results for , issue "Vol 2, No 1 (2015): April, 2015" : 235 Documents clear
Analisis Reduksi Papr Pada Sistem Sc-Fdma Menggunakan Algoritma Distortion Reduction Muhammad Salman Al Faris; Arfianto Fahmi; Saleh Dwi Mardiyanto
eProceedings of Engineering Vol 2, No 1 (2015): April, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Single Carrier Frequency Division Multiple Access (SC-FDMA) adalah suatu teknik yang memiliki kinerja serta kompleksitas yang sama secara sebagaimana pada Orthogonal Frequency Division Multiple Access (OFDMA). Kelebihan utama SC-FDMA bila dibandingkan dengan OFDMA adalah nilai Peak to Average Power Ratio (PAPR)-nya yang lebih rendah. Walaupun begitu, peningkatan SC-FDMA tetap dapat dilakukan dengan cara mengurangi PAPR. Salah satu metode yang paling efektif dan simpel yang dapat digunakan adalah clipping. Akan tetapi, metode ini menghasilkan noise clipping yang akan menurunkan performansi sistem berupa in-band distortion dan out-of-band radiation. Farouk A. K. Al-fuhaidy dan Hossam Eldin A. Hassan mengusulkan suatu algoritma yang menggunakan clipping dan filtering yang diulang dengan parameter Clipping Ratio (CR) optimal yang dipilih melalui simulasi sehingga tidak menimbulkan degradasi Bit Error Rate (BER) yang signifikan. Dalam penelitian ini, dilakukan penerapan algoritma tersebut untuk SC- FDMA dengan jumlah subcarrier, banyaknya iterasi clipping dan filtering, dan ukuran Inverse Fast Fourier Transform (IFFT) yang berbeda. Hasil simulasi menunjukkan bahwa algoritma Distortion Reduction yang memanfaatkan teknik Repeated Clipping and Filtering (RCF) menghasilkan perbaikan PAPR sebesar 1 dB pada probabilitas Complementary Cumulative Distribution Function (CCDF) terkecil (0.01%). Dan algoritma ini juga tidak berpengaruh terhadap BER secara signifikan. kata kunci : SC-FDMA, PAPR, CR, RCF
Perancangan Dan Realisasi Antena Deployment Uhf Untuk Aplikasi Ttc Downlink Dengan Struktur Nanosatellite Sebagai Groundplane Nurul Hidayah; Heroe Wijanto; Agus Dwi Prasetyo
eProceedings of Engineering Vol 2, No 1 (2015): April, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Telkom University sedang mengembangkan sistem komunikasi satelit yaitu nanosatelit. Pada space segmnet salah satu subsistem yaitu TTC (Telemetry, Tracking, and Command) berhubungan langsung dengan ground station untuk komunikasi. Salah satu perangkat yang bisa menghubungkan space dengan ground adalah antena. TTC menggunakan frekuensi amatir yang telah disediakan oleh ORARI, yaitu VHF untuk uplink pada 145,95 MHz dan UHF untuk downlink pada 437,325 MHz. Dalam penelitian ini dirancang sebuah antena deployment untuk komunikasi TTC yang berada pada space segment dengan frekuensi 437,325 MHz untuk downlink. Antena deployment merupakan antena yang menggunakan mekanisme deploy dikarenakan kondisi tertentu. Teknik deployment yang digunakan yaitu dengan heating element menggunakan sensor cahaya dan rangkaian timer. Antena deployment dirancang agar ketika satelit diluncurkan dari bumi ,antena dalam keadaan aman dan bekerja dengan baik. Antena deployment menggunakan antena monopole dengan struktur nanosatellite sebagai groundplane. Groundplane dibuat dari bahan alumunium dengan ukuran 10x10x10 cm dengan tebal 2 mm . Antena monopole terbuat dari bahan meteran (seng) dengan panjang 159 mm,sedangkan untuk teknik deployment menggunakan rangkaian timer dengan sensor cahaya. Hasil pengukuran antena monopole pada frekuensi kerja 437,325 MHz mendapatkan VSWR 1,1242,bandwidth 52,8 MHz, untuk polarisasi diperoleh polarisasi elips dengan nilai axial ratio 3,34 dB, pola radiasi omnidirectional dengan nilai HPBW theta 90o sebesar 117,88o dan HPBW phi 270o sebesar 71,48o, dan untuk nilai gain sebesar 2,23 dB. Untuk teknik deployment antena deploy dengan waktu 3 detik sedangkan timer aktif selama 6 detik. Kata Kunci :nanosatelit, TTC, antena deployment, monopole, sensor cahaya
Analisis Penggunaan Algoritma Delay Scheduling terhadap Karakteristik Job Scheduling pada Hadoop Komaratih Dian Priharyani; Gandeva Bayu Satrya; Anton Herutomo
eProceedings of Engineering Vol 2, No 1 (2015): April, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hadoop is a Java-based software framework and open-source that serves to process large amounts of data are distributed and run on a cluster that consists of several computers connected together. Hadoop has advantages in terms of economic because not pay, and can be implemented in hardware with a specification that is not too high. Hadoop architecture consists of two layers are layers and layers of MapReduce Hadoop Distributed File System (HDFS). MapReduce is a framework of distributed applications while the Hadoop Distributed File System (HDFS) is a distributed data. Delay Scheduling is a job scheduler that is being developed in a multi-node Hadoop system and has the handling characteristics in the queue for job scheduling. Delay Scheduling jobs to apply the method further delay path to improve data locality in advance so that the lower value in the job file. Additionally, perform nearly optimal data allocation so that the effect on the Job Fail Rate, Job Throughput and Response Time. Delay Scheduling algorithm has an effective performance with a reduction in the Job Fail Rate 0.3%, 8.853% increase in job throughput, and faster 142 minutes 45 seconds Response Time with the type of job characteristics Wordcount in the amount of 50 jobs. Key words: hadoop, hadoop multi-node, delay scheduling, FIFO.
Perancangan Dan Implementasi Aplikasi Remote Kunci Sepeda Motor Berbasis Bluetooth Menggunakan Android Teguh Eggi Andriawan; Budhi Irawan; Agung Nugroho Jati
eProceedings of Engineering Vol 2, No 1 (2015): April, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kunci adalah alat untuk menghidupkan atau menjalankan mesin. Dengan demikian, remote kunci memiliki pengertian alat untuk menghidupkan atau menjalankan mesin yang dapat difungsikan dari jarak tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk membuat aplikasi remote kunci sepeda motor berbasis bluetooth menggunakan android. Aplikasi sistem ini dapat membantu user dalam menyalakan mesin sepeda motor dari jarak tertentu tanpa menggunakan remote khusus. Pengujian sistem dilakukan untuk mengetahui jarak maksimal yang dapat dijangkau bluetooth serta kinerja sistem. Pengujian dilakukan dari jarak tertentu secara horizontal dan secara vertikal. Nilai delay dihitung untuk mengetahui kinerja dari sistem. Pengujian juga dilakukan pada kondisi berbeda, yaitu dengan hambatan berupa dinding dan tanpa hambatan. Dari hasil pengujian diperoleh bahwa jarak efektif yang dapat dijangkau adalah sekitar 8 meter. Dilihat dari nilai delay yang tidak ketergantungan dengan hambatan dapat disimpulkan bahwa adanya hambatan berupa dinding tidak mempengaruhi kinerja dari sistem. Dari hasil pengujian secara keseluruhan, dapat disimpulkan bahwa sistem dapat bekerja dengan baik walaupun dilakukan pada jarak tertentu secara horizontal dan secara vertikal. Kata kunci : remote, android, bluetooth
Pengembangan Aplikasi E-Crm Bojana Sari Menggunakan Metode Prototype Mochamad Akif; Yuli Adam Prasetyo; Nia Ambarsari
eProceedings of Engineering Vol 2, No 1 (2015): April, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dampak berkembangnya teknologi informasi di Indonesia mempengaruhi segala sesuatu kegiatan manusia. Pengaruh tersebut dalam kegiatan manusia salah satunya pada bidang bisnis. Perusahaan Bojana Sari yang bergerak dibidang catering pada saat ini belum menerapkan teknologi informasi pada bisnisnya. Bisnisnya masih sangat tradisional, segala transaksinya harus dilakukan dengan bertemu dengan pelanggan secara langsung. Hubungan dengan pelanggan hanya terbatas setelah melalukan transaksi dan event. Pada penelitian ini dilakukan penerapan teknologi informasi pada Bojana Sari dengan membuat website. Dengan adanya website ini Bojana Sari telah menerapkan bisnisnya secara online. Cenderung bisnis secara online menimbulkan hampir tidak adanya interaksi antara penjual dan pembeli, maka diperlukan adanya E-CRM yang berfungsi untuk menjaga hubungan dengan pelanggan. Pada penelitian ini perlu diketahui seperti apakah aplikasi E-CRM yang sesuai dengan kebutuhan Bojana Sari yang bertujuan untuk meningkatkan hubungannya dengan pelanggan. Pengembangan aplikasi E-CRM dilakukan menggunakan metode prototype untuk mengetahui aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan Bojana Sari. Hasil dari penelitian ini adalah aplikasi E-CRM yang mampu membantu Bojana Sari untuk mengelola hubungan dengan pelanggan, meningkatkan loyalitas pelanggan dan berujung pada peningkatan pendapatan dari Bojanasari. Kata Kunci : CRM, E-CRM, Bojana Sari, pelanggan, admin, owner, staff, prototype
Perencanaan Dan Analisis Retune Frekuensi 1710-1717.5 Mhz Dengan 1730-1745 Mhz Pada Teknologi Dcs1800 Di Area Madura Alif Randhy Pratama; Heroe Wijanto; Budi Syihabuddin
eProceedings of Engineering Vol 2, No 1 (2015): April, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Status penggabungan dua operator seluler ramai diperbincangkan di Indonesia. Jika benar ini terjadi maka akan ada ekspansi besar-besaran terutama pada sisi teknis. Salah satu sumber daya yang perlu diperhatikan adalah frekuensi kerja dari operator yang perlu penanganan khusus agar terjaga efisiensi sumber daya frekuensi dan kualitas performa jaringan.  Pada  penelitian ini  diteliti mengenai retune frekuensi secara menyeluruh pada teknologi DCS1800 dan diujikan pada area Madura dengan tujuan untuk melihat seberapa besar pengaruh pengurangan frekuensi kerja terhadap performa jaringan yang telah dilakukan pengalokasian ulang. Sebelumnya di Madura telah tergelar jaringan dan kondisi tersebutlah yang akan diolah dengan metode konvensional berupa optimasi coverage dari segi radio access. Dari penelitian ini didapatkan bahwa pengurangan alokasi frekuensi mempengaruhi performa jaringan jika dilihat melalui parameter carrier to interference ratio dan kualitas daya terima namun tidak terpengaruh terhadap level daya terima, sehingga dapat dikatakan terjadi efisiensi jika dilihat dari segi level daya terima namun terjadi penurunan terhadap kualitas sinyal dan kualitas daya terima. Kata Kunci: DCS1800, retune, RXLEV, RXQUAL, C/I, coverage.
Implementasi Klasifikasi Decision Tree Dengan Algoritma C4.5 Dalam Pengambilan Keputusan Permohonan Kredit Oleh Debitur (Studi Kasus: Bank Pasar Daerah Istimewa Yogyakarta) Rafik Khairul Amin; Indwiarti Indwiarti; Yuliant Sibaroni
eProceedings of Engineering Vol 2, No 1 (2015): April, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Meminjam dangan cara kredit sudah merupakan hal biasa di masyarakat. Sebelum mendapatkan kredit, seseorang harus melalui survey yang akan dilakukan oleh seorang analisis kredit untuk mengetahui apakah pemohon kredit layak atau tidak layak untuk mendapat kredit.Seorang analisis kredit harus benar-benar teliti dalam memprediksi pemohon kredit tersebut dalam pemberian kredit agar tidak terjadi kredit macet. Perlu adanya suatu penunjang keputusan untuk membantu seorang analisis kreditdalammemprediksi pemohon kredit. Pohon keputusan adalah model prediksi menggunakan struktur pohon atau struktur berhirarki. Pohon keputusan merupakan salah satu metode klasifikasi yang paling populer karena mudah untuk dipahami. C4.5 merupakan algoritma pohon keputusan yang sering digunakan untuk membuat suatu pohon keputusan karena memiliki tingkat akurasi yang tinggi dalam menentukan keputusan. Algoritma C4.5 adalah suksesor dari ID3 dimana pemilihan root dan parent bukan hanya berdasar information gain saja tetapi juga split information untuk mendapatkan Gain Ratio. Dataset yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sebanyak 1000 data dengan proporsi 70% disetujui dan 30% data debitur yang ditolak. Dalam laporan ini dibahas kinerja algoritma pohon keputusan C4.5 pada identifikasi kelayakan kredit oleh debitur. Dari penelitian yang dilakukan, diketahui nilai precision terbesar dicapai oleh algoritma C4.5 dengan partisi data 90%:10% dengan nilai sebesar 78,08 %. Nilai recall terbesar partisi data 80%:20% dengan nilai sebesar 96,4 %. Dari hasil data latih yang sama,ID3 menghasilkan precision sebesar 71,51% dan recall sebesar 92,09% Hasil akhir dari penelitian ini membuktikan bahwa pada kasus ini algoritma C4.5 memiliki tingkat akurasi yang tinggi dan lebih baik dari ID3. Kata kunci :Pohon Keputusan, C4.5, Kelayakan Kredit Debitur, Gain Ratio.
Analisis Implementasi Sistem Policy Charging Pada Indonesia Wifi Service Set Identfier Flashzone-Seamless Pradika Caesarizky Kurniahadi; Indrarini Dyah Irawati; Bagus Budi Wibowo
eProceedings of Engineering Vol 2, No 1 (2015): April, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Wi-Fi flashzone-seamless adalah teknologi terbaru dari Telkomsel yang memanfaatkan jaringan Wi-Fi Telkom sebagai jaringan seluler tambahan untuk mendukung layanan data. Tujuan dari Wi-Fi Offload Telkomsel ini adalah untuk memberikan pengalamanan ber-internet dengan kecepatan dan kestabilan tinggi dan lebih nyaman bagi pelanggan paket data Telkomsel.Saat ini penggunaan flashzone-seamless oleh pelanggan Telkomsel masih diberikan secara gratis untuk menggunakan network WIFI dengan SSID flashzone-seamless kepada semua pelanggan yang telah berlangganan paket data flash. Kedepan, PT. Telekomunikasi Seluler, Tbk dan PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk menginginkan adanya revenue tambahan dari flashzone-seamless ini, dimana di network WIFI juga perlu adanya paket-paket yang dapat dibeli oleh pelanggan, seperti halnya pada data paket di selular. Untuk itu diperlukan sebuah system yang dapat melakukan policy charging dalam pemakaian WIFI. Berdasarkan tujuan tersebut maka dibutuhkan sebuah analisis studi kasus mengenai system policy charging pada Indonesia Wi-Fi (ssid: flashzone-seamless). Pada penelitian Tugas Akhir ini dilakukan studi kasus pada konfigurasi jaringan Indonesia Wi-Fi (ssid: flashzone-seamless). Dimana pada konfigurasi jaringan yang telah ada masih belum dapat menerapkan system policy charging. Dari tugas akhir ini dihasilkan konfigurasi jaringan yang sesuai sehingga layanan Wi-Fi Flashzone-Seamless dapat mendukung sistem policy charging dengan success rate yang didapat sebesar 94,8% dan availability 98,85%. Kata kunci : internet, seamless, policy charging, Wi-Fi, wireless, volume Abstract Wi-Fi Flashzone-Seamless is the latest technology from Telkomsel that utilizes Telkom Wi-Fi network as an additional cellular networks to support data services. The purpose of Wi-Fi Offload Telkomsel is to give an experience of high speed and stability internet and more convenient for Telkomsel data packets customers. Currently flashzone-seamless that used by customers of Telkomsel is free of charge to use the WIFI network with the SSID flashzone-seamless to all customers who have subscribed to flash data packet. In the future, PT. Telekomunikasi Seluler, Tbk and PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk want any additional revenue from flashzone-seamless, WIFI network also need for packages that can be purchased by customers, as well as on mobile packet data. Therefore we need a system that can handle the charging policy on WIFI. Based on these objectives we need an analysis of the charging policy system in Indonesia Wi-Fi (ssid: flashzone-seamless). On this final project research, will be done a study case on Indonesia wifi network configuration. Where in the existed network configuration, there still can’t implementing policy charging system. The final project result is produced appropriate network configuration to serve Wi-Fi Flashzone-Seamless service that supports the policy charging system with success rate 94,8% and availability 98,85%. Keywords : internet, seamless, policy charging, Wi-Fi, wireless, volume
Rancang Bangun Prototype Kendali Pintu Gerbang Parkir Berbasis Pelat Nomor Polisi Dan Barcode Menggunakan Pengolahan Citra Digital Jhordy Reswandi; Porman Pangaribuan; Ratri Dwi Atmaja
eProceedings of Engineering Vol 2, No 1 (2015): April, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi sistem otomatis pada saat ini telah berkembang secara cepat diberbagai bidang kehidupan sebagai pendukung kinerja manusia. Salah satunya dalam bidang sistem keamanan, bagi pengguna kendaraan pribadi yang membutuhkan tempat parkir yang memiliki tingkat kemananan dan kenyamanan yang tinggi. Dalam sistem parkir, umumnya sistem pencatatan pelat nomer kendaraan sebagai identifikasi pemilik dilakukan secara manual oleh manusia atau menggunakan mesin tiket. Dibutuhkan waktu yang lama untuk proses pencatatan pelat nomer yang dilakukan sehingga mengakibatkan antrean kendaraan, dan sistem tiket juga tidak menjamin keamanan kendaraan dari pencurian. Oleh karena itu, timbul kebutuhan akan adanya aplikasi sistem otomatis pegenalan pelat nomer kendaraan yang memudahkan pengontrolan sistem keamanan parkir. Oleh karena itu perancangan prototype dan implementasi sistem keamanan pintu gerbang parkir khusus berbasis image processing digital pelat kendaraan dan barcode sangat dibutuhkan. Proses buka tutup pintu gerbang ini akan menggunakan webcam sebagai sensor yang diletakkan di depan gerbang, untuk pengambilan gambar pelat nomor kendaraan dan barcode. Citra yang didapat akan diproses untuk mendapatkan karakter pelat nomer kendaraan dan dibandingkan dengan database yang telah dimasukan sebelumnya. Menghindari pemalsuan pelat nomer hasil identifikasi akan digabungkan dengan barcode dibaca oleh barcode reader untuk mendapatkan pencirian tambahan pada kendaraan. Jika data yang diolah sesuai dengan data referensi, data akan dikirim ke mikrokontroler Arduino Uno untuk menggerakkan dan mengendalikan motor servo sebagai aktuator pintu gerbang. Pada penelitian ini pengambilan data sensor dan proses pengolahan citra digital yaitu 55 % dalam melakukan detection, sedangkan pada proses segmentation dan template matching data untuk angka tingkat peformansi dan akurasi sebanyak 25 %, dan pada proses barcode reader ketika proses segmentasi berhasil peformansi didapat 100 %. Pengontrolan posisi motor servo sebagai aktuator pintu gerbang berhasil dilakukan dari 00 ke 900 kembali ke posisi awal. Proses pengiriman data dengan menggunakan UART TTL antara Arduino Uno dan PC membutuhkan waktu yang cukup lama dikarenakan sistem yang bekerja secara continuous dan loop dengan akurasi peformansi pengiriman data sebesar 80 % . Delay total sistem kendali ini 33 - 35 detik dengan mengabaikan error yang terjadi pada proses pengolahan citra. Kata Kunci : image processing, detection, segmentation, template matching data, barcode, continous , mikrokontroler Arduino Uno, Motor servo.
Simulasi Pengaturan Lampu Lalu Lintas Menggunakan Cellular Automata Dan Fuzzy Inference System Septian Nugraha Kudrat; Yuliant Sibaroni; Erwin Budi Setiawan
eProceedings of Engineering Vol 2, No 1 (2015): April, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemacetan menjadi permasalahan di berbagai wilayah, terutama di kota-kota besar. Permasalahan ini tidak mudah untuk diatasi karena semakin hari pertumbuhan populasi kendaraan semakin bertambah. Salah satu efek yang timbul dari pertumbuhan populasi kendaraan adalah menjadi sensitifnya pengaturan traffic light pada suatu persimpangan. Sistem pengaturan traffic light yang tidak sesuai dengan keadaan jumlah kendaraan dapat memicu kemacetan. Saat ini, sistem pengaturan traffic light menggunakan pengaturan Fixed Time. Durasi traffic light hasil pengaturan Fixed Time tidak dapat menyesuaikan dengan keadaan jumlah kendaraan sehingga tundaan yang dihasilkan berpotensi lama, terutama jika proporsi jumlah kendaraan tidak sesuai dengan durasi traffic light yang diberikan. Penelitian ini dilakukan untuk menghasilkan suatu skema pengaturan yang lebih baik dibanding skema Fixed Time. Dalam penelitian ini, dikembangkan skema pengaturan adaptif menggunakan Fuzzy Inference System (FIS). FIS menghasilkan durasi lampu hijau untuk tiap pendekat. FIS tidak memiliki parameter performa untuk menguji kemampuan skema yang telah dibuat sehingga sistem perlu diintegrasikan dengan model Cellular Automata (CA). Pergerakan kendaraan yang dihasilkan CA dapat memunculkan tundaan dan kecepatan rata-rata. Indikator keberhasilan utama dalam perhitungan didasarkan pada waktu tunggu rata-rata dan kecepatan rata-rata yang dialami oleh setiap kendaraan dalam waktu pengamatan per time step. Selain itu, pembagian durasi lampu lalu lintas dalam satu siklus menjadi faktor pertimbangan tambahan untuk menganalisis performa sistem. Metode FIS menghasilkan hingga 76,2 % tundaan rata-rata pada kelas E dan menghasilkan hingga 23,8 % tundaan rata-rata pada kelas F. Skema Fixed Time menghasilkan 0 % tundaan rata-rata pada kelas E dan 100 % tundaan rata-rata pada kelas F sehingga tundaan yang dihasilkan skema Fixed Time lebih lama daripada tundaan yang dihasilkan metode FIS. Kata kunci : traffic light, Fixed Time, adaptif, Fuzzy Inference System, Cellular Automata.