cover
Contact Name
Yudhi Nugroho Adi
Contact Email
library@tekomuniversity.ac.id
Phone
+628128000110
Journal Mail Official
library@telkomuniversity.ac.id
Editorial Address
Jl. Telekomunikasi - Ters. Buah Batu Bandung 40257 Indonesia
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
eProceedings of Engineering
Published by Universitas Telkom
ISSN : 23559365     EISSN : -     DOI : https://doi.org/10.34818/eoe.v9i5.18452
Merupakan media publikasi karya ilmiah lulusan Universitas Telkom yang berisi tentang kajian teknik. Karya Tulis ilmiah yang diunggah akan melalui prosedur pemeriksaan (reviewer) dan approval pembimbing terkait.
Articles 517 Documents
Search results for , issue "Vol 5, No 3 (2018): Desember 2018" : 517 Documents clear
Sistem Deteksi Idealitas Berat Badan Secara Real Time Dengan Menggunakan Metode Gray Level Co-occurance Matrix Dan Body Surface Area Tahta Restu Adiguna; Rita Magdalena; Sofia Saidah
eProceedings of Engineering Vol 5, No 3 (2018): Desember 2018
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Idealitas tubuh seseorang dapat ditinjau dari tinggi badan, berat badan dan perbandingan lingkar pinggang dengan lingkar pinggul. Untuk mengetahui tinggi badan, berat badan, lingkar pinggang serta lingkar pinggul kita biasa melakukan pengukuran secara manual. Pada pengukuran manual, pengukuran menggunakan alat yang berbeda dan butuh bantuan dari orang lain. Oleh karena itu, pada tugas akhir ini dilakukan penelitian yang dapat mengukur idealitas tubuh dengan menggunakan pengolahan citra dimana penelitian ini juga memberikan informasi berupa klasifikasi tubuh menurut perhitungan BMI (Body Massa Index), memberikan saran berupa berat badan ideal menurut perhitungan rumus Borcha, serta memberikan informasi WHR (Waist to Hip Ratio). Pengenalan jenis kelamin dapat dilakukan melalui tahap deteksi wajah dan ekstraksi ciri dengan fitur geometri serta Gray Level Co-occurance Matrix (GLCM) dimana dalam membedakan pria atau wanita menggunakan metode Support Vector Machine (SVM). Pada pengukuran berat dan tinggi badan digunakan pendekataan rumus BSA (Body Surface Area). Penelitian ini juga menggunakan library Haar Cascade dari Open CV. Hasil dari penelitian ini sistem dapat mengidentifikasi jenis kelamin dan dapat mengukur idealitas berat badan secara real-time, nilai akurasi maksimum pada pengujian tinggi dan lebar badan yaitu dengan akurasi sebesar 95,97% dengan menggunakan skala 22,7. Untuk pengujian berat badan akurasi maksimum sebesar 95,39% dengan nilai faktor pengali (K) 0,98, berdasarkan pengujian perhitungan rumus borcha pada pria didapatkan nilai rata-rata akurasi sebesar 91,07% sedangkan pada wanita nilai rata-rata akurasi sebesar 88,70%, berdasarkan pengujian Body Mass Index menunjukan akurasi klasifikasi sebesar 83,34%, dan pengujian terakhir yaitu berdasarkan WHR pada pria akurasi klasifikasi sebesar 26,67% dan akurasi klasifikasi wanita sebesar 66,67%. Kata Kunci : BMI, Borcha, BSA, Gray Level Co-occurance Matrix (GLCM), Support Vector Machine (SVM), WHR ABSTRACT The ideality of someone’s body can be reviewed from body height, body weight and comparison of waist size and hip size. To know body height, body weight, waist size and hip size, we can measure them manually. In manual measurement, the measurement is using different tools and needing help from others. Therefore, in this thesis, conducted a research that can measure the ideality of body by using image processing besides this research also gives the information of body classification based on BMI (Body Massa Index) calculation, gives advices containing ideal body weight based on Borcha formula, and gives information WHR (Waist to Hip Ratio). Introduction of gender can be done by face detection and characteristic extraction with geometry feature and Gray Level Co-occurance Matrix (GLCM) where to differentiate man and woman, the method of Support Vector ISSN : 2355-9365 e-Proceeding of Engineering : Vol.5, No.3 Desember 2018 | Page 5562 2 Machine (SVM) is used. The measurement of body height and body weight is BSA done by (Body Surface Area) Formula Approach. This research is also using library Haar Cascade from Open CV. The result of this research are system can identify gender and can measure the ideal body weight in real-time, the value of maximum accuracy in the test of body height and body width is 95,97% with the scale of 22,7. For the test of body weight, the maximum accuracy is 95,39% with the multiplier factor (K) of 0,98. based on the test calculation formulas borcha men obtained average value accuracy is 91.07% while in women the average value of the accuracy is 88.70%, based on Body Mass Index test indicates the accuracy of the classification is 83.34%, and the last test that is based on the WHR in men is 26.67% classification accuracy and accuracy of classification is 66.67% women. Keywords : BMI, Borcha, BSA, Gray Level Co-occurance Matrix (GLCM), Support Vector Machine (SVM), WHR.
Perancangan E-commerce Bearpath Dengan Suggestive Selling Menggunakan Metode Waterfall Bayu Pradana; Irfan Darmawan; Rachmadita Andreswari
eProceedings of Engineering Vol 5, No 3 (2018): Desember 2018
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Bearpath merupakan salah satu Usaha Kecil Menengah (UKM) yang bergerak dibidang pembuatan dan penjualan sandal. UKM yang masih merintis ini mengimplementasikan pemasaran secara offline dalam hal penjualan. Untuk hal ini, Bearpath ingin memperluas cakupannya melalui penjualan online agar usahanya dapat lebih berkembang dan lebih mudah dalam mempromosikan produk-produk yang dimilikinya. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka akan dibangun sebuah aplikasi webstie e-commerce Bearpath dengan fitur suggestive selling dan modul admin yang mengunakan metode waterfall. Kelebihan dari metode waterfall adalah proses pengembangan model fase one by one, sehingga meminimalis kesalahan yang mungkin akan terjadi. Untuk implementasi serta evaluasi pada aplikasi ini dengan menggunakan metode blackbox testing. Pengembangan sistem ini menggunakan bahasa pemrograman PHP dengan framework codeigniter. Dalam website Bearpath memiliki fitur yang ditonjolkan yaitu sebuah fitur yang bernama suggestive selling. Fitur ini merupakan teknik penjualan yang dilakukan untuk menambahkan beberapa item dengan penjualan yang telah terjadi dengan cara menyarankan dengan beberapa produk yang lainnya. Aplikasi website e-commerce Bearpath dengan suggestive selling modul admin dapat memperluas jangkauan pasar dan memantau setiap transaksi yang terjadi. Serta memberikan pilihan tambahan beberapa item yang ditawarkan kepada pelanggan berdasarkan best seller dan most viewed. Kata Kunci : e-commerce, UKM, website, waterfall Abstract Bearpath is one of the Small and Medium Enterprises (UKM) engaged in the manufacture and sale of sandals. In current situation this UKM implements offline marketing in terms of sales. For that matter, Bearpath wanted to expand the scope through online sales so the business owner could grow and promote its products more effectively. Based on these problems, would be developed an application called Bearpath. Bearparh is an e-commerce website application with suggestive selling feature and admin module that uses waterfall method. The advantages of the waterfall method is the process of developing a one-by-one phase model, thus minimizing errors that may occur. For implementation and evaluation on this application using blackbox testing method. The development of this system uses the PHP programming language with codeigniter framework. In the Bearpath website, it has a distinguishing it is called suggestive selling. This feature is a sales technique that use to add multiple items with sales that have occurred by way of suggesting some other products. The Bearpath ecommecre website application with the suggestive selling and admin module can expand the reach of the market and monitor every transaction that occurs. As well as providing additional options of several items offered to customers based on best sellers and most viewed. Keywords : e-commerce, UKM, website, waterfall
Klasifikasi Multi-Label Pada Topik Berita Berbahasa Indonesia Menggunakan Multinomial Naïve Bayes I Made Riartha Prawira; Adiwijaya Adiwijaya; Mohammad Syahrul Mubarok
eProceedings of Engineering Vol 5, No 3 (2018): Desember 2018
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Berita merupakan informasi yang dialirkan dari berbagai sumber mengenai kejadian factual yang dapat mempengaruhi lingkungan sekitar. Klasifikasi label topik biasanya dilakukan dalam pengelompokan artikel berita berdasarkan topiknya. Variabel ciri artikel merupakan penentu dalam klasifikasi label. Namun apabila suatu ciri yang menjadi ciri dari satu label artikel merupakan ciri dari label artikel lainnya maka artikel tersebut memiliki lebih dari satu topik atau disebut topik multi-label. Penelitian ini melakukan pembangunan pemodelan suatu klasifikasi teks berita dengan menggunakan metode multinomial naïve bayes untuk melakukan klasifikasi multi-label dengan metode hamming loss sebagai pengukuran performa model klasifikasi tersebut. Hasil hamming loss yang dihasilkan dari penelitian ini sebesar 0,18. Berdasarkan hasil penelitian, metode multinomial naïve bayes ini mampu untuk menyelesaikan permasalahan klasifikasi teks pada kasus multi-label. Kata kunci : Berita, Klasifikasi, Multi-Label, MNB, Hamming Loss Abstract News is a distributed information from any resources contains factual events that affect the environment. Label topic classification generally used for specifying label topic of news article and gather it according to the same topic. Article feature variable is a definite factor in label classification. However, when a feature from one article feature label become another article feature label then that article may contain more than one topic or generally called multi-label topic. This research is about build a text classification model with multinomial naïve bayes method for classifying a multi-label classification problem with hamming loss method as a performance classification model measurement. Result of hamming loss that we obtain from this research is 0,18. Based on result from this research, this multinomial naïve bayes method can solve text classification problem on multi-label case. Keywords : News, Classification, Multi-Label, MNB, Hamming Loss
Inverter Berbeban 15 Kilo Ohm Menggunakan Powerbank 5 Volt 16000 Mah Sebagai Sumber Daya Dengan Keluaran Gelombang Sinusoidal 50 Hz 20 Vrms Muhammad Arif Wicaksono; Sigit Yuwono; Estananto Estananto
eProceedings of Engineering Vol 5, No 3 (2018): Desember 2018
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Inverter yang diproduksi oleh pabrik saat ini, biasanya menggunakan sumber daya atau sumber energi yang tinggi, yakni dengan tegangan masukan minimum 12 VDC, 24 VDC, atau 48 VDC dengan tegangan keluaran efektif sebesar 120 VAC, 220 VAC dengan frekuensi 50 Hz /60 Hz. Sumber daya tersebut seringkali diperoleh dari baterai berjenis starting battery atau deep-cycle battery. Perihal tentang persoalan pada inverter saat ini adalah belum adanya inverter yang portable menggunakan sumber daya rendah dengan keluaran gelombang sinusoidal. Maka dalam penelitian tugas akhir ini penulis menawarkan sebuah solusi yakni perancangan inverter menggunakan sumber daya/ sumber energi dari powerbank 5 VDC 16000 mAh dengan keluaran gelombang sinusoidal 50 Hz 40 Vpp. Metode perancangan inverter pada penelitian tugas akhir ini menggunakan MOSFET sebagai switching dan menggunakan full-bridge sebagai topologi inverter. Penelitian tugas akhir ini diharapkan dapat menjadi inverter dengan menggunakan sumberdaya powerbank dan menjadi inverter yang portable sehingga kedepannya dapat digunakan untuk beban yang membutuhkan sinyal sinusoidal seperti kompor listrik, dan dapat digunakan juga untuk keperluan mendaki. . Kata kunci : inverter, sinusoidal, powerbank, sumberdaya rendah Abstract The current factory-generated inverters, typically use high power sources or energy sources, with a minimum input voltage of 12VDC, 24VDC, 48VDC with an effective voltage output of 220 VAC with a frequency of 50Hz/60Hz. These power sources are usually obtained from starting battery or deep-cycle battery. The problem of inverter currently that portable inverter using a low power source with a sine wave output is not available. So in this research conducted inverter design using power source/ energy source from powerbank 5 VDC 16000 mAh with 50 Hz 40 Vpp sine wave output. Inverter design method in this final project research using MOSFET as switching and using full-bridge as inverter topology. This final project research is expected to be an inverter using powerbank resources and become a portable inverter so in the future can be used for loads that require sinusoidal signals such as electric stoves, and can be used also for climbing purposes. Keywords: inverter, sinusoidal, powerbank, low power source
Deteksi Sinyal Target Dengan Menggunakan Metode Algoritma Constant False Alarm Rate (cfar) Pada Search Radar Farhan Ramadhan; Dharu Arseno; Fiky Yosef Suratman
eProceedings of Engineering Vol 5, No 3 (2018): Desember 2018
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian di bidang teknolog radar saat ini sedang banyak dilakukan, termasuk di Indonesia. Akan tetapi banyak dari hasil penelitian tersebut hanya fokus pada subsistem transmisi, sedangkan pada subsistem signal processing jarang dilakukan. Subsistem signal processing sangat penting dalam hal melakukan proses deteksi, yang merupakan fungsi utama dari teknologi radar. Banyak permasalahan deteksi yang dapat mengganggu kinerja dari radar. Salah satunya adalah false alarm. Permasalah false alarm dapat diatasi dengan algoritma Constant False Alarm Rate (CFAR). Algoritma CFAR mengacu pada bentuk umum dari algoritma adaptif yang digunakan pada sistem radar untuk mendeteksi dengan latar belakang noise yang tidak bisa dihindari. Sehingga false alarm dapat diatasi menjadi konstan dan resource pada radar tidak akan terambil cukup banyak. Pada simulasi kali ini digunakan dua skenario simulasi, dengan masing-masing skenario menggunakan nilai parameter PFA = 10-1 sampai 10-4 , Training Cell = 100, Guard Cell = 20, dan SNR = 10.2 dB & 12.8 dB. Dari dua skenario simulasi yang telah dilakukan didapatkan bahwa detektor dengan algoritma CFAR, yaitu CA-CFAR dan GOCA-CFAR, dapat bekerja dengan baik saat dalam kondisi noise homogen dan heterogen. Algoritma CFAR dapat mendeteksi target dengan baik dan menghasilkan tingkat false alarm yang sesuai dengan nilai parameter yang diinginkan. Kata Kunci : CFAR, Radar, False Alarm, Noise, Interferensi, Threshold Abstract Research in the field of radar technology is currently being carried out, including in Indonesia. However, many of these research results only focus on the transmission subsystem, while the signal processing subsystem is rarely done. The signal processing subsystem is very important in terms of carrying out the detection process, which is the main function of radar technology. Many detection problems can interfere with the performance of the radar. One of them is a false alarm. False alarm problems can be solved with the Constant False Alarm Rate (CFAR) algorithm. The CFAR algorithm refers to a common form of adaptive algorithm used on a radar system to detect against an inevitable noise background. So that false alarms can be overcome to be constant and the resources on the radar will not be taken up enough. In this simulation, two simulation scenarios are used, with each scenario using the PFA parameter value = 10-1 until 10-4 , Training Cell = 100, Guard Cell = 20, and SNR = 10.2 dB & 12.8 dB. From the two simulation scenarios that have been done, it is found that the detector with CFAR, CA-CFAR and GOCA-CFAR algorithms, can work well when in homogeneous and heterogeneous noise conditions. The CFAR algorithm can detect targets well and produce a false alarm level that matches the desired parameter value Keywords : CFAR, Radar, False Alarm, Noise, Interference Threshold
Perancangan Dan Realisasi Antena Microstrip Bowtie Untuk Electronic Support Measure (esm) Pada Frekuensi 2 – 4 Ghz Mhd Furqan Akbar; Achmad Ali Muayyadi; Yuyu Wahyu
eProceedings of Engineering Vol 5, No 3 (2018): Desember 2018
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak ESM (Electronics Support Measure) merupakan perangkat elektronika yang digunakan untuk menerima sinyal elektromagnetik, melakukan pengawasan dan memonitori spektrum elektromagnetik dari radar lain. ESM harus dapat mencakup frekuensi kerja radar-radar sekitarnya, salah satunya pada frekuensi S-band. Pada tugas akhir ini dibuat antena microstrip bowtie untuk aplikasi Electronic Support Measure dengan frekuensi S-band 2 - 4 GHz. Antena mikrostrip memiliki kelebihan diantaranya biaya yang rendah, ringan, mudah difabrikasi serta mudah untuk diproduksi secara massal. Akan tetapi, antena mikrostrip memiliki bandwidth sempit sehingga untuk memperlebar bandwidth, antena dirancang menggunakan pencatuan couplanar waveguide. Perancangan antena microstrip bowtie mendapatkan hasil pada frekuensi tengah yaitu 3 GHz menghasilkan nilai VSWR yakni 1,222 untuk pengukuran, untuk Return loss yakni -19,986 dB untuk pengukuran dan untuk polarisasi yakni 6,720 dB yang berarti polarisasi elips dan untuk nilai Gain yakni 5,4 dB pada pengukuran. Dengan spesifikasi tersebut antena microstrip bowtie mampu bekerja dengan baik untuk Electronic Support Measure. Kata Kunci : Antena mikrostrip, Electronic Support Measure, Microstrip Bowtie, Couplanar Waveguide Abstract ESM is electronic device that use to receive electromagnetic signal and to monitor other radar electromagnetic signal. So, it should proposed cover radar frequency signal, one of them is S-band. In this final project has made microstrip bowtie antenna for Electronic Support Measure application with frequency of S-band 2-4 GHz. Microstrip antenna has adventages such as light weight, low cost, simplicity of fabrication and ease of mass production. The main drawback of the microstrip antennas is their narrow bandwidth so antenna designed use couplanar waveguide techniques as an alternative for woder bandwidth. Design antenna microstrip bowtie get result, at the middle frequency that is 3 GHz yield value of VSWR that is 1,222 for measurement, for Return loss is -19,986 for measurement and, for polarization is 6, 720 dB which means elliptical polarization and for Gain value is 5.4 dB on measurement. With these specification , the microstrip bowtie antenna is work well for the performance of Electronic Support Measure. Keywords : Microstrip Antenna, Electronic Support Measure, Microstrip Bowtie, Couplanar Waveguide
Implementasi Staggered Grid Pada Persamaan Air Dangkal Untuk Simulasi Gelombang Tsunami Akibat Longsor Bawah Laut Arkan Priya Anggana Hadna; Didit Adytia; Dede Tarwidi
eProceedings of Engineering Vol 5, No 3 (2018): Desember 2018
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Gelombang tsunami tidak hanya ditimbulkan oleh adanya gempa bumi atau letusan gunung berapi bawah laut tetapi juga dapat diakibatkan oleh adanya longsor bawah laut. Makalah ini memfokuskan pada simulasi numerik gelombang tsunami yang dipicu oleh longsor bawah laut. Persamaan gerak untuk gelombang air direpresentasikan oleh persamaan air dangkal. Sedangkan untuk longsor bawah laut dimodelkan dengan cara menurunkan persamaan gerak benda padat yang meluncur pada bidang miring. Solusi dari persamaan air dangkal dicari secara numerik dengan mengimplementasikan metode volume hingga skema staggered grid. Solusi dari persamaan air dangkal yang diselesaikan dengan metode staggered grid kemudian divalidasi dengan hasil eksperimen kasus run-up yang telah dilakukan oleh (Synolakis, 1986). Hasil simulasi numerik gelombang tsunami yang diakibatkan oleh kemunculan longsor bawah laut menunjukkan kecocokan yang cukup tinggi dengan hasil simulasi yang telah dilakukan oleh (Lynet & Liu, 2002) dengan menggunakan metode boundary integral equation model (BIEM). Kata kunci : longsor bawah laut, persamaan air dangkal, simulasi numerik, staggered grid, tsunami Abstract Tsunami wave is not only caused by an earthquake or underwater volcanic eruption but can also be caused by an underwater landslide. This paper focuses on the numerical simulation of tsunami waves triggered by an underwater landslide. The equation of motion for water waves is represented by shallow water equations. Meanwhile, underwater landslide is modeled by deriving the equation of motion of a solid object that slide down on the sloping bottom. Solution of shallow water equations is numerically determined by implementing finite volume method with staggered grid scheme. The solution of shallow water equation which is solved by the staggered grid method is validated with experimental results for run-up case that have been performed by (Synolakis, 1986). Numerical results of tsunami simulation show a good agreement with the simulation results presented by (Lynet & Liu, 2002) which used the boundary integral equation model (BIEM) method. Keywords: numerical simulation, shallow water equation, staggered grid, tsunami, underwater landslide
Perancangan Dan Implementasi Mesin Kopi Otomatis Berbasis Mikrokontroler Bimo Adi Prasetyo; Erwin Susanto; Agung Surya Wibowo
eProceedings of Engineering Vol 5, No 3 (2018): Desember 2018
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Dewasa ini, masyarakat menginginkan efisiensi yang semakin tinggi, tidak hanya dalam pekerjaan, namu juga dalam kehidupan sehari-hari. Tuntutan itu timbul karena budaya masyarakat modern yang serba instan dan menjunjung tinggi waktu. Salah satu dari kebutuhan sehari-hari masyarakat adalah mengkonsumsi kopi, dimana konsumsi kopi di pasar dalam negeri tumbuh sekitar 5% - 6% per tahun. Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia (AEKI) mencatat bahwa konsumsi kopi orang indonesia terus naik, tercatat dari tahun 2010 hingga sekarang telah meningkat sebesar 36% dengan penikmat rata-rata berusia lebih dari 25 tahun dan jenis kopi yang paling banyak dikonsumsi adalah kopi tubruk dan white coffee. Tahun 2017 Kementerian Pertanian mencatat produksi kopi Indonesia sebesar 637.539 ton, data tersebut menunjukan bahwa mengkonsumsi kopi sudah menjadi gaya hidup bagi masyarakat Indonesia. Dalam penelitian ini, Mesin kopi otomatis dirancang menggunakan mikrokontroler. Mikrokontroler diharapkan dapat menciptakan sistem otomatisasi yang baik dan mudah untuk digunakan, sehingga bisa menghasilkan sebuah produk yang unggul dan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat. Sistem conveyor akan digunakan pada storage gelas dan pada proses utama pembuatan kopi. Tabung digunakan sebagai tempat penyimpanan kopi, susu, dan gula. Sensor jarak digunakan untuk mengetahui keberadaan gelas pada tempat penyimpanan gelas. dan pada mesin ini akan menggunakan logika finite state machine yang diharapkan dapat mempermudah dan juga menghasilkan hasil proses yang baik Hasil dari penelitian ini adalah pengguna dapat memenuhi kebutuhan kopi dengan mudah, nyaman, dan sesuai keinginan. Kata Kunci : Mesin kopi otomatis, conveyor, finite state machine Abstract ABSTRACT Nowadays, society wants higher efficiency, not only in work, but also in everyday life. The demand arises because the culture of modern society is instantaneous and upholding time. One of the daily needs of the community is coffee consumption, where consumption of coffee in the domestic market grows about 5% - 6% per year. The Association of Indonesian Coffee Exporters (AEKI) noted that Indonesian coffee consumption continues to rise, recorded from 2010 to now has increased by 36% with average audience aged over 25 years. In 2016 the Ministry of Agriculture recorded the Indonesian coffee production of 639,305 tons, the data shows that consuming coffee has become a lifestyle for the people of Indonesia. In this research, automatic coffee machine is designed using microcontroller. Microcontroller is expected to produce a good automation system and easy to use, so it can produce a superior product and can meet the needs of the community. Conveyor system will be a storage place in the process of making coffee. Tubes as storage of coffee, milk, and sugar. Sensor information to know the market at the point of sale glass. and on this machine will use state machine until that can be used and also produce a good process. The results of this study is the user can fill the needs of coffee with ease, comfortable, and as desired. Keywords : Automatic coffee machine, conveyor, Finite State Machine
Identifikasi Kualitas Kesegaran Susu Sapi Melalui Pengolahan Citra Digital Menggunakan Metode Gray Level Co-occurrence Matrix Dan Local Binary Pattern Dengan Klasifikasi K-nearst Neighbor Hamdan Gustiawidi; Bambang Hidayat; Sjafril Darana
eProceedings of Engineering Vol 5, No 3 (2018): Desember 2018
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Susu sapi merupakan zat pelengkap yang kaya akan nutrisi, diantaranya protein, lemak, vitamin, mineral dan karbohidrat. Tekstur yang cair dan berwana putih menjadi ciri khas. Sering dijumpai berbagai macam tempat mulai dari penjual pinggiran maupun di super market susu sapi dijual, akan tetapi banyak penjual yang mencampur dengan menambahkan air, pewarna dan pemanis buatan demi mendapat keuntungan yang lebih, sehingga kandungan gizi dan kualitas kesegarannya tidak sempurna lagi. Pada permasalahan yang ada sukar bila bukan ahlinya untuk membedakan kemurnian susu sapi, biasanya konsumen hanya dapat mengenali melalui indra penglihatan dan penciuman. Dalam Tugas Akhir, dirancang suatu sistem untuk mempermudah konsumen mengetahui kemurnian susu sapi dengan campuran air menggunakan software Matrix Laboratory (MATLAB) melalui pengolahan citra digital. metode ekstraksi ciri yang digunakan adalah Gray Level Co-Occurrence Matrix (GLCM) dan Local Binary Pattern (LBP) serta metode klasifikasi adalah K-Nearest Neighbor (K-NN). Dari hasil pengujian sistem menggunakan metode GLCM didapatkan akurasi sebesari 100% dan waktu komputasi 0,7777 detik. Sedangkan menggunakan metode LBP didapatkan akurasi sebesar 97,5% dan waktu komputasi 0,7722 detik. Kata kunci : Susu sapi, Gray Level Co-Occurrence Matrix, Local Binary Pattern, K-Nearest Neighbor Abstract Cow’s Milk is a complementary substance in food, which has a lot nutrition such as proteins, fats, vitamins, minerals and carbohydrates. The characteristic is liquid and white colored. It can found anywhere, from small traders untill the supermarkets. But some of the sellers mix and add water, dyes, and artificial sweeteners to get more profit, so it reduce the milk’s nutrition and the freshness. The problem is it diffcult to know the freshness level of milk if not by the expert, the only way the consumer to know the freshness level by sight and smell. In this Final Assignment, a sistem created to help consumer know the cow milk freshness level by using Matrix Laboratory Software (MATLAB) using image processing method. The feature extraction by using Gral Level Occurrence Matrix (GLCM) method and Local Binary Pattern (LBP) method and classified by K-Nearest Neighbor (K-NN). From the results of system testing using GLCM method obtained 100% accuracy and computation time 0.7777 second, While using the LBP method obtained accuracy of 97.5% and computing time 0.7722 second. Keywords: Cow’s Milk, Gray Level Co-Occurrence Matrix, Local Binary Pattern, K-Nearest Neighbor
Karakterisasi Kadar Air Batubara Berdasarkan Pengukuran Nilai Kapasitansi Paras Novinda Lidyaza; Dudi Darmawan; Ahmad Qurthobi
eProceedings of Engineering Vol 5, No 3 (2018): Desember 2018
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Kadar air merupakan parameter penting dalam analisa batubara karena tingginya nilai kadar air disebabkan penambangan batubara yang dilakukan di rawa-rawa memberikan pengaruh negatif terhadap proses pembakarannya. Penelitian ini merancang alat ukur kapasitansi untuk mengetahui karakteristik dari 13 sampel batubara dengan nilai kadar air berbeda. Pengukuran kapasitansi dilakukan dengan cara menghubungkan alat ukur kapasitif dengan penguat inverting. Hasil tegangan keluaran akan di konversi ke nilai kapasitansi menggunakan persamaan regresi linear. Tegangan masukan yang digunakan untuk setiap pengambilan data adalah 4 Vp-p dengan frekuensi 500 Hz. Dari hasil pengujian, nilai kapasitansi tertinggi adalah sebesar F dengan kadar air 5,36% dan nilai kapasitansi terendah adalah sebesar F dengan kadar air 7,96%. Hal ini membuktikan bahwa nilai kapasitansi tidak linear terhadap kadar air pada batubara. Banyak faktor yang mempengaruhi hasil nilai tegangan keluaran pada sensor kapasitif. Faktor tersebut meliputi nilai kadar kalori, kadar karbon, dan kadar abu yang cenderung tinggi pada batubara sehingga nilai kapasitansi terhadap kadar air batubara tidak linear. Kata kunci: Sensor kapasitif, Penguat inverting. Abstract Water content is an important parameter in coal analysis because the high value of water content due to coal mining carried out in swamps has a negative effect on the combustion process. This study designed a capacitance measuring instrument to determine the characteristics of 13 coal samples with different water content values. Capacitance measurement is done by connecting a capacitive measuring device with an inverting amplifier. The output voltage will be converted to the capacitance value using a linear regression equation. The input voltage used for each data retrieval is 4 Vp-p with a frequency of 500 Hz. From the test results, the highest capacitance value is F with a water content of 5.36% and the lowest capacitance value is F with water content 7.96%. This proves that the capacitance value is not linear to the water content in coal. Many factors influence the output voltage value on capacitive sensors. These factors include the value of calorie content, carbon content, and ash content that tends to be high in coal so that the capacitance value of coal water content is not linear. Keynote: Capacitive Censor, Inverting operational amplifier.

Page 8 of 52 | Total Record : 517