cover
Contact Name
Muliyadi
Contact Email
muliyadi@poltekkespalembang.ac.id
Phone
+6289662115214
Journal Mail Official
jkkep@poltekkespalembang.ac.id
Editorial Address
Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Palembang Jl. Merdeka No.76-78 Palembang
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
Jurnal Keperawatan Merdeka
ISSN : 2809302X     EISSN : 28092791     DOI : https://doi.org/10.36086/jkm.v2i2
Core Subject : Health,
Jurnal Keperawatan Merdeka (JKM) merupakan jurnal yang dipublikasikan oleh Jurusan Keperawatan Politeknik Kesehatan kementerian kesehatan Palembang. Jurnal ini menerbitkan artikel penelitian dan pengembangan bidang keilmuan keperawatan, Lingkup Pulikasi Jurnal meliputi isu-isu terkait keperawatan dasar dan dasar keperawatan, manajemen kepemimpinan keperawatan, keperawatan medikal bedah, keperawatan gawat darurat, keperawatan kritis, keperawatan perioperative, keperawatan keluarga, keperawatan komunitas, keperawatan gerontik, keperawatan holistik, keperawatan anak, keperawatan maternitas, keperawatan jiwa maupun keilmuan keperawatan spesifik lainnya, pada lingkup nasional maupun global.
Articles 17 Documents
Search results for , issue "Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Keperawatan Merdeka" : 17 Documents clear
Asuhan Keperawatan Pasien Stroke Non Hemoragik Dengan Masalah Pola Nafas Tidak Efektif, Nyeri Akut dan Gangguan Mobilitas Fisik Jaza Khoirul Amalia; Danang Tri Yudhono
JKM : Jurnal Keperawatan Merdeka Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Keperawatan Merdeka
Publisher : Jurusan Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (329.603 KB) | DOI: 10.36086/jkm.v2i2.1225

Abstract

Latar Belakang : Stroke Non Hemorragic merupakan problem sereberal akibat penyumbatan aliran darah ke otak yang berdampak pada problem nyeri kepala, sesak nafas dan penurunan aggota gerak. Tindakan non-farmakologis untuk mengatasi nyeri kepala yaitu dengan terapi murottal, mengatasi sesak napas yaitu dengan head up dan mengatasi penurunan anggota gerak dengan ROM (Range of Motion). Tujuan: Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan asuhan keperawatan pasien stroke dengan masalah gangguan pola nafas, nyeri akut dan gangguan mobilitas fisik. Metode: penelitian studi kasus pendekatan asuhan keperawatan yang mencakup pengkajian, diagnosa, rencana keperawatan, tindakan keperawatan dan evaluasi. Subjek studi kasus berjumlah satu orang dengan diagnose stroke non hemoragik yang ditentukan secara purposive sampling. Hasil Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama tiga hari berupa manajemen jalan nafas dengan pemberian posisi head up, manajemen nyeri dengan terapi murrotal al quaran dan dukungan mobilisasi dengan pemberian ROM (range of motion) didapatkan penurunan sesak nafas, nyeri dan peningkatan anggota gerak bagian kanan. Kesimpulan: Intevensi keperawatan head up, terapi murrotal dan Range Of Motion mampu memperbaiki masalah pola nafas, nyeri dan mobilitas pasien stroke non hemoragik.
Manajemen Jalan Nafas Pasien Heptocellurar Carsinoma Dengan Masalah Pola Nafas Tidak Efektif Kurnia Apryani Saputri; Danang Tri Yudhono
JKM : Jurnal Keperawatan Merdeka Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Keperawatan Merdeka
Publisher : Jurusan Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (332.653 KB) | DOI: 10.36086/jkm.v2i2.1226

Abstract

Latar Belakang : Hepatocellular carcinoma (HCC) merupakan pertumbuhan sel yang berlangsung tidak normal pada bagian hati yang ditandai dengan meningkatnya jumlah sel dalam hati. Masalah Pola nafas tidak efektif dapat terjadi karena keterbatasan pengembangan diafragma, penurunan energi. Penelitian bertujuan untuk mendeskripsikan manajemen jalan nafas pada pasien Hepatocellular carcinoma dengan masalah pola nafas tidak efektif. Metode: Menggunakan study kasus pendekatan asuhan keperawatan yang mencakup pengkajian, penentuan diagnosa, penentuan intervensi keperawatan, implementasi hingga evaluasi pada tahun 2022 dengan subyek partisipan penelitian satu orang dengan diagnosa Hepatocellurar carcinoma dan mengalami pola nafas tidak efektif. Penelitian dilaksanakan 13-15 januari 2022, bertempat di RSUD Dr. Margono Soekarjo. Data dikumpulkan melalui format pengkajian, observasi, wawancara dan pemeriksasan dan data sekunder rekam medis. Analisis deskriptif digunakan dalam penelitian ini. Hasil: Hasil penelitian pasien mengalami Pola nafas tidak efektif yang disebabkan keterbatasan pengembangan diafragma dan penurunan energi. Hasil implementasi manajemen jalan nafas selama tiga hari perawatan menunjukkan terjadinya penurunan frekuensi nafas dan tidak adanya dispnea. Kesimpulan: Manajemen jalan nafas efektif diberikan untuk mengatasi masalah pola nafas tidak efektif. Penelitian menyarankan untuk penetapan standar manajemen jalan nafas bagi pasien dengan hepatocellurar carcinoma.
The Asuhan Keperawatan Pasien Tumor Paru Dengan Masalah Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif: Studi Kasus Ray Hannif Fadillah; Tri Sumarni
JKM : Jurnal Keperawatan Merdeka Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Keperawatan Merdeka
Publisher : Jurusan Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (451.829 KB) | DOI: 10.36086/jkm.v2i2.1236

Abstract

Latar Belakang: Kasus kanker paru di Indonesia pada tahun 2020 berada di urutan ketiga dengan jumlah 34.783 kasus (8,8% dari total kasus). Masalah yang dapat terjadi pada pasien tumor paru adalah bersihan jalan nafas tidak efektif karena suplai oksigen (O2) ke otak dan jaringan terhambat. Metode: penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Subjek penelitian yaitu pasien tumor paru Tn. W dengan gangguan kebutuhan dasar oksigenasi bersihan jalan nafas tidak efektif di Ruang Edelweis Atas RSUD Kardinah Kota Tegal. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam karya ilmiah ini melalui wawancara, pengamatan, pemeriksaan fisik, dan studi dokumentasi. Hasil: Hasil menunjukkan terdapat perkembangan kondisi pasien sebelum dan sesudah implementasi ditandai dengan frekuensi pernapasan 20x/menit, sesak napas berkurang, dan dahak berkurang. Kesimpulan: Kesimpulan dari studi kasus ini yaitu masalah keperawatan bersihan jalan napas tidak efektif dapat terselesaikan.
Asuhan Keperawatan Pasien Skizofrenia Dengan Masalah Waham Kebesaran: Studi Kasus Fani Try Oktaviani; Ita Apriliyani
JKM : Jurnal Keperawatan Merdeka Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Keperawatan Merdeka
Publisher : Jurusan Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (347.889 KB) | DOI: 10.36086/jkm.v2i2.1257

Abstract

Latar Belakang: Skizofrenia merupakan suatu gangguan jiwa berat yang bersifat kronis yang ditandai dengan gangguan komunikasi, gangguan realitas (Waham). Gangguan proses pikir waham ini adalah gejala positif dari skizofrenia dan biasanya orang yang memiliki gejala tersebut akan melakukan hal-hal yang sesuai dengan jenis wahamnya. Tujuan penelitian untuk melakukan asuhan keperawatan SP 1 dan 2. Metode: Proses penulisan artikel ilmiah ini menggunakan pendekatan studi kasus dengan metode deskriptif yang diambil dari kehidupan serta pengalaman pribadi penulis. Untuk mengumpulkan data yang berupa artikel, menggunakan beberapa database yaitu Science Direct dan Google Search, penulis juga menggunakan kriteria inklusi dan eksklusi mulai dari artikel terbitan 5 tahun terakhir dan buku 10 tahun terakhir serta artikel fulltext dengan sumber yang terpercaya. Penulis menganalisa dan mengangkat judul “Asuhan Keperawatan Pada Tn. H Dengan Waham Kebesaran Di Wisma Abiyasa Rsj. Prof. Dr. Soerojo Magelang”. Hasil: Klien pada kasus menunjukkan skizofrenia kronik dengan gejala menonjol adalah waham yang menetap. Klien dengan waham dapat dilakukan pelatihan atau terapi SP untuk proses persiapan pulang dan pengembalian kepada masyarakat. Kesimpulan: Proses keperawatan pada pasien psikiatrik terutama skizofrenia kronik harus berkesinambungan dan terus menerus. Gangguan jiwa berat ini menahun dan akan terjadi kekambuhan sehingga perlu adanya kerjasama antara perawat dengan keluarga klien untuk pelaksanaan terapi. Terapi seperti terapi music, aromaterapi, massage, reflexology, terapi hewan, terapi sinema, yoga dan Social Skill Trainning. Perlu adanya penelitian lanjutan terkait dengan efek terapi SP terkait dengan kasus skizofrenia.
Strategi Pelaksanaan Mengenal dan Menghardik Halusinasi Pasien Skizofrenia Dengan Halusinasi Pendengaran Farach Aliffatunisa; Ita Apriliyani
JKM : Jurnal Keperawatan Merdeka Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Keperawatan Merdeka
Publisher : Jurusan Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.764 KB) | DOI: 10.36086/jkm.v2i2.1258

Abstract

Latar Belakang: Skizofrenia merupakan problem gangguan jiwa yang ditandai dengan munculkan gejala waham dan halusinasi. Standar intervensi keperawatan jiwa menghardik halusinasi dapat menghilangkan gejala halusinasi. Penelitian bertujuan mendeskripsikan implementasi menghardik untuk mengatasi masalah halusinasi pada pasien skizofrenia. Metode : Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus. Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei 2022 dengan data yang diperoleh dari observasi, wawancara, pengukuran, dokumentasi elektronik rekam medis (e-rm), dan proses asuhan keperawatan selama 3x24 jam. Instrumen yang digunakan adalah format pengkajian dan alat pemeriksaan fisik serta dokumen rekam medik, analisis dilakukan secara deskriptif Hasil : Hasil penelitian menunjukkan implementasi standar pelaksanaan menghardik halusinasi dilakukan dalam 3x24 jam menunjukkan pasien dapat mengenal halusinasi dan menerapkan cara menghardik. Kesimpulan: Strategi pelaksanaan menghardik halusinasi efektif digunakan untuk pasien skizofrenia dengan masalah halusinasi.
Pengalaman Ibu Multipara Saat Melahirkan di Masa Pandemi Covid-19 di Kota Pekanbaru Nurul Izzah Hesyana; Yulia Irvani Dewi; Reni Zulfitri
JKM : Jurnal Keperawatan Merdeka Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Keperawatan Merdeka
Publisher : Jurusan Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (320.94 KB) | DOI: 10.36086/jkm.v2i2.1273

Abstract

Latar Belakang: Melahirkan dimasa pandemi COVID-19 merupakan pengalaman baru yang dirasakan oleh beberapa ibu termasuk ibu multipara. Penelitian ini bertujuan untuk menggali fenomena pengalaman ibu multipara saat melahirkan dimasa pandemi COVID-19. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan desain fenomenologi deskriptif. Pemilihan partisipan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling, didapatkan 6 orang partisipan. Hasil: Hasil yang didapatkan dilakukan analisa data tematik dengan metode colaizzi. Hasil penelitian ini mendapatkan lima tema, yaitu: (1) Alasan menentukan tempat persalinan yang aman dimasa pandemi COVID-19 (2) Penerapan protokol kesehatan pada saat proses persalinan dimasa pandemi COVID-19 (3) Perasaan ibu saat melahirkan dimasa pandemi COVID-19 (4) Dukungan yang diterima saat proses persalinan dimasa pandemi COVID-19 (5) Harapan ibu saat melahirkan dimasa pandemi COVID-19. Kesimpulan: Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi suatu pengetahuan dan informasi mengenai pengalaman ibu multipara saat melahirkan dimasa pandemi COVID-19.Latar Belakang: Melahirkan dimasa pandemi COVID-19 merupakan pengalaman baru yang dirasakan oleh beberapa ibu termasuk ibu multipara. Penelitian ini bertujuan untuk menggali fenomena pengalaman ibu multipara saat melahirkan dimasa pandemi COVID-19. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan desain fenomenologi deskriptif. Pemilihan partisipan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling, didapatkan 6 orang partisipan. Hasil: Hasil yang didapatkan dilakukan analisa data tematik dengan metode colaizzi. Hasil penelitian ini mendapatkan lima tema, yaitu: (1) Alasan menentukan tempat persalinan yang aman dimasa pandemi COVID-19 (2) Penerapan protokol kesehatan pada saat proses persalinan dimasa pandemi COVID-19 (3) Perasaan ibu saat melahirkan dimasa pandemi COVID-19 (4) Dukungan yang diterima saat proses persalinan dimasa pandemi COVID-19 (5) Harapan ibu saat melahirkan dimasa pandemi COVID-19. Kesimpulan: Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi suatu pengetahuan dan informasi mengenai pengalaman ibu multipara saat melahirkan dimasa pandemi COVID-19.
Implementasi Keperawatan Foot Massage Pada Lansia Hipertensi Dengan Masalah Utama Nyeri Akut: Studi Kasus Lutfiyatul Mutawadingah; Wasis Eko Kurniawan
JKM : Jurnal Keperawatan Merdeka Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Keperawatan Merdeka
Publisher : Jurusan Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (328.688 KB)

Abstract

Latar Belakang : Nyeri akut merupakan salah satu masalah pada penderita hipertensi yang dapat menyebabkan gangguan rasa nyaman. Terapi komplementer yang diketahui dapat mengurangi nyeri salah satunya adalah pijat (massage). Tujuan: penelitian ini bertujuan mendeskripsikan asuhan keperawatan dan intervensi yang tepat pada pasien hipertensi yang mengalami nyeri. Metode : Penelitian ini menggunakan teknik pendekatan asuhan keperawatan yang mencakup pengkajian, penentuan diagnosa, penentuan intervensi keperawatan, implementasi hingga evaluasi, partipan penelitian adalah lansia dengan masalah nyeri akut Hasil : Diagnosis nyeri akut merupakan problem utama yang dirasakan dan mengganggu pasien. Keluhan nyeri berupa sakit kepala, pusing, leher cengeng, kaki sakit, nyeri pada skala 6, seperti ditusuk-tusuk, hilang dengan minum obat dan istirahat, badan terasa pegal-pegal dan pinggang sakit, sulit tidur apabila tekanan darahnya tinggi, dan nyeri saat berdiri ataupun jalan. Pemberian terapi relaksasi foot massage (pijat kaki) yang dilakukan selama tiga hari belum mampu untuk mengatasi masalah nyeri, namun nyeri dirasakan berkurang sehingga perlu diteruskan untuk melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan rencana intervensi. Kesimpulan: implementasi foot massage belum optimal menurunkan nyeri sehingga perlunya mengkombinasikan dengan teknik nonfarmakologi lainnya.
Efektivitas Edukasi Perawatan Kaki Melalui Edu Home Care Terhadap Kemampuan Perawatan Kaki Klien Diabetes Melitus Saprianto Saprianto; Ni Ketut Sujati; Supangat Supangat; M. Agung Akbar
JKM : Jurnal Keperawatan Merdeka Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Keperawatan Merdeka
Publisher : Jurusan Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (408.917 KB) | DOI: 10.36086/jkm.v2i2.1378

Abstract

Latar Belakang: Penderita diabetes sangat berisiko terhadap adanya luka kaki, pada umumnya luka kronis dan sulit penyembuhannya. Hal ini disebabkan penderita DM rentan terkena infeksi yang erat hubungannya dengan pengembangan kuman pada lingkungan dengan kadar glukosa tinggi. Salah satu upaya penanganan atau pencegahan luka kaki diabetes yaitu dengan perawatan kaki yang mencakup tindakan mencuci kaki dengan benar, menggunakan alas kaki yang tepat, inspeksi kaki, dan senam kaki. Metode: Desain penelitian menggunakan Quasi experiment. Sampel diambil acak dari populasi klien diabetes militus sebanyak 35 orang kelompok eksperimen dan 40 orang kontrol . Kelompok eksperimen diberikan edukasi perawatan kaki melalui edu home care dan kelompok kontrol hanya diberi video. Kemampuan perawatan kaki pada kedua kelompok diamati melalui log book pada pre dan post test. Analisis data penelitian ini menggunakan uji t paired test dan independent t test. Hasil: Penelitian ini menghasilkan edukasi perawatan kaki dengan edu home care efektif meningkatkan kemampuan perawatan kaki pada pengurus dan anggota majelis taklim BKMT OKU. Bila edukasi dilakukan dengan suasana belajar yang relaks maka kemampuan perawatan kaki akan meningkat. Kesimpulan: Edukasi perawatan kaki melalui edu home care berpengaruh terhadap kemampuan perawatan kaki klien diabetes mellitus di kota Baturaja.
Imajinasi Terbimbing Menurunkan Nyeri Akut Pada Pasien Post Sectio Caesarea Herawati Jaya; Sumitro Adi Putra; Lati Lestari
JKM : Jurnal Keperawatan Merdeka Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Keperawatan Merdeka
Publisher : Jurusan Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (470.367 KB) | DOI: 10.36086/jkm.v2i2.1414

Abstract

Latar Belakang: Penelitian ini bertitik tolak dari kerangka berpikir bahwa Teknik Imajinasi Terbimbing adalah salah satu teknik nonfarmakologi untuk mengurangi nyeri post operaasi sectio caesarea. Tujuan penelitian adalah menggambarkan teknik imajinasi terbimbing pada ibu post operasi SC dengan masalah nyeri akut dan menganalisis hasil implementasi terapi teknik imajinasi terbimbing pada ibu post operasi SC dengan masalah nyeri akut. Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dalam bentuk studi kasus dengan pendekatan proses keperawatan. Studi kasus ini memfokuskan implementasi keperawatan teknik imajinasi terbimbing dan pemberian pendidikan kesehatan tentang teknik imajinasi terbimbing. Subjek studi kasus berjumlah dua pasien ibu post sectio caesarea dengan masalah nyeri akut di Ruang Kebidanan Siti Walidah Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang dan dilaksanakan mulai tanggal 11 maret 2022. Hasil: Teknik imajinasi terbimbing berpengaruh secara efektif untuk mengatasi nyeri akut pada ibu post sectio caesarea sehingga nyeri akut yang dialami ibu berkurang. Pasien 1 dari skala nyeri 8 menjadi 2 dan Pasien 2 dari skala nyeri 7 menjadi 3. Kedua pasien juga dapat melakukan aktivitas secara mandiri serta dapat menambah pengetahuan pasien tentang teknik imajiansi terbimbing untuk mengurangi nyeri post sectio caesarea. Kesimpulan:Teknik imajinasi terbimbing pada pasien post sectio caesarea dengan nyeri akut secara efektif mampu mengurangi nyeri kedua pasien serta dapat digunakan dan kembangkan lagi sebagai penelitian selanjutnya.
Perilaku Keluarga Dengan Kejadian ISPA Pada Balita Heriyati Heriyati; Nilla Sari; Muhammad Taufik Page
JKM : Jurnal Keperawatan Merdeka Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Keperawatan Merdeka
Publisher : Jurusan Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (342.929 KB) | DOI: 10.36086/jkm.v2i2.1417

Abstract

Latar belakang: ISPA (infeksi saluran pernapasan akut) adalah penyakit yang sering terjadi pada keluarga khususnya balita yang dapat berkembang menjadi berat dan menimbulkan kematian. Perilaku keluarga merupakan salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya ISPA. Penelitian bertujuan memberikan gambaran hubungan faktor perilaku keluarga terhadap kejadian ISPA pada balita. Metode: Menggunakan literature review, melakukan tinjauan artikel ilmiah yang relevan yang diperolah pada database Google Scholar dengan rentang waktu 1 Januari 2015 sampai dengan 31 Desember 2020. Hasil: Berdasarkan tinjauan 5 artikel memberikan gambaran keterkaitan antara perilaku keluarga diantaranya perilaku merokok dan penggunaan bahan bakar memasak berpengaruh terhadap kejadian ISPA. Kesimpulan: Terdapat keterkaitan antara perilaku keluarga dan kejadian ISPA pada balita.

Page 1 of 2 | Total Record : 17