cover
Contact Name
Genoveva Mari
Contact Email
actualinsight21@gmail.com
Phone
+6281233597270
Journal Mail Official
jurnalintheos@gmail.com
Editorial Address
Jalan Abdurahman Saleeh Blok GJ2 Kedungkandang Kota Malang Jawa Timur, Malang, Provinsi Jawa Timur, 65148
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
In Theos : Jurnal Pendidikan dan Teologi
Published by Actual Insight
ISSN : 27767450     EISSN : 27757676     DOI : https://doi.org/10.56393/intheos.v1i1.170
In Theos: Jurnal Pendidikan dan Teologi. Jurnal ini adalah jurnal penelitian yang terbit bulanan dengan berfokus pada publikasi hasil-hasil riset dalam bidang pendidikan agama secara umum dan kajian-kajian teologis. Jurnal ini ditujukan untuk teolog praktis dan guru pendidikan agama, ilmuwan yang mengkhususkan diri dalam agama, dan perwakilan dari disiplin budaya-ilmiah lainnya. Tujuan jurnal ini adalah untuk mempromosikan kajian-kajian mendalam dalam kelimuan di pendidikan agama dan teologi. Jurnal ini memuat sumbangan teori yang deskriptif empiris dan kritis tentang praktik religius dalam masyarakat, terutama berkaitan dengan deskripsi agama sebagaimana yang dipraktikkan. Agama dalam konteks ini dapat dipahami dalam arti luas kata yang dengannya semua kecenderungan apresiatif terhadap pandangan akhir tentang diri sendiri dan dunia dapat digambarkan sebagai yang religius.
Articles 152 Documents
Perencanaan Konseling Pastoral Terhadap Stigma Wanita Dewasa Yang Belum Menikah Di Kecamatan Bangkelekila’ Agresia Kondolele; Risma Natalia Tandian; Elfi Putri
In Theos : Jurnal Pendidikan dan Theologi Vol. 3 No. 12 (2023): Desember
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/intheos.v3i12.1804

Abstract

Latar belakang masalah mengenai stigma masyarakat yang mengakibatkan rasa khawatir seorang wanita dewasa yang belum menikah di kecamatan Bangkelekila’. Seorang wanita dewasa di Kecamatan Bangkelekila’ ini memiliki kekhawatiran mendapatkan stigma dari masyarakat. Stigma tersebut berupa pemberian label tidak laku dan pemilih dari masyarakat. Pemberian stigma tersebut, membuat wanita ini kemudian merasa khawatir akan memiliki gangguan psikologis. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana perencanaan konseling pastoral terhadap stigma wanita dewasa yang belum menikah di kecamatan Bangkelekila’. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode fenomenologi. Teknik pengumpulan data adalah dengan menggunakan teknik wawancara yang kemudian dianalisis melalui proses reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yang berakhir pada tahapan perencanaan tindakan menunjukkan bahwa permasalahan yang dialami wanita yang mendapat stigma dari masyarakat karena belum menikah tersebut sesuai dengan pendekatan mindfulness dengan teknik visual/guided imagery berdasarkan anamnesa dan diagnosa. Di mana teknik visual/guded imagery dapat membantu konseli mengatasi masalah dan mengelola perasaan khawatir konseli. Dalam teknik tersebut, konseli akan diminta untuk mengelola perasaan khawatirnya menjadi lebih tenang dan damai agar tidak menimbulkan kecemasan atau hal lain yang dapat menimbulkan gangguan psikologis.
Analisis Teologis Massero Liang Di Desa Manipi Kecamatan Pana Sebagai Ungkapan Cinta Dalam Perspektif Filsafat Soren Kierkegaard Elisabeth Zogen; Anggela Anggela; Delsya Salonga
In Theos : Jurnal Pendidikan dan Theologi Vol. 3 No. 12 (2023): Desember
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/intheos.v3i12.1805

Abstract

Massero Liang adalah cara bagi masyarakat untuk mengungkapkan cinta dan mengenang leluhur serta orang yang telah meninggal. Mencintai yang telah tiada bukanlah penyembahan, melainkan penghormatan. Dalam perspektif Alkitab, mencintai yang telah tiada adalah hal yang wajar dan sesuai dengan ajaran Kristen. Seperti yang diungkapkan oleh Soren Kierkegaard, mencintai yang telah tiada berarti belajar kesetiaan dalam mencintai sesama. Orang yang telah tiada telah menyelesaikan perjalanannya dan tidak mengalami perubahan seperti manusia yang masih hidup. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, yang menitikberatkan pada realitas kehidupan sehari-hari dan hubungan antarmanusia. Informan dipilih secara sengaja berdasarkan perilaku tertentu untuk memberikan informasi terkait dengan masalah penelitian. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Massero Liang adalah tradisi turun temurun dari generasi ke generasi, dilakukan sebagai bentuk cinta dan penghormatan terhadap yang telah meninggal, serta sebagai cara untuk mengobati rindu terhadap mereka yang masih tersimpan dalam kenangan.