cover
Contact Name
Abd. Rohman
Contact Email
rohmanch93@yahoo.com
Phone
+6281233992973
Journal Mail Official
jurnal.forind@gmail.com
Editorial Address
Penerbit FORIND Kantor Oprasional : Jl. Raya Tlogomas gg. 5 No. 24 Malang Jawa Timur Telp. : 08133992973 (Telkomsel) Email : forind_publishing@yahoo.com Facebook : Penerbit Forind
Location
Kab. malang,
Jawa timur
INDONESIA
JAMAS: Jurnal Abdi Masyarakat
Published by Penerbit Forind
ISSN : -     EISSN : 2986464X     DOI : -
JAMAS: Jurnal Abdi Masyarakat (e-ISSN: 2986-464X) adalah jurnal ilmiah yang mempublikasi hasil kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat. JAMAS merupakan jurnal ilmiah multidisiplin yang diterbitkan oleh Penerbit Forind Indonesia. JAMAS menerima naskah yang mencakup masalah-masalah yang terkait dengan layanan masyarakat. Tujuan publikasi jurnal ini adalah untuk menyebarkan pemikiran konseptual atau gagasan, hasil penelitian dan pengembangan hasil pendidikan yang telah dicapai di bidang pelayanan masyarakat. JAMAS ini berisi tentang kegiatan pengabdian masyarakat dengan berbagai potensi, hambatan, tantangan, dan permasalahan yang ada di masyarakat. JAMAS menerbitkan jurnal secara berkala setiap empat bulan sekali, yakni bulan Februari, Juni dan Oktober
Articles 50 Documents
STRATEGI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DENGAN ACCEPTANCE AND COMMITMENT THERAPY (ACT) UNTUK MENCEGAH GANGGUAN PSIKOSOSIAL PADA MASYARAKAT DENGAN PTM MASA PASCA PANDEMI: Community Empowerment Strategy With Acceptance And Commitment Therapy (ACT) To Prevent Psychosocial Disorders In Communities With Ncds In The Post Pandemic Period Tri Wahyuni Ismoyowati
JAMAS : Jurnal Abdi Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2023)
Publisher : Forind Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang: Penyakit Tidak Menular (PTM) adalah gangguan kronis yang menurunkan sistem kekebalan tubuh, erat kaitannya degan perilaku seperti gaya hidup dan pola hidup sehat sehingga untuk pengendalian PTM di masyarakat memerlukan kesadaran dari. Kematian akibat penyakit tidak menular tertinggi sebesar 80% disebabkan oleh penyakit kardiovaskular. PTM yang di derita dalam jangka waktu lama atau kronis akan menimbulkan masalah baik fisik maupun psikologi. ntervensi keperawatan yang telah dilakukakan dalam menangani masalah adalah dengan terapi Acceptance And Commitment Therapy (ACT). Tujuan PKM : meningkatkan pemberdayaan masyarakat dengan ACT untuk mencegah gangguan psikososial pada masyarakat dengan PTM Masa Pasca Pandemi. Metode : Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilakukan bulan Maret sampai Juni 2023 dengan sasaran kader dan Masyarakat di Kelurahan Suryodiningratan Yogyakarta dilakukan dengan Focus Group Discussion (FGD), pretest gangguan psikososial yaitu depresi, Pemberian Edukasi tentang ACT dengan 3 sesi, Simulasi terapi dan post test. Jumlah Populasi adalah 30 responden dengan Teknik purposive sampling. Hasil pretest gangguan psikososial didapatkan Masyarakat yang memiliki tingkat depresi sedang adalah 50%. Setelah diberikan Intervensi hasil tingkat depresi 50% adalah ringan. Kesimpulan : Sebagian besar masyarakat memiliki penyakit tidak menular Diabetes Mellitus dan Hipertensi. Intervensi ACT memiliki dampak positif terhadap gangguan Psikososial seperti depresi karena penyakit PTM pada Masyarakat.
UPAYA PENGEMBANGAN E-LEARNING MELALUI SOSIALIASI DISEKOLAH DASAR NEGERI 2 DESA PENEBEL: Efforts To Develop E-Learning Through Socialization In Public Elementary Schools 2 Penebel Villages I Wayan Dikse Pancane; I Nyoman Gede Adrama; I Made Asna; I Wayan Sugarayasa
JAMAS : Jurnal Abdi Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2023)
Publisher : Forind Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan di Desa Penebel Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan , mulai dari 16 Januari s/d 11 Februari 2023. Banyak program kerja individu telah dilaksanakan, mulai dari program fisik maupun progam non fisik. Dimulai dari kegiatan penjajakan di lingkungan pelaksanaan, perencanaa program, konsultasi program dengan pihak desa, serta pelaksanaan program yang telah direncanakan. Program individu yang ambil itu mengembangkan ilmu teknologi informasi dikalangan sekolah dasar di desa penebel. Pengabdian ini bertujuan untuk membahas dan mengetahui peran Teknologi Informasi dalam proses kegiatan belajar mengajar disekolah tingkat dasar, berdasarkan konsep-konsep yang timbul dari data empiris data diperoleh dari data sekunder dan literatur yang sesuai dengan kajian serta sesuai kondisi lapangan. Hasil dari Pengabdian ini adalah peran dari teknologi informasi ini dalam kegiatan belajar mengajar (KBM) diantaranya: mempermudah dalam menyampaikan pelajaran, peserta didik dapat mudah memahami pelajaran yang disampaikan oleh guru, dan pembelajaran yang efektif bagi guru untuk mencapai proses belajar yang maksimal E-Learning berbasis web merupakan suatu alternatif media pembelajaran untuk menunjang dan melengkapi model pembelajaran konvensional, Sebuah e-Leraning yang di bangun menggunakan Framework CodeIgniter merupakan pengembangan web e-learning tanpa menggunakan framework sehingga dengan model framework akan mendapatkan sesuai aturan kependidikan dan lain sebagainya. Kita mensosialiasikan tentang pengunakan teknologi informasi yang baik dan benar untuk dikalangan SDN 2 penebel
EDUKASI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT KEPADA ANAK DI KAMPUNG BENIT DESA SEI MENGKUANG MUARA BUNGO: Promoting Clean and Healthy Living Habits Among Children in Benit Village Sei Mengkuang Muara Bungo Karlinda; Desi Metriana Erza; Gustian Dwi Jayanti; Dea Safitri; Rifki Willyanto
JAMAS : Jurnal Abdi Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2023)
Publisher : Forind Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PHBS adalah semua perilaku kesehatan yang dilakukan karena kesadaran pribadi sehingga keluarga dan seluruh anggotanya mampu menolong diri sendiri pada bidang kesehatan serta memiliki peran aktif dalam aktivitas masyarakat. Salah satu indikator PHBS yaitu cuci tangan pakai sabun terutama untuk anak usia sekolah.  Kegiatan dilakukan tanggal 28 Januari 2023 di Kampung Benit, Desa Sei. Mengkuang, Muara Bungo. Sasarannya adalah anak usia sekolah 6 sampai 11 tahun dengan jumlah 20 orang anak. Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan bahwa setelah dilakukan edukasi maka terjadi peningkatan pengetahuan anak tentang CTPS dilingkungan Desa Benit yaitu mean 6.90 point (p=0.001).
PEMBINAAN MENTAL BERBENTUK SCAFFOLDING BAGI GENERASI MILENIAL: Mental Coaching In The Shapes Of Scaffolding For The Millennial Generation Mersilina Luther Patintingan; Hakpantria; Gemil
JAMAS : Jurnal Abdi Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2023)
Publisher : Forind Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The millennial generation is a group of people who are dependent on information and communication technology. Because this time span is the time span when the world began to introduce and develop various modern technologies including information and communication technology to make it easier for humans to achieve goals in every activity of their lives. Mental coaching for the millennial generation is very necessary, so that the millennial generation, especially for new PGSD students in the 2022/2023 academic year, how to get to know the campus world, attitudes and behaviour as students, this can be done through mental coaching. Millennial generation scaffolding needs are a need for mental coaching for new Millennial Generation Teacher Education (PGSD) students in the 2022/2023 academic year. The purpose of this research is to provide mental coaching in the form of scaffolding to the millennial generation, especially to early students who have just enjoyed campus life and do not necessarily have certainty about self-concept and identity. The implementation method is divided into 3 (three) stages: Apperception, Constructing, Mentoring. From this mental coaching method in the form of Scaffolding, the results were obtained: there were 71% of participants who learned to develop Problem Solving Skills, there were 56% whose communication skills improved.
EDUKASI PENCEGAHAN BULLYING MELALUI PELATIHAN KETERAMPILAN BERKOMUNIKASI ASERTIF BAGI SISWA DI SDN PAMULANG INDAH KOTA TANGERANG SELATAN: Bullying Prevention Education Through Assertive Communication Skills Training For Students At Sdn Pamulang Indah Selatan Tangerang City Siska Yuningsih; Fitria Rosmi; Lilik Sumarni; Aminah Swarnawati; Nani Nurani Muksin
JAMAS : Jurnal Abdi Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2023)
Publisher : Forind Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan pada siswa Sekolah Dasar Negeri Pamulang Indah Tangerang Selatan. Dilaksanakannya kegiatan ini adalah melihat semakin meningkatnya pada kasus Bullying yang sering terjadi pada siswa dilingkungan sekolah. Saat ini kasus perundungan atau bullying masih menjadi permasalahan cukup serius yang harus menjadi perhatian siapapun, dampaknya akan memberikan pengaruh yang negatif dengan kurun waktu yang cukup panjang bukan hanya kepada korban, tetapi juga kepada para pelaku, dampak yang terjadi pada korban secara fisik maupun mental. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan serta keterampilan berkomunikasi secara asertif yang baik bagi siswa kepada teman, guru maupun orangtua. Program pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan dengan menggunakan metode (1) pendampingan; (2) pelatihan; (3) motivasi; dan (4) evaluasi. Diharapkan siswa yang telah melaksanakan pelatihan komunikasi asertif memiliki pengetahuan serta mampu meminimalisir dampak yang terjadi di sekolah.
PERAN BANK SAMPAH TEMATIK BUMI BEKO LESTARI DESA BUMIWANGI DALAM MENGELOLA SAMPAH MENJADI RUPIAH: Role Of The Bumi Beko Lestari Thematic Waste Bank Bumiwangi Village In Managing Waste Into Rupiah Faiz Karim Fatkhullah Faiz Karim; Hendi S. Muchtar; Farhan; Fini Himatul Aliyah; Wafa Tsamrotul Fuadah
JAMAS : Jurnal Abdi Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2023)
Publisher : Forind Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Waste is not a source of problems but a potential environmental resource. There are still relatively many Indonesian people who do not understand waste processing. Only a small number of community groups care and are responsive to waste problems. Bumi Beko Lestari Thematic Waste Bank (BST BBL) is a group of people who have succeeded in turning waste into blessings. Even though its operations are still at the community unit (RW) area level, its business from household rubbish can bring in large sums of rupiah. Maggot, kasgot, and paving blocks are superior products produced by BST BBL. In fact, his business was flooded with orders because there were people who ordered several kilos of maggots but could not be served due to limited resources and funds. Likewise, when someone requests a relatively large quantity of plastic paving block orders, it cannot be fulfilled due to limited equipment. This service aims to strengthen the community's way of thinking about waste management which can bring economic benefits, providing assistance so that BST BBL can improve its quality, both services and products. The activity steps begin with a waste management strengthening workshop involving local residents and students and assistance to BST BBL with the hope that the quality of service and production can be maintained by implementing technology in the form of a faster and more precise plastic melting machine. In conclusion, the public is increasingly aware of the waste that can bring in rupiah and BST BBL can operate more quickly in processing waste into paving blocks.
MEMBANGUN MASYARAKAT SEHAT DAN PRODUKTIF DENGAN INOVASI ACT UNTUK OPTIMALISASI FUNGSI FISIK DAN PSIKOSOSIAL PADA MASA PASCA PANDEMI: BUILDING A HEALTHY AND PRODUCTIVE COMMUNITY WITH THE INNOVATION ACT FOR THE OPTIMIZATION OF PHYSICAL AND PSYCHOSOCIAL FUNCTIONS IN THE POST-PANDEMIC ERA Tri Wahyuni Ismoyowati; Gian Lisuari Adityasiwi; Ch. Hatri Istiarin; I Wayan Sudarta; Ratna Puspita Adiyasa
JAMAS : Jurnal Abdi Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2023)
Publisher : Forind Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang: Berdasarkan data dari WHO tahun 2018 sekitar 71 persen penyebab kematian di dunia adalah penyakit tidak menular (PTM) yang membunuh 36 juta jiwa per tahun. Hipertensi, Diabetes dan PTM lainnya adalah gangguan kronis yang menurunkan sistem kekebalan tubuh manusia secara bertahap dan sangat rentan terhadap infeksi. PTM yang di derita dalam jangka waktu lama atau kronis akan menimbulkan masalah baik fisik maupun psikologi. Intervensi keperawatan yang telah dilakukakan dalam menangani masalah adalah dengan terapi Acceptance And Commitment Therapy (ACT), Eduksi tentang PTM, Pelatihan Hydroterapi. Tujuan PKM : meningkatkan kesehatan masyarakat dengan membangun masyarakat sehat dan produktif dengan inovasi ACT untuk optimalisasi fungsi fisik dan psikososial pada masa pasca pandemi. Metode : Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilakukan bulan Maret sampai Juni 2023 dengan sasaran kader dan Masyarakat di Kelurahan Suryodiningratan Yogyakarta dilakukan 2 tahap yaitu tahap persiapan dan tahap pelaksanaan, Tahap pelaksanaan dilakukan 4 proses pelatihan yang masing-masing proses dilakukan pre-test, skrining lalu pemberian pelatihan lalu dilanjutkan dengan evaluasi. Hasil : Setelah Pemberian Edukasi tentang Intervensi ACT didapatkan hasil 15 orang (50%) memiliki tingkat Ansietas dan Stres yang ringan, sedangkan 15 orang (50%) memiliki tingkat Ansietas dan Stres yang sedang, Setelah masyarakat diberikan Edukasi tentang DM, nilai pemeriksaan GDS rata nilai sebesar 12,93 (86,24%), Dari 33 orang partisipan 23 orang menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan, sedangkan 10 sisanya memperoleh nilai yang sama sebelum dan sesudah dilaksanakan kegiatan pendidikan kesehatan. Setelah dilakukan Pelatihan Perawatan Luka dengan hasil Hasil pre test yaitu 1,7 sedangkan hasil post test yaitu 3,9. Terjadi kenaikan pengetahuan tentang rawat luka pada lansia, kader dan calon kader. Pelatihan Hydroterapi terjadi penurunan tekanan darah sebanyak 75%. Kesimpulan: Sebagian besar masyarakat memiliki penyakit tidak menular Diabetes Mellitus dan Hipertensi. Intervensi ACT, pemberian Edukasi, Pelatihan perawatan Luka dan Hydroterapi memiliki dampak positif terhadap gangguan Fisik dan Gangguan Psikososial pada Masyarakat.
EDUKASI DAN PEMERIKSAAN KESEHATAN MATA PADA WARGA DI PERUMAHAN GODEAN JOGJA HILLS GODEAN SLEMAN YOGYAKARTA: Education And Eye Health Examinations at Godean Jogja Hills Housing Area Sleman Yogyakarta Diah Pujiastuti
JAMAS : Jurnal Abdi Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2023)
Publisher : Forind Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mata merupakan organ penting dalam kehidupan manusia namun sering diabaikan. World Health Organization menyebutkan bahwa 217 juta orang mempunyai gangguan penglihatan. Dalam rangka menjaga kesehatan mata masyarakat perlu dilakukan tindakan promotif dan preventif. Tindakan promotif yang dilakukan adalah dalam bentuk pendidikan kesehatan mata dengan diberikan penyuluhan dan tanya jawab tentang kesehatan mata. Tindakan preventif yang dilakukan adalah dengan pemeriksaan kesehatan mata pada warga. Masalah yang diidentifikasi pada warga di adalah warga belum mengetahui tentang kesehatan mata dan belum pernah ada kegiatan deteksi gangguan penglihatan atau pemeriksaan mata. Selama ini warga hanya mengeluh mata sering pedih dan berair saat melihat handphone terlalu lama, dan pandangan lama-lama tampak kabur. Tujuan kegiatan ini adalah memberikan edukasi tentang kesehatan mata dan melakukan deteksi dini gangguan penglihatan dengan bekerja sama dengan OPTIK ARSEN dengan alat yang disebut dengan refraktor. Kegiatan ini meliputi pemberian edukasi tentang kesehatan mata dan pemeriksaan kesehatan mata yang meliputi persiapan, pelaksanaan, dan penutupan. Hasil kegiatan ini adalah terdapat 10 warga miopi, 6 hipermetropi, dan 10 astigmatisme. Diantara jumlah tersebut ada 9 warga yang terdeteksi miopi sekaligus astigmatisme. Ada 3 warga yang masih normal hasil pemeriksaannya, yaitu pada kategori anak-anak. Setelah kegiatan edukasi dan pemeriksaan kesehatan selesai, dilakukan post-test. Hasilnya terdapat perbedaan rerata skor sebelum (5,7) dan setelah pemberian edukasi kesehatan mata (7,9), dengan selisih skor 2,2. Peningkatan nilai ini menunjukkan bahwa meningkatkan pemahaman warga setelah dilakukan edukasi kesehatan mata dengan penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan mata.
PELATIHAN HIDROTERAPI PASIEN PASCA STROKE DALAM RANGKA MEMBANGUN MASYARAKAT SEHAT DAN PRODUKTIF: Hydrotherapy Training for Post-Stroke Patients in Building a Healthy and Productive Community Gian Lisuari Adityasiwi
JAMAS : Jurnal Abdi Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2023)
Publisher : Forind Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakLatar belakang: Stroke adalah suatu penyakit tidak menular yang sebagian terjadi pada serebrovaskular akut. Stroke dapat menjadi penyebab kecacatan jangka panjang bila proses rehabilitasi yang dilakukan tidak optimal. Pemulihan pasien pasca stroke agar dapat pulih optimal adalah dengan diberikan latihan oleh fisioterapis. Salah satu intervensi Fisioterapi adalah hidroterapi berupa aquatic therapy. Aquatic therapy atau yang dikenal dengan terapi di dalam kolam renang merupakan tindakan rehabilitasi yang digunakan untuk mengoptimalkan kemandirian fungsional seseorang dengan gangguan neurologi. Tujuan PKM : meningkatkan pemberdayaan masyarakat dengan hidroterapi untuk peningkatan fungsional pasien pasca stroke. Metode : Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilakukan bulan Maret sampai Juni 2023 dengan sasaran kader dan Masyarakat di Kelurahan Suryodiningratan Yogyakarta dilakukan dengan pretest pengetahuan tentang stroke dan hidroterapi, Pemberian Edukasi tentang penanganan pasca stroke dengan hidroterapi, Simulasi hidroterapi dan post test. Jumlah Populasi adalah 31 responden diambil secara acak 12 orang. Hasil pretest adalah 75% peserta mengalami penurunan tekanan darah dan adanya peningkatan pemahaman sebanyak 91,67%. Setelah diberikan penyuluhan dan pelatihan hidroterapi selama 45 menit. Kesimpulan : Kegiatan Pelatihan Mengenai Hidroterapi untuk Kader Kelurahan Suryodiningratan dapat menurunkan tekanan darah bagi pasien resiko stroke yang memiliki riwayat hipertensi dan menunjukan adanya pengetahuan mengenai tindakan fisioterapi dengan diberikan hidroterapi.
MENGEMBANGKAN KETRAMPILAN DESAIN GRAFIS UNTUK MENDUKUNG PRODUKTIVITAS DI ERA 5.0: Developing Graphic Design Skills To Support Productivity In The 5.0 Era vikky kiky; Surya Tri Atmaja Ramadhani; Fiyas Mahananing Puri; Dewi Annisa Istiqomah; Amirudin Khoirul Huda; Anggit Ferdita Nugraha
JAMAS : Jurnal Abdi Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2023)
Publisher : Forind Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Graphic design is a fine art often encountered in various activities on the street and in public spaces. Graphic design can be used for various purposes, such as making pamphlets, posters, brochures and other promotional media. As an extracurricular organization, the English Tadris Study Program Student Association (HMPS) Faculty of Tarbiyah and Teacher Training, State Islamic University (UIN) Salatiga often holds events that must be published visually with graphic design. However, there needs to be more knowledge about graphic design. HPMS TBI members are still limited to the Medkominfo division only, so it is necessary to provide Graphic Design Training (PGD) using the Canva application to all members. The aim of this activity is for administrators to have graphic design skills so they can create more exciting and high-quality event documentation. The method used in this community service program is divided into four stages, starting from analyzing partner problems by observing and interviewing by coming directly to the location with the head of the HMPS TBI UIN Salatiga organization, creating training modules, delivering material and direct practice, and evaluate activities using questionnaires. The results of this program succeeded in improving the graphic design skills of the participants, especially members of HMPS TBI. HMPS TBI members can now significantly contribute more to documentation and promotional activities on campus and in the surrounding community. They can create more professional promotional materials.